Siti Sonia Umiah 1), Ayu Muniri2), Annisa Yuniar Handayani 3), Ardyanti Syafitri 4), Anugrah Nur
Fatimah 5), Asna Amalia 6), Nopi Nuraeni 7), Novia Rahmawati 8), Anjani Mutiarasani 9), Femmy
Adithya Purnama Sejati 10), Akfini Husnul Khotimah 11), Mustatiah Nurul Mujahidah 12), Siti Noor
Sya’fa 13)
1
Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran Fakultas Keperawatan, Universitas Padjadjaran 3 Fakultas
2
Abstrak
Di zaman serba canggih ini pasti sudah menjadi hal lumrah jika setiap individu pasti menggunakan
smarthphone, dengan perkembangan teknologi yang pesat membuat persebaran smartphone tidak
lagi melihat usia atau kelas sosial. Penggunaan smartphone di Indonesia pertumbuhannya meningkat
tajam hingga 78%, dari penggunaan mobile phone atau ponsel biasa menjadi ponsel yang berbasis
smartphone. Bertujuan untuk Meningkatkan pemahaman mengenai pengaruh negatif smartphone
terhadap kesehatan dan menjelaskan solusi yang tepat dalam mengatasi dampak negatif smartphone
terhadap kesehatan. Metode yang digunakan salah satu media yang digunakan dalam promosi
kesehatan ini adalah powerpoint. Powerpoint tersebut berisikan materi-materi mengenai topik yang
diambil yaitu “Pengaruh Smartphone Terhadap Kesehatan”. Tes yang digunakan untuk mengukur
pemahaman audiens dalam promosi kesehatan ini adalah pre-test dan post-test mengenai pengaruh
penggunaan smartphone terhadap kesehatan.
Abstract
In this era of high-tech, it would be natural now to bring about the rapid development of
smartphones, making the flow of smartphones no longer visible to the age or social class. The use of
smartphones in Indonesia has rapidly increased from smartphones and regular phone use to 78
percent of the country's fastest-growing smartphone-based handsets. She has her sights set on
appropriate solutions to enhance understanding of the negative health effects of smartphones and to
address the negative health effects of smartphones. The method for using one of the media used to
improve this health is PowerPoint. PowerPoint is "full of data on topics gained through health-
related policies." Tests used to measure viewers' understanding of this health improvement are pre-
diagnosis and post-sessions on the impact of smartphone use.
Pendahuluan
1. Definisi Smartphone
Disebutkan oleh Bian & Leung pada tahun 2014 Dalam laporannya yang
telah dirilis dalam analisis internasional, disampaikan bahwa tingkat penetrasi
pengguna smartphone di Cina antara usia 21 sampai 30 tahun adalah 68,4%, yang
merupakan jumlah terbesar di pasar smartphone. Data yang ada menunjukan bahwa
penggunaan smartphone dari tahun ke tahun naik secara signifikan terutama pada
kawasan benua Asia, termasuk di Indonesia. Berdasarkan International Data
Corporation (IDC) pemakaian smartphone di Indonesia naik 7% dari kuartal
semester 2 di tahun 2013, kondisi tersebut akan kian meningkatkan tajam pada
tahun selanjutnya. Pada penggunaan smartphone di Indonesia pertumbuhannya
meningkat tajam hingga 78% dari penggunaan mobile phone atau ponsel di
Indonesia telah menggunakan ponsel yang berbasis smartphone. Penggunaan
smartphone berlebihan dengan intensitas tinggi dapat menyebabkan
ketergantungan. Ketergantungan smartphone memiliki pengaruh negatif terhadap
kualitas hidup dan kesehatan seperti kecemasan Nomophobia.
3. Radiasi Smartphone
Radiasi pada dasarnya adalah suatu cara perambatan energi dari sumber
energi ke lingkungannya tanpa membutuhkan medium. Tubuh manusia akan
tersinari oleh berbagai frekuensi gelombang magnetik yang kompleks. Tingkat
paparan gelombang elektromagnetik dari berbagai frekuensi berubah secara
signifikan sejalan dengan perkembangan teknologi yang menimbulkan
kekhawatiran bahwa paparan dari gelombang elektromagnetik ini dapat
berpengaruh buruk terhadap kesehatan fisik manusia (Swamardika).
Secara garis besar, radiasi total yang diserap oleh tubuh manusia adalah tergantung
pada beberapa hal:
1) Efek fisiologis
Efek fisiologis merupakan efek yang ditimbulkan oleh radiasi gelombang
elektromagnetik tersebut yang mengakibatkan gangguan pada organ-organ
tubuh manusia berupa, kanker otak dan pendengaran, tumor, perubahan pada
jaringan mata, termasuk retina dan lensa mata, gangguan pada reproduksi,
hilang ingatan, kepala pusing (Bawelle, 2016).
