1. Pasar Sasaran
Keputusan penting pengecer berkaitan dengan pasar sasaran, sebelum pasar ini didefinisikan
dikenali profilnya, pengecer tersebut tidak mungkin mengambil keputusan yang konsisten mengenai
keragaman produk, dekorasi toko, pesan dan media iklan, harga, dan tingkat layanan.
2. Keragaman Produk Pengecer harus seusai dengan harapan belanja dari pasar sasarannya.
Pengecer harus memutuskan keluasan dan kedalaman produk. Strategi Diferensiasi Produk :
1. Merek Nasional Ekslusif yang tidak tersedia di pengecer saingan
2. Menampilkan kebanyakan dagangan merek pribadi
3. Menampilkan acara penjualan istimewa yang sangat sukses
4. Menampilkan barang dagangan kejutan atau yang selalu berubah
5. Menampilkan barang terakhir atau terbaru terlebih dahulu
6. Menawarkan layanan yang menyesuaikan barang dagangan
7. Menawarkan beragam barang dagangan dengan sasaran yang sangat khusus
3. Layanan dan Atmosfer Toko Bauran layanan merupakan alat kunci untuk mendifirensiasikan toko
dari yang lain. Pengecer harus mengambil keputusan bauran layanan untuk ditawarkan
kepada pelanggan:
-Layanan pra pembelian
–Layanan purna pembelian
-Layanan tambahan
Atmosfer adalah unsur lain dalam gudangan persenjataan toko. Setiap toko memiliki tata letak fisik
yang mempersulit atau memudahkan pembeli berjalan kesana-kemari. Toko harus memiliki atmosfer
terencana yang sesuai dengan pasar sasarannya dan mengikat konsumen untuk membeli.
4. Harga Harga adalah faktor pemosisian utama dan harus diputuskan dalam kaitannya
dengan pasar sasaran, bauran keragaman produk dan layanan, dan pesaingnya.
5. Promosi Pengecer menggunakan berbagai macam alat promosi untuk menghasilkan lalu
lintas pengunjung dan pembelian
6. Tempat Pengecer sudah terbiasa mengatakan bahwa ketiga kunci keberhasilan adalah lokasi,
lokasi, dan lokasi. Umumnya pelanggan memilih lokasi terdekat
B. Keputusan Grosir
1. Pasar Sasaran
Pedagang besar perlu mendefinisikan pasar sasarannya. Mereka dapat memilih kelompok
pelanggan sasaran berdasarkan ukuran (hanya pengecer besar), jenis pelanggan (hanya toko
makanan nyaman), kebutuhan layanan (pelanggan yg membutuhkan kredit) atau criteria liannya.
Dalam kelompok sasaran tsb, mereka dapat mengindentifikasikann pelanggan yg paling
menguntungkan dan merancang tawaran yg lebih kuat guna membina hubungan yg lebih baik
dengan mereka.
1. Pemrosesan Pesanan
Sebagian perusahaan saat ini berusaha mempersingkat
siklus pemesanan sampai pembayaran
yaitu waktu antara penerimaan pesanan, pengiriman dan pembayaran. Semakin panjang siklus ini,
semakin rendah kepuasan pelanggan dan semakin rendah laba perusahaan.
Contoh :
General Elektrik mengoprasikan sistem informasi yang memeriksa kredit pelanggan terhadap
penerimaan pesanan dan menentukan apa dan dimana barang akan disimpan. Komputer
mengeluarkan perintah pengiriman, menagih pelanggan, memperbarui catatan persediaan,
mengirimkan pesanan produksi untuk stok baru, dan mengirimkan pesan kembali ke wiraniaga
bahwa pesanan pelanggan sudah berada dijalan, semuanya kurang dari 15 detik.
2. Pergudangan
Semua perusahaan harus menyimpan barang jadi sampai barang itu terjual karena siklus produksi
dan konsumsi jarang sesuai. Beberapa persediaan disimpan didekat pabrik dan sisanya diletakkan
digudang dilokasi lain. Perusahaan dapat memiliki gudang pribadi sendiri dan juga menyewa ruang
di gudang publik.
Contoh
: Helene Curtis Company mengganti enam gudang yang telah ketinggalan jaman dengan fasilitas baru
senilai $32 juta, mereka menurunkan biaya distribusi sebesar 40%.
3. Persediaan
4. Tingkat persediaan mempresentasikan biaya utama. Wiraniaga akan lebih suka jika perusahaan
mereka menyimpan cukup banyak stok untuk memenuhi semua pesanan pelanggan dengan
segera. Namun, hal ini tidak efektif biaya.
