(RPP)
Oleh:
Salsabila As-Shofa Un-Nisa
NIM. K7116181
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli, danbertanggung jawab dalam berinteraksi dengan keluarga,
teman, guru, dan tetangga, dan negara.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya,
dan mencoba berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang
dijumpainya di rumah, di sekolah, dan tempat bermain.
KI 4 : Menunjukkan keterampilan berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam bahasa
yang jelas, sistematis, logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan anak sehat, dan tindakan
yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan tahap perkembangannya.
Alokasi
No Kompetensi Dasar Indikator Materi Kegiatan Pembelajaran Penilaian Sumber
Waktu
Bahasa Indonesia
3.4 Menganalisis informasi 3.4.1 Mengenal dan Teks iklan 1. Mengamati iklan 1. Observasi 9 menit 1. Susilawati,
yang disampaikan papar- menyebutkan unsur- media cetak tentang 2. Tes Fransiska
an iklan dari media cetak unsur iklan. pentingnya air. 3. Non tes Wahyu Ari.
atau elektronik. 3.4.2 Menganalisis 2. Menyebutkan unsur- 2017. Buku
informasi yang di- unsur iklan. Siswa Tematik
sampaikan paparan Terpadu
iklan dari media cetak Kurikulum 2013
atau elektronik.
4.4 Memeragakan kembali 4.4.1 Menceritakan Kelas V Tema
informasi yang disampai- informasi yang di- 3: Makanan
kan paparan iklan dari sampaikan paparan Sehat. Jakarta:
media cetak atau iklan dari media cetak Kemendikbud.
elektronik dengan bantu- atau elektronik. Hal 12-20 (Buku
an lisan, tulis, dan visual. siswa)
2. Susilawati,
Fransiska
Wahyu Ari.
2017. Buku
Guru Tematik
Terpadu
Kurikulum 2013
Kelas V Tema
3: Makanan
Sehat. Jakarta:
Kemendikbud.
Hal 13-22.
(Buku guru)
3. Lingkungan
sekitar.
Ilmu Pengetahuan Alam
3.3 Menjelaskan organ pen- 3.3.1 Mengidentifikasikan 1. Organ 1. Mencermati teks baca- 10 menit
cernaan dan fungsinya organ-organ dan pencernaan an tentang organ-organ
pada hewan dan manusia fungsi pencernaan hewan pencernaan hewan.
serta cara memelihara ke- pada manusia. 2. Fungsi 2. Mencari informasi
sehatan organ pencernaan 3.3.2 Membedakan organ organ dalam kelompok
manusia. pencernaan hewan pernapasan tentang organ-organ
dan manusia. pada pencernaan hewan dan
3.3.3 Memahami cara me- hewan fungsinya.
melihara kesehatan
organ pencernaan
manusia.
4.3 Menyajikan karya tentang 4.3.1 Menggambar diagram
konsep organ dan fungsi alur perjalanan
pencernaan pada hewan makanan dari rongga
atau manusia. mulut hingga keluar
melalui anus.
SBdP
3.2 Memahami tangga nada. 3.2.1 Mengidentifikasi Lagu dalam 1. Mencermati teks 9 menit
tangga nada mayor berbagai informasi tentang lagu
dan minor. tangga nada bertangga nada mayor
3.2.2 Memahami ciri-ciri mayor dan dan minor
lagu bertangga nada minor 2. Menjelaskan ciri-ciri
mayor dan minor lagu bertangga nada
dengan benar. mayor dan minor
3.2.3 Mengkategorikan 3. Menyanyikan Lagu
lagu bertangga mayor “Mars Hidup Sehat”
dan minor.
4.2 Menyanyikan lagu-lagu 4.2.1 Menyanyikan lagu
dalam berbagai tangga bertangga nada mayor
nada dengan dan minor.
iringan musik. 4.2.2 Memainkan alat musik
sederhana.
4.2.3 Mengiringi nyanyian
dengan alat musik
sederhana.
