D
inasti Yuan adalah dinasti yang dianggap asing di cina selain dinasti Qing.
Disebut dinasti asing karena bukan dari dinasti yang didirikan oleh suku Han di cina. Karena
orang-orang Han adalah satu-satunya yang dianggap mewakili dan menjadi entitas
tersendiri bagi Cina. Tokoh paling terkenal dinasti Yuan adalah Kubilai Khan sekaligus
pendiri dari dinasti Yuan dan bergelar shizu (1279-1294). Meskipun Kubilai Khan merupakan
pendiri dari dinasti Yuan tetapi ia menempatkan kakeknya Jengis Khan sebagai kaisar
tertinggi pertama dinasti Yuan. Dinati Yuan resmi berdiri pada tahun 1271 ditandai dengan
serangan Kubilai Khan meruntuhkan dinasti Jin (1234) dan mengakhiri kekuasaan dinasti
Song . Secara umum penyerangaan dinasti Yuan ke beberapa wilayah cina didasari atas
penolakan atau diskriminasi yang dilakuka oleh orang-orang manchus (Han). Ekspansi yang
dilakukan orang-orang manchus pada abad ke 17 sampai 18 masehi dengan dalih Cina
adalah tanah nenek moyang mereka, semakin tidak memberikan ruang gerak terhadap
perkembangan budaya orang-orang mongol (basis dinasti Yuan). Akhirnya secara tidak
langsung orang-orang mongol harus melarikan diri di tepian-tepian Cina. Atas alasan
diskriminatif itulah orang-orang mongol mulai membentuk koloni-koloni guna merebut
hagemoni kekuasaan kembali yang dipegang oleh dinasti Han (orang manchus). Mereka
membentuk sebuah pan Asianisme dengan daerah-daerah kekuasaannya diluar Cina.
Strategi ekspantif inilah yang mendorong terbentuknya dinasti Yuan sekaligus wilayah
kekaisaran mongol di Cina. Selama dinasti Yuan dengan pemimpinnya Kubilai khan, mereka
sangat menghargai budaya dari generasi sebelumnya yaitu dinasti Han dan menerapkannya
dalam pemerintahan. Pada saat yang sama Kubilai juga memperhatikan konservasi air dan
lahan pertanian karena pendapatan perekonomian paling banyak pada saat itu adalah
kegiatan percocok tanak di sawah (pertanian). Selain itu dalam bidang hubungan ekternal,
dinasti Yuan (mongol) menerapkan keterbukaan dalam berdiplomasi membahas Negara,
yaitu dengan ditandai banyaknya utusan, pedagang dan pengunjung asing yang datang ke
Cina untuk negosiasi bisnis, kegiatan misionaris, pertukaran budaya atau hanya untuk
kunjungan melihat-lihat kemegahan kekaisaran mongol saja. Bukti lain yang menunjukan
kecakapan Dinastia Yuan ini dalam berdiplomasi yaitu dengan datangnya seorang
pengembara dari venesia yang bernama Marco Polo dengan misi mengelilingi dunia. Marco
Polo datang ke cina bersama dengan ayah dan pamannya pada tahun 1275 dan disambut
oleh kaisar Kubilai Khan. Kemudian Kubilai khan pun mengijinkan Marco Polo dan
keluarganya untuk melakukan penjajahan ke beberapa provinsi dan melakukan inspeksi atas
realitas social kemasyarakatan dan itu membuat kaisar Kubilai khan merasa puas. Akhirnya
Marco polo pun kembali ke venesia setelah menetap di Cina selama 10 tahun. Kemudian di
daerah asalnya ia terlibat perang antara venesia dan genoa lalu dipenjarakan. Dipenjara
itulah Marco polo menulis pengalamannya di cina dalam bukunya “Perjalanan Marco polo”.
• 1227-1241 Chagatai Khan; anak Jenghis Khan, yurt atau wilayah kekuasaannya meliputi
Transoxania sampai Turkestan Timur, termasuk pula Gunung T'ien Shan.
• 1226-1280 Orda Khan; anak Jochi, putra sulung Jenghis Khan dan pendiri White Horde
Khanate.
• 1227-1255 Batu Khan; saudara Orda Khan dan pendiri Blue Horde Khanate.
