Manajemen
Volume 2
Volume 2
Penulis :
Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Ma Chung
Editor / Tata Letak :
Soetam Rizky Wicaksono
Desain Sampul :
Seribu Bintang Team
Publisher / Penerbit :
CV. Seribu Bintang
Malang – Jawa Timur - Indonesia
website: www.SeribuBintang.co.id
email : info@seribubintang.co.id
FB : www.fb.com/cv.seribu.bintang
ISBN: 978-602-72738-9-4
~i~
Daftar isi
Pendahuluan __________________________________ 1
C2C Phenomenon _______________________________ 3
Pendahuluan ____________________________________ 4
Teori __________________________________________ 11
Pembahasan ___________________________________ 19
Kesimpulan Dan Saran____________________________ 25
Daftar Pustaka __________________________________ 27
Customer Relationship Management ______________ 29
Pendahuluan ___________________________________ 30
Teori __________________________________________ 35
Pembahasan ___________________________________ 47
Kesimpulan dan Saran ____________________________ 54
Daftar Pustaka __________________________________ 57
Information System Strategy ____________________ 59
Pendahuluan ___________________________________ 60
Teori __________________________________________ 63
Pembahasan ___________________________________ 67
Kesimpulan dan Saran ____________________________ 71
Daftar Pustaka __________________________________ 72
Financial Technology In Company ________________ 73
Pendahuluan ___________________________________ 74
~ ii ~
Teori __________________________________________ 79
Pembahasan ___________________________________ 87
Kesimpulan dan Saran ____________________________ 98
Daftar Pustaka _________________________________ 100
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy _________ 103
Pendahuluan __________________________________ 104
Teori _________________________________________ 107
Pembahasan __________________________________ 122
Kesimpulan dan Saran ___________________________ 126
Daftar Pustaka _________________________________ 127
IT Security Policy in Company ___________________ 129
Pendahuluan __________________________________ 130
Teori _________________________________________ 135
Pembahasan __________________________________ 147
Kesimpulan dan Saran ___________________________ 152
Daftar Pustaka _________________________________ 154
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing ________ 155
Pendahuluan __________________________________ 156
Teori _________________________________________ 163
Pembahasan __________________________________ 174
Kesimpulan Dan Saran___________________________ 176
Daftar Pustaka _________________________________ 179
AdverGames ________________________________ 181
Pendahuluan __________________________________ 182
~ iii ~
Teori _________________________________________ 186
Pembahasan __________________________________ 193
Kesimpulan dan Saran ___________________________ 195
Daftar Pustaka _________________________________ 197
Redesign Organization By IT ____________________ 199
Pendahuluan __________________________________ 200
Teori _________________________________________ 204
Pembahasan __________________________________ 209
Kesimpulan Dan Saran___________________________ 214
Daftar Pustaka _________________________________ 216
~ iv ~
Pendahuluan
Pendahuluan
Hasil pembelajaran di dalam kelas perkuliahan,
pada umumnya berupa makalah ataupun karya tulis, dan
pada akhirnya hanya tergeletak di ruang atau meja
dosen dan berakhir menjadi kertas bekas. Fenomena
tersebut menjadi jamak ditemui di setiap kelas yang
didalamnya terdapat tugas atau pengumpulan makalah.
Karenanya, pada hasil perkuliahan mata kuliah
Sistem Informasi Manajemen untuk program studi
Akuntansi di lingkup Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Ma Chung Malang, di semester genap tahun
ajaran 2017/2018, diambil inisiatif untuk menempatkan
hasil makalah mahasiswa yang juga sebagai ujian akhir
semester yang telah dipresentasikan dan direvisi secara
bertahap dalam satu semester, menjadi sebuah buku
hasil pembelajaran.
Hasil makalah para mahasiswa ini, diharapkan
tidak lagi berakhir menjadi kertas bekas, ataupun blog
yang kadaluwarsa, namun dengan bentuk buku yang
berformat rapi dan memiliki ISBN. Sehingga pada
akhirnya dapat didistribusikan secara online di Google
Play Book agar dapat bermanfaat bagi khalayak
akademik untuk menjadi referensi ilmiah.