JARING-JARING
KOMPETENSI DASAR
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
A. Kompetensi Inti
KI 1 : Menerima, menjalankan, dan menghargai ajaran agama yang dianutnya.
KI 2 : Menunjukkan perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri, peduli,
danbertanggung jawab dalam berinteraksi dengan keluarga, teman, guru, dan
tetangga, dan negara.
KI 3 : Memahami pengetahuan faktual, konseptual, prosedural, dan metakognitif
pada tingkat dasar dengan cara mengamati, menanya, dan mencoba
berdasarkan rasa ingin tahu tentang dirinya, makhluk ciptaan Tuhan dan
kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di rumah, di sekolah, dan
tempat bermain.
KI 4 : Menunjukkan keterampilan berfikir dan bertindak kreatif, produktif, kritis,
mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam bahasa yang jelas, sistematis,
logis dan kritis, dalam karya yang estetis, dalam gerakan yang mencerminkan
anak sehat, dan tindakan yang mencerminkan perilaku anak sesuai dengan
tahap perkembangannya.
Bahasa Indonesia
Indikator Pencapaian
No Kompetensi Dasar No
Kompetensi
3.4 Menganalisis informasi yang 3.4.1 Mengenal dan menyebutkan unsur-
disampaikan paparan iklan dari unsur iklan.
media cetak atau elektronik. 3.4.2 Menganalisis informasi yang di-
sampaikan paparan iklan dari media
cetak atau elektronik.
4.4 Memeragakan kembali informasi 4.4.1 Menceritakan informasi yang di-
yang disampai-kan paparan iklan sampaikan paparan iklan dari media
dari media cetak atau elektronik cetak atau elektronik.
dengan bantuan lisan, tulis, dan
visual.
SBdP
Indikator Pencapaian
No Komptensi Dasar No
Kompetensi
3.2 Memahami tangga nada. 3.2.1 Mengidentifikasi tangga nada
mayor dan minor.
3.2.2 Memahami ciri-ciri lagu bertangga
nada mayor dan minor.
3.2.3 Mengkategorikan lagu bertangga
mayor dan minor.
4.2 Menyanyikan lagu-lagu dalam 4.2.1 Menyanyikan lagu bertangga nada
berbagai tangga nada dengan mayor dan minor.
Iringan musik. 4.2.2 Memainkan alat musik sederhana.
Mengiringi nyanyian dengan alat
musik sederhana.
C. Tujuan Pembelajaran
1. Melalui kegiatan mengamati iklan media cetak, siswa mampu mengenal dan
menyebutkan unsur-unsur iklan dengan tepat.
2. Melalui kegiatan menggali informasi dari teks bacaan, siswa mampu mendeskripsikan
organ-organ pencernaan pada manusia dengan benar.
3. Melalui kegiatan membuat bagan dan model, siswa mampu membedakan organ
pencernaan hewan dan manusia dengan tepat.
4. Melalui kegiatan menyimak penjelasan dan mencermati teks informasi, siswa mampu
menjelaskan ciri-ciri lagu bertangga nada mayor dan minor dengan benar.
5. Melalui kegiatan menyanyi dan mengiringi nyanyian dengan alat musik, siswa
mampu bermain alat musik sederhana dengan benar.
D. Materi Pembelajran
1. Organ pencernaan hewan
2. Fungsi organ pernapasan pada hewan
3. Teks iklan
4. Lagu dalam berbagai tangga nada mayor dan minor
F. Media Pembelajaran
1. LCD Proyektor
2. Gambar-gambar iklan
3. Gambar organ pencernaan manusia
4. Teks bacaan tentang organ pencernaan manusia
5. Teks lagu bertangga nada mayor dan minor
6. Bolpoin/tongkat kayu kecil
7. Botol berisi kerikil
G. Sumber Belajar
1. Susilawati, Fransiska Wahyu Ari. 2017. Buku Siswa Tematik Terpadu Kurikulum
2013 Kelas V Tema 3: Makanan Sehat. Jakarta: Kemendikbud. Hal 12-20 (Buku
siswa)
2. Susilawati, Fransiska Wahyu Ari. 2017. Buku Guru Tematik Terpadu Kurikulum
2013 Kelas V Tema 3: Makanan Sehat. Jakarta: Kemendikbud. Hal 13-22. (Buku
guru)
3. Lingkungan sekitar.
H. Kegiatan Pembelajaran
Alokasi
Kegiatan Deskripsi Karakter
Waktu
Pendahuluan 1. Guru menyiapkan peserta didik secara 3 menit
psikis dan fisik untuk mengikuti
pembelajaran.
