PROFIL DESA BATU TULIS

KECAMATAN NANGGUNG
KABUPATEN BOGOR
TAHUN 2019
 PROFIL DESA

A. PEMERINTAHAN DESA
a. Tugas Pokok dan Fungsi ( TUPOKSI )

1. Kepala Desa
Tugas Pokok
1) Menyelenggarakan Pemerintahan Desa berdasarkan kebijakan
Yang ditetapkan bersama BPD ;
2) Mengajukan rancangan Peraturan Desa ;
3) Menetapkan Peraturan-peraturan yang telah mendapatkan Persetujuan
BPD ;
4) Menyusun dan mengajukan Rancangan dan Peraturan Desa mengenai
APBDes untuk dibahas dan ditetapkan BPD.

Fungsi :
1) Membina Kehidupan Masyarakat Desa
2) Membina Ekonomi Desa
3) Mengkordinasikan Pembangunan Desa secara Partisipasif
4) Melaksanakan wewenang lain sesuai dengan Peraturan

2. Sekretaris Desa
Tugas Pokok
Membantu Kepala Desa dalam mempersiafkan pengelolaan Administrasi
Desa, mempersiapkan bahan penyusunan Laporan penyelenggaraan
Pemerintah Desa.

Fungsi :

1) Penyelenggara Kegiatan Administrasi Desa dan Mempersiapkan bahan

untuk kelancaraan Tugas Kepala Desa.
2) Penyiapan Bantuan Peraturan Desa Penyusunan.
3) Menyiapkan Bahan Laporan Pengyelenggaraan Pemerintah Desa
4) Mengkoordinasikan Penyelenggaraan tugas-tugas urusan
5) Pelaksanaan tugas lain yang diberikan Kepala Desa.

3. Kepala Seksi Pemerintahan

Tugas Pokok
1) Pengumpulan, Pengolahan dan Evaluasi data.
2) Pengumpulan bahan data dalam rangka pembinaan wilayah.
3) Melaksanakan Data Kependudukan.
4) Pengelolaan Pajak Bumi Bangunan ( PBB ).
 4. Kepala Seksi Kesejahteraan
Tugas Pokok
1) Pembinaan kegiatan pengumpulan Zakat, Infaq dan Shadaqah.
2) Membantu Pelaksanaan Pengmungutan dana Palang Merah ( PMI )
3) Inventarisasi Penduduk Tuna Karya, Tuna Wisma, Tuna Susila, Yatim
Piatu, panti Jompo, Panti asuhan.
4) Mengikuti Perkembangan dan mencatat Kegiatan Program Keluarga
Berencana
5) Pengelolaan Beras untuk Rakyat Miskin ( Raskin )

6. Kaur Umum
Tugas Pokok

1). Penerimaan serta Pengolahan Surat Masuk dan Keluar.

2). Pelaksanaan Tata Kaersipan dan Ekspedisi.
3). Penyediaan, Penyimpanan dan Pendristribusian alat tulis kantor, serta
memelihara dan Perbaikan peralatan kantor.
4). Penyusunan Jadwal Pelaksanaan Piket.
5). Pemeliharaan Ketertiban dan Kebersihan kantor dan Barang lain-lain
milik Desa.
6). Pengolahan Admisnistrasi Kepegawaian Aparat Desa.
7). Pengelotaan Buku Kekayaan Desa.
8). Investarisasi Kekayaan Desa.
9). Melaksanakan Persiapan Penyelenggaraan Rapat dan Penerimaan Tamu
Dinas serta kegiatan Kerumah tanggaan lainnya.

7. Kaur Keuangan Desa / Bendaharawan Desa

Tugas Pokok

Penerimaan menyimpan, mencatat, membayar atau menyerahkan uang surat –

surat berharga dan Barang-barang milik Desa atas perintah Kepala Desa.

8. Urusan Bidang ( Pertanian, Pengairan dan LINMAS )

Tugas Pokok

Membantu Kepala Desa dalam Melaksanakan Urusan Teknis Lapangan.

Fungsi :

1). Melaksanakan Koordinasi dan sinkronisasi terhadap kegiatan yang

dilakukan oleh Perangakat Desa. Lembaga Kemasyarakatan dan
Dinas / Instansi sesuai bidang tugasnya.
2). Pengumpulan data informasi pengevaluasian Tugas Dan
Perumusan program.
3). Pembinaan dan Pemantauan penyelenggara kegiatan.
4). Penyusunan Program Kerja Tahunan .

9.Kepala Dusun ( Kadus )

Tugas Pokok

Membantu Kepala Desa di Wilayah bagian Desa dalam rangka

Melaksanakan tugas pengkoordinasian dan pengendalian kegiatan
Sekretaris Desa, Pelaksanaan Teknis Lapangan dan lembaga
Kemasyarakat Desa, serta tugas tertentu yang dilimpahkan oleh Kepala Desa.
Fungsi :
 1) Pelaksanaan Koordinasi dan Singkronisasi terhadap kegiatan yang
dilakukan oleh Perangkat Desa, Lembaga Kemasyarakatan dan Dinas /
Instansi.
2) Pengumpulan data dan Informasi Pengevaluasian pelaksaan tugas dan
perumusan program.
3) Pelaksanaan Pembinaan dan Pemantauan penyelenggara kegiatan.
4) Pelayanan Kepada Masyarakat.
5) Penyusunan Program Tahunan.
6) Penyusunan Laporan Pelaksanaan kegiatan.

10.RT dan RW
Tugas Pokok :

Membantu Pemerintah Desa / Kelurahan dalam Penyelenggaraan

Fungsi :

Pendataan Kependudukan dan Pelayanan Administrasi Pemerintahan

1) Pemeliharaan Keamanan, Ketertiban, dan Kerukunan hidup antar warga

2) Pembuatan gagasan dalam pelaksanaan pembangunan dengan
mengembangkan aspirasi dan swadaya murni masyarakat;
3) Penggerak Swadaya Gotong Royong dan Partisisapi masyarakat di
wilayah
4) Penyampaian informasi program Pemerintah Kepada Masyarakat

11.Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ( LPM ) Desa

Tugas Pokok :

Menyusun rencana pembangunan secara partisipasif, menggerakan

Swadaya Masyarakat, melaksanakan dan mengendalikan pembangunan.
Fungsi :

1) Penampungan dan penyaluran aspirasi dan Pembangunan

2) Penanaman dan Pemupukan rasa persatuan dan kesatuan mayarakat
dalam kerangka memperkokoh Negara Kesatuan Republik Indonesia.
3) Peningkatan kualitas dan percepatan pelayanan Pemerintah kepada
Masyarakat;
 12. Tim Penggerak PKK

Tugas Pokok :
Membantu Pemerintah Desa / Kelurahan dan Merupakan mitra dalam
Pemberdayaan dan peningkatan kesejahteraan keluarga.
Tugas Tim Penggerak PKK Desa meliputi :

1) Menyusun rencana kerja PKK Desa / Kelurahan.

