Anda di halaman 1dari 33

Tim DOTS RSUD Kalideres

Januari-Desember 2018
Jenis Profesi Jumlah Keterangan
Dokter Spesialis 1 dr. Puji Astuti, Sp. P
Dokter umum Pelaksana 1 dr. Rahma Lutfiana Yaktiani
Perawat Pelaksana 2 1. Br. Nurdin
2. Zr. Lintang Dyah Kusuma
Wardhani
Analis Lab 2 1. Farah Dina Irhami
2. Arie Amriani
Apoteker 1 Voldolea Ronasakti
Asisten Apoteker 1 Inna Wulan Sari
Keuangan 1 Luqmanul Khakim
• Alat Kesehatan • Alat Non Kesehatan
• Stetoskop 2 buah • Gazebo ruang tunggu pasien
• Film viewer 1 buah TBC RO
• Bed patient 1 buah • Meja 3 buah
• Tiang infus 1 buah • Kursi dokter 1 buah
• Tabung Oksigen besar 1 buah • Kursi pasien 5 buah
• Sputum Booth 2 buah* • Lemari dokumen 2 buah
• Lemari obat 1 buah
• Washtafel 1 buah
• Kursi panjang pasien 2 buah
No. Nama Kegiatan Waktu Pelaksanaan Petugas Pelaksana Kegiatan

1. Pelatihan Audimetri dan 09-14 Juli 2018 Lintang Dyah Kusuma Wardani Hiperkes Jakarta
Spirometri
2. Pelatihan Tuberkulosis bagi 18-21 September 2018 1. dr. Rahma Lutfiana Dinas Kesehatan DKI
Petugas Kesehatan di tingkat Yaktiani Jakarta
FKRTL 2. Lintang Dyah Kusuma
Wardani
3. Nurdin
3. Pertemuan Monitoring dan 24 Oktober 2018 1. dr. Rahma Lutfiana Sudinkes Jakarta Barat
Evaluasi Layanan Tuberkulosis Yaktiani
Resisten Obat 2. Nurdin
4. Workshop Pengembangan dan 12-15 November 2018 dr. Rahma Lutfiana Yaktiani Kementerian Kesehatan
Mekanisme Rujukan Tuberkulosis RI-KNCV Nasional
Resisten Obat di Indonesia
5. Workshop Manajemen 26-28 November 2018 1. dr. Rahma Lutfiana Dinas Kesehatan DKI
tatalaksana Efek Samping Yaktiani Jakarta
Tuberkulosis Resisten Obat 2. Nurdin
6. Monitoring dan evaluasi jejaring November 2018 1. Nurdin Dinas Kesehatan DKI
Laboratorium 2. Farah Dina Irhami Jakarta
7. Pelatihan SITT Oktober 2018 Nurdin Dinas Kesehatan DKI
Jakarta
8. Workshop Desentralisasi Logistik 8-9 November 2018 1. Lintang Dyah Kusuma Dinas Kesehatan DKI
Obat Wardani Jakarta
2. Inna Wulansari
-Sensitif Obat-
936
1000
800
600
358
400
218 173
200 105 2017
110 110 83
2018
0
2017
40 37 36
35
30 25
25 22
22
20 17 14
15 14
7 9
10 10
5 2017
2 1
0 1 2018
0 0
2017
29
30

25
19
20
14 Bakteriologis
15 13
12 Klinis
10
10 7
6
5

0
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
12
12 11
10
10
8
8 7 7 7
6 6 6 6
6 Bakteriologis
Klinis
4 4
4 3
2 2 2
2 1 1 1 1
0 0 0
0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nop Des
100%
90%
80%
70%
60% 14 23 27 Tidak tahu
34
50% Positif
40% Negatif
30%
20% 1
0 0
10% 2 0 3 4
2
0%
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
100% 0
1
90% 0
2 4
80%
7 5
70% 0 5 0
9 9
60% Tidak tahu
50% 1 2 7 0 0 13 Positif
7
40% Negatif
4 9
30% 0 1
7 5 0
20%
4 2 3
10%
0% 0 0 0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nop Des
25
21
20 18

15 14 14
Kat 1
11 Kat 2
10
10 Kat Anak
6
5 4
2
1 1 1
0
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
14 13

12
10 10 10
10
8
8 7 Kat 1
6 6 Kat 2
6 55 Kat Anak
4 4
4 3 3 3
2 2
2 1 1 11 1 1
00 00 0 0 00 00 00 0
0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sept Okt Nop Des
Sembuh
6%

Tidak dapat
dievaluasi
35%

Lengkap
45%

Gagal Default
1% Meninggal 8%
0%
Pindah
5%
Pindah
1%

Tidak dapat
dievaluasi
99%
Gagal
0%
Default
8%

Sembuh
47%
Lengkap
45%
TB
Poli Lain
0%

Poli Sp P
32%

Poli Sp A
56%
Poli SP PD
12%

NB: Data tahun 2018 tidak dapat dievaluasi


-Resisten Obat-
1400
1235
1175
1200

1000
Terduga TBC RO
800 712684 Diperiksa TCM
TBC RR
600 Inisiasi
Belum Inisiasi
400

200 69 53 111 89
15 22
0
2017 2018
10
10
9
9
8
7 Kasus Baru
6 Kambuh
5 Default
4 Gagal Kat 1
4
3 3 3 33 Gagal Kat 2
3
2 2 Lain-lain
2
1 1 1 1 1 1 1 1 1
1
0 00 0 0
0
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
10
10
9
8
7 Kasus Baru
6
6 Kambuh
5
5 Default
4 4 4 Gagal Kat 1
4
3 3 3 3 Gagal Kat 2
3
2 Lain-lain
2
1 1 1 1 1 1 1
1
0 00 0 0 0
0
TW 1 TW 2 TW 3 TW 4
9 9
9
8 8
8
7
6 Kasus baru
6
5 Kambuh
5 Default
4 4 4 4
4 Gagal Kat 1
3 Gagal Kat 2
2 Lain-lain
2
1 1 1 1 1
1
0 0
0
TW 1 TW 2 TW 3
2017 2018
Individual STR Individual STR

0%

41%

59%

100%
Gagal Meninggal Pindah
0% 4% 0%

Default
37%
On treatment
59%

Sembuh
0%
Gagal Meninggal
1% 7%

Default
26%

On treatment
64%

Sembuh
2%
PERMASALAHAN KENDALA RENCANA
Pencatatan dan • Data Officer (DO) juga  Evaluasi tugas, peran,
pelaporan kasus TBC berperan dalam pelayanan dan jumlah SDM di
belum berjalan baik • Penomoran terduga TBC pelayanan TBC
(TB06) belum berjalan baik  Evaluasi alur pelayanan
pasien TBC
• Ketidakpatuhan petugas
• Alur pelayanan pasien TBC
belum terarah dengan baik
Pelayanan pasien TBC • Ruangan poli masih jadi satu  Renovasi ruangan untuk
sensitif/resisten memisahkan r.
bercampur Tunggu&Poli pasien TBC
sensitif/resisten
Bagian pendaftaran • Alur pelayanan pasien TBC  Evaluasi pedoman dan
tidak mengetahui belum terarah dengan baik panduan pelayanan TBC
adanya poli DOTS di RS
Cakupan kolaborasi • Ketidaktahuan petugas  Sosialisasi petugas
pemeriksaan HIV & • Ketidakpatuhan petugas kesehatan di RS
gula darah pada pasien dalam pencatatan
TBC rendah
PERMASALAHAN KENDALA RENCANA
Pemeriksaan BTA/kultur • Sampel harus dirujuk ke  Mencari laboratorium
untuk evaluasi LBBK rujukan yang masih “sepi”
pengobatan lama keluar • Laboratorium rujukan over
hasilnya capcity
Kolaborasi layanan • Alur pelayanan pasien TBC  Evaluasi pedoman dan
antar unit di RS masih belum terarah dengan baik panduan pelayanan TBC
lemah • Ruang tunggu pasien TBC di RS
belum tersedia  Menjalankan pelayanan
TBC dengan strategi
• Stigma petugas TemPO
Fungsi PMO TBC RO • Perawat UGD memiliki  Kolaborasi bersama
yang berobat tanggung jawab ganda, manajemen
sore/malam kurang antara kegawatdaruratan
efektif dan PMO
Penyimpanan obat tidak • Keterbatasan fasilitas  Pengadaan fasilitas yang
sesuai standar penyimpanan menunjang penyimpanan
obat
PERMASALAHAN KENDALA RENCANA
Dokter pengganti belum • Belum mengikuti pelatihan  Mengikuti pelatihan
menguasai manajemen manajemen TBC RO manajemen TBC RO
kasus TBC RO segera
Belum dapat induksi • Keterbatasan SDM dan alat  Mengikuti pelatihan
sputum pada anak induksi sputum pada
anak
 Pengadaan fasilitas
pendulukung
Tidak dapat melakukan • Tidak tersedia fasilitas  Membentuk MOU rawat
perawatan pasien TBC inap pasien TBC RO
RO dengan fasyankes yang
sudah mampu laksana
Upaya administratif PPI • Sistem TemPO belum  Sosialisasi strategi
TBC belum berjalan tersosialisas TemPO
• Pemeriksaan Audiometri sudah dapat dilakukan tiap Rabu dan
Sabtu (rabu oleh dr. Alifah, Sp. THT dan sabtu dilakukan oleh
Zr. Lintang)
• Pemeriksaan TCM sudah menjadi pemeriksaan standar dan
bukan BTA lg oleh semua poli dan IGD
• Di IGD semua pasien suspek sudah dilakukan pemeriksaan GDS
dan HIV
• Data manager sudah berfungsi dengan baik (Zr. Lintang) semua
data dimasukan per hari sehingga etb lengkap
• Vitamin B6 tidak ada (habis) dari dinas sehingga mengguna
• EKG  ok banyak pasien yang memulai pengobatan dengan
standar jangka pendek yang harus dilakukan pemeriksaan EKG
pada hari ke- 0, 2, 7 dan 1x/bulan
• Inhalasi  ok terkadang perlu bagi pasien yang sesak atau
membutuhkan induksi sputum
• Emergency Kit  bila terjadi kegawat daruratan mengingat
banyaknya pasien TB MDR dengan KU tidak begitu baik
• Lemari di ruang ante  untuk menaruh alkes dan tempat
pergantian baju petugas
• AC / tempat penyimpanan obat TB dengan suhu < 250C
• Kalender  menyamakan pengisian TB 01 dan jadwal FU obat
• Termometer ruangan  untuk pemantauan kualitas obat TB
• Stempel TEMPO 

Anda mungkin juga menyukai