2. Guru mengucapkan salam pembuka dan
menanyakan kabar siswa.
3. Siswa berdoa yang dipimpin oleh salah
seorang siswa.
4. Guru melakukan presensi kepada siswa.
Apersepsi:
5. Guru mengulas kembali materi
sebelumnya: iklan dan orgsn
perncernaan manusia dan hewan.
Orientasi:
6. Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai.
Motivasi :
7. Guru memberikan motivasi kepada
siswa.
Inti 1. Guru menerangkan penegertian iklan. 1. Cermat 28 menit
2. Siswa dibagi menjadi beberapa 2. Teliti
kelompok dengan anggota 4-5 orang. 3. Mandiri
3. Guru menyajikan sebuah iklan dari
media cetak.
4. Siswa mencermati gambar iklan dari
media cetak yang disajikan.
5. Siswa menemukan kata kunci pada
iklan yang disajikan dan mencari
makna dari kata kunci tersebut.
6. Siswa bersama dengan teman
sekelompok menemukan unsur-unsur
yang terdapat pada iklan.
7. Guru menggunakan beberapa
pertanyaan pancingan untuk
membimbing siswa menemukan unsur-
unsur iklan.
a. Bertutur tentang apakah iklan di
atas?
b. Kepada siapa iklan tersebut
ditujukan?
c. Apakah makna dari gambar yang
ditampilkan di iklan tersebut?
d. Menurut pendapatmu, mengapa
pembuat iklan memilih kalimat dan
gambar tersebut?
8. Siswa saling berbagi informasi dengan
temannya tentang unsur-unsur iklan
yang mereka temukan.
9. Siswa mengunjungi kelompok lain dan
menuliskan hasil diskusi kelompok lain
dalam tabel seperti yang disajikan di
Buku Siswa.
10. Siswa menggali informasi tentang
organ-organ pencernaan manusia
melalui teks bacaan yang disediakan.
11. Dengan bimbingan guru, siswa
menggarisbawahi kata-kata penting
dalam bacaan.
12. Guru memberikan penjelasan tentang
organ-organ pencernaan manusia dan
fungsinya,
13. Guru memberikan penekanan pada
perjalanan makanan dalam proses
pencernaan.
14. Siswa dengan bimbingan guru
mencermati gambar organ-organ
pencernaan manusia dan membaca
fungsi tiap-tiap organ dengan rinci.
15. Siswa membuat catatan kecil tentang
organ-orga pencernaan manusia dan
fungsinya
16. Dengan menggunakan informasi yang
didapatkan dari teks bacaan, siswa
menuangkan pemahamannya tentang
organ pencernaan manusia dengan
membuat diagram alur perjalanan
makanan.
17. Siswa mencermati teks bacaan yang
berisi informasi pengetahuan tentang
proses pencernaan manusia. Siswa
mencermati tahapan-tahapan proses
pencernaan pada manusia, mulai dari
mulut sampai ke saluran pembuangan.
18. Siswa membandingkan diagram yang
dibuat sebelumnya dengan runutan
proses yang didapat dari teks bacaan.
19. Dari hasil perbandingan tersebut siswa
mengoreksi diagram yang mereka buat
sebelumnya apabila ada kesalahan, dan
melengkapi diagram mereka apabila
kurang lengkap.
20. Guru menjelaskan dan memimpin
diskusi kelas dan meminta siswa
memperhatikan kembali diagram yang
dibuat.
21. Siswa mencocokkan diagram yang
mereka buat dengan penjelasan dari
guru.
