Suku Aztek menguasai daerah Meksiko.Upacara pengorbana manusia sebagai persembahan bagi dewa dilakukan oleh Suku Aztek. Suku Aztek menyambut orang – orang Spanyol dan mengatakan bahwa orang Spanyol adalah utusan dewa. (1525) Suku Aztek dihancurkan oleh bangsa Spanyol yang dikira utusan dewa. Bangsa Spanyol yang menghancurkan suku Aztek adalah Henando Cortez. Suku Inca menguasai daerah Amerika Selatan terutama Peru dengan Ibukota bernama Manchu Piccu. Orang-orang Spanyol datang dan menghancurkan Suku Inca dibawah pimpinan Fransisko Pizzano. Bangsa Spanyol menguasai seluruh Amerika Tengah dan Selatan. Bangsa Latin Menguasai Amerika Tengah dan Selatan Orang – orang Spanyol bercampur aduk dengan suku Indian menghasilkan Meztizo. Perang Napoleon membuat Spanyol dan Portugal diduduki oleh Perancis. Jajahan Spanyol dan Portugal tidak mau mengakui pemerintahan Perancis yang menguasai Spanyol dan Portugal. Akhirnya banyak yang ingin merdeka. (1811) Paraguay dimerdekakan melalui Perjuagan De Fransia. (1816) Argentina merdeka melalui perjuagan pahlawannya de Pueyrredon. (1821) Perang kemerdekaan Meksiko melawan Spanyol dipimpin oleh iturbide dan akhirnya merdeka. (1823) Perang kemerdekaan Amerika Tengah dipimpin oleh Delgado. (1819-1825) Pahawan kemerdekaan yang terkenal adalah Simon Bollvar yang memerdekakan Kolumbia, Venezuela, Ekuador, Peru, dan Bolivia. (1828) Jose Artigas memerdekakan Uruguay. Sementara Brazil merdeka dari Portugal tanpa perang. Sesudah Kemerdekaan Orang – orang asli Spanyol yang lahir di Spanyol (Chapetone) memegang lapisan tertinggi di Amerika Latin dan menjadi tuan tanah. Golongan Kreol menjadi pegawai rendah sementara golongan Meztizo merupakan golongan yang dieksploitasi. Sistem pemerintahan di Amerika Tengah dikuasi oleh Caudillo. Terjadi pertentangan antara kaum Liberal ( Kaum Kreol ) dengan Katholik. Akhirnya daerah-daerah di Amerika Latin di kuasi oleh diktaktor. Diktator – diktator kekuasaannya jatuh melalui revolusi. Pemimpin perjuangan revolusi di Amerika Tengah yang terkenal adalah Che Guevara dari Argentina. SEJARAH JERMAN Jerman adalah negara persatuan (bund) dari negara-negara kecil. Jerman merupakan bagian dari Kerajaan Romawi Suci (Holy Roman Empire). Jerman dahulu disebut-sebut sebagai Prussia. Batas Jerman dari dahulu tidak pernah jelas. Austria juga merupakan orang Jerman dan berbahasa Jerman tetapi tidak masuk dalam persatuan. (962) Otto I menjadi kaisar Kerajaan Romawi Suci (Holy Roman) (1517) Marin Luther memulai reformasi gereja dan memisahkandiri dari Katolik Roma. Ia pelopor Kristen Protestan. (1555) Perjanjian Augsburg adalah perjanjian damai antara penganut Protestan dengan Katolik. (1618-1648) Perang 30 tahun akibat adanya usaha Kontra Reformasi Gereja. Perang ini antara penganut Protestan dan Katolik. Kemenangan ada di pihak Protestan dan diadakan Perjanjian Westphalia. (1740) Frederick Agung menjadi Raja Prussiaa dan membuat Prussia menjadi negara besar. (1799-1815) Jerman wiiayahnya porak-roranda oleh Napoleon. (1814-1815) Negara Jerman dibentuk pada masa Kongres Wina. Kongres Wina berisi tentang dibentuknya negara Jerman (Deutsche Bund) yang terdiri dari 38 negara kecil dan 4 kota. Deutsche Bund diketuai oleh Austria. Negara Deutsche Bund yang terkenal adalah Prussia. Dari sinilah awal mula bentrokan antara Prussia dan Austria. Pemerintahan Otto van Bismark (1848) Prussia menolak tawaran mahkota oleh parlemen Frankfurt (1861) Raja Wilhelm I dari Prusia menganjurkan agar Austria dihancurkan supaya Deutsche