2) Melaksanakan kegiatan sesuai jadwal yang disepakati.
3) Lakukan penyuluhan dan menggerakan kelompok-kelompok
PKK,RW,RT dan Dasa wisma agar dapat mewujudkan dan disepakati.
4) Menggali, menggerakan dan mengembangkan Potensi Masyarakat.
5) Melaksanakan kegiatan Penyuluhan kepada keluarga-keluarga
mencakup kegiatan bimbingan dan motivasi dalam upaya mencapai
keluarga sejahtera mengadakan pembinaan dan bimbingan.
6) Berpartisipasi dalam melaksanakan program instansi yang berkaitan
dengan kesejahteraan keluarga di Desa membuat laporan hasil
kegiatan Kepada Tim Penggerak PKK Kecamatan.
7) Melaksanakan tertib Administrasi.
8) Mengadakan konsultasi dengan Dewan Penyantun Tim penggerak
PKK setempat.

Fungsi :
1) Penyuluhan, Monivator, dan penggerak masyarakat agar mau dan
mampu melaksanakan program PKK ;
2) Fasilisaator, perencana, pelaksanan pemngendali pembina
pembibingbing grak PKK.
3) Menggali, menggerakan dan mengembangkan potensi masyarakat
Khusnya.
4) Berpartisisapi dalam melaksanakan program pemerintah berkaitan
dengan kesejahteraan keluarga.

13. Karang Taruna

Tugas Pokok :
Membantu Pemerintahan Desa dalam Menanggulangi berbagai
Kesejahteraan sosial terutama yang dihadapi Generasi muda, baik yang,
Bersifat Preventif, Rehabilitasi, maupun pengembangan potensi
Generasi Muda dilingkungannya.

Fungsi :
Menyelengarakan kegiatan di bidang kesejahteraan sosial :

1) Penyelenggaraan kegiatan pendidikan dan pelatihan bagi

masyarakat.
2) Penyelengaraan pemberdayaan Masyarakat terutama generasi Muda
di lingkungan masing masing
3) Penyelenggara kegiatan pengembangaan jiwa kewirausahaan bagi
generasi Muda di lingkungannya.
 14.Lembaga Kemasyarakatan Lainnya

Tugas dan Fungsinya :

Membantu Pemerintah desa / Kelurahan untuk melaksanakan tugas
tugas lain di bidang Pemerintahan, Pembangunan, Sosial
Kemesyarakatan oleh lembaga kemasyarakatan yang telah ada.

1 PERANGKAT DESA

Kepala Desa : ADE SUPRIATNA, S.IP, MA.

Sekretaris Desa : UKAT SUKATMA
Kepala Seksi Pemerintahan : ENGKOS KOSASIH
Kepala Seksi Kesejahteraan : ASEP NUGRAHA
Kepala Seksi Pelayanan : NAILA SARI
Kaur Perencanaan : IDRUS FIRMANSYAH
Kaur Umum : NINDI LESTARI
Kaur Keuangan : FITRIANI

2 KEPALA DUSUN

Kadus I : EVI
Kadus II : BADRIAH
Kadus III : JUANDA

3 Urusan Wilayah

Urusan Keagamaan : H. ENUH

Urusan Pertanian : KOSIM
Urusan Pengairan : TATA MIHARJA
Urusan LINMAS : ALI

A Badan Permusyawaratan Desa ( BPD )

Ketua : SAEPULLOH S.Pd, MM

Wakil : ASEP NUGRAHA, SE
Sekretaris : ARIF SURATMAN
Anggota : ABDULMATONI
DAPID HASANUDIN
LINA HERLINA
ADE SUNARYA
B Lembaga Pemberdayaan Masyarakat ( LPM )

Ketua : ERWIN
Sekretaris : JAJA
Bendahara : UJANG EG
Seksi Sarana Prasarana : ISAK

PROFIL DESA
2.1 Kondisi Desa Batu Tulis
2.1.1 Sejarah Desa Batu Tulis

 Pada mula nya Desa Batu Tulis dan Desa Parakanmuncang adalah satu Desa, saat itu
Kepala Desa nya dijabat oleh SUHAMAD dan Kantor Kepala Desa nya terletak di Kp.
Lukut yang saat ini Desa Parakanmuncang sekitar Tahun 2007 dengan Aparat Desa nya
antara lain :
- Sekdes : Sahrudin
- Kadus : Nurdin
- Kadus : Muhamad
- Kadus :-
- Lebe :-
 proses pemekaran tersebut berlangsung pada Tahun 2010-2011, Pada Tahun 2011 yang
saat itu , setelah Pemekaran kepala Desa Batu Tulis di jabat oleh ENDANG dan
berkantor saat itu Rumah Kontrakan H. Idris dengan Aparat Desa nya antara lain :
- Sekdes : Mahpud
- Kadus : H. Ipip
- Kadus : Muhamad

 Pada Tanggal 10 Juni 2012 dilaksanakan PILKADES, dengan di ikuti oleh 4 orang
kandidat, yaitu, Sdra ENDANG No. 1, Sdra H. SANEN No. 2, Sdra ADE
SUPRIYATNA No. 3 dan Sdra MAHPUD No. 4, dan dimenangkan Oleh Sdra.
ENDANG, yang selanjutnya dilantik Tanggal 28 Juni 2012 untuk masa bakti 2012 s/d
2018, dengan susunan Prangkatnya adalah :
- Kepala Desa : ENDANG
- Sekdes : DADANG SUHENDAR
- Kaur Keuangan : NUNUNG SOPIAH
- Kaur Pemerintahan : NOVITASARI
- Kaur Kesra : UKAT SUKATMA
- Kaur Umum : EVA KOSASIH
- Kaur Ekonomi : FITRIANI
- Kaur Pembangunan : H. IPIP
- Kadus 1 : ROJAK
- Kadus 2 : M. HOLIK
- Kadus 3 : MUHAMAD