2) Efek psikologis
Di Indonesia maupun di luar negeri belum ada badan khusus yang fokus
terhadap keamanan pemasaran smartphone berkaitan dengan radiasi smartphone
yang dianggap mengganggu kesehatan. Hal tersebut dikarenakan tidak ada korelasi
pasti bahwa gelombang radiasi ponsel menyebabkan penyakit tertentu. Pernyataan
tersebut dikeluarkan berdasarkan uji coba di banyak negara, termasuk badan-badan
khusus seperti American Cancer Society, National Institute of Environmental
Health Sciences, US FDA, Federal Communications Commission, dan-lain-lain.
Jadi mengenai penetapan nilai ambang batas aman masih perlu diteliti lebih
jauh lagi, demi keselamatan pemakaian gelombang mikro termasuk pula terhadap
pemakaian ponsel. Tetapi sebagai pemakai ponsel, sebaiknya memilih dan
menggunakan ponsel pada nilai antara batas aman yang masih diperbolehkan. Hal
ini untuk menjaga kesehatan dan kelangsungan hidup di masa yang akan datang.
Metode
Hasil
a. Evaluasi Proses
b. Evaluasi Hasil
NO NAMA USIA
PRETES POSTES
T T
1 Muhammad Ilyas A 21 Tahun 50 80
2 Takdir Toyib Polanunu 21 Tahun 40 80
3 Miqdam Alkayyis 20 Tahun 40 80
4 Muhammad Yusuf Nur I 18 Tahun 70 100
5 Muhammad Fadela 20 Tahun 70 90
6 Ahmad Rezi 19 Tahun 40 90
7 Sinta Meilinda 19 Tahun 50 70
8 Dinda A Aflaha 18 Tahun 60 90
9 Dinda N Salsabila 20 Tahun 50 90
10 Dara Citra M 21 Tahun 50 80
11 Arina Nur Fadhilah 25 Tahun 50 80
12 Hafsoh Yuniarti Pratiwi 19 Tahun 70 100
13 Vira Putri Dinda 20 Tahun 80 100
14 Mutiara 20 Tahun 50 100
15 Vicky Aulia F 21 Tahun 50 100
16 Alisya Aisha Ahmad 20 Tahun 80 100
17 Tasya Inayah 20 Tahun 70 100
18 Dinna Sholihatunnisa 19 Tahun 40 80
19 Diah Ayu Marantika 22 Tahun 40 50
20 Yuyun Yunengsih 20 Tahun 40 60
Rata - Rata 54.5 86
Pembahasan
1. Kendala
a. Internal
1) Transportasi menuju lokasi promosi kesehatan
b. Eksternal
1) Peserta memiliki agenda lain yang belum selesai di Pondok Pesantren
Mahasiswa Nurul Hakim ketika acara promosi kesehatan akan dimulai
2) Peserta datang secara bertahap sehingga menghambat keberlangsungan acara
promosi kesehatan
3) Tiga orang peserta tidak mengikuti evaluasi post-test saat akhir acara promosi
kesehatan
4) Kondisi ruangan yang digunakan untuk promosi kesehatan kurang proposional
2. Keuntungan
- Kami dapat membagikan ilmu mengenai kesehatan yaitu “Pengaruh Smartphone
Terhadap Kesehatan” kepada mahasiswa di Pondok Pesantren Mahasiswa Nurul
Hakim.
Simpulan
Simpulan merupakan uraian singkat yang dijabarkan secara tepat dari hasil penelitian dan
pembahasan.
Dengan terselesaikannya Artikel ini, penulis mengucapkan terima kasih yang sedalam-
dalamnya kepada :
1. Allah SWT yang telah memberikan nikmat sehat sehingga penulis dapat
menyelesaikan artikel ini
2. Bapak Ahmad Yamin, S.Kp., M.Kes., Sp.Kom selaku dosen pembimbing dalam
memberikan bimbingan serta arahan dalam kegiatan penyuluhan dan penulisan
artikel ini.
3. Orang tua yang membantu dan mendukung penulis dalam menyelesaikan artikel ini
4. Pimpinan dan santri Pondok Pesantren Mahasiswa Nurul Hakim atas kerja sama nya
dalam kegiatan penyuluhan yang telah penulis lakukan sebelumnya
Daftar Pustaka
Enny. 2014. EFFEK SAMPING PENGGUNAAN PONSEL. Jurnal Gema Teknologi Vol. 17
No. 4
Gang Yu, d. (2019). Long-term exposure to 4G smartphone radiofrequency
electromagnetic. Science of the Total Environment.
Hisyam, Y. A. (2018). Analisis intensitas radiasi medan magnet high frequency (HF) pada
handphone.