Bund bisa bersatu. (1862) Perdana Menteri Prussia Otto von Bismarck memerintah. (1864) Denmark membuat masalah dengan Deutsche Bund sehingga Prussia dan Austria melawan Denmark. Denmark kalah dari Deutsche Bund. Dari sinilah otto von Bismarck tahu bahwa tentara Prussia lebih kuat dibandingkan Austria. (1865) Bismarck berusaha menghancurkan Austria dengan mengajak Perancis agar netral dan Italia agar menyerang Austria dari selatan dengan imbalan mendapat daerah Venezia. (1866) Terjadi perang antara Prussia dan Austria. Austria mengalami kekalahan dan menandatangani Perjanjian Praha yang berisi : 1. Deuische Bund dlbubarkan 2. Wilayah Prussia yang dikuasai Austria dikembalikan ke Prussia. 3. Italia mendapat Venezia Prussia dan negara-negara lainnya mendirikan persekutuan dan akhirnya dibentuk negara Jerman. namun belum sepenuhnya diciptakan. (1870-1871) Perancis merasa tertipu oleh Jerman. Otto van Bismark merencanakan Perancis. Perancis dan Jerman akhirnya berperang. Jerman akhirnya memenagkan pertempuran. (18/1/1871) Prussia di istana Versailles memproklamasikan Negara Kesatuan Jerman di bawah Kaisar Wilhem I. Di dalam negeri Otto van Bismark memiliki musuh yaitu kaum Katolik dan Sosialis. (1871-1876) Otto van Bismark ingin Paus yang bukan orang Jerman menentukan budaya Jerman, maka ia mengadakan pengawas agama di Jerman. Perjuagan Bismark dinamakan Kulturkampf. (1878) Namun usaha menekan orang Katolik gagal, karena Jerman perlu bantuan kaum Katolik untuk melawan kaum Sosialis dan melaksanakan proteksi perdagangan dalam negeri Jerman. Kulturkampf akhirnya dihapuskan. Sosialis di Jerman meluas karena Bismark melawan kaum sosialis. (1879) Jerman dibawah Bismark berhasil merangkul Austria, dan mereka membentu Tripple Allieante bersama Italia untuk menghancurkan Perancis. (1890) Raja Wilhem II menggantikan ayahnya Bismark akhirnya dipecat dari PM Jerman oleh raja Wilhem II karena tidak sejalan dengan idenyan Bismark Jerman dibawah Raja Wilhem II (1819) Jerman mendirikan Republik Weimer dan mengangkat seorang presiden yang bernam Federict Ebert. (1821) Aldolft Hitler mendirikan partai Nazi. Di Jerman terjadi pemberontakan oleh partai Nazi dibawah pimpinan Aldoft Hitler akibat pemerintahannya Republik Weimar gagal memperbaiki ekonomi. Hitler di penjara dan menulis buku “Mein Kampf” (Perjuanganku) yang berisi tentang gagasan Nazitisme. (1933) Partai Nazi menang, Hitler diangkat menjadi Perdana Menteri Jerman. Jerman dibawah Hitler menolak Pelaksanaan Perjanjian dan keluar dari PBB. Hitler menyebarkan ajaran ras unggul bagi ras Asia. (1/9/1939) Jerman menyerang Polandia dan menyetujui PD II. (1945) Jerman kalah dari Sekutu. Berlin di rebut AS dari sebelah barat dan Uni Soviet dari sebelah Timur. Hitler akhirnya menyerah dan bunuh diri. (1945) Jerman akhirnya terpecah menjadi Jerman Barat dan Jerman Timur akibat pergolakan dalam Perjanjian Yafta dan (1945-1980) Jerman Timur yang berhaluan Komunis mengalami kemiskinan. Hal ini bertolak belakang dengan Jerman Barat. (3/10/1990) Jerman kembali bersatu. SEJARAH RUSIA (822) Klev dan Novgorod disatukan menjadi negara Rusia (988) Vladimir I meresmikan agama Kristen Ortodok sebagai agama Rusia (1240) Tentara Mongol menguasai Rusia dan mendirikan kerajaan yang bernama Gerombolan Emas (Golden Mongol) Rusian diperintah oleh orang -orang mongol. (1689) Peter I berkuasa dan mengadakan Modernisasi Rusia yang dipengaruhi oleh Renaissance Peter I mengadakan upaya pembaratan Rusia. (1703) Peter I mendirikan kota St. Petersburg