22. Siswa bersama dengan teman se-
kelompoknya menuangkan pemaham-
annya tentang organ-organ pencernaan
dan sistem pencernaan dengan
membuat poster organ-organ pencerna-
an manusia.
23. Guru memberikan penjelasan tentang
poster dan kriteria dari model yang
akan dibuat.
24. Kriteria tersebut meliputi: kelengkapan
organ pencernaan manusia, ketepatan
penjelasan fungsi tiap organ, ketepatan
penjelasan proses perjalanan makanan
dari mulut ke saluran pembuangan,
serta kerapian dan keindahan model.
25. Siswa mengingat kembali tentang
pentingnya makanan sehat bagi
pencernaan.
26. Guru memperkenalkan lagu “Mars
Hidup Sehat”.
27. Guru menjelaskan tentang tangga nada
mayor dan minor.
28. Siswa menyimak penjelasan guru dan
mencermati teks informasi tentang ciri-
ciri lagu dengan tangga nada mayor
dan minor.
29. Siswa membedakan lagu berdasarkan
ciri-ciri yang mereka ketahui dari
bacaan. Kegiatan ini digunakan untuk
memberi pemahaman kepada siswa
tentang lagu bertangga nada mayor dan
minor.
30. Guru menstimulus siswa tentang alat
musik ritmis sederhana, dengan
meminta siswa untuk melihat ke
sekeliling mereka dan mencari benda-
benda yang bisa digunakan sebagai alat
musik ritmis (arahkan ke pensil atau
botol yang diisi dengan kerikil).
31. Jelaskan bahwa alat musik ritmis bisa
diciptakan dari benda-benda sederhana
yang ada di sekitar mereka. Mintalah
siswa untuk menyiapkan botol plastik
yang berisi kerikil, yang akan dipakai
untuk pelajaran selanjutnya.
Penutup 1. Guru membimbing siswa agar mampu 4 menit
menyimpulkan seperti:
a. Unsur-unsur iklan.
b. Organ dan fungsi pencernaan
manusia.
c. Perbedaan organ dan fungsi
pencernaan manusia dan hewan.
d. Cara memelihara kesehatan organ
pencernaan.
e. Ciri-ciri lagu bertangga nada
mayor.
2. Guru menutup pelajaran dengan
menyampaikan bahwa Tuhan
menciptakan tubuh manusia dengan
fungsinya masing-masing. Kita diminta
mensyukuri pemberian Tuhan dan
melakukan refleksi kegiatan hari itu.
3. Guru menunjuk salah satu siswa
menutup pembelajaran dengan berdoa.
4. Guru menutup pembelajaran dengan
mengucapkan salam.
Instrumen
Sikap Proses Non tes Observasi Ceklis penilaian, rubrik
penilaian
Kisi-kisi, soal,
Isian
Pengetahuan Hasil Tes Tertulis kunci jawaban,
singkat
pedoman penilaian
Instrumen
Keterampilan Proses Tes Unjuk kerja Unjuk kerja penilaian, rubrik
penilaian
I. UNSUR-UNSUR IKLAN
Iklan mengandung pesan yang memiliki berbagai unsur untuk menciptakan suatu efek
yang utuh bagi audiensnya. Menurut Kotler dalam Aiwan (2013), unsur-unsur dalam sebuah
pesan iklan terdiri dari isi pesan (rasional, emosional, dan moral), struktur pesan (attention,
needs, satisfaction, visualization, dan action), format pesan (judul/tagline, kata-kata, warna,
video, dan audio), dan sumber pesan (keahlian, terpercaya, dan daya tarik). Sedangkan
menurut Kotler & Keller (2009, p.553), iklan yang baik dan efektif ialah iklan yang
mengandung pesan ideal yang dapat menarik perhatian, menimbulkan rasa ingin tahu lebih
lanjut, menimbulkan keinginan, dan merangsang tindakan nyata. (Aiwan, 2013)
II. ORGAN PENCERNAAN MANUSIA DAN FUNGSINYA
Serangkaian organ tubuh yang bertanggung jawab dalam proses pencernaan makanan
disebut dengan saluran pencernaan. Proses pencernaa merupakan rangkaian yang cukup rumit
dan Panjang yang dimulai dari mekanan bentuk padat sampai menjadi komponen zat gizi
yang sangat halus sehingga mudah terserap oleh tubuh. Saluran pencernaan merupakan
saluran tak terputus sepanjang 9-10 meter yang dimulai dari rongga mulut samapi ujung usus
besar (anus). Dalam proses pencernaan, makanan melewati proses penguraian supaya
mineral, vitamin, karbohidrat, lemak, dan protein yang dihasilkan bisa diserap oleh tubuh.