Pada Tahun 2013 terjadi perubahan staf diantaranya

- Kepala Desa : ENDANG
- Sekdes : UKAT SUKATMA
- Kaur Keuangan : NUNUNG SOPIAH
- Kaur Pemerintahan : NOVITASARI
- Kaur Kesra : EPIH SOPIAN
- Kaur Umum : EVA KOSASIH
- Kaur Ekonomi : H. IPIP
- Kaur Pembangunan : FITRIANI
- Kadus 1 : ROJAK
- Kadus 2 : MUHAMAD
- Kadus 3 : M. HOLIK

Demi peningkatan pelayanan desa, maka pada Tahun 2017 terjadi perubahan staf
diantaranya

- Kepala Desa : ENDANG

- Sekdes : SONWASI
- Kaur Keuangan : UKAT SUKATMA
- Kaur Pemerintahan : NOVITASARI
- Kaur Kesra : EVA KOSASIH
- Kaur Umum : NUNUNG SOPIAH
- Kaur Ekonomi : EPIH SOPIAN
- Kaur Pembangunan
Dan Perencanaan : FITRIANI
- Kadus 1 : ROJAK
- Kadus 2 : MUHAMAD
- Kadus 3 : M. HOLIK

Pada Tahun 2018 terjadi perubahan staf diantaranya

- Penjabat Kepala Desa : IVAN CRISDIANA
- Sekdes : UKAT SUKATMA
- Kaur Keuangan : ENGKOS KOSASIH
- Kaur Pemerintahan : NOVITASARI
- Kaur Kesra : EVA KOSASIH
- Kaur Umum : NUNUNG SOPIAH
- Kaur Pembangunan
Dan Perencanaan : NOVITASARI
- Kadus 1 : ROJAK
- Kadus 2 : MUHAMAD
- Kadus 3 : M. HOLIK
 Pada Tahun 2018 telah diselenggarakan pemilihan Kepala Desa Batu Tulis 2018 – 2024,
dan telah dilantik pada 30 November 2018, dan telah terjadi perubahan staf diantaranya :
- Kepala Desa : ADE SUPRIATNA, S.IP, MA.
- Sekdes : UKAT SUKATMA
- Kaur Keuangan : FITRIANI
- Kaur Perencanaan : IDRUS FIRMANSYAH
- Kaur Umum : NINDI LESTARI
- Kasi Pemerintahan : ENGKOS KOSASIH
- Kasi Kesra : ASEP NUGRAHA
- Kasi Pelayanan : NAILA SARI
- Kadus 1 : EVI
- Kadus 2 : BADRIAH
- Kadus 3 : JUANDA

2.1.2 Demografi
Batu Tulis adalah salah satu Desa yang secara Administrasi Batu Tulis masuk kedalam
Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat.

Orbitasi dan jarak tempuh Desa Batu Tulis :

1. Jarak Ke Ibukota Kecamatan : 3,5 Km

2. Jarak Ke Ibukota Pemerintah Kabupaten Bogor : 62 Km
3. Jarak Ke Ibukota Propinsi Jawabarat : 156 Km
4. Jarak Ke Ibukota Negara Republik Indonesia : 95 Km

Secara Administrasi Desa Batu Tulis dibagi menjadi Tiga (3) Dusun. Tujuh ( 7 ) RW dan Tiga
Puluh Dua ( 32) RT.
Batas Administrasi Desa Batu Tulis adalah sebagai berikut :

Batas wilayah :
 Sebelah Utara : Desa Kalong I Kecamatan Leuwisadeng
 Sebelah Selatan : Desa Kalongliud Kecamatan Nanggung
 Sebelah Barat : Desa Parakanmuncang Kecamatan Nanggung
[
 Sebelah Timur : Desa Kalong I Kecamatan Leuwisadeng

Secara geografis Desa Batu Tulis terletak pada ketinggian antara +_600 – 1800 M dari
permukaan laut (dpl) . Curah Hujan Rata-rata 3000 mm. pertahun dan suhu Rata-rata
berkisar antara 20-30 C.

Berdasarkan hasil pemetaan partisipatif. Luas wilayah Desa Batu Tulis adalah 329,00
Ha. Dari luas wilayah ini yang jadi lahan pemukiman dan Pekarangan 24.270 Ha.
Ladang Huma 170.804 Ha. Pemakaman 3000 Ha. Tanah Peribadatan 0,840 Ha dan
Tanah Bangunan Pendidikan 0,470 Ha.
Dengan sebagian besar mata pencaharian masyarakat Desa Batu Tulis adalah Petani dan
Pedagang.

2.1.2.1 Tofografi
Desa Batu Tulis merupakan desa yang berada pada dataran rendah 40% dari luas
Wilayah Desa Batu Tulis adalah areal lahan Basah (pesawahan) 40% pemukiman dan
20% Bukit (hutan Rakyat) dengan ketinggian + 600 – 1800 m dpl (diatas permukaan
laut) dan di sebelah Barat dibatasi Sungai Cikaniki.

2.1.2.2 Hidrologi dan Klimatologi

Aspek hidrologi suatu wilayah desa sangat diperlukan dalam pengendalian dan
pengaturan tata air wilayah desa. Desa Batu Tulis memiliki 1 (satu) Unit Bendungan
irigasi Permanen yaitu Bendungan Panjaungan yang mengairi Blok Pasir Gintung dan
Blok Panjaungan, dan beberapa bendungan Non permanen yaitu Areal Pesawahan Pasir
Gintung dan Sipetir yang saat ini pesawahan tersebut masih bersifat sawah tadah Hujan.
Secara umum akhir-akhir ini terjadi penurunan kualitas curah hujan dan jumlah
hujan dibandingkan keadaan selama tahun-tahun sebelumnya, hal ini dapat menjadi
sangat berpengaruh terhadap beberapa sumber mata air yang menjadi sumber kehidupan
masyarakat penggarap sawah. Ditunjang pula oleh terjadinya Penebangan Pohon yang
tidak terkendali, akibat kurangnya pengawasan dari semua pihak terkait.