~1~
Pendahuluan
Editor,
~2~
C2C Phenomenon
C2C Phenomenon
Praktik Kecurangan Pada E-Commerce Consumer To
Consumer (C2c) Di Situs Olx.Co.Id
Kontributor:
Audito Aji Anugrah
auditoajianugrah@gmail.com
Hafidh Arsyad
dimas.setyatmokoo@gmail.com
~3~
C2C Phenomenon
Pendahuluan
~4~
C2C Phenomenon
~5~
C2C Phenomenon
~6~
C2C Phenomenon
~7~
C2C Phenomenon
~8~
C2C Phenomenon
Tujuan Penulisan
Manfaat Penulisan
1. Bagi Mahasiswa
Penulisan ini diharapkan dapat berkontribusi
dalam bidang bidang E-Commerce Consumer to
Consumer (C2C) terutama berkaitan dengan
~9~
C2C Phenomenon
~ 10 ~
C2C Phenomenon
Teori
E-Commerce
~ 11 ~
C2C Phenomenon
Keuntungan E-Commerce
~ 12 ~
C2C Phenomenon
Kerugian E-Commerce
~ 13 ~
C2C Phenomenon
Online Shopping
~ 14 ~
C2C Phenomenon
Situs Olx.co.id
~ 15 ~
C2C Phenomenon
~ 16 ~
C2C Phenomenon
~ 17 ~
C2C Phenomenon
~ 18 ~
C2C Phenomenon
Pembahasan
~ 19 ~
C2C Phenomenon
~ 20 ~
C2C Phenomenon
Opini Subyektif
~ 21 ~
C2C Phenomenon
~ 22 ~
C2C Phenomenon
~ 23 ~
C2C Phenomenon
~ 24 ~
C2C Phenomenon
~ 25 ~
C2C Phenomenon
~ 26 ~
C2C Phenomenon
Daftar Pustaka
http://szeretlek-
87.weebly.com/eptik/category/sejarah-online-
~ 27 ~
C2C Phenomenon
~ 28 ~
Customer Relationship Management
Customer Relationship
Management
Studi Kasus Pada PT GARUDA INDONESIA, Tbk
Kontributor
Margareta Monika M.K 121510033
Margaretamonika50@gmail.com
Yuningsih Diana Pabundu 121510053
Yuningsihpabundu97@gmail.com
~ 29 ~
Customer Relationship Management
Pendahuluan
~ 31 ~
Customer Relationship Management
~ 32 ~
Customer Relationship Management
(http://blognovitafitriani.blogspot.co.id/2016/03
/crm-pt-garuda-indonesiatbk.html) Diakses Tanggal 27
April 2018
Sedangkan eksternalnya Garuda Indonesia selalu
menjalin hubungan baik dengan pihak luar dan
stakeholdersnya diantaranya Humas Garuda Indonesia
selalu mengadakan kerja sama dengan perusahaan lain.
Selain itu juga pihak humas Garuda Indonesia selalu
menjaga hubungan baik dengan pers dan juga kepada
publik terutama pelanggan. Misi Inilah yang dijalankan
PT Garuda Indonesia guna terciptanya citra yang positif
dimata khalayaknya, Sebagai penerbangan nomor satu
di Indonesia yang berdaya saing Internasional.
Dengan adanya Customer Relationship
Management dari PT Garuda Indonesia yang diberikan
kepada cutomer perusahaan mengharapkan dengan
adanya hal ini maka, customer dapat merasa puas
dengan penawaran yang telah diberikan oleh PT Garuda
Indonesia karena bentuk layanan ini lebih mengarah
pada hubungan antara pelanggan dengan pihak
manajemen. Sehingga pihak manajemen PT Garuda
Indonesia dapat mengetahui apa saja yang dibutuhkan
oleh pelanggannya.