Beberapa fungsi system pencernaan (dari rongga mulut sampai anus) antara lain
menerima makanan, memecah makanan menjadi aneka zat gizi, menyerap zat-zat gizi ke
dalam aliran darah, dan membuang bagian makanan yang tidak dapat dicerna tubuh. System
pencernaan yang berfungsi baik merupakan salah satu kunci menuju sehat. Karena itu, sangat
tepat jika system pencernaan harus benar-benar diperhatikan agar proses penyerapan nutrisi
(zat gizi) oleh tubuh tidak tergangu. JIka system pencernaan tidak berjalan baik, sumber
energi yang terdiri dari protein, lemak, dan karbohidrat tidak dapat diserap tubuh
sebagaimana mestinya. Sistem pencernaan yang biak menyebabkan penyerapan nutrisi oleh
tubuh berjalan efektif sehingga bisa mendukung kesehatan yang prima.
Saluran pencernaan terdiri dari mulut, tenggorok, kerongkongan, lambung, usus halus,
usus besar, rektrum (poros usus), dan anus. Ssitem pencernaan juga meliputi organ-organ
yang terletak di luar saluran pencernaan, seperti pancreas, hati, dan kantung empedu.
2. Lambung
Lambung merupakan organ otot berongga yang besar dan berbentuk seperti kacang
kedelai. Makanan yang masuk ke dalam lubnag berawal dari kerongkongan melalui otot
berbentuk cincin (sfingter) yang bisa membuka dan menutup. Dalam keadaan normal,
sfingter menghalangi masuknya kembali isi lambung ke dalam kerungkongan.
Lambung terdiri atas 3 bagian, yakni kardia, fundus, dan antrum. Fungsi lambung
adalah sebagai gudang makanan, yang berkontraksi secara ritmik (berirama) dan
mencampur makanan dengan enzim-enzimnya. Sel-sel yang melapisi lambung
menghasilkan 3 zat penting, yakni lender, asam klorida, dan precursor pepsin (enzim
pemecan protein). Setiap kelainan pada lapisan lender (karena infeksi bakteri
Helicobacter pylori atau karena aspirin) bisa menyebabkan kerusakan yang mengarah
pada terbentuknya tukak lambung. Asam klorida menciptakan suasana yang sangat asam,
yang diperlukan oleh pepsin guna memcah protein.
Dinding lambung memproduksi suatu cairan yang disebut denga asam lambung.
Naik turunnya asam lambung dipengaruhioleh kadar lemak yang masuk ke dalam
lambung. Semakin tinggi kadar lemaknya, derajat keasaman lambung. Semakin rendah
kadar lemaknya, derajat keasaman lambung semakin rendah. Derajat kesaman (pH)
maksimun yang bisa ditoleransi oleh asam lambung adalah 2,0. Di bawah pH 2,0 asam
lambung justru tidak bisa produksi enzim pencerna protein. Asam lambung berfungsi
mematikan bakteri penyakit yang masuk bersana makanan, menstabilkan zat gula dari
penguraian sebelumnya, serta merangsang produksi enzim pencerna protein. Karena itu,
semua makanan harus bersentuhan dengan asam lambung.
