Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL PATOLOGI

NY. L USIA 27 TAHUN G1P0A0AH0 UMUR KEHAMILAN 37 MINGGU

DENGAN HIPERTENSI GESTASIONAL

DI PMB CITUNG SUPRIYATI GUNUNG KIDUL

Disusun Oleh:

1. Femmy Paulina Sirait (170020)


2. Rina Maulidati (170090)

PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN AKBIDYO
YOGYAKARTA
2019/2020
LEMBAR PENGESAHAN

ASUHAN KEBIDANAN PADA IBU HAMIL PATOLOGI


NY. L USIA 27 TAHUN G1P0A0AH0 UMUR KEHAMILAN 37 MINGGU
DENGAN HIPERTENSI GESTASIONAL
DI PMB CITUNG SUPRIYATI GUNUNG KIDUL

Telah memenuhi syarat dan disetujui untuk diseminarkan didepan penguji


tugas laporan kelompok PKK II STIKES AKBIDYO
pada tanggal November 2019

Disusun Oleh:

1. Femmy Paulina Sirait (170020)


2. Rina Maulidati (170090)

Pembimbing Kasus Pembimbing Lahan


Prihastuti, SST.M.Keb Citung Supriyati, Amd.Keb
KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan kasih karunia
dan berkat rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyusun dan menyelesaikan Makalah
Presentasi Kasus yang Berjudul “Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Patologi Ny. L
Usia 27 Tahun G1P0A0Ah0 Umur Kehamilan 37 Minggu dengan Hipertensi Gestasional
Di PMB Citung Supriyati”. Makalah Presentasi Kasus ini terwujud atas bimbingan,
pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak yang tidak bisa disebutkan satu persatu.

Dengan keterbatasan waktu dan kemampuan yang ada penulis menyadari bahwa
dalam pembuatan Makalah Presentasi Kasus ini masih banyak kekurangan maka dari
itu penulis mengharap kritik dan saran yang bersifat membangun dari pembaca.

Yogyakarta, November 2019

Penulis
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN............................................................................................................... 2

KATA PENGANTAR ...................................................................................................................... 4

DAFTAR ISI ..................................................................................................................................... 5

BAB I ................................................................................................................................................ 7

PENDAHULUAN............................................................................................................................. 7

A. LATAR BELAKANG ......................................................................................................... 7

B. RUMUSAN MASALAH ..................................................................................................... 9

C. TUJUAN .............................................................................................................................. 9

D. MANFAAT .......................................................................................................................... 9

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................... Error! Bookmark not defined.

A. PENGERTIAN KEHAMILAN.......................................... Error! Bookmark not defined.

B. HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN ............................ Error! Bookmark not defined.

C. PATOFISIOLOGI HIPERTENSI ...................................... Error! Bookmark not defined.

D. PENYEBAB HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN ...... Error! Bookmark not defined.

E. TANDA DAN GEJALA HIPERTENSI KEHAMILAN ... Error! Bookmark not defined.

F. KEDARURATAN AKIBAT HIPERTENSI...................... Error! Bookmark not defined.

G. PENATALAKSANAAN HIPERTENSI KEHAMILAN .. Error! Bookmark not defined.

H. PENCEGAHAN HIPERTENSI DALAM KEHAMILAN Error! Bookmark not defined.

BAB III ........................................................................................... Error! Bookmark not defined.

LAPORAN KASUS ........................................................................ Error! Bookmark not defined.

BAB IV PEMBAHASAN ............................................................... Error! Bookmark not defined.

BAB V............................................................................................. Error! Bookmark not defined.

PENUTUP ....................................................................................... Error! Bookmark not defined.

A. KESIMPULAN .................................................................. Error! Bookmark not defined.

B. SARAN .............................................................................. Error! Bookmark not defined.


DAFTAR PUSTAKA ..................................................................... Error! Bookmark not defined.
BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Angka kematian ibu (AKI) merupakan salah satu dari indikator untuk
mengetahui kesehatan ibu. Kematian ibu merupakan kematian seorang wanita yang
dapat disebabkan pada saat kondisi hamil atau menjelang 42 hari setelah
persalinan. Hal ini dapat terjadi akibat suatu kondisi yang berhubungan atau
diperberat oleh kehamilannya maupun dalam penatalaksanaan, tetapi bukan
termasuk kematian ibu hamil yang diakibatkan karena kecelakaan (Maternity &
Putri, 2017).
Data World Health Organization (WHO) mengenai status kesehatan nasional
pada capaian target Sustainable Development Goals (SDGs) menyatakan secara
global sekitar 830 wanita meninggal setiap hari karena komplikasi selama
kehamilan dan persalinan, dengan tingkat AKI sebanyak 216 per 100.000 kelahiran
hidup (WHO, 2017: 29) Sebanyak 99 persen kematian ibu akibat masalah
kehamilan, persalinan atau kelahiran terjadi di negara-negara berkembang. Rasio
AKI masih dirasa cukup tinggi sebagaimana ditargetkan menjadi 70 per 100.000
kelahiran hidup pada tahun 2030 (WHO, 2017).