Biaya persediaan meningkat semakin cepat ketika tingkat layanan pelanggan mendekati 100%
. Perusahaan mengurangi biaya persediaan mereka dengan memperlakukan barang persediaan
secara berbeda memposisikan mereka menurut risiko dan peluang. Mereka membedakan antara
barang leher- botol / bottleneck (resiko tinggi, peluang rendah), barang kritis (risiko tinggi, peluang
tinggi), komoditas (risiko rendah, peluang tinggi), dan barang pengganggu (risiko rendah, peluang
rendah). Contoh : Dell, membuat pelanggan memesan komputer dan membayarnya dimuka.
Kemudian Dell menggunakan uang pelanggan untuk membayar pemasok agar mengirimkan
komponenyang diperlukan. Sepanjang pelanggan tidak segera memerlukan barang tersebut, semua
orang dapat menghemat uang.
5. Transportasi
Pilihan transportasi akan mempengaruhi penetapan harga produk, kinerja pengiriman tepat waktu,
dan kondisi barang ketika barang itu tiba, yang semuanya mempengaruhi kepuasan pelanggan.
Dalam mengirimkan barang ke gudang penyalur dan pelanggannya, perusahaan dapat memilih
diantara 5 model transportasi, rel, udara, truk, air dan pipa. Pengirim mempertimbangkan kriteria
seperti kecepatan, frekuensi, keandalan, kapabilitas, ketersediaan, kemudahan penelusuran, dan
biaya. Untuk kecepatan, udara, rel, dan truk adalah pesaing utama. Jika tujuannya adalah biaya
rendah, pilihannya adalah air dan pipa. Contoh : Perusahaan P&G menggunakan tiga kelompok
sistem logistik untuk menjadwalkan pengiriman barang yang bergerak cepat dan lambat, barang
dalam kuantitas yang sangat besar (bulk), dan barang kecil dengan cara yang paling efisien.
2. Terdiri dari apa saja sajakah bauran komunikasi pemasaran ,dan bagaimana karakteristik dari
masing-masing bauran komunikasi tersebut?
1. Iklan
Iklan merupakan bentuk komunikasi non personal untuk menyampaikan informasi mengenai produk/
jasa tertentu, sesuai dengan keinginan pembuat iklan. Dalam hal ini, perusahaan/ individu pembuat
iklan harus membayar kepada media yang menyebarluaskan iklan tersebut. Tujuan iklan adalah
mempengaruhi public agar membeli produk/ jasa tersebut. Iklan juga dapat membangun citra jangka
panjang dan memicu penjualan dengan cepat.
Sifat iklan:
Daya sebar: memungkinkan konsumen membandingkan produk yang satu dengan yang
lainnya.
Daya ekspresi yang besar: pembuat iklan berpeluang untuk memdramatisir produk. Jasa
yang ditawarkannya melalui tampilan iklan yang berseni
Impersonalitas: iklan bersifat monolog, sehingga calon pembeli tidak harus menanggapi
iklan.
2. Promosi Penjualan
Digunakan untuk menarik respon pembeli dengan lebih cepat dan kuat, dan mendorong pencobaan
atau pembelian produk/ jasa. Inti dalam promosi penjualan adalah penyampaian manfaat atau
alasan mengapa produk/jasa tersebut harus di beli oleh calon pembeli
Manfaat produk/ jasa yang disampaikan tersebut dikelompokkan menjadi tiga kelompok yaitu:
4. Hubungan Masyarakat
Hubungan masyarakat sebaiknya dilakukan perusahaan untuk mempromosikan dan melindungi citra
perusahaan, serta produk/ jasanya. Terdapat lima fungsi hubungan masyarakat, tauitu:
5. Publisitas
Publisitas merupakan penempatan informasi baik berupa tulisan, gambar, atau video tentang
produk/ jasa/ perushaan tertentu oleh media massa , yang didapatkan perusaahaan secara gratis
(tidak perlu membayar). Nemun isi berita/ informasi yang disebarluaskan tidak dapat dikontrol oleh
perusahaaan, sehingga akibatnya bisa baik atau buruk bagi citra perusahaan.
6. Even Sponsorship
Secara umum even sponsorhip berupa penyediaan sumber daya (orang, uang, peralatan, dll) dari
suatu perusahaan/ individu/ organisasi untuk mendapatkan suatu manfaat. Dalam even sponsorship
biasanya yang disajikan hanya nama merek/ perusahaan. Akibatnya komunikasi yang terjadi relative
pasif – terbatas. Oleh karena iri even sponsorship biasanya dipadukan dengan komunikasi
pemasaran lain.