2.1.2.3 Luas dan Sebaran Penggunaan Lahan

Pada umumnya lahan yang terdapat di desa Batu Tulis digunakan secara
produktif, dan hanya sedikit saja yang tidak dipergunakan. Hal ini menunjukkan bahwa
kawasan desa Batu Tulis memiliki Sumber Daya Alam yang memadai dan siap di olah.
Untuk lebih jelasnya lagi mengenai luas tanah dan Penggunaan dapat dilihat pada tabel
berikut :

Tabel .1
Luas lahan Menurut jenis penggunaan
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011
No Uraian Luas (Ha)
1 Tanah Sawah 140
2 Tanah Kering 40
3 Pemukiman 120
4 Perkebunan 20
5 Lain-lain (Kolam, Lapangan, Makam, Perhutani) 9
TOTAL 329
 Sumber : Data Desa BatuTulis 2011

2.1.3 Keadaan Sosial

2.1.3.1 Kependudukan
Penduduk Desa Batu Tulis berdasarkan data terakhir hasil sensus penduduk pada
tahun 2010 tercatat 6544 jiwa dalam pertumbuhan penduduk tidak mengalami kenaikan
yang signifikan setiap tahunnya rata-rata sebesar 0,1 %. Untuk jelasnya dapat dilihat pada
tabel di bawah ini :
Tabel .2
Jumlah Penduduk Desa Batu Tulis
Tahun 2008-2010

No Tahun Jumlah Laju Pertumbuhan

1 2012 6453 -
2 2013 6544 0,1 %
3 2018 7087

Sumber : Data DesaBatuTulis 2011

Jumlah Rumah Tangga di Desa Batu Tulis Tahun 2011, sebanyak 1132 Rumah
tangga/KK, Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel .3
Luas Daerah, Jumlah Rumah Tangga, Kepadatan/Km2
Rata-rata Rumah Tangga dan Sex Ratio
Di Desa Batu Tulis Tahun 2012

Jumlah Rumah Sex Ratio

No RW/ Dusun Kepadatan /Km2
Tangga (KK) (P:L)
1 Rw. 01 / I 254 52KK/km2 2:1
2 Rw. 02 / I 184 37 KK/km2 3:1
3 Rw. 03 / II 338 23 KK/km2 4:1
4 Rw. 04 / II 211 37 KK/km2 1:2
5 Rw. 05 / III 218 19 KK/km2 2:1
6 Rw. 06 / III 133 21 KK/km2 1:2
7 Rw. 07 / III 237 50 KK/km2 2:1

Proyeksi jumlah penduduk di desa Batu Tulis Tahun 2011 berjumlah 6453 jiwa. Tahun
2012 berjumlah 6544 jiwa. Tahun 2018 berjumlah 7087 dengan jenis kelamin Laki-laki 3678
dan Perempuan 3409.
 2.1.3.2 Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
Perkembangan capaian Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Desa Batu Tulis
Tahun 2011 s.d Tahun 2013 dapat dilihat pada tabel dibawah ini :
Tabel . 4
Indeks Pembangunan Manusia (IPM)
Desa Batu Tulis Tahun 2011 – 2012
No Uraian 2011 2012 2013
1 Indeks Pendidikan 71,23 72,10 72,15
2 Indeks Kesehatan 70,10 70,05 71,20
3 Indeks Daya Beli 71,55 72,15 72,18
Target IPM Kec. Nanggung 72,00 73,00 74,00
Target IPM Kab.Bogor 78,00 79,00 80,00
Realisasi IPM Bogor 70,66 71,09 71,35
Sumber : RPJMD Kabupaten Bogor; Pusdalisbang Jabar

Indeks Pendidikan dan Daya Beli memberikan kontribusi yang cukup tinggi
dalam capaian IPM Desa Batu Tulis, Tetapi masih rendah dibandingkan target IPM
Kecamatan Nanggung maupun Kabupaten Bogor.
2.1.3.3 Kesehatan
Tenaga kesehatan di desa Batu Tulis pada Tahun 2011 terbagi atas medis/dokter
0 orang, keperawatan 0 orang, bidan 2 (Dua) orang, dukun beranak 4 orang, dan
partisipasi masyarakat dibidang kesehatan sebanyak 24 orang. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada tabel5 berikut ini.
Tabel.5
Jumlah Tenaga Kesehatan dan Partisipasi Masyarakat
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011
No Tenaga Kesehatan Jumlah
1 Medis Dokter Umum -
Dokter Spesialis -
2 Keperawatan Bidan 2
3 Partisipasi Masyarakat Dukun Bayi 4
Posyandu 8
Polindes 0
POD 0
Desa Siaga 0
Kader Kesehatan Aktif 24
Paraji Sunat 0
JUMLAH 38
Sumber : Data DesaBatuTulis 2011
 2.1.3.4 Pendidikan
Pendidikan merupakan salah satu modal dasar pembangunan. Sehingga
pendidikan adalah sebuah investasi (modal) dimasa yang akan mendatang.
Di desa Batu Tulis Tahun 2011 – 2012, jumlah guru dan murid tiap tahunnya
mengalami peningkatan. Guru pada tahun 2011 berjumlah = 12 orang.
Dengan jumlah murid PAUD/TK/TPA sebanyak 382 orang, SD sebanyak 995
orang, SLTP sebanyak = 459 orang, SLTA sebanyak = 135 orang. Untuk lebih jelasnya
dapat dilihat pada tabel6 dibawah ini.

Tabel.6
Data Pendidikan/Sekolah Formal dan Non Formal
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011 – 2013
No Uraian PAUD/TK/TPA SD/MI SLTP SLTA
1 Guru 10 36 13 -
2 Murid 382 994 459 135
Sumber : Data Desa Batu Tulis 2011

Pada masa kepemimpinan kepala desa ini, jumlah sarana prasarana sekolah,
maupun jenjang terus diupayakan baik kuantitas maupun kualitasnya, baik itu negeri
maupun swasta, dari mulai TK/PAUD/MD/MI/SD s.d MTS/SMP
Adapun jumlah sarana prasarana pendidikan di desa Batu Tulis terdiri dari
jenjang PAUD s.d MTS, baik formal maupun non formal. Nama dan jumlah sarana
Pendidikan yang ada di desa Batu Tulis untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel
dibawah ini.

Tabel .7
Data Sarana dan Prasarana Pendidikan
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011-2012
Jumlah
No Nama Sekolah Jenjang Status Lokasi
Murid
1 PAUD TK Swasta Kp. Pasir Gintung 53
2 TPA TK Swasta Kp. Pasir Gintung 35
3 SDN Pasir Gintung 1 SD Negeri Kp. Pasir Gintung 192
4 SDN Pasir Gintung 2 SD Negeri Kp. Pasir Gintung 215
5 SDN Pasir Gintung 3 SD Negeri Kp. Pasir Gintung 215
6 MI-PUI SD / MI Swasta Kp. Pasir Gintung 135
7 MI-Al.Khoeriah SD / MI Swasta Kp. Panjaungan 83
8 MI-Al.Khoeriah SD / MI Swasta Kp. Pasir Gintung 189
9 Mts Sabililmuttaqin Mts Swasta Kp. Panjaungan 178
Sumber : Data Desa Batu Tulis 2011
 Rekapitulasi Jenis dan Jenjang Sarana Pendidikan Formal dan Non
Formal di desa Batu Tulis, dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