Lambung merupakan organ lentur yang mudah menuai ke bawah jika volumenya
terlalu penuh. Volume makanan yang ideal untuk lambung orang dewasa rata-rata 1/4
liter. Toleransi muai lambung bisa mencapai 1,5 liter dengan konsekuensi perut terasa
sesak dan tidak nyaman. Jika lambunh terlalu sering dipaksa menampung makanan lebih
dari kapasitasnya, semakin lama elastisitas otot perut akan menurun, dan akhirnta perut
menjadi kendur. Terlalu banyak makanan dalam lambung juga dapat mengakibatkan
sebagian makanan tidak tersentuh oleh asam lambung.
Gambar 2. Lambung
Sumber: Buku Mengatasi Gangguan pada Pencernaan dengan Ramuan Tradisional, 2004
27. Empedu
Empedu adalah cairan yang dihasilkan oleh hati. Salah satu fungsinya adalah
melarutkan asam lemak pada makanan agar mudah dicerna dan diserap oleh usus halus.
Empedu tersimpan dalam kantung kecil yang terletak di bawah hati. Pada saat makanan
memasuki usus dua belas jari, kantung empedu berkontarksi dan melepaskan cairannya ke
dalam usus dua belas jari. Empedu diperlukan untuk pencernaan lemak yang
diemulasikan (dipecah dalam bagian-bagian kecil). Dengan cara ini empedu akan
membantu kerja enzim lipase. Enzim bersifat alkali atau basa. Makanan yang bersifat
asam yang akan keluar dari lambung akan dinetralkan oleh empedu.
Empedu berfungsi membantu pencernaan dan penyerapan lemak. Selain itu, empedu
juga berperan dalam pembuangan limbah tertentu dari tubuh, terutama hemoglobin yang
berasal dari penghancuran sel darah merah dan kelebihan kolesterol. Garam empedu
meningkatkan kelarutan kolesterol, lemak, dan vitamin yang larut dalam lemak untuk
membantu proses penyerapan. Garam empedu merangsang pelepasan air oleh usus besar
untuk membantu menggerakkan isinya. Bilirium (pigmen utama dalam empedu) dibuang
ke dalam empedu sebagai limbah dari sel darah merah yang dihancurkan. Limbah
dibuang dalam empedu dan selanjutnya dibuang dari tubuh.
Berbagai protein yang membantu fungsi empedu akan dibuang di dalam empedu.
Garam empedu kembali diserap ke dalam usus halus, disuling oleh hati, dan dialirkan
kembali ke dalam empedu. Sirkulasi ini dikenal sebagai sirkulasi enterohepatic. Seluruh
garam empedu di dalam tubuh mengalami sirkulasi sebanyak 10-12 kali/hari. Setiap
sirkulasi, sejumlah kecil garam empedu berubah menjadi berbagai unsur pokok. Beberapa
unsur pokok ini diserap kembali dan sisanya dibuang bersama tinja.
28. Pankreas
Pankreas (kelenjar ludah perut) adalah kelanjar panjang yang terletak di bawah
lambung. Pancreas memproduksi beberapa jenis enzim untuk membantu pencernaan
lemak, protein, hidrat arang, dan beberapa asam nukleat di usus halus. Namun, pancreas
tidak dapat memproduksi semua enzim pada saat bersamaan sehingga jika terlalu banyak
jenis makanan yang masuk akan menyulitkan fungsi pancreas. Pankreas juga
memproduksi cairan alkalis untuk menetralisir asam lambung yang tercampur dalam
khim, sehingga pH di usus dua belas jari tetap basa.
Saluran pankeras dan empedu umumnya bermuara menjadi satu di sebuah lubang
kecil pada dinding usus dua belas jari. Lubnag ini dilingkari katup pengaman yang
berfungsi mencegah enzim naik kembali ke pancreas karena enzim yang sudah keluar
tidak dapat diserap kembali oleh pancreas.
Getah pancreas berisi 3 enzim pencerna yang bersifat alkali. Berikut ketiga enzim
pencerna tersebut:
29. Amilase, berfungsi mencerna karbohidrat serta mengubah zat tepung menjadi
disakarida.
