0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
13 tayangan5 halaman
Dokumen tersebut merupakan contoh format perencanaan asuhan keperawatan keluarga yang mencakup (1) data pendukung, (2) diagnosis keperawatan, (3) hasil yang diharapkan, dan (4) intervensi keperawatan. Ringkasannya adalah dokumen tersebut memberikan panduan lengkap untuk merencanakan asuhan keperawatan pada keluarga dengan masalah kesehatan.
Deskripsi Asli:
Data
Judul Asli
Contoh format perencanaan asuhan keperawatan keluarga interasi dokumentasi asuhan keperawatan keluarga
Dokumen tersebut merupakan contoh format perencanaan asuhan keperawatan keluarga yang mencakup (1) data pendukung, (2) diagnosis keperawatan, (3) hasil yang diharapkan, dan (4) intervensi keperawatan. Ringkasannya adalah dokumen tersebut memberikan panduan lengkap untuk merencanakan asuhan keperawatan pada keluarga dengan masalah kesehatan.
Dokumen tersebut merupakan contoh format perencanaan asuhan keperawatan keluarga yang mencakup (1) data pendukung, (2) diagnosis keperawatan, (3) hasil yang diharapkan, dan (4) intervensi keperawatan. Ringkasannya adalah dokumen tersebut memberikan panduan lengkap untuk merencanakan asuhan keperawatan pada keluarga dengan masalah kesehatan.
CONTOH FORMAT PERENCANAAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
DATA PENDUKUNG DIAGNOSIS KEPERAWATAN OUTCOMES INTERVENSI
Kode Diagnosis Kode Hasil Kode Intervensi Data Pendukung Keluarga dengan masalah : Caries dentis 1. Sulit Tidur 0077 Nyeri akut TUJUAN KHUSUS 2. Tampak meringis Berhubungan Setelah dilakukan intervensi Setelah dilakukan intervensi keperawatan 3. Gelisah dengan agen keperawatan selama 1 selama 1 pertemuan keluarga mampu 4. Frekuensi nadi meningkat pencedera pertemuan keluarga mampu mengenal masalah 5. Pola napas berubah dibuktikan dengan mengenal masalah 6. Bersikap protektif ( sulit tidur, tampak menghindari nyeri) meringis, gelisah, 7. Ny B mengatakan sakit di frekuensi nadi Tingkat nyeri gigi bagian geraham meningkat, L.08066 (pilih kriteria hasil yang akan di i.08238 Manajemen nyeri belakang sebelah kiri tekanan darah capai) (tulis intervensi keperawatan yang dipilih) 8. Ny B mengatakan nyerinya meningkat, nyeri kadang kadan muncul skala 4. 1.kemampuan menuntaskan 1. identifikasi lokasi, karakteristik, diwaktu waktu tertentu aktivitas meningkat durasi, frekuensi, kualitas, intensitas 9. Ny B Mengatakan nyerinya 2. keluhan nyeri menurun nyeri skala 4 3. sikap protektif menurun 2. …. 4. 3. …… 4 Setelah dilakukan intervensi keperawatan selama 1 kali pertemuan keluarga mampu mengambil keputusan untuk meningkatkan atau memperbaiki kesehatan
L.14136 Tingkat cedera i.12444 Edukasi proses penyakit
Setelah dilakukan intervensi
keperawatan selama 1 kali pertemuan keluarga mampu merawat :
L.08063 kontrol nyeri i.14517 Manajemen medikasi
Setelah dilakukan intervensi
keperawatan selama 1 kali pertemuan keluarga mampu memodifikasi lingkungan CONTOH CATATAN PERKEMBANGAN KEPERAWATAN KELUARGA
No Hari/Tgl Diagnosa Implementasi Evaluasi
