RPS Ekonomi Regional Ganjil 2019-2020

UNIVERSITAS BATURAJA
Terakreditasi Institusi BAN-PT No. 88/SK/BAN-PT/Akred/PTN/2018

Jl. Ki Ratu Penghulu Karangsari No 02301 Telpon (0735) 326122 fax. 321822
Baturaja – 32115 OKU Sumatera Selatan
Website: www.unbara.ac.id Email: info@unbara.ac.id
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
No. Dokumen No. Revisi Hal Tanggal Terbit
UNBARA/LP3MP/FM/2.1/04 02 1 dari 10 16 September 2019
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
Mata Kuliah : Ekonomi Regional Semester: V (Lima) SKS: 3 sks Kode MK: C01230011
Program Studi : Eko. Pembangunan Dosen Pengampu : Nazipawati, S.E. M.Si
Capaian Pembelajaran Lulusan 1. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri;
2. Mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi
ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang
keahliannya;
3. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
4. Mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang keahliannya, berdasarkan
hasil analisis informasi dan data;
5. Mampu memecahkan masalah sosial ekonomi dengan menggunakan teori dasar ilmu ekonomi dan teknik dasar
estimasi empiris, penalaran analitis yang logis, dan ilmiah;
6. Menguasai secara teoretis dan teknis analisis ekonomi sesuai dengan konsentrasi masing-masing
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah 1. Mahasiswa mampu memahami peran Ekonomi Regional dalam Pembangunan;
2. Mahasiswa mampu menjelaskan konsep ekonomi regional;
3. Mahasiswa mampu menjelaskan pengukuran, indikator-indikator dan variabel ekonomi regional;
4. Mahasiswa mampu menjelaskan dan menganalisa ekonomi regional.
Deskripsi Mata Kuliah Ekonomi Regional merupakan salah satu cabang dari ilmu ilmu ekonomi yang berkaitan dengan ilmu economic
geography. Ekonomi regional mempelajari keberadaan suatu kegiatan di suatu wilayah dan pengaruhnya terhadap
wilayah lain di sekitarnya dengan demensi keruangan. Sementara economic geography mempelajari gejala-gejala suatu
kegiatan kaitannya dengan lokasi sehingga ditemukan prinsip-prinsip umum yang dapat dipakai dalam membuat kebijakan
di daerah tersebut agar dapat mencapai tujuannya secara efisien dan efektif. Dengan sudut pandang berbeda. Ekonomi
regional fokusnya secara agregat (antar daerah) sementara economic geography fokusnya individu dalam arti per wilayah
1
atau inter daerah.
Minggu ke - Kemampuan yang Bahan Kajian Metode Pengalaman Kriteria dan