Tabel.8
Jenis dan Jenjang Sarana Pendidikan Formal dan Non Formal
Di Desa Batu Tulis
No Jenjang Jenjang Lokasi
1 TK/PAUD/RA TK 3 (Tiga) Dusun
2 SD SD 3 (Dua)Dusun
3 MI SD 3 (Tiga) Dusun
4 SLTP/Mts SLTP 3 (Dua)Dusun
5 SLTA/MA - -
6 Perguruan Tinggi - -
7 PKBM - -
JUMLAH 19
Sumber : Data Desa Batu Tulis 2011

Jika melihat tabel 8 diatas, maka dapat disimpulkan bahwa lokasi sekolah baik
formal maupun non formal berdomisili di dusun I, II dan III, namun di seluruh Dusun
tidak ada jenjang pendidikan SLTA, maka ini dijadikan target yang harus dapat
terealisasikan selambat-lambatnya pada akhir masa jabatan kepala desa periode ini.
2.1.3.5 Kesejahteraan Sosial (Masyarakat)
Tantangan yang dihadapi dalam pembangunan kesejahteraan sosial meliputi
proses globalisasi dan industrialisasi serta krisis ekonomi dan politik yang
berkepanjangan. Dampak yang dirasakan diantaranya semakin berkembang dan
meluasnya bobot, jumlah dan kompleksitas berbagai permasalahan sosial. Keadaan ini
bisa dilihat dan diamati dari tabel di bawah ini.

Tabel .9
Kondisi Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS)
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011
No Masalah Kesejahteraan Sosial Jumlah
1 Anak Yatim Piatu 45
2 Lansia Terlantar 0
3 Keluarga Miskin Sosial 712
4 Keluarga Rumahnya Tidak Layak Huni 222
5 Janda Pejuang Kemerdekaan RI 1
Sumber : Data Desa Batu Tulis 2011
2.1.3.6 Ketenagakerjaan
Berkaitan dengan perkembangan situasi dan kondisi ketenaga kerjaan di Desa
Batu Tulis sampai akhir 2011, masih menunjukkan keadaan kondusif, walaupun dipihak
lain masih dihadapkan pada keterbatasan lapangan kerja. Keadaan ini semakin sulit
dikendalikan sebagai akibat krisis ekonomi dan kenaikan BBM. Banyaknya pencari kerja
di desa Batu Tulis adalah sebagai akibat penambahan angkatan kerja baru dan tidak
stabilnya keadaan ekonomi masyarakat. Kondisi ini terus berlangsung di berbagai lapisan
dan tingkatan sektor-sektor usaha strategis yang banyak menyerap tenaga kerja. Keadaan
seperti ini memberikan kontribusi sangat besar terhadap jumlah pencari kerja yang tidak
terproyeksikan sebelumnya.
Jumlah angkatan kerja pada tahun 2011 sebanyak = 724 Orang. Jumlah pencari
kerja yang dapat disalurkan dan ditempatkan di perusahan-perusahaan maupun jenis
pekerjaan lainya sebanyak = 530 Orang, sedangkan sisanya sebesar = 294 orang belum
mendapatkan pekerjaan.

Untuk tahun 2011 jumlah pencari kerja laki-laki sebesar 473 orang, sedangkan
perempuan sebanyak 151 orang, sedangkan pencari kerja laki-laki yang dapat
ditempatkan lebih besar daripada perempuan yaitu 246 orang dan perempuan153 orang.
Dari segi pendidikan, lulusan SLTA menepati urutan tertinggi dari jumlah
persentase pencari kerja yang berhasil ditempatkan terhadap total pencari kerja, yaitu
menurut tingkat pendidikan mencapai 35%.
Dalam hal penyerapan tenaga kerja, jumlah tenaga kerja yang ditempatkan
mengalami kenaikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya, sementara jumlah pencari
kerja yang terdaftar mengalami penurunan. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat dalam
tabel dibawah ini.

Tabel .10
Jumlah Tenaga Kerja, Pencari Kerja, Lowongan Kerja
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011
No Yang Terdaftar Jumlah
1 Pencari Kerja 724
2 Yang Ditempatkan 325
3 Lowongan Kerja 120
4 Sisa Pencari Kerja 399
Sumber : Data Desa Batu Tulis 2011

Dari tabel diatas dapat dijelaskan bahwa tahun 2011 pencari kerja cukup banyak,
tetapi rendah pada lowongan kerja. Sehingga jumlah pencari kerja masih banyak yang
tidak tertampung pada lowongan kerja yang dari segi kualitasnya lebih sedikit daripada
pencari kerja.
Faktor lain yang menjadi penyebab utamanya adalah kompentensi atau
kemampuan si pencari kerja yang notabene mayoritas lulusan SMU yang belum
berpengalaman, dan tentunya lebih rendah bila dikaitkan dengan skill yang dibutuhkan
oleh lapangan kerja.
 2.1.3.7 Pemuda dan Olah Raga
Dalam hal kepemudaan, pada tahun 2011 tidak lepas dari aktifitas dan eksistensi
Ikatan Pemuda Desa Batu Tulis, baik level desa maupun RW , sedangkan jumlah
anggota Ikatan Pemuda Desa Batu Tulis aktif untuk level Desa berjumlah150 orang,
serta hampir seluruh pemuda terlibat aktif dalam kepengurusan tingkat RW, baik
pengurus aktif, maupun anggota biasa.

