MAJELIS PEMBINA KESEHATAN UMUM

KLINIK PRATAMA SURYA MEDIKA BOJA

Alamat : Jalan Raya Boja Semarang Km.1 Tampingan Boja
Telp (0294) 572 916 KP. 51381 email : suryamedikaboja1@gmail.com

BISMILLAH HIRROHMAN NIRROHIM

SURAT KEPUTUSAN KEPALA KLINIK PRATAMA SURYA MEDIKA

MUHAMMADIYAH BOJA
NOMOR : /KEP/IV.6/H/ 2019
TENTANG
KEBIJAKAN MUTU KESELAMATAN PASIEN DAN MANAJEMEN RESIKO
KLINIK PRATAMA SURYA MEDIKA MUHAMMADIYAH BOJA

KEPALA KLINIK PRATAMA SURYA MEDIKA MUHAMMADIYAH BOJA,

Menimbang : a. bahwa pasien mempunyai hak untuk memperoleh
pelayanan yang bermutu dan aman;
b. bahwa dalam upaya meningkatkan mutu keselamatan
pasien dan manajemen resiko di Klinik Pratama Surya
Medika Muhammadiyah Boja perlu disusun kebijakan
mutu keselamatan pasien dan manajemen resiko;
c. berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud
huruf a dan b, maka dipandang perlu menetapkan
Kebijakan Mutu dan Keselamatan pasien Klinik
Pratama Surya Medika Muhammadiyah Boja yang
ditetapkan dengan keputusan kepala Klinik Pratama
Surya Medika Muhammadiyah Boja;

Mengingat : 1. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun

2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2009 Nomor 144, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5063);
2. Permenkes Nomor 11 tahun 2017, tentang
Keselamatan Pasien;
3. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 128 tahun 2004, tentang klinik;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia
Nomor 1457/MENKES/SK/X/2003 tentang Standar
 Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di
Kabupaten/Kota;
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 46 Tahun 2015
tentang Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama,
Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2015 Nomor 1049);
6. Surat keputusan pimpinan pusat muhammadiyah
Nomor 127/KEP/I.0/B/2012 tentang Perubahan Kode
Indeks Surat Organisasi;
7. Surat Keputusan Bupati Nomor 445/538/2014
tentang Ijin Operasional Klinik ;

MEMUTUSKAN :

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA KLINIK PRATAMA SURYA MEDIKA

MUHMMADIYAH BOJA TENTANG KEBIJAKAN MUTU
KESELAMATAN PASIEN DAN MANAJEMEN RESIKO
KLINIK SURYA MEDIKA BOJA.

KESATU : Kebijakan mutu keselamatan pasien dan manajemen resiko

Klinik Pratama Surya Medika Muhammadiyah Boja
sebagaimana tercantum dalam Lampiran merupaka bagian
yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini.
KEDUA : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan
dengan ketentuan apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan akan diadakan perbaikan/perubahan
sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Boja
pada tanggal : 2019

KEPALA KLINIK PRATAMA SURYA

MEDIKA MUHAMMADIYAH BOJA,

dr. MANARUL ULFAH, M.M.R

NBM:
 LAMPIRAN : SURAT KEPUTUSAN
KEPALA KLINIK PRATAMA SURYA
MEDIKA MUHAMMADIYAH BOJA
NOMOR : /KEP/IV.6/H/2019
TENTANG: KEBIJAKAN MUTU
KESELAMATAN PASIEN DAN
MANAJEMEN RESIKO KLINIK
PRATAMA SURYA MEDIKA
MUHAMMADIYAH BOJA

KEBIJAKAN MUTU KESELAMATAN PASIEN DAN MANAJEMEN RESIKO

KLINIK SURYA MEDIKA BOJA

1. Kepala Klinik Pratama Surya Medika Muhammadiyah Boja dan

seluruh penanggung jawab Klinik wajib berpartisipasi dalam program
mulai dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring dan evaluasi.
2. Penanggung jawab klinik melakukan kolaborasi dalam pelaksanaan
Program mutu dan keselamatan pasien yang diselenggarakan di
seluruh jajaran Klinik Klinik Pratama Surya Medika Muhammadiyah
Boja.
3. Perencanaan mutu disusun oleh seluruh jajaran Klinik Pratama
Surya Medika Muhammadiyah Boja dengan pendekatan multidisiplin,
dan dikoordinasikan oleh Ketua Manajemen Mutu.
4. Menjadi klinik pratama islami pilihan masyarakat yang terbaik di boja
di tahun 2021
5. Misi :
a. memberikan pelayanan kesehatan secara profesional islami,
cepat, tepat, dan bermutu
b. mengembangkan sumber daya manusia islami sesuai
kompetensi
c. mengembangkan sistem kerjasama bagi pengguna layanan
kesehatan bpjs
d. mengembangkan fasilitas yang dapat mewujudkan kondisi
nyaman dan aman dalam pelayanan kesehatan
6. Tata nilai CERIA :
cepat : tanggap dalam menangani pasien
ramah : melayani pasien dengan tulus
inovatif : mampu mengelola keahlian dalam pelayanan kesehatan
agamis : pelayanan dan pengobatan yang islami