Hasil dari penerapan CRM di Garuda Indonesia
adalah semakin meningkatnya loyalitas konsumen yang
~ 33 ~
Customer Relationship Management
~ 34 ~
Customer Relationship Management
Teori
~ 35 ~
Customer Relationship Management
~ 36 ~
Customer Relationship Management
~ 37 ~
Customer Relationship Management
~ 38 ~
Customer Relationship Management
~ 40 ~
Customer Relationship Management
~ 41 ~
Customer Relationship Management
~ 42 ~
Customer Relationship Management
Loyalitas Konsumen
~ 44 ~
Customer Relationship Management
~ 45 ~
Customer Relationship Management
~ 46 ~
Customer Relationship Management
Pembahasan
~ 48 ~
Customer Relationship Management
b. Sales
Penjualan tiket Garuda Indonesia dilakukan via
internet, berhubungan dengan pelanggan (secara
langsung maupun tidak) baik dalam skala personal
maupun corporat.
c. Marketing and fulfillment
Pemasaran dan pemenuhan pemesanan tiket
perusahaan ini bisa dilakukan melalui web atau
dengan promosi di media massa, baik cetak (koran,
selebaran) maupun elektronik (website, telepon,
email, faksimile) serta melalui jaringan kemitraan
perusahaan.
d. Customer service and Support
Layanan dan dukungan untuk pelanggan juga telah
disediakan oleh PT Garuda Indonesia, Tbk yakni
melaui forum diskusi pada website www.garuda-
indonesia.com dan call center Garuda Indonesia.
e. Retention and Loyalty Program
Program retensi dan loyalitas yang diterapkan pada
PT Garuda Indonesia, Tbk adalah dengan
memberikan frequent flyer yang berisi mengenai
informasi-informasi terkini tentang perusahaan
~ 49 ~
Customer Relationship Management
~ 50 ~
Customer Relationship Management
~ 51 ~
Customer Relationship Management
~ 52 ~
Customer Relationship Management
~ 53 ~
Customer Relationship Management
~ 55 ~
Customer Relationship Management
~ 56 ~
Customer Relationship Management
Daftar Pustaka
~ 57 ~
Perubahan pada dasarnya adalah
mengubah cara manusia dalam
berpikir dan berperilaku.
~ 58 ~
Information System Strategy
Kontributor
Januaria Bere
saribere07@gmail.com
Eleanora da Silva
dasilvacarlos727@yahoo.co.id
~ 59 ~
Information System Strategy
Pendahuluan
~ 60 ~
Information System Strategy
~ 61 ~
Information System Strategy
~ 62 ~
Information System Strategy
Teori
Sistem Informasi
~ 63 ~
Information System Strategy
Strategi Bisnis
~ 66 ~
Information System Strategy
Pembahasan
~ 68 ~
Information System Strategy
~ 69 ~
Information System Strategy
~ 70 ~
Information System Strategy
~ 71 ~
Information System Strategy
Daftar Pustaka
~ 72 ~
Financial Technology In Company
Financial Technology In
Company
Studi Kasus Di Cicil.Co.Id
Kontributor
Rahmat
rr80536@gmail.com
Wawan Christian Tatori
wawanlast1@gmail.com
~ 73 ~
Financial Technology In Company
Pendahuluan
~ 75 ~
Financial Technology In Company
~ 76 ~
Financial Technology In Company
~ 77 ~
Financial Technology In Company
~ 78 ~
Financial Technology In Company
Teori
Pengertian Fintech
~ 79 ~
Financial Technology In Company
~ 80 ~
Financial Technology In Company
~ 81 ~
Financial Technology In Company
Kelebihan FinTech
~ 82 ~
Financial Technology In Company
~ 83 ~
Financial Technology In Company
~ 84 ~
Financial Technology In Company
~ 85 ~
Financial Technology In Company
Kelemahan Fintech
~ 86 ~
Financial Technology In Company
Pembahasan
~ 87 ~
Financial Technology In Company
~ 88 ~
Financial Technology In Company
2. Sebagai Investor
Sebagai investor, nantinya Anda memiliki akses
untuk menelusuri data-data pengajuan pinjaman di
dashboard yang telah disediakan. Anda juga pastinya
bisa melihat semua data mengenai setiap pengajuan
pinjaman, terutama data relevan mengenai si
peminjam seperti pendapatan, riwayat keuangan,
tujuan peminjaman (bisnis, kesehatan, atau
pendidikan) beserta alasannya, dan sebagainya. Jika
Anda memutuskan untuk menginvestasikan
pinjaman tersebut, Anda bisa langsung
menginvestasikan sejumlah dana setelah melakukan
deposit sesuai tujuan investasi Anda. Peminjam akan
mencicil dana pinjamannya setiap bulan dan Anda
akan mendapatkan keuntungan berupa pokok dan
bunga. Besaran bunga akan tergantung pada suku
bunga pinjaman yang diinvestasikan.