Sedangkan organisasi keolahragaan yang ada di desa cukup variatif, namun

semua anggota organisasi tersebut masih dikelola secara amatir, dan hanya penyaluran
kegemaran saja. Untuk lebih jelasnya data organisasi keolahragaan dapat dilihat pada
tabel di bawah ini.
Tabel . 11
Data Klub / Perkumpulan Olahraga
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011
No Klub Olahraga Yang Terdaftar Jumlah Keterangan
1 Klub Sepakbola 5 Aktif
2 Klub Bola Voli 1 Aktif
3 Klub Bulu Tangkis 2 Aktif
4 Klub Tenis Meja 2 Kurang Aktif
5 Klub Futsal 8 Aktif
JUMLAH 22
Sumber : Data Desa Batu Tulis
2.1.3.8 Kebudayaan
Kebudayaan yang ada di desa Batu Tulis merupakan modal dasar pembangunan
yang melandasi pembangunan yang akan dilaksanakan, warisan budaya yang bernilai
luhur merupakan dasar dalam rangka pengembangan pariwisata budaya yang dijiwai
oleh mayoritas penduduk pemeluknilai Islami. Salah satu aspek yang ditangani dan terus
dilestarikan secara berkelanjutan adalah pembinaan berbagai kelompok kesenian.
Pemerintah terus membina kelompok organisasi kesenian yang ada, walaupun
dengan keterbatasan dana yang dialokasikan, namun semangat para pewaris kebudayaan
di desa Batu Tulis terus berusaha menjaga, merawat, serta memeliharanya agar budaya
dan kelompok kesenian tersebut terus terpelihara.
Hanya saja terbentur oleh keberadaan penerusnya, dimana kelompok kesenian
yang ada hanya Tim Qasidah dan Pencak Silat saja. Beberapa kelompok kesenian
qasidah dan pencak Silatyang ada di desa Batu Tulis yang masih ada/aktif dan terawat
walaupun kondisinya sangat memprihatinkan berjumlah 3 kelompok/grup yang tersebar
di seluruh Dusun di Desa Batu Tulis.
 Di bidang pariwisata, desa Batu tulis belum memiliki wisata alam yang dapat
dikembangkan Cuma ada Situs Batu Tulis Saja.
Namun dengan kondisi alam yang mayoritas Pesawahan tentunya dapat
dikembangkan dalam hal pariwisata alam / pertanian.
Disamping itu pula masih banyak budaya-budaya yang ada di desa Batu Tulis yang dulu sempat
ada dan sekarang menjadi tenggelam, dan hal ini perlu dikembalikan pada beberapa tahun
mendatang, sehingga anak cucu di Desa Batu Tulis akan teringat kembali akan semua
peninggalan budaya nenek moyangnya, yang mana kondisi akhir-akhir ini (anak generasi/
kelahiran 70’an sampai dengan sekarang) sudah banyak kehilangan dan sudah tidak mengenal
lagi budaya karuhunnya.

2.1.3.9 Tempat Peribadatan

Tabel . 12
Tabel Tempat Peribadatan
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011
No Jenis Jumlah Ket / Kondisi
1 Masjid 9 Cukup baik
2 Mushola 16 Kurang baik
3 Langgar - -
4 Madrasah 5 Kurang Baik
Sumber : Data Desa Batu Tulis 2011

2.1.4 Keadaan Ekonomi

2.1.4.1 Pajak dan Retribusi Desa
Pajak / PBB desa di Desa Batu Tulis Tahun 2010 mengalami penurunan
daripada tahun sebelumnya. Penerimaan pajak desa pada tahun 2011 sebesar Rp.
22.000.000,- Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel dibawah ini.

Tabel . 13
Pajak dan Retribusi Desa
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011
No Uraian 2011 2012 2013
1 Pajak / PBB Desa Rp. Rp. Rp.
22.000.000
Sumber : Data Desa Batu Tulis 2011

2.1.4.2 Alokasi Dana Desa

Dana desa pada dasarnya adalah merupakan dana yang bersumber dari APBD
Kabupaten Bogor yang dialokasikan kepada Desa untuk mendanai kebutuhan desa dalam
rangka pelaksanaan desentralisasi. Untuk desa Batu Tulis besarnya Alokasi Dana Desa
(ADD/DADU) 2 (dua) Tahun terakhir (2009-2010) adalah sebagaimana bisa dilihat pada
tabel dibawah ini.
 Tabel . 14
Besar Alokasi Dana Desa /DADU
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011 – 2012
No Tahun Jumlah Keterangan
1 2012 145.288.491 3 x Triwulan
2 2013 145.288.491 3 x Triwulan
Sumber : Data Desa Batu Tulis

2.1.4.3 Prasarana dan Sarana Sosial Ekonomi

Pada umumnya jenis sarana sosial ekonomi masyarakat desa Batu Tulis berupa
usaha perdagangan, terutama warung kebutuhan rumah tangga sehari-hari yang berskala
kecil sekali.
Disamping itu pula sarana ekonomi yang menjadi tulang punggung ekonomi
masyarakat desa Batu Tulis adalah pertanian,transportasi ojeg, perdagangan dengan
berskala kecil.
Adapun jumlah warung yang menjual kebutuhan sehari-hari di desa Batu Tulis
sebanyak 245 buah. Sedangkan untuk mata pencaharian pertanian sebanyak 1.230 kk, 79
ojeg dan petani lahan perkebunan dan perdaganganmerupakan sisanya.

2.1.4.4 Transportasi dan perhubungan

Panjang jalan di desa Batu Tulis pada tahun 2011 sepanjang 10KM yang terdiri
atas jalan kabupaten sepanjang 6 KM, serta jalan desa sepanjang 4KM.
Sampai dengan tahun 2011, di desa Batu Tulis seluruhnya dilintasi oleh trayek
angkutan kota yang dilintasi yaitu : trayek jurusan Nanggung – Leuwi Liang hal ini amat
menghambat bagi transportasi massal penduduk. Namun demikian angkutan ojeg masih
mendominasi alat transportasi penduduk, hal ini bisa terlihat dari banyaknya jumlah
pengemudi ojeg di desa Batu Tulis yaitu sebanyak 79 orang.

2.1.4.5 Pengairan dan Keirigasian

Penanganan keirigasian/pengairan diarahkan dalam rangka memenuhi kebutuhan
para petani sawah dan kolam air tawar, maupun tanaman palawija. Kondisi jaringan
irigasi di desa Batu Tulis. pada tahun 2011 ini sebagian Blok Pesawahan sangat
memuaskan, dengan adanya Bendungan permanen dengan sumber air dari kali cikaniki,
namun masih banyak wilayah yang kondisinya sangat memprihatinkan, mengingat hanya
pada musim hujan saja jaringan irigasi ini bisa maksimal, sedangkan pada musim
kemarau tidak ada airnya, Hal lain diperparah oleh menurunnya produksi air dari hutan
rakyat sebagai akibat terjadinya penebangan Pohon tanpa didukung penanaman kembali.
Dari kondisi diatas, pemerintahdesa Batu Tulis merasa perlu melakukan
terobosan dalam upaya pelestarian saluran irigasi ini dan menggali sumber mata Air
yang memadai, dan hal ini merupakan program unggulan yang menjadi super prioritas
program pembangunan desa pada periode kepemimpinan sekarang ini.
Namun upaya ini terhambat karena kurang adanya perhatian yang optimal dari
pemerintah daerah maupun pemerintah pusat untuk menanggulangi masalah yang kami
hadapi ini.

