Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN PELAKSANAAN PELATIHAN

ASESOR KOMPETENSI

RSUD AROSUKA

TAHUN 2018
LAPORAN
TENTANG PELAKSANAAN
PELATIHAN ASESOR KOMPETENSI
TAHUN 2018

I. PENDAHULUAN

Era globalisasi menuntut semua industri termasuk industri jasa pelayanan


kesehatan untuk memberikan pelayanan yang berkualitas yang dapat diukur dari segi
kualitas jasa yang diberikannya agar mampu bersaing di era pasar bebas. Kualitas jasa
yang diberikan kepada pelanggan dapat ditentukan salah satunya oleh pemberi jasa
pelayanan. Pemberi jasa pelayanan tersebut harus mampu mengaplikasikan dan
menunjukan kemampuan pekerjaan dan tugas-tugasnya sesuai dengan standar yang
telah ditetapkan ditempat kerjanya atau memiliki kompetensi, dan dapat dibuktikannya
dengan pengakuan melalui sertifikasi kompetensi.

Sertifikasi adalah suatu proses untuk mendapatkan pengakuan resmi


(keabsahan) atas kompetensi yang dimiliki oleh seseorang pada bidang tertentu. Untuk
mendapatkan pengakuan tersebut, seseorang harus melalui tahapan-tahapan yang
ditentukan dalam skema sertifikasi dimana salah satunya adalah asesmen (penilaian)
yang dilakukan oleh seorang asesor kompetensi. Persyaratan sertifikasi inipun sudah
menjadi persyaratan yang mengglobal.

Asesor kompetensi merupakan seorang yang memiliki kualifikasi yang relevan


dan kompeten untuk mealaksanakan asesmen kompetensi. Seorang asesor dituntut
mampu melakukan kompetensi sesuai dengan unit-unit kompetensi yang
dipersyaratkan (standar kompetensi asesor kompetensi) yaitu 1). Merencanakan dan
mengorganisasikan asesmen (Plan and Organize Assessment), 2). Mengembangkan
perangkat asesmen (Develop Assessment Tools), dan 3). Melakukan asesmen
kompetensi (Assess Competency).

Pelatihan ini merupakan pelatihan yang berbasis kompetensi dimana peserta


akan aktif sejak awal pelatihan dan pencapaian keberhasilan peserta akan dievaluasi
melalui asesmen berbasis kompetensi setelah peserta memenuhi persyaratan yang
telah ditetapkan.

Perawat, bidan, dan atau semua tenaga pelayanan kesehatan/ keperawatan


baik di Rumah Sakit, Puskesmas ataupun di klinik dalam melaksanakan praktek harus
komprehensif dan terukur, namun tidak semua perawat dan tenaga kesehatan tersebut
dalam melaksanakan tugas keperawatan atau sesuai profesinya diberikan
kewenangan, perlu dilakukan klasifikasi sesuai profesi dan klasifikasi tindakan yang
dilakukan. Untuk itu perlu dilakukan jenjang karir terhadap perawat dan tenaga
kesehatan lainnya, penilaian jenjang karir dilakukan oleh tim penilai, tim penilai tersebut
dinamakan dengan Tim Asesor Kompetensi baik yang dimiliki Rumah Sakit,
Puskesmas dan Pusat Pelayanan Kesehatan yang lain.

Salah satu instrument penilaian akreditasi rumah sakit versi 2012 adalah menilai
kompetensi kompetensi perawat rumah sakit diperlukan sistim penjenjangan karir
perawat dimulai dari PK-I sd PK-V. Yang berhak melakukan uji kompetensi atau
penilaian terhadap jenjang karir tersebut adalah Perawat/ Tenaga Kesehatan yang
sudah tersertifikasi Asesor. Penilaian kompetensi tenaga bidan dan tenaga kesehatan
lain akan menyesuaikan berdasarkan unit kompetensi yang mereka miliki. Dari uraian
di atas dan isu tersebut maka di lakukan Pelatihan bagi calon Asesor Kompetensi
sekaligus resertifikasi bagi asesor yang masa terbitan sertifikatnya sudah berakhir,
peserta yang ditugaskan dari Instansi Pelayanan Kesehatan guna mewujudkan kualitas
pelayanan kepada indivdu, kelompok dan masyarakat.