~ 89 ~
Financial Technology In Company
~ 90 ~
Financial Technology In Company
~ 91 ~
Financial Technology In Company
Cicil.co.id di Indonesia
~ 92 ~
Financial Technology In Company
~ 93 ~
Financial Technology In Company
~ 94 ~
Financial Technology In Company
4. Tanpa Jaminan
Cicil tidak menerapkan pinjaman dengan jaminan.
Setiap mahasiswa yang melakukan pinjaman tidak
dapat melunasi barang yang mereka cicil akan ditarik
kembali barangnya tanpa jaminan apapun.
5. Mempunyai Ambassador di Setiap Kampus yang
Bekerjasama
Mahasiswa yang ingin mengenal lebih jauh FinTech
Cicil dapat menghubungi atau berkonsultasi dengan
Ambassador Cicil. Hal tersebut untuk memberikan
wawasan bagi mahasiswa yang ingin mengenal lebih
jauh cara melakukan pinjaman dengan Cicil.
6. Terdaftar di OJK
Cicil aman bagi mahasiswa yang ingin melakukan
pinjaman atau ingin melakukan kredit barang. Hal ini
karena Cicil sudah terdaftar di Otoritas Jasa
Keuangan Indonesia. Hal ini juga menegaskan bahwa
Cicil bukanlah lembaga yang dapat dimanfaatkan
Rentenir atau Lintah Darat untuk mendapatkan
kentungan.
Banyak keuntungan yang didapatkan oleh
mahasiswa ketika melakukan pinjaman atau kredit
barang di Cicil. Terlebih saat ini Cicil sudah bekerjasama
dengan hampir 50 kampus yang ada di Indonesia
(kontan.co.id). Selain itu, setiap kampus yang
~ 95 ~
Financial Technology In Company
~ 96 ~
Financial Technology In Company
~ 97 ~
Financial Technology In Company
Kesimpulan
~ 98 ~
Financial Technology In Company
Saran
~ 99 ~
Financial Technology In Company
Daftar Pustaka
~ 101 ~
Financial Technology In Company
~ 102 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
Kontributor
Claudia Natasya E
claudianatasyaemanuela@gmail.com
Velycia Francisca S
velycia.lieve@gmail.com
~ 103 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
Pendahuluan
~ 105 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 106 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
Teori
Definisi Privasi
~ 108 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 109 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 110 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 111 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
Dimensi Privasi
~ 112 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 113 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 114 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
Orientasi Privasi
~ 115 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 117 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
1. Jenis Kelamin
Umumnya laki-laki memiliki ruang yang lebih besar,
walaupun demikian factor jenis kelamin bukanlah
faktor yang berdiri sendiri.
2. Kepribadian
Orang-orang yang berkepribadian terbuka, ramah
atau cepat akrab biasanya memiliki ruang personal
yang lebih kecil. Demikian halnya dengan orang-
orang yang lebih mandiri lebih memilih ruang
personal yang lebih kecil. Sebaliknya si pencemas
akan lebih mengambil jarak dengan orang lain,
demikian halnya dengan orang yang bersifat
kompetitif dan terburu-buru.
