Anda di halaman 1dari 3

PELAKSANAAN SURVEILANS INFEKSI DAERAH

OPERASI (IDO)

No. Dokumen No. Revisi Halaman

YAYASAN ALKHAIRAAT
SAYYID IDRUS BIN SALIM
ALDJUFRIE
RSU SIS ALJUFRI
Jl. SIS Aljufri No. 72 Palu

Di Tetapkan
STANDAR Tanggal Terbit Direktur RSU SIS AljufriPalu
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. SyahrirAbdurrasyid, Sp. OG


Surveilans Infeksi Daerah Operasi (IDO) adalah pengumpulan
data kejadian infeksi akibat tindakan pembedahan yang dapat
PENGERTIAN mengenai :
a. Superfisial : IDO yang terjadi 30 hari setelah pembedahan, dan
hanya mengenai kulit dan jaringan sub kutan.
b. Profunda ( Deep Incicional) : IDO yang terjadi 30 hari setelah
tindakan pembedahan bila tidak ada implan atau infeksi terjadi
dalam satu tahun bila ada pemasangan implan, mengenai
jaringan lunak dalam dari tempat insisi (faskia dan otot).
c. Organ/rongga : IDO yang terjadi 30 hari pasca bedah tanpa
implan atau 1 tahun pasca bedah apabila terdapat implan,
mengenai semua organ yang dimanipulasi selama operasi
kecuali jaringan lunak superficial dan dalam.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk pelaksanaa
TUJUAN surveilans infeksi daerah informasi (IDO)

Surat Keputusan Direktur RSU


KEBIJAKAN

A. LANGKAH-LANGKAH
PROSEDUR 1. Siapkan formulir surveilans, alat tulis yang akan
digunakan untuk mendata pasien yang akan di survei
2. Tentukan ruangan yang akan disurvei
1. Unit Gawat darurat
UNIT TERKAIT 2. Unit Perawatan Dewasa
3. Unit Perawatan Anak
4. Unit Perawatan Kebidanan dan Kandungan
5. Unit perawatan Intensif (HCU)
PELAKSANAAN SURVEILANS INFEKSI DAERAH
OPERASI (IDO)
No Dokumen No. Revisi Halaman

YAYASAN ALKHAIRAAT
SAYYID IDRUS BIN SALIM
ALDJUFRIE
RSU SIS ALJUFRI
Jl. SIS Aljufri No. 72 Palu

Di Tetapkan
STANDAR TanggalTerbit Direktur RSU SIS AljufriPalu
PROSEDUR
OPERASIONAL

dr. SyahrirAbdurrasyid, Sp. OG


PROSEDUR 3. Catat nama, nomor medik, diagnosa penyakit dan identitas
lain dari pasien yang akan di survei dalam formulir
surveilans
4. Catat tanggal di lakukan tindakan serta lama tindakan
5. Observasi adanya tanda – tanda infeksi yang meliputi :
a. Superfisial : adanya nyeri / tenderness, bengkak lokal,
kemerahan atau panas, keluarnya cairan purulen dari
area insisi
b. Deep Insisional (insisional dalam) : keluarnya cairan
purulen dari jaringan lunak dalam dan bukan dari organ,
ditemukan abses, adanya peningkatan suhu tubuh >38
°C, atau nyeri/ tenderness
c. Organ/rongga : adanya cairan purulen melalui stab
wound pada organ/ rongga dan abses
6. Apabila ditemukan tanda – tanda infeksi tersebut segera
lakukan pemeriksaan luka operasi dengan teknik aseptik,
lakukan pemeriksaan laboratorium
7. Apabila hasil positif dilaporkan ulang ke DPJP untuk
menentukan adanya IDO
8. Dokumentasikan kejadian IDO yang ditemukan ke
formulir surveilans yang diletakkan dalam Status Pasien,
Formulir Harian, dan Formulir Bulanan Surveilans Infeksi
Rumah Sakit
UNIT TERKAIT 1. Unit Gawat darurat
2. Unit Perawatan Dewasa
3. Unit Perawatan Anak
4. Unit Perawatan Kebidanan dan Kandungan
5. Unit perawatan Intensif (HCU)

Anda mungkin juga menyukai