BAHASA INDONESIA
Disusun Oleh:
PEMBAHASAN
A. Kajian Pustaka
Kajian pustaka merupakan kerangka acuan yang disusun berdasarkan kajian
berbagai aspek baik secara teoritis maupun empiris, yang menumbuhkan gagasan dan
mendasari suatu penelitian. kajian pustaka berisi teori yang terkait dengan variabel bebas
maupun dengan variabel terikat dengan disertai ulasan bagaimana keterkaitan antara
kedua variabel tersebut.
B. Kajian lapangan
1
Munawaroh, Panduan Memahami Metodologi Penelitian, Inti Media, Malang : 2013, hlm 23-25
Penelitian lapangan merupakan salah satu metode pengumpulan data dalam
penelitian kualitatif yang tidak memerlukan pengetahuan mendalam akan literatur yang
digunakan dan kemampuan tertentu dari pihak peneliti.Penelitian lapangan biasa
dilakukan untuk memutuskan ke arah mana penelitiannya berdasarkan konteks.
b. memilih lokasi lapangan dan memperoleh akses untuk masuk kedalam lokasi
tersebut
c. memulai di tempat penelitian dan menjalin hubungan sosial dengan orang yang di
teliti
f. memfokuskan pada aspek - aspek kusus dari tempat yang di amati dan melakukan
pengambilan sempel secara teoritis
g. melakukan wawancara
C. Kualitatif
Penelitian kualitatif adalah penelitian tentang riset yang bersifat deskriptif dan
cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif (Iwan perdana,2014).
a. Fenomenologi
Fenomenologi merupakan salah satu jenis penelitian kualitatif, dimana
peneliti melakukan pengumpulan data dengan observasi untuk mengetahui
fenomena dalam pengalaman hidupnya.
b. Teori grounded
c. Etnografi
d. Studi kasus
e. Penelitian naratif
2
Sugiono, Cara Mudah Menyusun Skripsi Tesis dan Disertasi, Alfa Bata, Bandung : 2016, hlm24-25
Teknik pengumpulan data kualitatif dapat dibagi menjadi 5 yaitu wawancara,
book survei, penyebaran angket, observasi, dan catatan lapangan.
a. Wawancara
b. Book survey
Book survey atau studi dokumentasi adalah suatu cara pengumpulan data
dengan cara membaca teks
c. Penyebaran angket
d. Observasi
Observasi adalah suatu cara pengumpulan data dengan cara meneliti apa
yang terjangkau oleh panca indra. Apabila hendak meneliti perilaku seseorang
peneliti dapat mencatat apa yang terjangkau oleh Indra penglihatannya mengenai
tingkah laku orang tersebut. Apabila hendak meneliti sebuah benda bersejarah
dari segi umurnya dan pembuatannya, pertama peneliti harus mengamati untuk
mencari ciri-cirinya kemudian bagian benda itu untuk diteliti secara kimiawi di
laboratorium. dalam pelaksanaannya proses pengamatan atau observasi dapat
dilakukan dalam dua cara:
e. Catatan lapangan
Teknik analisis data dalam penelitian kualitatif adalah suatu proses pengolahan
data dengan cara mengatur urutan data, mengorganisasikannya ke dalam suatu pola,
dan menguraikannya. Keempat cara tersebut bisa dipakai semua dalam suatu
penelitian dan bisa hanya dipakai sebagian sesuai dengan kebutuhan. selain cara-cara
di atas, penganalisisan data kualitatif juga bisa dengan cara teknik tabulasi dan
dikomentari atau diskusikan.3
D. Kuantitatif
a. Metode survey
b. Metode eksperimen
3
Heri Jauhari, Panduan Penulisan Skripsi Teori dan Aplikasi, CV Pustaka Setia, Bandung : 2010, hlm132-138
Metode eksperimen adalah metode penelitian kuantitatif yang digunakan
untuk mengetahui pengaruh variabel independen (perlakuan) terhadap variabel
dependen ( hasil) dalam kondisi yang terkendalikan. Kondisi dikendalikan agar
tidak ada variabel lain yang mempengaruhi variabel dependen. Agar kondisi
terkendali, maka dalam penelitian eksperimen menggunakan kelompok kontrol
dan sering penelitian eksperimen dilakukan di laboratorium. 4 Teknik
pengumpulan data
Data kuantitatif adalah data berbentuk angka angka, dan teknik pengambilan
datanya juga harus bisa diangkakan. Teknik-teknik pengambilan data yang bisa
diangkakan adalah:
a. pertanyaan atau soal soal yang harus dijawab oleh responden dan hasil
jawabannya dikoreksi kemudian diberi nilai. Nilai-nilai yang berupa angka-angka
itulah yang disebut data kuantitatif.
Secara garis besar teknik analisis data meliputi dua tahap pertama analisis parsial
kedua analisis korelasi.
a. Analisis parsial
f. menentukan median
g. menghitung modus
b. Analisis korelasi
Dalam hal ini untuk menentukan statistik yang akan digunakan dalam
perhitungan koefisien korelasi.
1. Perencanaan
2. Tindakan
3. Pengamatan
4. Refleksi
5
Heri Jauhari, Panduan Penulisan Skripsi Teori dan Aplikasi, CV Pustaka Setia, Bandung : 2010, hlm 119-127
6
Wiyati Ani, Penelitian Tingkat Kelas, Jurnal Pendidikan Akutansi Indonesia, Vol : VI, 2008
diamati, sekaligus diminta merefleksikan hasil pengalaman selama melakukan tindakan.
tentu lama-kelamaan akan menjadi perubahan dalam diri mereka mengenai kebiasaan
untuk mengevaluasi diri. Titik keuntungan lain adalah tumbuhnya budaya meneliti pada
guru dari kalangan guru semakin diberdayakan mengambil prakarsa profesional yang
semakin mandiri dan percaya diri. Kemudian mereka pun makin berani mengambil resiko
dalam mencoba kan hal-hal baru yang patut diduga agar memberikan perbaikan serta
peningkatan.7
CONTOH ANALISIS
7
Munawarah, Panduan Memahami Metodologi Penelitian, Inti Media, Malang : 2013, hlm 36- 28
KESIMPULAN
1. Kajian pustaka merupakan kajian berbagai aspek baik secara teoritis maupun
empiris, yang menumbuhkan gagasan dan mendasari suatu penelitian. Dalam
pustaka dapat di lakukan dengan dua pola yaitu deduktif dan induktif. dengan
deduktif kita mulai dari proposisi yang berlaku umum dan memberlakukannya
pada keadaan khusus serta berlaku sebaliknya untuk induktif.
2. Kajian lapangan merupakan salah kajian tidak memerlukan pengetahuan
mendalam akan literatur yang digunakan dan kemampuan tertentu dari pihak
peneliti.
3. Kualitatif merupakan suatu metode pada penulisan skripsi yang bersifat deskriptif
dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Dalam metode
ini memiliki beberapa teknik pengumpulan data seperti wawancara, book survey,
penyebaran angket dan observasi.
Daftar Pustaka
Jauhari Heri ,Panduan Penulisan Skripsi Teori dan Aplikasi,CV Pustaka Setia, Bandung: 2010
Munawarah, Panduan Memahami Metodologi Penelitian,IntiMedia,Malang: 2013