diharapkan Indikator Pembelajaran Waktu Belajar Indikator Bobot
(Materi Kuliah) Mahasiswa Penilaian
1 Mahasiswa mampu Taat terhadap etika a. Penjelasan - Ceramah 3x 50 Melihat, Ketepatan dalam 1%
memahami kontrak mahasiswa dan dapat Rencana - Tanya Jawab Menit mendengarkan melaksanakan
perkuliahan mengembangkan Pembelajaran penjelasan, serta point-point kotrak
suasana akademik Semester (RPS) mencatat. perkuliahan
yang baik b. Aturan perkuliahan
c. Kontrak belajar
d. Literatur
perkuliahan
e. Teknik penilaian.
2 Mampu memahami Mahasiswa;mampu a. Definisi Ilmu - Ceramah 3 X 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 3%
definisi, tujuan dan menjelaskan definisi, Ekonomi Regional - Tanya Jawab. Menit mendiskusikan menjelaskan
manfaat Ilmu Ekonomi tujuan dan manfaat b. Tujuan dan Definisi Ilmu definisi, tujuan
Regional serta Hal-hal Ilmu Ekonomi Manfaat Ilmu Ekonomi dan manfaat Ilmu
yang dicakup dalam Regional serta Ekonomi Regional Regional, Ekonomi Regional
Ilmu Ekonomi menguraikan hal-hal c. Hal-hal yang Tujuan dan serta Hal-hal yang
Regional yang dicakup dalam dicakup dalam Ilmu Manfaat Ilmu dicakup dalam
Ilmu Ekonomi Ekonomi Regional Ekonomi Regional Ilmu Ekonomi
Regional serta hal-hal yang Regional
dicakup dalam
Ilmu Ekonomi
Regional
2
3-4 Mampu memahami Mahasiswa mampu a. Tori Lokasi dan - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 3%
Teori Lokasi dan menjelaskanTeori Analisis Ekonomi - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan Teori
Analisis Ekonomi Lokasi dan melakukan Spasial Teori Lokasi dan Lokasi dan
Spasial Analisis Ekonomi b. Faktor Penentu Analisis Ekonomi Analisis Ekonomi
Spasial, menguraikan Pemilihan Lokasi Spasial Spasial,
Faktor Penentu Kegiatan Ekonomi menguraikan
Pemilihan Lokasi c. Pengelompokan Faktor Penentu
Kegiatan Ekonomi, Teori Lokasi Pemilihan Lokasi
menjelaskan d. Teori Lokasi Von Kegiatan
Pengelompokan Teori Thunen Ekonomi,
Lokasi, e. Teori Lokasi Weber menjelaskan
Teori Lokasi Von f. Teori Lokasi Market Pengelompokan
Thunen, Area Teori Lokasi,
Teori Lokasi Weber, g. Pengaruh Teori Lokasi Von
Teori Lokasi Market Perubahan Thunen,
Area, menjelaskan Teknologi terhadap Teori Lokasi
Pengaruh Perubahan Pemilihan Lokasi Weber,
Teknologi terhadap Perusahaan Teori Lokasi
Pemilihan Lokasi Industri Market Area,
Perusahaan Industri, h. Pendekatan menjelaskan
menjelaskan Perbandingan Pengaruh
Pendekatan Biaya Perubahan
Perbandingan Biaya Teknologi
terhadap
Pemilihan Lokasi
Perusahaan
Industri,
menjelaskan
Pendekatan
Perbandingan
3
Biaya
5-6 Mampu memahami Mahasiswa:mampu a. Model Dasar - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 4%
Perdagangan dan menjelaskan Model Mobilitas - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan
Mobilitas Faktor Dasar Mobilitas Antarwilayah Perdagangan dan Model Dasar
Produksi Antar Antarwilayah, b. Perdagangan Mobilitas Faktor Mobilitas
Wilayah Perdagangan Antarwilayah Produksi Antar Antarwilayah,
Antarwilayah, c. Perpindahan Wilayah Perdagangan
Perpindahan Penduduk Antarwilayah,
Penduduk Antarwilayah Perpindahan
Antarwilayah, d. Perpindahan Modal Penduduk
Perpindahan Modal Antarwilayah Antarwilayah,
Antarwilayah, e. Penyebaran Perpindahan
Penyebaran Teknologi Teknologi dan Modal
dan Inovasi Inovasi Antarwilayah,
Antarwialayah, Antarwialayah Penyebaran
Mobilitas dan f. Mobilitas dan Teknologi dan
Kebijakan Ekonomi Kebijakan Ekonomi Inovasi
spasial spasial Antarwialayah,
Mobilitas dan
Kebijakan
Ekonomi spasial
7 Mampu memahami Mahasiswa mampu a. Pengertian Dasar - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Mahasiswa 4%
Teori Basis Ekonomi menjelaskan b. Pengganda Basis - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan mampu
Pengertian Dasar, c. Cara Memilah Teori Basis menjelaskan
Pengganda Basis, Kegiatan Basis Ekonomi Pengertian Dasar,
Cara Memilah dengan Nonbasis Pengganda Basis,
Kegiatan Basis d. Model Basis Cara Memilah
dengan Nonbasis, Ekonomi Menurut Kegiatan Basis
Model Basis Ekonomi Tiebout dengan Nonbasis,
4
Menurut Tiebout, e. Komentar terhadap Model Basis