3. Trauma
Pengalaman traumatis seseorang mempengaruhi
sikapnya saat ini.
4. Ketertarikan
Ketertarikan, keakraban dan persahabatan
membawa pada kondisi perasaan positif dan negatif
antara satu orang dengan orang lain. Namun yang
paling umum adalah kita biasanya akan mendekati
sesuatu jika tertarik. Dua sahabat akan berdiri pada
jarak yang berdekatan dibanding dua orang yang
saling asing. Sepasang suami istri akan duduk saling
berdekatan dibanding sepasang laki-laki dan
~ 118 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 119 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 120 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 121 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
Pembahasan
~ 122 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 123 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 124 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 125 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 126 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
Daftar Pustaka
~ 127 ~
Analisis Studi Kasus Pelanggaran Privacy
~ 128 ~
IT Security Policy in Company
Kontributor
Eileen Cerelia Effendi
ellen.cerelia@gmail.com
Gladys Miko Lukito 121510024
gladysmikolukito@gmail.com
~ 129 ~
IT Security Policy in Company
Pendahuluan
~ 131 ~
IT Security Policy in Company
~ 132 ~
IT Security Policy in Company
~ 133 ~
IT Security Policy in Company
~ 134 ~
IT Security Policy in Company
Teori
Keamanan Informasi
~ 135 ~
IT Security Policy in Company
https://mti.binus.ac.id/2015/04/02/pengantar-information-
security/ diakses pada 10 Mei 2018)
Jadi dapat disimpulkan, bahwa keamanan
informasi adalah perlindungan informasi dan perangkat
keras dari penyalahgunaan pihak-pihak yang tidak
berwenang agar menjamin kelanjutan proses bisnis,
mengurangi risiko bisnis, dan meningkatkan return of
investment (ROI) serta peluang bisnis.
Dalam membuat program keamanan informasi
ada prinsip dasar yang harus dipenuhi agar sistem
tersebut handal. Prinsip dasar tersebut adalah:
a. Kerahasiaan artinya informasi dijamin hanya tersedia
bagi orang yang berwenang sehingga pihak yang
tidak berhak tidak bisa mengakses informasi. Contoh
kerahasiaan adalah seorang administrator tidak
boleh membuka atau membaca email milik
pengguna. Selain itu kerahasiaan harus menjamin
data-data yang harus dilindungi penggunaan dan
penyebarannya baik oleh pengguna maupun
administrator, seperti nama, alamat, tempat tanggal
lahir, nomor kartu kredit, penyakit yang diderita, dan
sebagainya.
b. Integritas artinya informasi dijaga agar selalu akurat,
untuk menjaga informasi tersebut maka informasi
hanya boleh diubah dengan izin pemilik informasi.
Virus trojan merupakan contoh dari informasi yang
~ 136 ~
IT Security Policy in Company
~ 137 ~
IT Security Policy in Company
Cyber Crime
~ 138 ~
IT Security Policy in Company
~ 140 ~
IT Security Policy in Company
~ 141 ~
IT Security Policy in Company
~ 142 ~
IT Security Policy in Company
~ 143 ~
IT Security Policy in Company
Hacker
~ 144 ~
IT Security Policy in Company
~ 146 ~
IT Security Policy in Company
Pembahasan
~ 147 ~
IT Security Policy in Company
~ 148 ~
IT Security Policy in Company
~ 149 ~
IT Security Policy in Company
~ 150 ~
IT Security Policy in Company
~ 151 ~
IT Security Policy in Company
Simpulan
~ 152 ~
IT Security Policy in Company
SARAN
~ 153 ~
IT Security Policy in Company
Daftar Pustaka
~ 154 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
Kontributor
Joshua Albert K 121510028
Joshuaalbert565@gmail.com
Natasya Wijaya 121510036
carolinenatasyaw2721@gmail.com
~ 155 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
Pendahuluan
Latar Belakang
~ 157 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 158 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 159 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 160 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 161 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 162 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
Teori
CYBERLOAFING
~ 164 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
Aktivitas-aktivitas Cyberloafing
~ 165 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
1. Faktor individual
Beberapa faktor individual yang menyebabkan
cyberloafing adalah:
a. Persepsi dan Sikap
Individu dengan persepsi dan sikap yang positif
terhadap komputer cenderung menggunakan
komputer untuk kepentingan pribadi (Liberman,
Seidman, McKenna & Buffardi, 2011). Persepsi
bahwa internet membawa keuntungan bagi
pekerjaan membuat karyawan cenderung melakukan
cyberloafing (Vitak, Crouse & LaRose, 2011). Selain
itu, persepsi karyawan mengenai perilaku
cyberloafing di organisasi membuat karyawan yang
terlibat cyberloafing minor merasa bahwa itu bukan
perilaku menyimpang (Blanchard & Henle, 2008a).