30. Lipase, berfungsi memecah lemak menjadi gliserin dan asam lemak. Enzim ini bisa
lebih kuat bekerjanya jika berpadu dengan empedu
31. Tripsin, berfungsi mencerna protein. Enzim ini dihasilkan oleh enzim triosinogen
yang terdapat dalam getah pancreas. Kerja tripsin lebih kuat daripada enzim pepsin
yang berasal dari getah lambung. Tripsin menurunkan protein dan pepton menjadi
golongan polipeptida.
32. Hati
Hati merupakan organ yang bentuknya cukup besar dan memiliki berbagai
fungsi. Di antaranya berhubungan dengan pencernaan. Zat gizi dari makanan diserap
ke dinding usus yang kaya pembuluh kecil (kapiler). Pembuluh kapiler mengalirkan
darah ke dalam vena yang bergabung dengan vena yang lebih besar dan pada akhirnya
masuk ke dalam hati sebagai pambuluh vena. Pembuluh vena terbagi menjadi menjadi
pembuluh-pembuluh kecil di dalam hati yang berfungsi mengolah darah yang masuk.
Ada 2 cara pembuluh vena dalam mengolah darah.
33. Bakteri dan partikel asing lasin yang diserap usus segera dibuang.
34. Berbagai zat gizi yang diserap dari usus selanjutnya dipecah dan digunakan oleh
tubuh.
Hati melakukan proses pengolahan darah dengan kecepatan tinggi. Stelah
diperkaya dengan zat-zat gizi, darah dialirkan ke dalam sirkulasi umum. Hati
menghasilkan sekitar sepuluh dari seluruh kolesterol dalam tubuh, dan sisanya berasal
dari makanan. Sekitar 80%kolesterol yang dihasilkan di hati diguanakan untuk
membuat empedu. Hati juga menghasilkan empedu yang disimpan di dalam kandung
empedu.
35. Rektum dan Anus
Rectum adalah bagian ujung usus besar yang berhubungan langsung dengan
anus. Umunya, keadaan rectum kosong, karena tinja disimpan di tempat yang lebih
tingg, yakni di kolon desendens. Jika kolon desendens penuh dan tinja masuk ke
dalam rectum akan timbul keinginan untuk buang air besar. Umumnya, orang dewasa
bisa menahan keinginan buang air besar. Namun, bayi dan belita belum mampu
melakukan pengendalian otot untuk menunda buang air besar. Anus merupakan
lubang di ujung saluran pencernaan dan menjadi tempat limbah makanan keluar dari
tubuh. Sebagian anus terbentuk dari permukaan tubuh (kulit) lagi dari usus. Cincin
berotot (sfingter ani) berfungsi menjaga anus agar tetap tertutup rapi.
Sukar
2 Esai
3.4.3 Menganalisis isi iklan Mudah 1 Esai
Sedang
Sukar
Sukar
Sukar
3.2 Memahami tangga nada. 3.2.1 Mengidentifikasi Mudah 4 Isian
tangga nada mayor dan
minor. Sedang
Sukar
Soal Evaluasi
1. Penilaian Sikap
Rubrik Penilaian Sikap:
Sikap
No Nama Kategori
Cermat Mandiri
2. Penilaian Pengetahuan
Teks Iklan
No. Soal
1. Iklan bertutur tentang pentingnya air bagi tubuh manusia.
2. Iklan ditujukan kepada siapa saja yang membaca iklan tersebut.
Makna dari gambar adalah tubuh menjadi sehat karena asupan air yang
3. cukup (gambar tubuh anak yang sehat dan memegang segelas besar air
putih)
4. Kalimatnya sederhana tetapi pesan yang disampaikan jelas
Kriteria Penilaian:
0 : Jika jawaban salah
1 : Jika jawaban mendekati benar dan tidak lengkap
2 : Jika jawaban benar tapi kurang lengkap
3 : Jika jawaban benar, lengkap, tapi penataan kalimat kurang jelas
4 : jika jawaban benar, lengkap, dan penataan kalimat jelas
Penilaian: x 100
Penilaian: x 100
3. Penilaian Keterampilan
Penilaian: x 100
DAFTAR PUSTAKA