2.1.4.6 Drainase
Sistem drainase merupakan sistem pengaliran air hujan yang terdiri dari 2 (dua)
macam sistem, yaitu sistem drainase melalui sungai, selokan, atau saluran sekunder atau
disebut drainase makro, dan ini menjadi sistem yang hampir seluruhnya digunakan
didesa Batu Tulis, serta sistem yang melalui saluran-saluran lingkungan atau disebut
drainasme mikro.
 2.1.4.7 Air Limbah
Jenis limbah yang terdapat didesa Batu Tulis dibedakan menjadi 2 (dua) macam
yaitu limbah domestik dan limbah non domestik . limbah domestik merupakan limbah
hasil buangan rumah tangga dari kegiatan mandi, cuci, dan kakus . sedangkan limbah
non domestik adalah limbah yang dihasilkan oleh kegiatan non rumah tangga, seperti
limbah penggilingan padi, limbah ternak, limbah industri rumah tangga ( UKM), dsb.
Sistem pembuangan limbah dosmetik didesa Batu Tulis Selain menggunakan
jamban keluarga berupa septictank / cubluk, juga memanfaatkan sungai , dan kolam, dan
pembuangan langsung kesaluran drainase yang ada . namun berdasarkan data yang ada
pada tahun 2011 ini , sudah sebagian besar masyarakat membuang limbah domestik
melalui saluran septictank.

2.1.4.8 Energi
Pada umumnya masyarakat desa Batu Tulis Sudah hampir 85% tersambung
jaringan listrik. Mengingat jaringan listrik sudah sampai kesetiap RW se-Desa Batu
Tulis, hanya masih ada beberapa rumah tangga yang belum tersambung karena beberapa
kendala yakni faktor ekonomi dan lokasi yang jauh dari pusat desa. Mereka umumnya
mengambil aliran listrik kepada tetangga terdekatnya dengan cara sistem Ketting dan
leppring . jumlah rumah tangga yang memasang sambungan listrik di desa Batu Tulis
Pada tahun 2011 sebanyak 1. 785 KK/ rumah tangga .

2.1.4.9 Musim
Didesa Batu Tulis ada 2 musim yaitu musim kemarau dan musim penghujan .

2.1.4.10 Pola Penggunaan Lahan Pertanian

1. Lahan sawah di musim penghujan ditanami padi dan musim kemarau kadang
ditanami palawija, atau bahkan masih ada petani yang memaksakan menanam padi.
2. Lahan pekarangan ditanami macam-macam tanaman kecil, pohon buah dan Tanaman
Obat-obatan.

2.1.5 Kondisi Pemerintahan Desa

Desa Batu Tulis terdiri dari 3 (Tiga) Dusun, 7 ( Tujuh ) RW, dan 32 ( Tiga Puluh
dua ) RT yaitu :
- Dusun I ( RW 01,02, Terletak disebelah Utara )
- Dusun II ( RW03, 04 dan 05 Terletak di tengah-tengah Desa )
- Dusun III (RW 06 dan 07 terletak disebelah selatan)
 Struktur Organisasi Pemerintahan Desa Batu Tulis 2019

KEPALA DESA
BPD
ADE SUPRIATNA, S.IP, MA.

SEKRETARIS DESA

UKAT SUKATMA

KASI KASI KASI

PELAYANAN PEMERINTAHAN KESEJAHTERAAN
NAILA SARI ENGKOS KOSASIH ASEP NUGRAHA

KAUR KAUR KAUR

KEUANGAN PERENCANAAN UMUM
FITRIANI IDRUS NINDI LESTARI
FIRMANSYAH

KEPALA DUSUN

DUSUN I DUSUN II DUSUN III

2
EVI BADRIAH JUANDA
 Di desa Batu Tulis, kesadaran masyarakat dalam hal pembuatan perjanjian
masih sangat minim terutama dalam hal Ijin Mendirikan Bangunan, adapun jenis
perjanjian yang ada dan sering di buat oleh masyarakat adalah :
- Ijin Peruntukkan Penggunaan Tanah ( IPPT)
- Ijin Mendirikan Bangunan (IMB)
- Ijin Gangguan (HO)
- Ijin Usaha Perdagangan (SIUP)

2.1.5.1 Aparatur Pemerintahan

Jumlah pegawai dilingkungan Pemerintah Desa Batu Tulis Tahun 2011

Tabel.15
Jumlah Aparatur Pemerintah dan Anggota Kelembagaan
Di Desa Batu Tulis Tahun 2011

No Jenis Layanan Jumlah

1 Kepala Desa 1
2 Sekretaris Desa 1
3 Kepala Urusan 3
4 Kepala Seksi 3
5 Kepala Dusun 3
6 Ketua RW 7
7 Ketua RT 32

2.1.5.2 Isu Strategis

Isu strategis merupakan permasalahan yang berkaitan dengan fenomena atau

belum dapat diselesaikan pada periode lima tahun sebelumnya dan memiliki dampak
jangka panjang bagi keberlanjutan pelaksanaan pembangunan, sehingga perlu diatasi
secara bertahap, isu strategis Pembangunan Desa Batu Tulis :
a. Sarana Prasarana transportasi khususnya jalan Lingkungan dan jembatan masih
menjadi kendala bagi transportasi masyarakat.
b. Isu mengenai pertanahan lebih kepada Nama hak kepemilikan, yaitu dimana
tanah tersebut masih banyak terdapat Nama-nama nenek moyang sehingga perlu
diadakan program pemutihan nama kepemilikan (BBN/Mutasi SPPT-PBB)
c. Pertumbuhan ekonomi relatif lambat mengakibatkan sektor rill kurang mampu
berkembang dan memberikan pendapatan secara merata kepada segenap
masyarakat. Hal ini masih terdapatnya masyarakat Desa Batu Tulis berada di
garis kemiskinan.
d. Kondisi Lingkungan hidup cenderung hampir memperhatinkan sebagai dampak
dari pembuangan limbah rumah tangga yang tidak teratur, sehingga terdapat
pencemaran lingkungan secara umum.
 POTENSI DAN MASALAH
3.1 Potensi

3.1.1 Sumber Daya Alam

Tabel.16
Jenis Sumber Daya Alam dan Penggunaan

No Uraian Luas (Ha)

1 Tanah Sawah 140
2 Tanah Kering 40
3 Pemukiman 120
4 Perkebunan 20
5 Lain-lain (Kolam,Lapangan,Makam,Perhutani) 9
TOTAL 329

3.1.2 Sumber Daya Manusia

Tabel . 17
Jumlah Penduduk
Hasil Sensus Tahun 2010

No Jenis Kelamin Jumlah Persentase (%)

