· Outward Remittance (OR) adalah jasa yang diberikan oleh bank untuk pengiriman dana
valuta asing/rupiah ke luar negeri atau pengiriman dana valuta asing ke dalam negeri
(termasuk TT dan bankdraft). Saat ini pengiriman dana rupiah ke luar negeri dilarang oleh
Bank Indonesia.
· Bandraft OR adalah Bankdraft yang diterbitkan oleh BCA dalam mata uang rupiah/valas
dimana bank tertariknya adalah bank lain.
Syarat Transaksi OR
· Nasabah mengisi dan menyerahkan formulir Permohonan Pengiriman Uang (PPU).
· Pengirim memiliki rekening di BCA (nasabah BCA).
· Sumber dana yang digunakan untuk pengiriman telah efektif diterima di BCA.
· Dikenakan biaya OR sesuai ketentuan yang berlaku.
· Secara kasus per kasus untuk nasabah tertentu dapat diberikan spesial charges sesuai
wewenang yang berlaku.
· Nasabah wajib mengisi tujuan transaksi pada formulir PPU.
· Untuk setiap transaksi OR dengan nominal > ekuivalen USD 100,000 per transaksi,
nasabah wajib menyerahkan dokumen pendukung, kecuali untuk transaksi yang
dikecualikan.
· Khusus untuk transaksi OR dengan sumber dana rupiah, apabila akumulasi transaksi
pembelian valas terhadap rupiah yang dilakukan nasabah dalam satu bulan
melebihi threshold transaksi OR, maka nasabah harus mengisi Surat Pernyataan dan
melengkapi dokumenunderlying sesuai ketentuan yang berlaku.
Sumber Dana OR
Sumber Dana Keterangan
Kas Sumber dana berupa setoran tunai dalam mata uang Rupiah.
Banknotes Sumber dana berupa setoran tunai dalam mata uang asing (valas).
Kliring Sumber dana berasal dari bank lain dengan sarana kliring (Cek bank lain).
Giro Sumber dana berasal dari pendebetan rekening Giro di BCA baik rupiah
maupun valas.
Tabungan Sumber dana berasal dari pendebetan rekening tabungan di BCA baik
rupiah maupun valas (Tahapan, Tapres, BCA Dollar).
Kiriman Uang Sumber dana berasal dari kiriman uang masuk, baik rupiah (Kiriman
Uang/KU) maupun valas (Inward Remittance/IR).
Deposito Sumber dana berasal dari pencairan rekening deposito di BCA baik dalam
mata uang rupiah maupun valas.
Rekening C Sumber dana berasal dari cabang BCA lain.
Kurs Transaksi OR
Sumber dana Kurs transaksi Keterangan
Kas, Tabungan, Giro, Deposito Kurs jual TT BCA Kurs yang digunakan adalah
dalam mata uang Rupiah (IDR) kurs pada saat transaksi.
BCA Dollar, Giro Valas, Deposito Perbandingan 1:1 Transaksi OR dikenakan
Valas, Inward Remittance dalam dengan provisi in lieu of exchange.
mata uang valas yang sama menggunakan kurs
dengan OR tengah TT BCA
BCA Dollar, Giro Valas, Deposito · Kurs beli TT Kurs yang digunakan adalah
Valas, Inward Remittance dalam BCA mata uang kurs pada saat transaksi.
mata uang valas yang berbeda sumber dana
dengan OR · Kurs jual TT
BCA mata uang
OR
TC VISA-BCA · Kurs beli TC Kurs yang digunakan adalah
VISA-BCA kurs pada saat transaksi.
· Kurs jual TT
BCA
TC AMEX · Kurs beli Used Kurs yang digunakan adalah
TC kurs pada saat transaksi.
· Kurs jual TT
BCA
Banknotes mata uang sama Kurs 1 : 1 Dikenakan provisi sesuai
denominasi dan kondisi
banknotes.
Banknotes mata uang beda · Kurs beli Kurs yang digunakan adalah
Banknotes BCA kurs pada saat transaksi.
· Kurs jual TT
BCA
Kliring (cek), Kiriman Uang, Kurs jual TT BCA Kurs yang digunakan adalah
Inward Remittance Rupiah (IDR) kurs yang berlaku pada saat
dana efektif.
Value Date OR
Value Keterangan Mata uang
TOD Transaksi OR dimana tanggal jatuh tempo Semua mata uang yang
sama dengan tanggal pengiriman pelaksanaannya sesuai dengan
transaksi. ketentuan transaksi OR dengan
Value Today.
TOM Transaksi OR dimana tanggal jatuh tempo USD, EUR, JPY, dan SGD.
satu hari kerja setelah tanggal transaksi.
SPOT Transaksi OR dimana tanggal jatuh tempo AUD, HKD, CAD, CHF, DKK,
dua hari kerja setelah tanggal transaksi. GBP, SEK, NZD, dan CNY.
SPOT + 1 Transaksi OR dimana tanggal jatuh tempo SAR, INR
tiga hari kerja setelah tanggal transaksi.