sebagai Ibukota kerajaan. (1762-1795) Pada masa Ratu Catharina ll, Rusia menjalankan Politik Air Hangat untuk pelabuhan yang bebas dari es. Poitik ini mengakibatkan Rusia melawan Turki. Turki sendiri sering mengalami kekalahan melawan Rusia. Kaum terpelajar Rusia terbagi mejadi dua yaitu aliran Slavia yang menganjurkan Pan Slavia (gerakan untuk mempersatukan bangsa-bangsa Slavia dan menlunjung tinggi kebudayaan Slavia) dan aliran Barat yang menganjurkan Liberal. (1853) Perang Krim antara Rusia melawan gabungan tentara Turki dan Inggris di semenanjung Krimea. Rusia mengalami kekalahan (1855) Wilayah Rusia membentang dari Polandia sampa Selat Bering dekat Alaska. (1877-1878) Terjadi perang Rusia dengan Turki. Karena perang ini Serbia, Montenegro, Rumania dan Bulgaria merdeka lewat Perjanjian San Stefano. (1894-1917) Pada masa Tsar Nicolas II industralisasi di Rusia diperhebar sehingga menimbulkan kemajuan gerakan Sosialisme yang menentang kapitalisme. Tsar Nicolas II memiliki orang-orang yang disukai untuk duduk dalam perintahan. Selain itu bangsawan hidup mewah dan kaya raya. Orang-orang Sosialis menentang Tsar Nicolas II. Orang-orang sosialis terbagi menjadi dua yaitu Menshevik (Sosialis Demokrat) dan Bolshevik (radikal dan cikal bakal komunis) ` Revolusi Rusia (Bolshevik) dan Uni Soviet
(Februari 1917) Kaum Liberal (Kadet) dan sosial menggulingkan
pemerintahan Tsar Nicolas II. Tsar Nicolas II ditembak mati. (Oktober 1917) kaum Bolshevik menggulingkan kaum Menshevik dan mendirikan Tentara Merah. (1919) Repubik Komunis Rusia berdiri dengan Lenin yang menjadi presiden (1922) Uni Soviet dibentuk yang terdiri dari Rusia, Belarusia, dan Ukraina. Uni Soviet memperluas wilayahnya. Rusia menjadi bagian dari Uni Soviet. (1924) Uni Soviet mencaplok Turkmenrstan dan Uzbekistan. Lenin meninggal digantikan oleh Joseph Stalin yang menyingkikan lawan poitiknya Leon Trotsky. Joseph Stalin memimpin Uni Soviet dengan kejam. (1927-1932) Rencana 5 Tahun Stalin dibuat untuk indusiralisasi besar besaran dan modernisasi pertanian. (1929) Uni Soviet mencaplok Talikistan. (1932-1937) Pertanian negara dan pertanian kolektif dikembangkan Stalin dalam Rencana 5 tahun. kedua Program ekonomi Stalin memakan korban jiwa karena penentang pertanian kolektif ditindas secara kejam. (1936) Uni Sovet mencaplok Kazakhstan, Armenia, Azerbaijan, dan Georgia. (1940) Uni Soviet mencaplok Republik Batik (Estonia, Latvia, dan Lithuania) dan Moldova. Leon Trotsky dibunuh di Rusia oleh kaki tangan Stalin. (1942-1945) Uni Soviet ikut dalam Perang Dunia II (1953) Stalin meninggal digantikan oleh Nikita Krishchev. (1979) Uni Soviet mengintimidasi Afganistan namun gagal (Sampai 1990) Keadaan ekonomi Uni Soviet menurun. Bubarnya Uni Soviet (1978) Keadaan ekonomi Uni Soviet sangat buruk, Presiden Michael Gorbachev mengeluarkan Glasnost (kebebasan), Perestroika (restrukturisasi). Terjadi kudeta Dimitri Yazov menteri keamanan dan Jenderal Vladmir Krychkow, kepada KGB. Kudeta itu digagalkan oleh Bloris Yelfsin. (1991) Michael Gorbache mengundurkan diri dari negara – negara Uni Soviet. Uni Soviet pecah dan pecahan negara tersebut tergabung (kecuali negara Ba ), dalam CIS (Commonwealth Independent State) di bawah pimpinan Uni Soviet. (1992) Negara – negara CIS akhirnya merdeka. Uni Soviet kembali bernama Rusia dengan Bons Yetslin sebagai kepala negara. Negara Pecahan Uni Soviet Rusia Latvia Armenia Tajikistan Estonia Lituania Azerbaijan Turmenistan Belarus Ukrania Georgia Uzbekistan Moldova Kazakhstan Kirgizstan