b. Kepribadian
Kepribadian seseorang mempengaruhi cara
penggunaan internet. Individu dengan kepribadian
yang pemalu cenderung melakukan cyberloafing
sedangkan individu dengan kepercayaan diri rendah
dan individu dengan orientasi eksternal kurang dapat
mengontrol penggunaan internet (Ozler & Polat,
2012). Penelitian menunjukkan hubungan negatif
antara conscientiousness dan penyimpangan
perilaku kerja (Farhadi, Fatimah, Nasir & Wan
~ 166 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 167 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 168 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 169 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 170 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 171 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 172 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 173 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
Pembahasan
~ 174 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 175 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
Kesimpulan
Saran
~ 177 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 178 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
Daftar Pustaka
~ 179 ~
Analisis Studi Kasus Dampak Cyberloafing
~ 180 ~
AdverGames
AdverGames
Studi Kasus : PT Amerta Indah Otsuka
Pocari Sweat
Kontributor
Agustina
Mocchi.Chuuu@gmail.com
Asri Rahayu
asrirru@gmail.co
~ 181 ~
AdverGames
Pendahuluan
Latar Belakang
~ 183 ~
AdverGames
~ 185 ~
AdverGames
Teori
~ 186 ~
AdverGames
Pengertian Game
~ 187 ~
AdverGames
Klasifikasi Game
~ 188 ~
AdverGames
Jenis Game
~ 189 ~
AdverGames
Periklanan
~ 191 ~
AdverGames
Pengertian Advergames
~ 192 ~
AdverGames
Pembahasan
~ 193 ~
AdverGames
~ 194 ~
AdverGames
~ 195 ~
AdverGames
~ 196 ~
AdverGames
Daftar Pustaka
~ 197 ~
AdverGames
~ 198 ~
Redesign Organization By IT
Redesign Organization By IT
Studi Kasus Pada Carrefour di Malang
Kontributor:
Evan Julianto
Kevin Tanama
Tanama.1996@gmail.com
Sentoso Gosal
Sentosogo97@gmail.com
~ 199 ~
Redesign Organization By IT
Pendahuluan
~ 200 ~
Redesign Organization By IT
~ 201 ~
Redesign Organization By IT
~ 202 ~
Redesign Organization By IT
~ 203 ~
Redesign Organization By IT
Teori
~ 204 ~
Redesign Organization By IT
~ 205 ~
Redesign Organization By IT
Perusahaan Retail
~ 206 ~
Redesign Organization By IT
~ 207 ~
Redesign Organization By IT
Pengertian E-Commerce
~ 208 ~
Redesign Organization By IT
Pembahasan
~ 209 ~
Redesign Organization By IT
~ 210 ~
Redesign Organization By IT
~ 211 ~
Redesign Organization By IT
Opini Subyektif
~ 213 ~
Redesign Organization By IT
~ 214 ~
Redesign Organization By IT
~ 215 ~
Redesign Organization By IT
Daftar Pustaka
~ 216 ~