Komentar terhadap Metode Tiebout Ekonomi Menurut
Metode Tiebout, f. Evaluasi atas Tiebout, Komentar
Evaluasi atas Tingkat Tingkat Kebasisan terhadap Metode
Kebasisan Suatu Suatu Produk Tiebout,
Produk dan g. Perbedaan Basis Evaluasi atas
menjelaskan antara di Kota Tingkat Kebasisan
Perbedaan Basis dengan di Wilayah Suatu Produk dan
antara di Kota dengan Belakangnya menjelaskan
di Wilayah Perbedaan Basis
Belakangnya antara di Kota
dengan di Wilayah
Belakangnya
8 Mahasiswa dapat Dapat menjawab soal UJIAN TENGAH Soal Esai 3 x 50 Menjawab soal menjawab soal 20%
memahami seluruh dengan baik dan benar Menit UTS dengan baik dan
materi yang sudah SEMESTER benar
diberikan
5
9 Mampu memahami Mahasiswa mampu a. Tujuan dan - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 4%
Teori Pertumbuhan menjelaskan Tujuan Manfaat Teori - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan
Ekonomi Wilayah dan Manfaat Teori Pertumbuhan Teori Tujuan dan
Pertumbuhan, b. Model Pertumbuhan Manfaat Teori
Model Pertumbuhan Pertumbuhan Ekonomi Wilayah Pertumbuhan,
Ekonomi Wilayah dan Ekonomi Wilayah Model
menjelaskan c. Penerapan Teori Pertumbuhan
Penerapan Teori Pertumbuhan Ekonomi Wilayah
Pertumbuhan Wilayah Wilayah dan menjelaskan
Penerapan Teori
Pertumbuhan
Wilayah
10 Mampu memahami Mahasiswa mampu a. Keunggulan - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 4%
Analisis Potensi menjelaskan Komparatif - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan
Relatif Perekonomian Keunggulan b. Location Quotient Analisis Potensi Keunggulan
Wilayah Komparatif, (Quosien Lokasi) Relatif Komparatif,
mengaplikasikan c. Analisis Shift- Perekonomian mengaplikasikan
analisis Share Wilayah analisis
Location Quotient d. Faktor-faktor yang Location Quotient
(Quosien Lokasi), Bisa Membuat (Quosien Lokasi),
Analisis Shift-Share Suatu Wilayah Analisis Shift-
dan menjelaskan Memiliki Share dan
Faktor-faktor yang Keunggulan menjelaskan
Bisa Membuat Suatu Komparatif Faktor-faktor yang
Wilayah Memiliki (Comprative Bisa Membuat
Keunggulan Advantage) Suatu Wilayah
Komparatif Memiliki
(Comprative Keunggulan
Advantage) Komparatif
6
(Comprative
Advantage)
11 Mampu memahami Mahasiswa:mampu a. Hipotesis Neo- - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 4%
Ketimpanngan menjelaskan Hipotesis Klasik - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan
Pembangunan Neo-Klasik, Ukuran b. Ukuran Ketimpanngan Hipotesis Neo-
Ekonomi Antarwilayah Ketimpangan Ketimpangan Pembangunan Klasik, Ukuran
Pembangunan Pembangunan Ekonomi Ketimpangan
Antarwilayah, Antarwilayah Antarwilayah Pembangunan
Ketimpangan c. Ketimpangan Antarwilayah,
Pembangunan Pembangunan Ketimpangan
Antarwilayah di Antarwilayah di Pembangunan
Indonesia, Indonesia Antarwilayah di
Penyebab d. Penyebab Indonesia,
Ketimpangan Ekonomi Ketimpangan Penyebab
Antarwilayah, Ekonomi Ketimpangan
Penanggulangan Antarwilayah Ekonomi
Ketimpangan e. Penanggulangan Antarwilayah,
Pembangunan Ketimpangan Penanggulangan
Wilayah Pembangunan Ketimpangan
Wilayah Pembangunan
Wilayah
12 Mampu memahami Mahasiswa mampu a. Rahman Model - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 4%
Alokasi Investasi menjelaskan Rahman b. Model Hermansen - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan
Antarwilayah Model, c. Alokasi Dana Alokasi Investasi Rahman Model,
Model Hermansen, Perimbangan di Antarwilayah Model
Alokasi Dana Indonesia Hermansen,
Perimbangan di d. Evaluasi Alokasi Alokasi Dana
7
Indonesia dan Investasi Perimbangan di

