NIM : 191510101030
FUSI PROTOPLAS
A. Pengertian
Apabila tanaman dilukai maka akan merangsang sel-sel kalus untuk pergi
ke daerah yang terluka untuk menutupnya. Namun sel-sel kalus tersebut pada
suatu kondisi dapat berdiferensiasi menjadi tunas dan akar serta kerseluruhan
tanaman berbunga. sel-sel kalus tersebut memiliki dinding sel yang menyebabkan
pembentukan DNA baru terhambat. Dinding sel dapat dihilangkan dengan
menggunakan enzim sellulase. Sel tanpa dinding inilah yang disebut dengan sel
protoplasma. Sel protoplasma dapat digabungkan dengan tanaman yang berbeda
spesies yang nantinya akan membentuk tanaman hibrid baru. Metode tersebut
dinamakan dengan fusi protoplas.
B. Fungsi
Berdasarkan definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa fungsi fusi
protoplas adalah untuk menggabungkan genom dari dua spesies yang sulit atau
tidak dapat digabungkan dengan menggunakan metode polinasi.
C. Kelemahan
Fusi protoplas menghasilkan produk hibrida somatik, namun hasil isolasi
dari fusi protoplas hanya dibatasi membrannya yang bermuatan negatif. Adapula
kelemahan lainnya dari fusi protoplasma adalah sebagai berikut:
1. Sukar untuk mendapatkan suatu hibrid antar spesies atau antar genera.
2. Sitoplasma dari perkawinan hanya berasal dari tertua betina saja. Dalam
proses pembuatan gamet jantan hanya membawa inti saja dengan sedikit
sitoplasma.
F. Metode
Berdasarkan proses terjadinya, fusi protopas dibedakan menjadi spontan
dan induksi, ikatakan spontan karena proses isolasi terjadi secara alami,
sedangkan secara induksi terjadi secara disengaja oleh manusia.
Metode yang digunakan dalam fusi protoplas ada dua yaitu secara kimiawi
maupun elektrik. Proses yang terjadi hampir sama, yang membedakan hanya
unsur yang menyebabkan terjadinya fusi protoplas saja.