Tujuan even sponsorship:
Periklanan: mengiklankan produk yang tidak diperbolehkan diiklankan melalui media massa,
memasang iklan dilokasi yang mampu menjangkau banyak orang, promosi produk secara spesifik,
perkenalan produk baru.
Humas: memperkenalkan perusahaan dan menciptakan/ mempertahankan citra perusahaan,
membua tcalon pembeli familiar dengan nama perusahaan, menunjukkan keramahtamahan,
merangsang minat wartawan untuk meliput.
7. Penjualan Personal
Dalam penjualan personal, perusahaan melakukan penjualan secara langsung (tatap muka) ke
calon pembeli. Tujuannya untuk memperkenalkan produk dan membentuk pemahanan mengenai
produk/ jasa tersebut kepada calon pembeli, sehingga membuat mereka tertarik untuk mencoba dan
akhirnya membeli.
Penjualan personal dilakukan secara lisan, dan memungkinkan terjadinya komunikasi dua arah
antara penjual dan calon pembeli .Dengan begitu, penjual dapat langsung mengetahui tanggapan
dari calon pembeli. Sifat penjualan personal antara lain:
Komunikasi dari mulut ke mulut dinilai sangat efektif dalam memperlancar pemasaran. Komunikasi
ini bisa berupa pemberian rekomendasi, baik secara lisan, tulisan, atau elektronik, dari individu atau
kelompok tertentu kepada indidu atau kelompok yang lain secara personal. Dalam hal ini, pelaku
komunikasi pemasaran tidak memiliki ikatan dengan perusahaan yang memproduksi produk/ jasa.
9. Viral Marketing
Viral marketing merupakan strategi penyebaran pesan elektronik yang berisi informasi tentang
produk tertentu secara luas dan terus berkembang. Pemasaran model ini berkembang melalui
jaringan internet, yang memungkinkan terjadinya duplikasi yang tak terbatas. Fungi viral marketing
yaitu meningkatkan traffic: membuat pengunjung merasa penasaran dan ingin berkunjung; dan
meningkatkan penjualan: dengan meningkatnya jumlah traffic, tentu semakin banyak pula calon
pembeli yang kemudian membeli.
Tergantung pada triggers (pemicu), jika pemicu tidak mampu menarik minat konsumen, pesan
yang disebarkan tersebut tidak akan menjadi viral – tidak disebarkan dan direplikasi.
Sangat sulit dikotrol, proses penyebaran dan replikasi yang sangat cepat tidak memungkinkan
marketer mengontrol isi pesan yang disampaikan.
3. Apa yang dimaksud dengan pernyataan bahwa “iklan umumnya membangun kesetiaan’ promosi
penjualan dapat memperlemah kesetiaan”?
Identitas brand kita akan menarik konsumen yang merasa sejalan. Apabila konsumen sudah cocok,
mereka akan menjadi pelanggan setia yang bangga menggunakan produk dan jasa kita.
sebelum mengambil keputusan melakukan promosi untuk perusahaan, Membangun segala sesuatu
yang berhubungan dengan perusahaan sangatlah penting. Karena promosi dalam waktu yang kurang
atau bahkan tidak tepat akan bisa menghancurkan usaha.
4. Apa yang dimaksud dengan pemasaran langsung(direct marketing) dan sebutkan minimal tiga media
pemasaran langsung tersebut!
Salah satu perbedaan antara advertising dan promosi adalah durasi waktu dari dua proses. Sementara
iklan lebih dari, prosedur jangka panjang mahal dari yang ruang lingkup yang sangat luas, promosi
biasanya didefinisikan sebagai rencana jangka pendek yang telah dipersempit untuk memenuhi pasar
tertentu atau target pemirsa.
7. Jika anda sebagai seorang pemasar dan akan melakukan promosi,langkah apa saja yang akan saudara
tempuh agar promosi yang dilakukan efektif?
1. Tentukan Sasaran
Menentukan sasaran dalam bahasa lain bisa juga dikatakan dengan segmentasi pasar.
2. Tujuan Promosi
Tentukan tujuan yang ingin dicapai dari promosi yang dilakukan. Misalnya sosialisasi merk
produk (awareness), membangun kepercayaan publik, atau meningkatkan hubungan
emosional dengan pelanggan.
3. Membuat pesan menarik
Buatlah pesan yang memancing komunikasi menjadi interaktif.
4. Pilih media yang sesuai
Dalam menentukan media yang akan digunakan untuk kegiatan promosi, ada dua pilihan
media yang ada yaitu, melalui media offline dan online