PARADIGMA QUR ’ANI
Pendidikan Agama Islam
2
Menanyakan alasan paradigma qur ’ani dan teladan
nabi penting dijadikan pedoman dalam kehidupan
modern
Menggali sumber historis, sosiologis, teologis, dan filosofis
3 tentang al-quran, sunnah nabi, dan ijtihad sebagai basis
pengembangan paradigma qur ’ani
Paradigma
Secara etimologis kata paradigma dari bahasa Yunani yang asal katanya adalah para dan
digma. Para mengandung arti ‘di samping’, ‘di sebelah’, dan ‘keadaan lingkungan’. Digma berarti
‘sudut pandang’, ‘teladan’, ‘arketif; dan ‘ideal’. Dapat dikatakan bahwa paradigma adalah cara
pandang, cara berpikir, cara berpikir tentang suatu realitas.
Adapun secara terminologis paradigma adalah cara berpikir berdasarkan pandangan yang
menyeluruh dan konseptual terhadap suatu realitas atau suatu permasalahan dengan
menggunakan teori-teori ilmiah yang sudah baku, eksperimen, dan metode keilmuan yang
bisa dipercaya.
P aradigma Qurani
Paradigma qurani adalah cara pandang dan cara berpikir tentang suatu realitas atau suatu
permasalahan berdasarkan al-quran.
Mengapa Al-Quran dijadikan paradigma?
Semua orang menyatakan bahwa ada satu keyakinan dalam hati orang-
orang beriman, AlQuran mengandung gagasan yang sempurna mengenai
kehidupan;
Al-Quran mengandung suatu gagasan murni yang bersifsifat metahistoris.
Menurut Kuntowijoyo (2008) Al-Quran sesungguhnya menyediakan
kemungkinanan yang sangat besar untuk dijadikan cara berpikir
Pengembangan eksperimen-eksperimen ilmu pengetahuan berdasarkan
paradigma Al-Quran jelas akan memperkaya khazanah ilmu pengngetahuhuan
umat manunusia.
Kegigiatatan itu mungkin bahkan tentu saja akan menjadi rambahan baru bagi
munculnya ilmu-ilmu pengetahuan alternative..
Premis-premis normatif Al-Quran dapat dirumuskan menjadi teori-teori yang
empiris dan rasional
K o n s e p m o d e r n d a n M o d e rn isa si
Kamus Besar Bahasa Indonesia
Menanyakan
Alasan “M engapa Paradigma Qurani
Sangat Penting bagi Kehidupan
Modern?”
Al-Quran bagi umat Islam adalah sumber
primer dalam segala segi kehidupan. Al-Quran
adalah sumber ajaran teologi, hukum, mistisisme,
pemikiran, pembaharuan, pendidikan, akhlak dan
aspek-aspek lainnya.
Meneguhkan
kemuliaan manusia
dan hak-hak asasi
m an u s ia
Mengarahkan
manusia untuk
beribadah secara
baik dan benar
Mengajak manusia kepada Allah
u nt uk menyucikan
rohani,
5 6
7
Membangun rumah tangga membangun umat
yang sakinah dan
menjadi saksi mengajak manusia
menempatkan posisi terhormat agar saling menolong.
bagi perempuan atas Kemanusiaan
C. Me nggal i sumber
Paradigma Qurani untuk Kehidupan Modern
Ciri utama kehidupan modern adalah adanya pembangunan yang berhasil dan
membawa kemajuan, kemakmuran, dan pemerataan
Nurcholis Madjid (2008) menyatakan bahwa tolok ukur pembangunan yang berhasil adalah sebagai
berikut.
1. Ti n g k a t p r o d u k s i dan pendapatan l e b i h t i n g g i .
2. Kemajuan dalam p e m e r i n t a h a n s e n d i r i y an g d e m o k r a t i , m a n t a p , d a n s k a l i g u s t an g g a p
t e r h a d a p k e b u t u h a n - kebutuhan dan kehendak-kehendak r a k y a t .
3. Pertumbuhan hubungan s o s i a l yang d e m o k r a t i s , t e r m a s u k kebebasan yang l u a s ,
k e s e m p a t a n - k e s e m p a t a n u n t u k pengembangan d i r i , d a n p e n g h o r m a t a n k e p a d a k e p e r i b a d i a n
individu
4. Ti d a k m u d a h t e r k e n a k o m u n i s m e d a n t o t a l i a r i a n i s m e l a i n n y a , karena alasan-alasan
tersebut.
Langkah-langkah kerja yang harus ditempuh dalam membentuk
paradigma Al-Quran Ismail Razi al-Faruqi
1 Menguasai disiplin ilmu modern
3
Membangun relevansi yang Islami bagi setiap
bidang kajian atau wilayah penelitian pengetahuan
modern.
4 Mencari jalan dan upaya untuk menciptakan sintesis
kreatif antara warisan Islam dan pengetahuan modern.
Anda telah melihat fakta sejarah bahwa kemajuan, kedamaian, keamanan dan kesejahteraan
yang telah dicapai pada masa keemasan Islam adalah wujud dari aktualisasi Al-Quran sebagai
paradigma kehidupan. Kemajuan itu kembali akan diraih dan akan menjadi milik umat Islam, jika
umat Islam sekarang bersikap yang sama terhadap Al-Quran sebagaimana umat pada zaman
keemasan bersikap terhadap Al-Quran yakni menjadikan Al-Quran sebagai paradigma dan
akhirnya menjadi hidayah dalam segala aspek sekaligus sebagai paradigma pemecahan problem
kehidupannya. Paradigma Qurani telah berkontribusi dalam mewujudkan kemajuan dan
kemodernan pada zaman keemasan Islam yang ditandai dengan kemajuan pesat perkembangan
Iptek di dunia Islam, yang berimplikasi terhadap kemajuan di bidang lainnya; ideologi, politik,
ekonomi, budaya, militer, pendidikan, perdamaian, keamanan, kesejahteraan dan lainnya.
Buatlah kelompok terdiri dari minimal tiga mahasiswa! Setiap kelompok diminta merangkum
materi kajian dan hasil-hasil diskusi mengenai isi bab ini bentuk power-point yang ditayangkan di
kelas.
TERIMA KASIH