• 1256-1265 Hulagu Khan; saudara Möngke Khan dan Kubilai Khan, serta penguasa Il-
Khanate (Il-Khan berarti warga atau bawahan Khan Agung).
• Oghui, bukan bermarga khan Berikut juga beberapa nama Kaisar mongol yang
memerintah Dinasti Yuan dari tahun 1206-1634 M, berdasarkan penelitian dari C.E.
Bosworth:
• 1241 Toregene, istri Ogadai Khan (bukan marga Borjigid) dan wali atas Guyuk Khan
• 1246 Guyuk Khan; anak Ogadai Khan dan Toregene
• 1329 Qushila Qutuqtu, anak Qayshan Guluk dan kakak Jijaghatu Toq-Temur
• 1332-1370 Toghan Temur; anak Qushila Qutuqtu (saudara tiri Rinchendpal) dan kaisar
Dinasti Yuan terakhir Setelah Toghan Temur disingkirkan oleh kaisar Ming, maka pengaruh
mereka di wilayah non-Tiongkok menjadi pupus sama sekali. Dalam bidang pembangunan
karya yang paling besar dibangun pada masa dinassti Yuan adalah perpanjangan terusan
yang telah dibangun oleh Kaisar Sui Yangdi, untuk memudahkan pengiriman gandum dari
selatan ke ibu kota merek. Terusan ini merupakan respon dari pertemuan penting antara
marco polo dan Kubilai Khan. Selain itu juga menjadi titik awal persinggungan antara dunia
timur dan barat pada masa dinasti Yuan. Satu yang perlu dicermati dari kepemimpinan
Kubilai khan adalah toleransinya pada semua agama yang dapat kkita ambil pelajaran. Pada
masa kekuasaannya, Agama Buddha, Islam, Kristen, dan lain sebagainya dapat hidup
berdampingan dengan damai. Sikap toleransi pada semua agama ini jelas-jelas telah
mendahului Bangsa Barat, dimana pada saat yang sama di Eropa, orang-orang yang tidak
menganut agama tertentu akan mengalami siksaan yang berat dan bahkan kematian. Hal
selanjutnya yang patut dicatat pada masa pemerintahan Kubilai Khan adalah serangannya
ke Jawa dan Jepang. Kekalahan armada Kubilai Khan waktu menyerang Jepang dikarenakan
tidak mengenal medan lautan, seluruh armadanya tenggelam di laut Jepang karena
dihantam badai taifun, yang memang setiap tahun menerpa Jepang pada bulan Juli. Kubilai
Khan digantikan oleh cucunya Temur Oljeitu (1294 – 1307), dimana pada masa
pemerintahannya ditandatangani perjanjian perdamaian dengan Jepang. Setelah
kematiannya pada tahun 1307, kekuatan Mongol melemah secara drastis. Pada masa
kejayaannya, kekuasaan kaisar dari dinasti Yuan membentang dari laut Jepang hingga Eropa
Barat. Wilayah-wilayah kekusaannya meliputi China, Kerajaan Khorezm (bisa disebut juga
wilayah Persia ),India bagian utara,Beberapa negara di Asia Tenggara (Vietnam, Kamboja,
Thailand, Burma, dll),Timur Tengah atau Asia Barat Daya (Mesir, Yaman, dll) Sebagian
wilayah Rusia, Asia Tengah (Afganistan, Ukraina, Georgia, Belarusia, Moldavia, dll),
Mongolia, Beberapa negara di Eropa Timur atau Eropa Tengah (Bulgaria, Hungaria, dll), Asia
Timur (Korea, Jepang) Kekaisaran ini pun dimaklumatkan sebagai kekaisaran terbesar di
dunia.
Wilayahnya mencakup 33 juta km2 dan merupakan kekaisaran yang terkuat pada
abad pertengahan. Tidak semua usaha kaisar mongol bisa berhasil dalam melakukan invasi.
Ada beberapa serangan yang justru gagal dalam misinya dan merupaka cambuk atau
boomerang terhadap pemerintahannya. Beberapa serangan yang gagal itu diantaranya ;
1. Jepang berhasil mengusir pasukan Mongolia tetapi akhirnya mengirimkan upeti sehingga
Kaisar Mongol merasa puas, dan kemudian memusatkan perhatiannya ke Asia Tenggara
2. Jawa (Indonesia), gagal akibat disiasati dan diusir oleh Raden Wijaya, yang kemudian
mendirikan Kerajaan Majapahit
3. Negara-negara Eropa seperti Lithuania, Polandia, Austria, Moravia (Rep. Ceko timur),
Dalmatia (Kroasia), Hungaria, dan pegunungan Carpathia. Pasukan Polandia, Hungaria dan
Austria mengalami kekalahan besar tetapi wilayah mereka tidak jadi dikuasai karena pada
saat itu Kaisar Mongolia (Ogadai Khan) meninggal sehingga pasukan Mongolia ditarik
kembali ke Mongolia.