II. TUJUAN KEGIATAN

Berdasarkan standar kompetensi asesor kompetensi di atas maka calon asesor dapat
mengikuti pelatihan dengan tujuan:

1. Tujuan Umum

Peserta mampu berperan sebagai designer dalam merencanakan dan


mengorganisasikan asesmen kompetensi di lembaga asesmen seperti lembaga
sertifikasi profesi atau instasi (rumah sakit). Selanjutnya melakukan proses asesmen
(uji kompetensi) sesuai skema sertifikasi atau pedoman asesmen yang ditentukan
oleh lembaga asesmen. Hal ini juga dapat digunakan oleh pendidik dalam
mempersiapkan evaluasi pembelajaran yang berbasis kompetensi dan
mempersiapkan peserta didik mengikuti uji kompetensi.

2. Tujuan Khusus

Peserta mampu memahami regulasi sertifikasi profesi di Indonesia, memahami


pentingnya Pelatihan berbasis kompetensi dan penilaian berbasis kompetensi,
menjelaskan dan mempraktekkan asesmen kompetensi di bidang keperawatan.
III. WAKTU PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan dilakukan selama 5 hari pada;


Hari : Rabu-Minggu
Tanggal : 14-18 November 2018
Pukul : 08.00 s/d selesai
Tempat : Aula RSUD Arosuka

IV. PELAKSANAAN KEGIATAN


Kegiatan dilakukan pada 5 hari tahap dengan metode tutorial, penugasan,
diskusi, praktek dan role play.
Jumlah peserta 16 orang untuk pelatihan asesor dan 6 orang resertifikasi yang
terdiri dari tenaga perawat dan tenaga kesehatan lainnya.
Narasumber :
1. Wahyu Kusumadi Retnoningtyas, Skep., Ners
2. Ns. Yandih Mardean, S.Kep
3. Juliardinsyah, S.Kp, M (kes)

V. HASIL PELATIHAN YANG DI CAPAI

a. Calon asesor mampu memahami regulasi sertifikasi


b. Mampu memahami pentingnya pelatihan berbasis komprtrnsi dan penilaian
berbasis kompetensi
c. Mampu menjelaskan dan mempraktekkan asesmen kompetensi di bidang
keperawatan

VI. KESIMPULAN DAN SARAN

a. Kesimpulan

Rumah sakit harus mempunyai tenaga asesor kompetensi di bidang


perawat dan tenaga kesehatan lainnya yang mampu menilai dan menguji serta
mengorganisasikan asesmen kompetensi melalui proses asesmen (uji
kompetensi) sesuai skema sertifikasi maka dilakukan kegiatan pelatihan Asesor
Kompetensi di RSUD Arosuka bagi perawat dan tenaga kesehatan lainnya yang
terkait.
Pelatihan Asesor Kompetensi yang dilaksanakan di RSUD Arosuka
berlangsung selama 5 hari dengan 16 orang peserta pelatihan asesor
kompetensi dan 6 orang peserta resertifikasi. Dari evaluasi yang dilaksananakan
adanya peningkatan pengetahuan dan pemahaman peserta mengenai asesor
kompetensi sebelum dan sesudah pelatihan yang diberikan

b. Saran

Dengan pelatihan asesor kompetensi diharapkan agar asesor yang


mengikuti pelatihan dapat menilai dan menguji kompetensi perawat dan tenaga
kesehatan lainnya di bidang terkait sehingga tercipta tenaga kesehatan yang
bermutu dan berkompetensi di bidangnya.

VII. PENUTUP

Pelatihan Asesor Kompetensi dilaksanakan 5 hari dengan jumlah peserta 16


orang pelatihan asesor dan 6 orang peserta resertifikiasi. Selama pelatihan
berlangsung dapat diikuti dengan baik oleh peserta sebelum dan sesudah pelatihan
yang dilaksanakan. Dan untuk kedepannya diharapkan seluruh asesor mengaplikasikan
ilmu yang di dapatkan dari pelatihan.
SURAT USULAN DAN UNDANGAN
PESERTA

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14-18 NOVEMBER 2018
JADWAL PELATIHAN

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14 - 18 NOVEMBER 2018
DAFTAR HADIR NARASUMBER

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14 - 18 NOVEMBER 2018
DAFTAR HADIR PESERTA

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14 - 18 NOVEMBER 2018
BIODATA NARASUMBER

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14 - 18 NOVEMBER 2018
BIODATA PESERTA

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14 - 18 NOVEMBER 2018
MATERI

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14 - 18 NOVEMBER 2018
SERTIFIKAT

PELATIHAN ASESOR
KOMPETENSI
14 - 18 NOVEMBER 2018

Anda mungkin juga menyukai