Anda di halaman 1dari 2

MAJALAH ILMIAH

PRODUKSI TELUR AYAM ARAB YANG MENDAPATKAN


PAKAN DENGAN SUPLEMENTASI TEMU IRENG

Puji Astuti dan Suwiningsih


Akademi Peternakan Karanganyar

ABSTRAK
Penilaian ini bertujuan mengetahui produksi telur dan income over feed cost ayam arab
dengan memberikan temu ireng dalam pakan. Materi yang digunakan adalah ayam arab masa
produksi sebanyak 27 ekor terbagi menjadi 3 perlakuan dan 3 ulangan, masing-masing 3 ekor tiap
ulangan. Perlakuan yang diterapkan adalah penambahan serbuk temu ireng dalam pakan.
Perlakuan 1 : ayam diberi pakan campuran konsentrat ayam petelur 33,3%, jagung 40%, bekatul
25% dan mineral 1,7% (kontrol), perlakuan 2 : ayam diberi pakan dengan suplementasi serbuk
temu ireng sebanyak 1%, dan perlakuan 3 : ayam diberi pakan suplementasi serbuk temu ireng
sebanyak 2%. Rancangan yang digunakan adalah rancangan acak lengkap. Data yang diperoleh
dianalisis menggunakan analisis varian. Variabel yang diamati adalah konsumsi pakan, produksi
telur (% HDA), konversi pakan dan income over feed cost. Hasil yang diperoleh menunjukan
bahwa konsumsi pakan, produksi telur dan konversi pakan tidak berbeda antar perlakuan. Namun
income over feed cost pada suplementasi serbuk temu ireng 2% lebih tinggi disbanding perlakuan
lainnya. disimpulkan bahawa penambahan serbuk temu ireng sebanyak 2% dapat meningkatkan
pendapatan.
Kata kunci : Income over feed cost, Produksi telur Ayam arab, Temu ireng
PENDAHULUAN
MAJALAH ILMIAH

Meningkatnya pertambahan
penduduk di Indonesia, mengakibatkan
kebutuhan pangan akan juga meningkat.
Telur murupakan bahan pangan sumber
protein hewani yang murah dan mudah
diperoleh sehinggah diharapkan dapat
memenuhi kebutuhan gizi masyarakat. Oleh
karena itu perlu ada upaya-upaya yang
signifikan dalam meningkatkan populasi
ternak, khususnya ayam buras yang
merupakan ayam asli Indonesia. Ayam buras
merupakan salah satu ternak unggas lokal
yang umumnya dipelihara oleh masyarakat
Indonesia terutama di pedesaan. Ayam ini
dipelihara karena tidak banyak memerlukan
persyaratan yang berat, mudan beradaptasi
dengan lingkungan dan dapat dipelihara
sebagai ternak sambilan (Sudjionohadi dan
Setiawan, 2006). Salah satu jenis ayam buras
adalah ayam arab.
Ayam arab menghasilkan telur dan
daging yang merupakan bahan makanan
sumber protein yang disukai oleh
masyarakan luas sehingga dalam pemasaran
harganya relartif stabil bahkan meningkat
pada saat-saat tertentu, produktifitas telurnya
tinggi hamper sama ayam ras. (Murtidjo,
1994)

Anda mungkin juga menyukai