4. Mesir, dinasti Mameluk berhasil mengusir dan menghancurkan tentara Mongol pada masa
pemerintahan Hulagu Khan bahkan mereka terus mendesak mongol hingga keluar dari
Damaskus, Syria. Selain seragan-serangan diatas kekaisaran Mongolia juga pernah
berencana menyerang negara Eropa Barat, seperti Perancis, Romawi dan negara-negara
Eropa lainnya. Ahli-ahli sejarah menyatakan jika bukan karena kematian Ogadai Khan, maka
kemungkinan seluruh Eropa akan dikuasai dan sejarah Eropa akan berubah. Ogadai Khan
adalah anak ke-3 dari Jengis khan, dalam pemerintahannya ia bukan hanya berhasil dalam
mempertahankan wilayah Mongolia yang telah dibangun oleh ayahnya, namun ia berhasil
memperluas kekuasaannya dengan menghancurkan kerajaan Jin untuk terakhir kalinya,
serta memerintahkan panglimanya untuk memperluas kekuasaan di wilayah Eropa. Wilayah
Russia, Polandia, serta Hungaria berhasil dikuasai oleh Mongolia. Pasukan gabungan yang
dipimpin oleh Henry dari Silesia tergabung dari pasukan Hungaria, Polandia, dan Jerman
(Kekaisaran Suci Romawi) yang terdiri dari pasukan Teutonik terbantai tak bersisa dalam
perang di Leignitz. Sejarah Eropa mencatat kekejaman dan teror besar yang dilakukan oleh
kerajaan Mongolia atas rakyat Eropa. Pasukan Mongolia baru menghentikan perluasan
wilayah mereka di Eropa setelah mendengar kematian Ogadai Khan, pasukan Mongolia yang
saat itu sedang menyerang Eropa, ditarik kembali ke Tiongkok. Negara-negara Eropa
memilih untuk memberikan upeti kepada kerajaan Mongolia daripada mengambil risiko
untuk melawan Mongolia. Eropa bahkan memohon bantuan Mongolia untuk menghancurkan
Arab.
Berikut adalah perlwanan yang dilakukan oleh bangsa Han. Dibawah ini merupakan
faktor yang meliputi keruntuhan dinasti Yuan;
1. Perebutan tahta. Keadaan politik yang panas di istana menyebabkan kekacauan internal
yang berlarut - larut.
3. Keluarga kerajaan hidup royal dan berfoya - foya. Untuk mengatasi kekurangan
keuangan, pemerintah memungut pajak tinggi dan mengeluarkan banyak uang kertas,
sehingga menyebabkan inflasi serius. Hingga akhirnya, pemberontakan sekte agama Teratai
Putih dan Sorban Merah yang dipimpin Han Shangtong dan Liu Futong. Dia menyatakan
bahwa dirinya adalah keturunan keluarga kerajaan dari dinasti Song. Sepeninggalan Han
Shangtong dia menempatkan putranya Han Lin’er sebagai penerusnya. Salah satu pemimpin
tentara pemberontak Sorban Merah yang mendukung Teratih Putih, Zhu Yuanzhang berhasil
mengungguli popularitas Han Lin’er karena prestasinya yang gemilang dalam
menghancurkanpasukan Yuan. Han Lin’er pun meninggal (ada yang berkata bahwa agen
kiriman Zhu Yuanzhang yang membunuhnya). Zhu Yuanzhang melanjutkan serangannya ke
Yuan da akhirnya berhasil merebut Khanbaliq ibukota Yuan. Menguasai seluruh cina dan
mendepak bangsa mongol dari cina. Dinasti ming pun akhirnya didirikan dan Zhu Yuanzhang
mengambil gelar Kaisar Hongwu.
Makalah Sosiologi
Fitri Yuliana
X-7
Guru Pembimbing