1 Laki-Laki 53,4 %
2 Perempuan 46,6%
JUMLAH

Tabel .18
Usia Penduduk
No Jenis Jumlah
1 0-5 Tahun 572
2 5-10 Tahun 643
3 10-15 Tahun 855
4 15-20 Tahun 1389
5 20-25 Tahun 1087
6 25-35 Tahun 1184
7 35-45 Tahun 1081
8 45-55 Tahun 986
9 55-65 Tahun 653
10 65> Tahun 421
JUMLAH 6544

Tabel .19
Tingkat Pendidikan Penduduk
No Tingkat Pendidikan Penduduk Jumlah
1 Tidak tamat SD 227
2 TamatSD 1.510
3 Tamat SLTP 1.400
4 Tamat SLTA 998
5 D1 35
 6 D2 23
7 D3 34
8 S1 50
9 S2 10
10 S3 2
JUMLAH 4.289

Tabel .20
Jenis Mata Pencaharian
No Jenis Mata Pencaharian Jumlah
1 PNS Umum 8
2 PNS Guru 11
3 Guru honorer 75
4 TNI 3
5 POLRI 3
6 Pensiunan TNI/POLRI 4
7 Pensiunan PNS 12
8 Pensiunan BUMN 23
9 Karyawan Swasta 324
10 Buruh 214
11 Tukang 47
12 Wiraswasta/Pengrajin 15
13 Pedagang keliling 360
14 Pedagang 234
15 Petani 98
16 Buruh Tani 264
17 Kuli 56
18 Pengemudi Ojeg 79
19 Ustadz 75
20 Dokter 3
21 Perawat 15
22 Bidan 1
23 Dukun Beranak 4
24 Wartawan/Koresponden -
25 Politikus 6
26 Mahasiswa 42
27 TKI(TKW) -
28 Tidak Bekerja 399
29 Lainnya 457
JUMLAH 2.832

3.1.3 Sumber Daya Kelembagaan

Tabel . 21
Kelembagaan dan Organisasi

Jenis Organisasi/ Jumlah

No
Kelembagaan Anggota/Lembaga
1 BPD 7 orang
2 LPM 5 orang
3 MUD (MUI) 6 orang
4 PKK dan Kader PKK 18 orang
5 LINMAS 10 orang
6 Posyandu 40 orang
7 Koperasi 0
8 Kelompok Tani 90 orang (3 klmpk)
 9 DKM 8 orang
10 Organisasi Olahraga 9 orang
11 Rukun Warga 7 orang
12 Rukun Tetangga 32 orang

3.1.4 Sumber Daya Finansial

Tabel . 22
Jenis Sumber Daya Finansial
Jenis Sumber Daya
No Jumlah Keterangan
Finansial
1 ADD/DADU TA.2011
2 Pajak / PBB TA.2011
3 Bantuan Langsung Masyarakat 467.545.800 PNPM 2011-2012
4 Kencleng Masjid/Pengajian 38.510.000 2011
5 Sumbangan Warga/Swadaya 23.188.500 PNPM 2011-2012

3.1.5 Sumber Daya Sarana

Tabel . 23
Sarana Pendidikan

No Jenis Jenjang Lokasi

1 TK/PAUD/RA TK 3 (Tiga)Dusun
2 SD SD 3 (Tiga) Dusun
3 MI SD/MI 3 (Tiga) Dusun
4 SLTP/Mts SLTP 3 (Dua)Dusun
5 SLTA/MA - -
6 Perguruan Tinggi - -
7 PKBM - -
JUMLAH 19

Tabel . 24
Sarana Keagamaan

No Jenis Kepemilikan Jumlah

1 Masjid Jami 9
2 Mushola 15
3 Pondok Pesantren 3
4 Majlis Taklim 10
JUMLAH 37

Tabel .25
Sarana Tempat Usaha
No Jenis Mata Pencaharian Jumlah
1 Konveksi -
2 Bengkel Motor dan Mobil 1
3 Toko Besar 5
4 Waserda 1
5 Warung 130
6 Penggilingan Padi -
7 Pengrajin Bilik 2
8 Bengkel Las 3
 9 Pengrajin Makanan Ringan 3
10 Warung baso/Jajanan 14
11 Tambal Ban 3
12 Klinik Kesehatan/PUSTU -
13 Pengemudi Ojek 79
14 Pengrajin Anyaman 1
Bambu/Rotan
15 Counter HP 15
16 Pengrajin Ukiran Batu gading -
17 Pengrajin Kusen Kayu 3
JUMLAH 260

Tabel .26
Sarana Olahraga

No Jenis Sarana Olahraga Jumlah

1 Lapangan sepak Bola 1
2 Lapangan Bola Voli 1
4 Lapangan Bulu Tangkis 3
5 Lapangan Basket -
6 Lapangan Futsal 1
7 Lapangan Tenis 2
JUMLAH 8

3.1.6 Potensi Lainnya

Tabel .27
Kepemilikan Ternak
No Jenis Kepemilikan Jumlah
1 Ayam Kampung 2890
2 Itik 578
3 Kambing 102
4 Domba 256
5 Sapi Pedaging/Kerbau 89
6 Kelinci 45

Tabel.28
Jenis Kesenian dan Budaya

No Jenis Kesenian Budaya Jumlah Lokasi

1 Qasidah 4 Dusun I, II& III
2 Pencak Silat 1 Dusun III
JUMLAH 5
4.1 Visi dan Misi Desa Batu Tulis
4.1.1 Visi
Mewujudkan Desa Yang Mampu Mengoptimalkan Potensi Wilayah Menjadi
Keunggulan Agar Berdampak Positif Pada Perkembangan Kehidupan Masyarakat Baik
Ekonomi, Fisik Maupun Mental Spiritual.

4.1.2 Misi
 Potensi Anggaran Meningkatkan efisiensi dan efektifitas penggunaan anggaran
pembangunan sepenuhnya untuk pembangunan baik fisik maupun mental spiritual yang
dikelola secara benar, tepat sasaran, terbuka dan berhasil.
 Potensi Sumber Daya Manusia Meningkatkan tata kelola pemerintahan desa yang
mampu memberikan informasi dan pelayanan secara cerdas, cakap, cepat, ramah, tanpa
pamrih dan ikhlas.
 Potensi Sumber Daya Alam Menggali dan mengembangan potensi alam yang dimiliki
agar bermanfaat pada peningkatan tarap hidup masyarakat dengan menghidupkan
kembali kegiatan gotong royong.
 Potensi Spiritual Meningkatkan kegairahan melaksanakan kegiatan keagamaan dengan
menghidupkan kembali aktivitas pendidikan dan pengajian yang dilaksanakan secara
rutin.