Anda di halaman 1dari 9

PANDUAN

IN HOUSE TRAINING

RUMAH SAKIT UMUM YARSI PONTIANAK


Jalan Tanjung Raya II Telp. (0561) 739685-FAX
(0561) 767078 PONTIANAK KALBAR
E-MAIL : rsi_yarsiptk@yahoo.co.id
KATA PENGANTAR

Dengan memanjatkan puji syukur ke hadirat Allah SWT, atas taufik serta
hidayahnya, maka telah dapat disusun buku "Pedoman Pelaksanaan In house
Training Bagi Pegawai Rumah Sakit Umum Yarsi Pontianak
Buku ini dapat digunakan sebagai pedoman atau panduan untuk para
penanggung jawab, pelaksana, narasumber/fasilitator, maupun peserta agar dalam
pelaksanaanya terdapat keseragaman dan kesatuan persepsi dalam mewujudkan
ketertiban dan kelancaran dalam melaksanakan In house Training di Rumah Sakit
Umum Yarsi Pontianak.
Kami percaya bahwa buku pedoman ini masih belum sempurna, untuk itu
kami sangat mengharapkan sumbang saran masukan demi penyempurnaan buku
pedoman ini, dan kami berharap semoga buku ini dapat dijadikan pedoman atau
panduan demi tercapainya pelaksanaan pelatihan yang optimal.

Pontianak, Februari 2017

Tim Penyusun

ii | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI


DAFTAR ISI
COVER....................................................................................................................i
KATA PENGANTAR.............................................................................................ii
DAFTAR ISI..........................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.....1
B. Dasar Hukum Pnyelenggaraan Pelatihan.....1
C. Tujuan..1
D. Standar Kompetensi.....2
E. Organisasi Pelaksanaan....2
F. Tempat dan Waktu Penyelenggara...................2
G. Tenaga Pengajar...3
BAB II STRUKTUR KURIKULUM
A. Materi Kompetensi...4
B. Materi Penunjang.4
C. Lain- lain..4
BAB III METODE DAN SARANA/PRASARANA DIKLAT
A. Metode..5
B. Sarana dan Prasarana5

BAB IV PENUTUP

iii | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI


BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Rumah Sakit Umum Yarsi Pontianak sebagai rumah sakit rujukan yang
merupakan salah satu sub sektor pelayanan kesehatan nasional, dalam
menyusun kebijakan pelayanan kesehatan berpedoman kepada kebijakan
nasional. Dengan semakin ketatnya persaingan di era globalisasi, menuntut
rumah sakit untuk lebih berorientasi kepada pemenuhan tuntutan pelanggan
dan kebutuhan pasien dengan pelayanan prima, salah satu faktor penentu
pelayanan prima adalah tersedianya sumber daya manusia yang kompeten di
bidangnya, untuk itu pengembangan kualitas sumber daya manusia dan
pemenuhan standar kompetensi profesi harus terus dilaksanakan dan
dikembangkan.
Salah satu meteoda pengembangan kualitas dan kompetensi sumber
daya manusia dalam mendukung pelayanan di rumah sakit adalah In house
Training, selain pelatihan yang dilaksanakan oleh lembaga Diklat di luar
rumah sakit

B. Dasar Hukum Penyelenggaraan Pelatihan


1. Undang - Undang Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
2. Undang - Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah sakit;
3. Peraturan Menteri Kesehatan nomor 1333 /MENKES/SK/XII/1999
tentang Standar Pelayanan Rumah Sakit;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor 129 /MENKES/SK/II/2008 tentang
Standar Pelayanan Minimal Rumah sakit;
5. Keputusan menteri Dalam Negeri Nomor 01 tahun 2002 tentang Pedoman
Organisasi Rumah Sakit Umum Daerah;

C. Tujuan
1. Tujuan Umum : Untuk mewujudkan visi menjadi rumah sakit yang
islami, berkualitas dan mandiri.

1 | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI


2. Tujuan Khusus:

a. Menyediakan sumber daya manusia yang berkualitas, berwawasan


luas dan kompeten yang sesuai dengan bidang profesinya atau
pekerjaanya;
b. Mempersiapkan tenaga yang trampil sesuai dengan tugas fungsinya;
c. Mewujudkan pelayan prima yang mempunyai kepedulian, keramahan,
dan keikhlasan dalam memberi pelayanan kepada pelanggan,

D. Standar Kompetensi

1. Materi yang diberikan dalam In house Training adalah materi dasar, inti
dan penunjang sesuai dengan kebutuhan untuk pemenuhan kompetensi
yang dibutuhkan bagi masing masing profesi
2. Standar kompetensi harus mengacu pada Standar Minimal Profesi yang
direkomendasikan oleh Ikatan Profesi atau Asosiasi Profesi

E. Organisasi Pelaksanaan

Organisasi pelaksana In house Training adalah Bidang Pengembangan


Profesi dan berkoordinasi dengan satuan kerja terkait di dalam
penyelenggaraan dan pelaksanaannya.

