Anda di halaman 1dari 4

RUJUKAN NON EMERGENCY

No.
: SOP/ / GLG/ 2017
Dokumen

SOP No. Revisi :


PUSKESMAS H. ADI PUTRA R. SKM.,MSi
Tgl Terbit : 2017
GLAGAH NIP: 19601201 198209 1 001
Halaman : 1/4

Tanda Tangan :

1. Pengertian Suatu system penyelenggaraan pelayanan kesehatan yang


melaksanakan pelimpahan tanggung jawab timbale balik terhadap
satu / lebih kasus penyakit atau masalah kesehatan secara vertical
dari unit berkemampuan kurang kepada unit yang lebih mampu atau
secara horizontal antar unit-unit yang setingkat kemampuannya.
2. Tujuan Sebagai pedoman petugas dalam melakukan rujukan ke fasilitas
kesehatan yang dituju.
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas Glagah nomor
tentang Kebijakan Pelayanan Klinis Puskesmas Glagah
4. Referensi Pedoman Sistem Rujukan Nasional. Direktorat Jenderal Bina Upaya
Kesehatan Kementerian Kesehatan RI. 2012
5. Prosedur/ 1. Petugas medis / paramedic menerima pasien.
Langkah- 2. Petugas medis / paramedic melakukan anamnesa dan
langkah pemeriksaan fisik.
3. Petugas medis / paramedic melakukan penegakan diagnosis.
4. Petugas medis / paramedic memastikan pasien yang dirujuk
sesuai dengan criteria pasien-pasien yang perlu / harus dirujuk.
Adapun kriteria pasien yang dirujuk adalah apabila memenuhi
salah satu dari :
a) Hasil pemeriksaan fisik sudah dapat dipastikan tidak
mampu diatasi.
b) Hasil pemeriksaan fisik dengan pemeriksaan penunjang
medis ternyatatidak mampu diatasi.
c) Memerlukan pemeriksaan penunjang medis yang lebih
lengkap, tetapipemeriksaan harus disertai pasien yang
bersangkutan.
d) Apabila telah diobati dan dirawat ternyata memerlukan
pemeriksaan,pengobatan dan perawatan di sarana
kesehatan yang lebih mampu.
5. Petugas medis / paramedic memberikan informasi kepada
pasien atau keluarga pasien mengenai kondisi kesehatan pasien,
alas an pasien dirujuk, kapan rujukan harus dilakukan,
alternative tempat rujukan dan kesempatan untuk memilih tempat
rujukan jika tersedia lebih dari satu sarana yang dapat
menyediakan pelayanan rujukan tersebut.
6. Petugas medis / paramedic memberikan kesempatan untuk
pasien atau keluarga pasien untuk memilih tempat rujukan.
7. Petugas medis / paramedic membuat dan melengkapi form
persetujuan rujukan untuk pasien yang bersedia dirujuk atau
form penolakan rujukan bagi pasien yang tidak bersedia untuk
dirujuk.
8. Petugas medis / paramedic menyiapkan dan mengisi surat
rujukan eksternal yang meliputi :
a) Nama faskes dan poli yang dituju beserta lokasi faskes
tersebut
b) Identitas pasien berupa nama, umur dan alamat serta nomor
rekam medis
c) Resume klinis berupa anamnesis singkat, hasil pemeriksaan
fisik, diagnosis utama dan diagnosis banding, tindakan dan
terapi yang telah diberikan
d) Tandatangan petugas dan stempel Puskesmas
9. Petugas medis / paramedic menyerahkan suratrujukan tersebut
kepada pasien atau keluarga pasien.
10. Petugas medis / paramedic mendokumentasikan kegiatan dalam
rekammedis dan buku register pasien.
11. Untuk pasien di UGD dan rawat inap, Petugas medis / paramedic
melakukan komunikasi dengan fasilitas kesehatan penerima
rujukan untuk memastikan kesiapan fasilitas tersebut menerima
rujukan.
12. Petugas paramedic memastikan pasien dalam kondisi stabil saat
dirujuk.
13. Petugas paramedic membawa perlengkapan emergency saat
merujuk pasien dengan ambulans kerumah sakit rujukan.
14. Untuk pasien dalam keadaan stabil dengan keadaan umum baik
dan tidak memenuhi kriteria emergency, pasien kefasilitas
kesehatan penerima rujukan tanpa didampingi petugas
paramedic / diantar ambulans.
15. Untuk pasien dalam keadaan emergency maka pasien
didampingi petugas paramedis yang kompeten mendampingi dan
melakukan monitoring selama proses rujukan di ambulans.
16. Petugas medis / paramedic mendokumentasikan kegiatan dalam
rekam medis, buku register pasien dan buku kendali rujukan
setelah proses rujukan selesai.
6. Bagan Alir
Melakukan kajian awal
(jika
dibutuhka
Melakukan pemeriksaan fisik
n)

Menegakkan diagnosis

Memastikan pasien yang


dirujuk

sesuai criteria
Menginformasikan alasan dirujuk dan
alternative tempat rujukan kepada keluarga

Menandatangani penolakan Menandatangani persetujuan


rujukan bila menolak rujukan bila setuju

Membuat resume klinis

Mengisi rujukan eksternal

UGD dan rawat inap Unit rawat jalan

Berkoordinasi dengan
Dokumentasi
fasilitas rujukan

Mengisi buku kendali


rujukan

Memonitoring pasien
Mendampingi pasien
diambulance diambulance
7. Hal – hal 1. Petugas melakukan rujukan berdasarkan kebutuhan pasien
yang perlu untuk menjamin kelangsungan layanan.
diperhatik 2. Petugas harus memastikan kesiapan fasilitas kesehatan rujukan
an untuk menerima pasien yang dirujuk.
3. Pemberian informasi tentang rujukan disampaikan dengan cara
yang mudah dipahami pasien/keluarga pasien.
4. Resume klinis pasien dikirim ke fasilitas kesehatan penerima
rujukan bersama pasien.
5. Selama proses rujukan semua pasien selalu dimonitor oleh
petugas yang kompeten.
8. Unit terkait 1. Poli Umum
2. Poli Gigi
3. Poli KIA/KB
4. Kamar Bersalin
5. UGD
6. Rawat Inap
7. Pustudan Polindes
9. Dokumen 1. Rekam medis
terkait 2. Buku register pasien
3. Surat rujukan eksternal
4. Buku rujukan
10. Rekam Tanggal
an historis No Yang diubah Isi perubahan mulai
perubahan diberlakukan

Anda mungkin juga menyukai