Anda di halaman 1dari 4

STANDAR OPERATIONAL No.

Dokumen :
003/IMT/SOP/LGRP/13
PROCEDURE
No. Revisi :
PT IVOMAS TUNGGAL 0
PENGGUNAAN DERMAGA JETTY Halaman :
1 dari 4
UNTUK BONGKAR MUAT SPUN PILE

: PENGGUNAAN DERMAGA JETTY UNTUK BONGKAR


NAMA DOKUMEN
MUAT BARANG

NAMA PROYEK : LUBUK GAUNG REFINERY PROJECT - DUMAI

28 Jan
0 Issued for Comment DPK BU BU BU
2013
Acknowledged
Date of Prepared Checked Approval
Revision Status By IMT
Issue by by by
Reps
STANDAR OPERATIONAL No. Dokumen :
003/IMT/SOP/LGRP/13
PROCEDURE
No. Revisi :
PT IVOMAS TUNGGAL 0
PENGGUNAAN DERMAGA JETTY Halaman :
1 dari 4
UNTUK BONGKAR MUAT SPUN PILE

1. DAFTAR DISTRIBUSI SOP


 Manager Project Development PT Ivo Mas Tunggal (IMT)
 Site Manager PT Lyduma Intermas Consultant (LIC)
 Project / Site Manager PT Paramita Bangun Persada (PBS)
 Project / Site Manager PT Sigma Mutiara (SM)
 Project / Site Manager PT Tri Mar Theo (TMT)
 Chief Security PT Wira Satya Garda (WSG)
 Arsip

2. TUJUAN
Tujuan penetapan sistem dan prosedur (SOP) adalah untuk mengatur tata cara bongkar muat
spun pile di jetty dermaga khusus PT Ivo Mas Tunggal.

3. RUANG LINGKUP
Prosedur ini mencakup pekerjaan sistem dan prosedur pembongkaran spun pile di dermaga
jetty milik PT Ivo Mas Tunggal dengan alat yang digunakan adalah Truk trailer, mobile crane
45 ton. Beban spun pile yang dipindahmuatkan adalah kurang lebih 3 ton dengan ukuran
diameter 450 mm.

4. DEFINISI
 Dermaga khusus adalah tempat sandar/berlabuh kapal laut milik suatu institusi/badan usaha
yang peruntukannya dipergunakan sebagai bagian dari suatu kegiatan/bisnis yang
memerlukan ijin khusus dan bersifat tertutup untuk umum.
 Spun Pile adalah bagian dari material untuk pondasi yang berfungsi sebagai daya dukung
konstruksi yang berbentuk bulat/cincin.
 Mobile crane adalah alat angkat yang berfungsi untuk memindahkan barang/muatan dengan
menggunakan media wire rope dan hook yang dirancang sedemikian rupa untuk pekerjaan
konstruksi
STANDAR OPERATIONAL No. Dokumen :
003/IMT/SOP/LGRP/13
PROCEDURE
No. Revisi :
PT IVOMAS TUNGGAL 0
PENGGUNAAN DERMAGA JETTY Halaman :
1 dari 4
UNTUK BONGKAR MUAT SPUN PILE

5. STANDAR UMUM
5.1 Persiapan pekerjaan
1. Sebelum pekerjaan dimulai, pemilik dermaga, pemilik barang dan perusahaan bongkar muat
(PBM) melakukan survey lokasi area kerja yang meliputi akses yang lalu lintas dari dermaga
ke storage yard, tata cara penumpukan material, posisi mobile crane di jetty, luasan area
untuk manuver trailer dan beban maksimum yang diterima oleh jetty.
2. Untuk tim bongkar muat wajib memakai APD (sarung tangan, helm, safety vest, sepatu
safety). Sepatu safety berfungsi untuk mencegah/mengurangi cedera pada jari kaki.
3. Kontraktor/sub-kontraktor/PBM wajib mendaftarkan anggotanya kepada security PT Ivo Mas
Tunggal maksimal 1 hari sebelum pelaksanaan pekerjaan dimulai
4. Tamu dari kontraktor/sub kontraktor akan didata dan mendapat visitor pass. Visitor pass wajib
dipakai selama berada di lingkungan proyek dan tamu harus mendapat pendampingan dari
kontraktor/sub-kontraktor saat berada di lokasi proyek.
5. Kontraktor/sub-kontraktor wajib memakai ID card saat berada di area jetty dermaga khusus.
6. Lakukan pemeriksaan terhadap crane, trailer, sling, pondasi tanah sebelum pekerjaan dimulai
7. Lakukan briefing/safety talk yang dilakukan oleh supervisor dengan didampingi oleh EHFS
Kontraktor sebelum memulai pekerjaan

5.2 Pelaksanaan pekerjaan


1. Selama pekerjaan berlangsung supervisor kontraktor/sub-kontraktor wajib berada di lokasi
untuk mengawasi proses pelaksanaan pekerjaan.
2. Bilamana di lokasi pekerjaan tidak ada supervisor dari kontraktor/sub-kontraktor, security (PT
WGS) akan menghentikan pekerjaan. Segala beban permasalahan/biaya yang timbul
sebagai akibat tersebut diatas adalah penuh tanggung jawab kontraktor/sub-kontraktor.
3. Kontraktor/sub-kontraktor wajib mentaati dan mematuhi peraturan keselamatan selama
berada di area jetty dermaga khusus.
4. Maksimal spun pile yang diangkut menggunakan trailer adalah sebanyak 3 nos.
5. Selama pekerjaan berlangsung, selain operator dilarang berada di atas mobile crane,
mengajak berbicara operator saat melaksanakan proses pengangkatan.
6. Material spun pile yang sudah dipindahmuatkan dari atas tongkang wajib ditata rapi
sedemikian rupa sehingga peletakannya tidak membahayakan lingkungan sekitar.
STANDAR OPERATIONAL No. Dokumen :
003/IMT/SOP/LGRP/13
PROCEDURE
No. Revisi :
PT IVOMAS TUNGGAL 0
PENGGUNAAN DERMAGA JETTY Halaman :
1 dari 4
UNTUK BONGKAR MUAT SPUN PILE

7. Selama pekerjaan berlangsung kontraktor/sub-kontraktor/PBM wajib menjaga kebersihan di


lokasi jetty dermaga khusus.
8. Bila pekerjaan melebihi batas waktu jam kerja normal, kontraktor/sub-kontraktor/PBM wajib
membuat surat ijin lembur (lihat dokumen SOP 001/IMT/SOP/LGRP/13)

5.3 Akhir pekerjaan.


1. Setelah selesai melaksanakan pekerjaan kontraktor/sub-kontraktor/PBM harus
membersihkan area kerja sebagaimana kondisi awal sebelum pekerjaan bongkar muat di
lakukan
2. Kontraktor/sub-kontraktor/PBM wajib menjaga peralatan kerja masing-masing dan menjadi
tanggung jawab kontraktor/sub-kontraktor/PBM.
3. Kontraktor/sub-kontraktor/PBM harus melapor kepada security (PT WSG) bilamana akan
meninggalkan lokasi kerja dan memastikan tidak ada kegiatan serupa setelahnya.

Disiapkan oleh, Diperiksa oleh, Disetujui oleh,

Dedy Pramudya Kurniawan Budi Utomo Budi Utomo


EHFS Manager Project Development Manager Project Development

Anda mungkin juga menyukai