F. Tempat dan Waktu Penyelenggara

1. Klasikal atau pemberian materi yang bersifat teori, dilaksanakan di


ruang pertemuan yang ada di lingkungan Rumah Sakit Umum Yarsi
Pontianak, baik ruang pertemuan utama ataupun ruang pertemuan yang
berada di satuan kerja terkait, atau di ruang kelas hotel apabila In house
Training dilaksanakan di hotel atau balai pelatihan
2. Tempat praktek untuk studi kasus dan latihan ketrampilan
dilaksanakan di satuan kerja terkait.

2 | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI


G. Tenaga Pengajar

1. Narasumber berasal dari tenaga yang mempunyai kompetensi sebagai nara


sumber, baik dari pegawai Rumah Sakit Umum Yarsi Pontianak sendiri
maupun dari luar rumah sakit, dengan mempertimbangkan kepakaran,
pendidikan formal, pengalaman kerja, dan pelatihan yang pernah diikuti.

2. Pembimbing praktek atau pelatihan ketrampilan profesi, di berikan oleh


tenaga lapang yang kompeten di bidangnya, dengan memperhatikan
pendidikan formal, masa kerja , dan pelatihan yang pernah diikuti yang
sesuai dengan profesinya sebagai pembimbing atau pendamping.

3 | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI


BAB II

STRUKTUR KURIKULUM

A. Materi Kompetensi,

Merupakan materi inti yang harus dicapai oleh peserta pelatihan


didalam pemenuhan kompetensinya sebagai pemberi pelayanan, yang
meliputi:

1. Teori teori dasar yang melatarbelakangi kompetensi yang di butuhkan.

2. Teori teori teknis ketrampilan yang berkaitan dengan pemenuhan


kompetensi yang dibutuhkan

3. Evaluasi dan pendokumentasian ketrampilan yang dibutuhkan

4. Studi kasus.

5. Penugasan.

6. Diskusi Kelompok.

B. Materi Penunjang

Merupakan materi yang diberikan dalam rangka melengkapi wawasan


dan pengetahuan dari tempat lain, meliputi :

1. Kebijakan Pemerintah tentang program pelayanan

2. Kebijakan Kepala Rumah Sakit tentang program pelayanan

3. Bancmarking ke tempat pelayanan lain

C. Lain-lain

1. Rencana tindak lanjut pasca pelatihan

2. Penelitian yang berhubungan dengan pemenuhan kompetensi

4 | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI


BAB III
METODE DAN SARANA/PRASARANA DIKLAT

A. Metode

Sesuai dengan tujuan dan sasaran yang akan dicapai progam pelatihan
pegawai dilingkungan Rumah Sakit Umum Yarsi Pontianak, dalam hal ini
diupayakan metoda yang diterapkan dapat menjawab kebutuhan tentang
tujuan peningkatan kompetensi pegawai, efektifitas dan efisiensi waktu dan
anggaran yang tersedia

B. Sarana dan Prasarana

Sarana yang disiapkan dalam penyelenggaraan In house Training


dilingkungan Rumah Sakit Umum Yarsi Pontianak, antara lain :

1. Ruang kelas lengkap dengan meja kursi untuk penyampaian materi atau
teori

2. Laboratorium / manekin untuk lab skill

3. Asrama / ruang tidur

4. Ruang makan

5. Mushola

6. Perpustakaan

Prasarana, Guna mendukung pelaksanaan In house Training diperlukan


prasarana pendukung meliputi :

1. Papan & kertas flip chart, white board

2. Komputer, LCD projector dan pointer

3. Sound system / wireless

4. Modul

5 | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI


BAB IV
PENUTUP

Demikian panduan In House Training pegawai Rumah Sakit Umum Yarsi


Pontianak ini dibuat agar dijadikan sebagai dasar dan untuk dilaksanakan sebagai
mana mestinya,

Direktur Rumah Sakit Umum Yarsi


Pontianak, Februari 2017

dr. H. Pendi T. Perdjaman, M. Kes


NIK : 140074174

6 | Panduan Inhouse Training/KPS/RSU YARSI

Anda mungkin juga menyukai