Data terbaru di sampaikan oleh Direktur Kesehatan Keluarga dr. Eni Gustina,
MPH menyebutkan, angka kematian ibu di Indonesia tercatat 305 per 100.000
kelahiran hidup. Dilaporkan bahwa tahun 2016 sebanyak 400.000 ibu meninggal
setiap bulannya, dan 15 ibu meninggal setiap harinya dengan penyebab kematian
tertinggi 32% disebabkan akibat gangguan hipertensi sebanyak 33,07%,
perdarahan obstetrik 27.03%, komplikasi non obstetric 15.7%, komplikasi obstetric
lainnya 12.04% infeksi pada kehamilan 6.06% dan penyebab lainnya 4.81%.
(Widiarini, 2017).
AKI di Provinsi DI Yogyakarta tahun 2015 berdasarkan laporan dari
kabupaten atau kota sebesar 111,16/100.000 kelahiran hidup, dimana 57,95%
kematian maternal terjadi pada waktu hamil. Pada tahun 2015 AKI di Provinsi DI
Yogyakarta mengalami penurunan yaitu sebesar 619 kasus dibandingkan dengan
AKI pada tahun 2014 dengan 711 kasus (Dinkes Provinsi DI Yogyakarta, 2015).
Sedangkan, jika dilihat dari kabupaten Gunung Kidul, jumlah kematian ibu
menurun yaitu dari 7 kasus pada tahun 2015 menjadi 5 kasus pada tahun 2017
sebanyak 90.64/100.000 KH (Dinkes Kab. Gunung kidul, 2017).
Kehamilan merupakan suatu keadaan dimana seorang wanita yang didalam
rahimnya terdapat embrio atau fetus. Kehamilan dimulai pada saat masa konsepsi
hingga lahirnya janin, dan lamanya kehamilan dimulai dari ovulasi hingga partus
yang diperkirakan sekitar 40 minggu dan tidak melebihi 43 minggu. (Kemenkes
RI, 2018). Komplikasi dalam kehamilan dapat terjadi pada tahap kehamilan
trimester manapun, mulai dari fertilisasi hingga persalinan. Komplikasi yang
paling sering terjadi dalam kehamilan yaitu hipertensi. Hipertensi merupakan
komplikasi kehamian kira-kira 7-10% dari seluruh kehamilan yang disebabkan
karena beberapa hal seperti terdapat riwayat darah tinggi pada ibu hamil, dan juga
adanya pengenceran darah selama hamil. Hipertensi gestasional sendiri dapat
menyebabkan kejang hingga ibu tidak sadar setelah melahirkan (Johnson, 2016).
Untuk menghindari komplikasi-komplikasi yang sering terjadi pada ibu hamil,
bidan harus melaksanakan asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan baik dan
benar. Bidan diharapkan mampu melakukan pendekatan dalam melihat
permasalahan kebidanan, sehingga permasalahan kebidanan mampu memecahkan
masalah dan memenuhi kebutuhan klien (Kemenkes, 2017).
Berdasarkan data di atas, maka penulis tertarik untuk mengambil kasus yang
berjudul “Asuhan Kebidanan Pada Ibu Hamil Patologi Ny. L G1P0A0Ah0 Umur
Kehamilan 37 Minggu Dengan Hipertensi Gestasional Di PMB Citung Supriyati”.
B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas maka dapat dirumuskan permasalahan yaitu
Bagaimanakah asuhan kebidanan yang tepat pada ibu hamil dengan hipertensi
gestasional khususnya di PMB Citung Supriyati sesuai dengan 7 langkah varney ?

C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Mahasiswa dapat melakukan Asuhan Kebidanan pada ibu hamil dengan
hipertensi gestasional di PMB Citung Supriyati dengan manajemen asuhan
kebidanan 7 langkah varney.
2. Tujuan Khusus
a. Melakukan pengkajian data yang diperlukan dalam kasus ibu hamil
dengan hipertensi gestasional di PMB Citung Supriyati Gunung Kidul.
b. Melakukan interpretasi data yang diperlukan dalam kasus ibu hamil
dengan hipertensi gestasional di PMB Citung Supriyati Gunung Kidul.
c. Melakukan diagnosa potensial dan antisipasi masalah pada kasus ibu
hamil dengan hipertensi gestasional di PMB Citung Supriyati Gunung
Kidul.
d. Melakukan perencanaan tindakan pada kasus ibu hamil dengan
hipertensi gestasional di PMB Citung Supriyati Gunung Kidul.
e. Melakukan pelaksanaan tindakan pada kasus ibu hamil dengan
hipertensi gestasional di PMB Citung Supriyati Gunung Kidul.
f. Mengevaluasi tindakan yang dilakukan pada kasus ibu hamil dengan
hipertensi gestasional di PMB Citung Supriyati Gunung Kidul.

D. MANFAAT
1. Bagi Mahasiswa
Sebagai sarana pembelajaran dan pengembangan kualitas pendidikan serta
dapat menambah pengetahuan mahasiswa mengenai asuhan kebidanan pada
ibu hamil dengan hipertensi gestasional.
2. Bagi Institusi
Sebagai sarana untuk mengembangkan institusi pendidikan agar dapat
mengetahui seberapa kemampuan yang dimiliki dan untuk acuan agar
menjadi lebih baik kedepannya.
3. Bagi PMB
Sebagai contoh bagi mahasiswa dalam melakukan tindakan medis yang
terarah sesuai dengan prosedur yang baik dan benar.

Anda mungkin juga menyukai