Evaluasi Alokasi Antarwilayah Indonesia dan
Investasi Antarwilayah Evaluasi Alokasi
Investasi
Antarwilayah
.
13-14 Mampu Memahami Mahasiswa mampu a. Latar Belakang - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 4%
Pusat Pertumbuhan menjelaskan b. Pengertian Pusat - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan Latar
Latar Belakang dan Pertumbuhan Pusat Belakang dan
Pengertian Pusat c. Pusat Pertumbuhan Pengertian Pusat
Pertumbuhan, Pembangunan dam Pertumbuhan,
Pusat Pembangunan Pusat Pusat
dan Pusat Pertumbuhan Pembangunan
Pertumbuhan, d. Keuntungan dan Pusat
Keuntungan Aglomerasi Pertumbuhan,
Aglomerasi, e. Pengukuran Keuntungan
Pengukuran Aglomerasi secara Aglomerasi,
Aglomerasi secara Regional Pengukuran
Regional, f. Langkah Pendirian Aglomerasi secara
Pusat Regional,
Langkah Pendirian Pertumbuhan Langkah
Pusat Pertumbuhan, g. Penerapan Konsep Pendirian Pusat
Penerapan Konsep Pusat Pertumbuhan,
Pusat Pertumbuhan, Pertumbuhan Penerapan
Pusat Pertumbuhan h. Pusat Konsep Pusat
dan Perencanaan Pertumbuhan dan Pertumbuhan,
Pembangunan Perencanaan Pusat
Wilayah Pembangunan Pertumbuhan dan
Wilayah Perencanaan
Pembangunan
Wilayah
8
15 Mampu memahami Mahasiswa mampu a. Perlunya Kebijakan - Ceramah 3 x 50 Mengkaji dan Ketepatan dalam 4%
Kebijakan menjelaskan Perlunya Pembangunan - Tanya Jawab Menit Mendiskusikan menjelaskan
Pembangunan Kebijakan Wilayah Kebijakan Perlunya
Wilayah Pembangunan b. Sasaran Kebijakan Pembangunan Kebijakan
Wilayah, wilayah Wilayah Pembangunan
Sasaran Kebijakan c. Penetapan Wilayah Wilayah,
wilayah, Penetapan Pembangunan Sasaran
Wilayah d. Bentuk Kebijakan Kebijakan wilayah,
Pembangunan, Pembangunan Penetapan
Bentuk Kebijakan Wilayah Wilayah
Pembangunan e. Evaluasi Pembangunan,
Wilayah dan Pelaksanaan Bentuk Kebijakan
Evaluasi Pelaksanaan Kebijakan Wilayah Pembangunan
Kebijakan Wilayah Wilayah dan
Evaluasi
Pelaksanaan
Kebijakan Wilayah
16 Mahasiswa dapat Dapat menjawab soal UJIAN AKHIR Soal Esai Sesuai Menjawab soal menjawab soal 30%
memahami seluruh ujian dengan benar SEMESTER jadwal UAS ujian dengan
materi yang telah dari benar
diberikan Prodi
Daftar Referensi:
1. Sjafrizal, 2014, Ekonomi Wilayah dan Perkotaan, Penerbit Raja Grafindo Persada, Jakarta.
9
2. Sjafrizal, 2008, Ekonomi Regional: Teori dan Ap;likasi.Penerbit Baduose Media, Padang
3. Dedi NS Setiono, 2011. Ekonomi Pengembangan Wilayah. Penerbit FE Univ. Indonesia. Jakarta.
4. Robinson Tarigan, 2005. Ekonom Regioanl. Penerbit Bumi Aksara: Jakarta
5. Iwan Nugroho, Rokhmin Dahuri, 2012. Pembangunan Wilayah, Penerbit LP3ES: Jakarta
6. Lincolin Arsyad, 2013. Ekonomi Daerah, Penerbit BPFE Yogyakarta.
7. Nazipawati. 2017. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi dan Ketimpangan Distribusi Pendapatan terhadap Angka Kemiskinan. di Indonesia Tahun
1999-2016 Jurnal Ilmiah Ekonomika, Volume10, Nomor 2, Oktober.
8. Nazipawati. 2019. Analisis Ketimpangan Pendapatan dan Pola Pertumbuhan Ekonomi di Wilayah Belajasumba Tahun 2013-2017. PARETO:
Jurnal Ekonomi dan Kebijakan Publik. Volume 2 Nomor 1, Juni 2019
9. Buku-buku/Referensi lain yang relevan.
Mengetahui Baturaja, Maret 2019

Ketua Program Studi Koodinartor Bidang Ilmu Dosen Pengampu
Ali Akbar, S.E., M.Si Dr. Rini Efrianti, S.E., M.Si Nazipawati, S.E., M.Si
NIDN: 02-0607-7601 NIDN: 02-0104-7501 NIDN: 02-1207-7302
10

RPS Ekonomi Regional Ganjil 2019-2020

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Deskripsi Asli:

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPS Ekonomi Regional Ganjil 2019-2020

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

UNIVERSITAS BATURAJA

Terakreditasi Institusi BAN-PT No. 88/SK/BAN-PT/Akred/PTN/2018

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER

atau inter daerah.

Minggu ke - Kemampuan yang Bahan Kajian Metode Pengalaman Kriteria dan

Menurut Tiebout, e. Komentar terhadap Model Basis

Indonesia dan Investasi Perimbangan di

Mengetahui Baturaja, Maret 2019

Anda mungkin juga menyukai