Anda di halaman 1dari 2

Nama : Herni NurRohmah

Kelas : D/Semester V

TUGAS ANALISIS KEAMANAN PANGAN

VITAMIN P

Vitamin P yang lebih dikenal sebagai bioflavonoid atau flavonoid bukan vitamin sejati
meskipun memiiki sifatseperti vitamin. Vitamin ini merupakan tempat asam askorbat atau
vitamin C pada makanan alami. Vitamin P juga bisa diartikan sebagai kelas pigmen tanaman
yang larut air dengan antioksidan, anti-inflamasi, antialergic, antivirus serta anti properti.

Bioflavonoid sebenarnya merupakan golongan metabolit sekunder tanaman yang


diklasifikasi menjadi 3. Pertama, flavanoid yang berasal dari struktur 2-fenilkromen-4-satu (2-
fenil-1,4 benzopia) contohnya quercetin,rutin. Kedua, Isoflavonoid yang berasal dari struktur 3-
fenilkromen-4-satu (3-fenil-1,4-benzopia) dan neoflavonoid yang berasal dari struktur 4-
fenilkilena(4-fenil-1,2-benzopia). Ketiganya merupakan senyawa yang mengandung ketone
yaituflavonoid dan flavonol.

Fungsi vitamin P ini selain membantu penyerapan vitamin C juga berfungsi untuk
meningkatkan ketahanan pada selaput pembuluh darah rambut atau kapiler, meningkatkan
ketahanan pembuluh yang menghubungkanpembuluh nadi dengan pembuluh darah kecil,
mengatur kemampuan daya serap serta melindungi moleul-molekul vitamin C dari oksidasi,
mencegah kesehatan kolagen, melindungi jaringan penyangga jaringan kulit serta membangun
lapisan penyanggah terhadap infeksi hingga mengatur daya permeabilitas, mencegah
perkembangan katarak dengan mengkonsumsinya bersama vitamin C, mendukung kekuatan
asam hyluronic darikapiler sehingga mengurangi permeabilitas dinding dan kemungkinan
memar-memar.

Manfaat vitamin P juga cukup banyak diantaranya: dapat mengobati pendarahan,


mengurangi darah tinggi atau hipertensi, mengurangi resiko diabetes, mengurangi gejala-gejala
pendarahan jangka panjang, serum kalsium rendah dan penyakit herpes rongga mulut, mencegah
terjadinya pembengkakan terutama akibat olahraga, mencegah pengaruh sinarX, sebagai
antioksidan yang dapat mengurangi kerusakan sel dalam tubuh, mengurangi percepatan penuaan
hingga berkembangnya suatu penyakit.
Sumber makanan yang mengandung vitamin P diantaranya adalah : buah apel, rasberry,
cranberry, blacberry,pisang, blackcurrant, bluberry, ceri,cranberry, aprikot,jeruk, kenari,anggur,
serta chokeberry. Sementara sayuran dan rempah-rempah diantaranya adalah paprika merah,
soba hijau, kubis,tomat, salad hijau, bawang, peterselo, daun ketumbar, teh hijau,kayu
manis,kakao,lada,sogum, kedelai,tomat,brokoli.Selainitu minyak sayur,kopi dan kuning telur
juga terdapat vitamin P.

Dosis harian mengkonsumsi vitamin P sekitar 25-70 mg dengan catatan setidaknya


setengah dosis vitamin C.

Efek kekurangan vitamin P akan menyebabkanrematik, tubuh akan mengalami memar


berlebihan, hidung berdarah, bengkak setelahcidera, kelelahan tanpa melakukan aktivitas
berlebihan,lesu hinggaruam dikulit, sistem imun juga akan melemah sehingga menyebabkan
demam atau infeksi. Selain itu jugadapat menybabkan keracunindan diare berlebihan.

Sumber :

Melisa, Findiana.2017.Vitamin P-Pengertian-Fungsi-Manfaat-Dosis Konsumsi.Tersedia di


https://www.google.com/amp/s/halosehat.com/gizi-nutrisi/vitamin/vitamin-
p/amp. Diakses 12 November 2019

VITAMIN F

Vitamin F sebenarnya terdiri dari dua jenis asam lemak yaitu lonoleat dan asam
alfalinoleat. Yang mempunyai manfaat seperti meningkatkan pertumbuhan tubuh,menjaga
kesehatan sel membran, mengefektifkan sistem kekebalan tubuh, menjaga kadar kolesterol,dan
menyeimbangkan sistem humoral. Kandungan vitamin F dapat ditemukan dalam minyak
zaitun, minyak jagung, minyak bunga matahari, kedelai,wijen, kacang-kacangan, biji-
bijian,alpukat, daging dan ikan. Jika tubuh kekurangan vitamin F maka akan menyebabkan
kerusakan fungsi kerja jantung, ginjal, hati, kerontokan rambut, penyakit kulit, gangguan
penglihatan, mudah terinfeksi, dan keringat berlebih.

Sumber : Anonim. Tersedia di https://nationalgeographic.grid.id/read/13301889/meski-kurang-


familiar-ternyata-vitamin-f-kaya-manfaat-bagi-tubuh. Diakses 12 November 2019

Anda mungkin juga menyukai