yang ingin dicapai melalu berbagai kegiatan yang diprogramkan. Tujuan bimbingan dan
konseling merupakan pernyataan yang menggambarkan kualitas perilaku atau pribadi siswa
yang diharapkan berkembang (kompetensi siswa) melalui berbagai strategi layanan kegiatan
yang diprogramkan.
membantu siswa agar memilikk kemampuan untuk mengembangkan potensi dirinya, atau
dikuasainya. Kemampuan meniternalisasi itu meliputi kepada tiga tahapan, diantaranya yaitu:
(1) pemahaman (awareness), (2) sikap (accommodation), dan keterampilan atau tindakan
(action).
masyarakat.
siswa menemukan pribadinya, dalam hal mengenal kekuatan dan kelemahan dirinya serta
menerima dirinya secara positif dan dinamis sebagai modal pengembangan diri lebih
lanjut. Adapun secara khusus tujuan bimbingan dan konseling disekolah ialah agar peserta
didik, dapat:
kebudayaan.
6. Memperoleh bantuan secara tepat dari pihak-pihak di luar sekolah untuk mengatasi
2011).1
1
Syafaruddin, dkk, Dasar-dasar Bimbingan dan Konseling Telaah Konsep, Teori dan Praktek (Perdana
Publishing: Medan), hlm 18-19
Pelayanan Bimbingan dan Konseling mengemban sejumlah fungsi yang hendak dipenuhi
melalui pelaksanaan kegiatan bimbingan dan konseling. Menurut Dewa Ketut Sukardi (2010)
1. Fungsi pemahaman, yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang akan menghasilkan
a. Pemahaman tentang diri peserta didik, terutama oleh peserta didik sendiri, orang tua,
keluarga dan sekolah), terutama oleh peserta didik-sendiri, orang tua, guru pada
2. Fungsi pencegahan, yaitu fungsi bimbingan dan koseling yang akan menghasilkan
tercegahnya atau terhindarnya peserta didik dari berbagai permasalahan yang mungkin
timbul, yang akan dapat mengganggu, menghambat, ataupun menimbulkan kesulitan dan
3. Fungsi pengetasan, yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang akan menghasilkan
terentaskannya atau teratasinya berbagai permasalahan yang dialami oleh peserta didik.
4. Fungsi pemeliharaan dan pengembangan,yaitu fungsi bimbingan dan konseling yang akan
diantaranya adalah:
1. Fungsi pemahaman, yaitu memahami karakter siswa. Bimbingan akan efektif jika
kecakapan dan kemampuan yang dimiliki melalui berbagai kesempatan yang diperoleh
3. Fungsi pencegahan, yaitu mencegar individu dari perkembangan atau hal-hal yang tidak
dikehendaki.
penyesuaian pribadi yang sehat, sehingga dapat hidup serasi antara dirinya dengan
lingkungannya.
6. Fungsi adaptasi, yaitu fungsi penyesuaian program kegiatan terhadap kemampuan dan
kondisi individu.
pendidikan dan pekerjaan yang sesuai dengan potensi dan kebutuhan individu. 2
2
Ibid, 19-20