1 Nyeri akut Keluarga mampu mengenal masalah S: Berhubungan Manajemen Nyeri Nyb mengatakan lokasi nyerinya berada di dengan agen Observasi gigi geraham bagian belakang sebelah kiri pencedera 1. mengidentifikasi lokasi, karakteristik, durasi, frekuensi, fisiologis kualitas, intensitas nyeri Ny B mengatakan skala nyerinya berada di dibuktikan R/ Nyb mengatakan lokasi nyerinya berada di gigi geraham angka 4 dalam rentang 10 skala nyeri dengan sulit bagian belakang sebelah kiri tidur, tampak 2. mengidentifikasi skala nyeri meringis, R/ Ny B mengatakan skala nyerinya berada di angka 4 dalam O : (berisikan hasil dari luaran) gelisah, rentang 10 skala nyeri Keluhan nyeri menurun frekuensi nadi Kesulitan tidur menurun meningkat, Terapeutik Sikap protektif menurun Frekuensi nadi menurun tekanan 3. memberikan teknik non farmakologis untuk mengurangi Tekanan darah menurun darah rasa nyeri Pola nafas membaik meningkat, R/ Memberikan kompres hangat untuk menurunkan rasa nyeri skala 4, nyeri A: Keluarga belum mampu mengenal Edukasi masalahyang terjadi pada anggota 4. menjelaskan penyebab, periode dan pemicu nyeri keluarganya. R/ dengan menggunakan media informasi (leaflet dan Intervensi di hentikan no 1,2, flipchart) perawat melakukan pemaparan informasi
5. Menjelaskan strategi meredakan nyeri P : Lanjutkan intervensi untuk masalah
R dengan menggunakan media informasi ( leaflet dan Flip selanjutnya no 3, 4 dst chart) perawat melakukan pemaparan informasi Keluarga mampu memutuskan untuk memperbaiki S : ny b mengatakan faktor resiko yang kesehatan terjadi jika penyakit tidak diatasi adalah…… a. Edukasi proses penyakit Observasi O : Keluarga mampu menjelaskan kembali b. Identifikasi kesiapan dan kemampuan menerima penyebab dan faktor resiko penyakit Keluarga mampu menjelaskan proses informasi patofisilogi penyakit Terapeutik Keluarga mampu menjelaskan tanda dan c. Sediakan materi dan media pendidikan kesehatan gejala yang ditimbulkan oleh penyakit d. Jadwalkan pendidikan kesehatan sesuai dengan Keluara mampu menjelaskan tentan kesepakatan komplikasi e. Berikan kesempatan untuk bertanya Keluarga tau cara meredakan atau mengatasi Edukasi gejala f. Jelaskan penyebab dan dan faktor resiko penyakit g. Jelaskan proses patofisiologi munculnya penyakit A : Keluarga belum mampu mengambil d. Jelaskan tanda dan gejala yang ditimbulkan oleh penyakit keputusan untuk masalah yang terjadi pada anggota keluarganya. e. Jelaskan kemungkinan terjadinya komplikasi f. Ajarkan cara meredakan atau mengatasi gejala yang dirasakan P : Lanjutkan intervensi untuk masalah selanjutnya Keluarga mampu mampu memodifikasi lingkungan S. Manajemen medikasi Observasi Identifikasi penggunaan obat sesuai resep Identifikasi masa kadarluarsa obat Identifikasi pengetahuan dan kemampuan menjalani program pengobatan Monitor tanda dan gejala keracunan obat Monitor kepatuhan menjalani program pengobatan Monitor kepatuhan menjalani program pengobatan Terapeutik Fasilitasi perubahan program pengobatan Sediakan sumber informasi program pengobatan secara tertulis Fasilitasi pasien dan keluara melakukan penyesuaian pola hidup akibat program pengobatan Edukasi Ajarkan pasien dan keluarga cara mengelola obat (dosis, penyimpanan, rute, dan waktu pemberian) Ajarkan cara menangani efek samping jika terjadi Anjurkan menghubungi petugas kesehatan jika terjadi efek samping obat