7. Perencanaan mutu berisi:

a. Area prioritas berdasarkan data dan informasi, baik dari hasil
monitoring dan evaluasi indikator, maupun keluhan
pasien/keluarga/staf dengan mempertimbangan kekritisan,
risiko tinggi dan kecenderungan terjadinya masalah.
b. Salah satu area prioritas adalah sasaran keselamatan pasien
c. Kegiatan-kegiatan pengukuran dan pengendalian mutu dan
keselamatan pasien yang terkoordinasi dari semua unit kerja
dan unit pelayanan.
d. Pengukuran mutu keselamatan pasien dan manajemen resiko
dilakukan dengan pemilihan indikator, pengumpulan data,
untuk kemudian dianalisis dan ditindak lanjuti dalam upaya
peningkatan mutu keselamatan pasien dan manajemen resiko.
e. Indikator meliputi indikator manajerial, dan indikator klinis,
yang meliputi indikator struktur, proses, dan outcome.
f. Upaya-upaya perbaikan mutu keselamatan pasien dan
manajemen resiko melalui standarisasi, perancangan sistem,
rancang ulang sistem untuk peningkatan mutu keselamatan
pasien dan manajemen resiko.
g. Penerapan manajemen risiko pada semua lini pelayanan.
h. Manajemen risiko klinis untuk mencegah terjadinya kejadian
sentinel, kejadian tidak diharapkan, kejadian nyaris cedera,
dan keadaan potensial cedera.
i. Program dan Kegiatan-kegiatan peningkatan mutu
keselamatan pasien dan manajemen resiko, termasuk di
dalamnya program peningkatan mutu pelayanan obat.
 j. Program pelatihan yang terkait dengan mutu keselamatan
pasien dan manajemen resiko.
k. Rencana pertemuan sosialisasi dan koordinasi untuk
menyampaikan permasalahan, tindak lanjut, dan kemajuan
tindak lanjut yang dilakukan.
l. Rencana monitoring dan evaluasi program mutu keselamatan
pasien dan manajemen resiko.

8. Perancangan sistem/proses pelayanan memperhatikan butir-

butir di bawah ini:
a. Konsisten dengan visi, misi, tujuan dan tata nilai Klinik
Surya Medika Boja, dan perencanaan Klinik Surya Medika
Boja,
b. Memenuhi kebutuhan pasien, keluarga, dan staf,
c. Menggunakan pedoman praktik klinis, standar pelayanan
klinis, kepustakaan ilmiah dan berbagai panduan dari
profesi maupun panduan dari Kementerian Kesehatan,
d. Sesuai dengan praktik bisnis yang sehat,
e. Mempertimbangkan informasi dari manajemen risiko,
f. Dibangun sesuai dengan pengetahuan dan keterampilan
yang ada di Klinik Surya Medika Boja,
g. Dibangun berbasis praktik klinis yang baik,
h. Menggunakan informasi dari kegiatan peningkatan yang
terkait,
i. Mengintegrasikan serta menggabungkan berbagai proses
dan sistem pelayanan.

9. Seluruh kegiatan mutu keselamatan pasien dan manajemen

resiko harus didokumentasikan.
10. Wakil manajemen mutu wajib melaporkan kegiatan peningkatan
mutu keselamatan pasien dan manajemen resiko kepada Kepala
Klinik Surya Medika Boja tiap tribulan.
11. Berdasarkan pertimbangan hasil keluhan pasien/keluarga dan
staf, serta mempertimbangkan kekritisan, risiko tinggi, dan
potensial bermasalah, maka area prioritas yang perlu mendapat
perhatian dalam peningkatan mutu keselamatan pasien dan
manajemen resiko adalah:
a. Pencapaian 6 sasaran keselamatan pasien.
b. Pelayanan rawat jalan
c. Pelayanan Farmasi
d. Pelayanan Gawat Darurat

Ditetapkan di : Boja
pada tanggal : 2019

KEPALA KLINIK PRATAMA SURYA

MEDIKA MUHAMMADIYAH BOJA,

dr. MANARUL ULFAH, M.M.R

NBM: