Anda di halaman 1dari 4

PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP AKIBAT DAMPAK

INDUSTRIALISASI

Disusun untuk Menyelesaikan Tugas Mata Kuliah Ilmu Sosial Budaya Dasar
Dosen Pengampu: Dr. Dewi Gunawati, S.H, M.H

MAKALAH

Disusun oleh:
1. M Husain Nashrullah U H0717091
2. M Ihsan Al Ikhlas H0717092
3. Nabilla Amar H0717095
4. Niken Dewi Damayanti H0717101
5. Nor Isnaeni Dwi Arista H0717102
6. Rifqi Himawan H0717115
7. Ririn H H0717116

PRODI AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2018
A. Latar Belakang
Pencemaran adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat
energi, dan/atau komponen lain ke dalam air atau udara. Pencemaran juga
bisa berarti berubahnya tatanan (komposisi) air atau udara oleh kegiatan
manusia dan proses alam, sehingga kualitas air atau udara menjadi kurang
atau tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya. Pencemaran
terhadap lingkungan dapat terjadi dimana saja dengan laju yang sangat
cepat dan beban pencemaran yang semakin berat akibat limbah industry
dari berbagai bahan kimia termasuk logam berat. Pencemaran lingkungan
dapat dikategorikan menjadi: (1) Pencemaran air. (2) Pencemaran udara.
(3) Pencemaran tanah. (4) Pencemaran logam berat.
Selama 20 tahun terakhir pembangunan ekonomi Indonesia
mengarah kepada industrialisasi. Tidak kurang terdapat 30.000 industri
yang beroperasi di Indonesia dari tahun ke tahun menunjukkan
peningkatan. Peningkatan jumlah ini menimbulkan dampat negatif, yaitu
terjadinya peningkatan pencemaran yang dihasilkan dari proses produksi
industri.
Tidak bisa dipungkiri bahwa munculnya era industrialisasi yang
ditandai dengan berdirinya pabrik-pabrik yang memproduksi berbagai
macam kebutuhan manusia telah mampu meningkatkan taraf hidup.
Namun munculnya industrialisasi menyebabkan terjadinya pencemaran
lingkungan yang kian hari kian mengkhawatirkan. Perkembangan ini
sebenarnya juga memiliki dampak positif, yaitu peningkatan lapangan
pekerjaan bagi rakyat.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka permasalahan terhadap
dampak industrialisasi adalah:
1. Bagaimana bahaya limbah yang dihasilkan pabrik akibat
industrialisasi?
2. Bagaimana cara pengolahan limbah yang baik agar
meminimalisir kerusakan lingkungan hidup di sekitar daerah
industri?
C. Pembahasan

Ratusan Anak Terdampak Pencemaran Udara dari Pabrik Sukoharjo

tirto.id – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) menanggapi kasus


pencemaran udara di 5 desa Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah yang
terjadi sejak Oktober 2017 hingga awal Januari 2018.

Pencemaran yang diduga dilakukan oleh PT Rayon Utama Makmur (RUM)


itu menyebabkan gangguan kesehatan terhadap ratusan warga khususnya
anak-anak.

“Pencemaran tersebut dirasakan warga berdampak buruk pada kesehatan


warga, terutama anak-anak. Anak-anak menjadi sering sakit dan
memeriksakan kesehatan ke Puskesmas,” kata Ketua KPAI Susanto lewat
keterangan tertulisnya yang diterima Tirto, Senin (28/05/2018).

PT RUM sendiri adalah sebuah pabrik yang memproduksi serat sintesis.


Total ada 5 desa yang terdampak pencemaran ini yaitu Desa
Kedungwinong, Desa Plesan, Desa Gupit, Desa Celep, dan Desa Pengkol.

Selain mengeluhkan pencemaran udara, warga pun terganggu dengan bau


busuk yang berasal dari pabrik.

“Baunya seperti aroma septic tank dan telur busuk,” kata Susanto.

Akibatnya, selama pabrik beroperasi setiap hari anak-anak terpaksa


mengenakan masker ketika beraktivitas di luar rumah. Selain itu, anak-anak
juga merasakan mual, pusing dan muntah-muntah.

Menanggapi ini, KPAI berencana melakukan pengawasan ke lokasi tersebut


dan mewawancarai anak-anak yang terdampak.

Selain itu KPAI akan berkoordinasi dengan Bupati Kabupaten Sukoharjo


dan dinas terkait seperti dinas lingkungan hidup, dinas pendidikan, dinas
pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak, dan juga kepolisian.
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses
produksi baik industri maupun domestik (rumah tangga). Secara umum
yang disebut limbah adalah bahan sisa yang dihasilkan dari suatu
kegiatan dan proses produksi. Bentuk limbah dapat berupa gas, debu,
cair, dan padat. Gangguan yang dapat ditimbulkan oleh sampah: (1)
Pencemaran lingkungan. Limbah yang dibuang sembarangan dalam
kurun waktu tertentu akan membusuk. Hasil penguraian sampah
organik berupa cairan dan gas akan mencemari tanah, air, udara. Gas
yang dihasilkan berbau busuk menyengat akan mencemari lingkungan.
(2) Sebagai sumber penyakit. Limbah yang menimbulkan bau busuk
akan mengundang lalat dan berkembang biak sehingga populasi lalat
meningkat. Populasi lalat yang meningkat akan memudahkan
membantu penularan penyakit seperti diare, typhus, cholera, disentri.
D. Kesimpulan dan Saran

Pengolahan limbah yang baik dapat menyehatkan lingkugan

Anda mungkin juga menyukai