LKPD 3.9.

3
(Lembar Kerja Peserta Didik)

Kelompok : ______________________

Anggota Kelompok : ______________________

______________________
______________________
Kelas : ______________________

A. Judul : Uji kandungan glukosa dan protein dalam urine

B. Tujuan :
- Mengetahui ada atau tidaknya glukosa dalam urin.
- Mengetahui ada atau tidaknya protein dalam urin

C. Landasan Teori :
Sifat fisik urine antara lain volume urine yang dihasilkan orang dewasa yang sehat sekitar
800 – 2.500 Ml/hari. Berwarna kuning pucat sampai dengan kuning tua, urine yang masih segar
tampak jernih tetapi kalau didiamkan beberapa saat pada ruang terbuka, maka akan berubah
menjadi keruh. Hal ini terjadi karena perubahan urea menjadi amonia. Berbau khas, cenderung
berbau amonia setelah didiamkan, dipengaruhi jenis makanannya. Komposisi urine terdiri atas
95% air dan zat-zat terlarut antara lain zat buangan nitrogen, benda keton, asam hipurat, toksin
dan elektrolit. Sedangkan zat-zat terkandung dalam urine abnormal antara lain albumin, glukosa,
sel darah merah, zat kapur, batu ginjal, dan bahan keton yang jumlahnya melebihi normal
(Irnaningtyas, 2014 : 327-328).

D. Alat, Bahan dan Sumber :

1. Alat
- Lampu bunsen
- Kertas Lakmus (indicator universal)
- Penjepit tabung reaksi
- Tabung reaksi
- Korek api
- Gelas beker 500 mL
2. Bahan
 - Sampel urine pagi (urine yang pertama kali dikeluarkan pada pagi hari setelah bangun
tidur).
- Larutan Biuret / millon
- Larutan Benedict
3. Sumber Belajar
- Buku Biologi SMA kelas XI, Irnaningtyas, 2014, Erlangga. Hal. 317-328.
- Buku Biologi SMA kelas XI, Pratiwi, dkk. 2006. Erlangga. Hal. 166-170.

E. Langkah Kerja :
1. Sebelumnya ambil 5-6 orang untuk diambil sampel urinnya!
2. Uji kandungan Glukosa
a. Tuangkan sampel urine ke dalam tabung reaksi sebanyak 2 ml
b. Teteskan larutan Benedict sebanyak 5 tetes ke dalam tabung reaksi yang telah berisi
urine, kemudian kocok sebentar agar bercampur merata. Amati warnanya.
c. Masukkan semua tabung reaksi tersebut ke dalam gelas beker yang telah berisi air
setengahnya.
d. Panaskan selama 1 – 2 menit
e. Matikan lampu bunsenn dan biarkan agak dingin.
f. Amatilah perubahan warna dan endapan yang terjadi di setiap tabung reaksi dan
analisis hasilnya berdasarkan tabel acuan berikut.
Warna Hasil Uji Glukosa Hasil Reaksi Keterangan/Kandungan Glukosa
Biru − Normal
Hijau kekuningan keruh + 0,5 – 1%
Kuning keruh ++ 1 – 1,5%
Coklat, jingga +++ 2% − 3,5%
Merah bata ++++  3,5%

3. Uji kandungan protein

a. Masukkan urine sebanyak 2 ml kedalam tabung reaksi
b. Tambahkan 5 tetes larutan reagen biuret
c. Amati perubahan warna yang terjadi dan berikan hasil analisisnya
Warna setelah diteteskan larutan Biuret Keterangan
Ungu Mengandung protein
Biru atau selain ungu Tidak mengandung protein
F. Tabel Pengamatan
Uji Glukosa Uji protein
Warna Warna Kandungan Perubahan Kandungan
No. Nama Awal Akhir Glukosa Warna Protein
(Urine + (Setelah (Ada/Tidak
Benedict) Dipanaskan) ada)

G. Pertanyaan :

1. Mengapa sifat-sifat fisik urine seperti warna, kekeruhan, dan pH, berbeda-beda pada
setiap orang? Jelaskan.
2. Berdasarkan data hasil uji urine dengan menggunakan larutan Biuret, adakah sampel
urine yang mengandung protein? Jelaskan.
3. Berdasarkan data hasil uji glukosa, adakah teman anda yang berindikasi diabetes
mellitus? Jika ada, jelaskan.
4. Apakah saran-saran anda terhadap teman yang berindikasi diabetes mellitus?
5. Ketika berpergian dengan bus, Fadli tidak minum air sama sekali selama beberapa jam.
Menurutmu bagaimana volume dan warna urine yang ia keluarkan hari itu dibandingkan
dengan hari biasa? Jelaskan.
G. Simpulan
1. .................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
.................................................................................................................................................
2. ..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................
..................................................................................................................................................