Catatan
Jika value date jatuh pada hari libur di negara kliring m
Ketentuan Transaksi OR Full Amount (OFA)
Transaksi OR full amount adalah transaksi OR dimana dana yang ditransfer akan diterima secara
utuh oleh penerima (biaya bank koresponden ditanggung oleh pengirim).
Cabang hanya diperkenankan menerima permohonan transaksi OR full amount dari pengirim
jika bank penerima (beneficiary’s bank) adalah bank koresponden BCA (baik depository
correspondent maupun non depository correspondent).
Sarana Transaksi OR
Sarana Keterangan
Telegraphic Pengiriman berita dilakukan melalui sarana teletransmisi. Sarana yang
Transfer (TT) digunakan pada saat ini adalah:
· SWIFT (Society for Worldwide Interbank
FinancialTelecommunication).
Bank penerima berita harus mempunyai hubungan SAK
(SWIFT Authenticator Keys) dengan BCA.
· Teleks
Bank penerima berita harus mempunyai hubungan test key dengan
BCA.
MT merupakan surat perintah pembayaran dalam mata uang asing
Mail Transfer (MT)
yang diterbitkan oleh BCA.
Demand Draft Transfer dana dengan menggunakan warkat (draft) dengan bank
tertarik adalah Depository Correspondent Bank BCA yang telah
ditentukan.
Catatan :
Khusus mata uang NZD, hanya menggunakan sarana TT dan Demand Draft.
Sanksi
Berikut ini sanksi yang dikenakan oleh Bank Indonesia terhadap pihak yang tidak menjalankan
ketentuan kewajiban dokumen.
Pihak yang Pelanggaran Sanksi
dikenakan sanksi
Bank Menjalankan transaksi transfer Sanksi administratif berupa denda
dana valas tanpa dilengkapi Rp. 5.000.000,00 per transaksi.
dokumen pendukung dari
nasabah sesuai dengan
ketentuan kewajiban dokumen
Nasabah Tidak menyampaikan · Sanksi administratif berupa:
keterangan, data, dan/atau o teguran tertulis, dan/atau
dokumen pendukung dengan o denda 0,25% dari nilai
benar kepada bank sesuai transaksi maksimum Rp.
ketetuan kewajiban dokumen 50.000.000,00 per
transaksi,dan/atau
· Pemberitahuan kepada instansi
terkait khusus nasabah berikut.
o Otoritas Jasa Keuangan, jika
nasabah bank/lembaga
keuangan non bank.
o Kementerian Negara Badan
Usaha Milik Negara, jika
nasabah korporasi Badan
Usaha Milik Negara.
o Bursa Efek Indonesia, jika
nasabah korporasi public
yang tercatat di Bursa Efek
Indonesia.
Catatan
Pengenaan sanksi mulai berlaku untuk transaksi outgoing transfer bulan Maret 2017.
Definisi IR
Inward Remittance (IR) adalah jasa yang diberikan oleh bank untuk meneruskan kiriman uang
masuk dalam valuta asing/rupiah dari bank di luar negeri atau kiriman uang masuk dalam valuta
asing dari bank di dalam negeri kepada penerima.
Sentralisasi Transaksi IR
Agar cabang fokus pada pelayanan kepada nasabah, maka proses transaksi IR cabang berikut ini
disentralisasi ke Biro Layanan Remittance dan Vostro (RVS) KP.
· Proses pengkreditan transaksi IR ke rekening nasabah.
· Proses penerusan permohonan input data transaksi IR yang ditujukan ke bank lain di
Indonesia dalam mata uang Rupiah pada ke Biro Pengolahan Pembayaran – Antar Rekening
(IAC).
· Proses penerusan dana transaksi IR yang ditujukan ke bank lain dalam mata uang valas pada
Aplikasi FACTOR OR.
Catatan
Proses pembayaran transaksi IR per alamat (PUS/PUT) tetap dilakukan oleh cabang
Limit Autokredit
Limit autokredit transaksi IR dilakukan berdasarkan limit dan validasi data transaksi sesuai tabel
berikut.
Limit Pencairan
Limit pencairan dana IR secara tunai adalah ekuivalen USD 2.000 per transaksi per hari dan
dapat ditingkatkan secara selektif untuk mitra-mitra IR Ambil Tunai BCA tertentu hingga
maksimum ekuivalen USD 5.000 per transaksi.
Penentuan limit untuk masing-masing mitra ditentukan oleh Divisi Perbankan Internasional
melalui memorandum tersendiri.
· Untuk transaksi beda nama yang melebihi limit ataupun beda nama yang tidak sesuai dengan
kriteria yang berlaku di mana cabang pelaksana yakin bahwa transaksi tersebut seharusnya
tidak ditolak, maka transaksi tersebut dapat diotorisasi untuk diproses dengan persetujuan
pejabat minimal Kepala Pendukung Operasi.
· Pencairan beda nama dimana nama badan usaha tidak sama atau terdapat singkatan dalam
penamaan badan usaha, wajib ditolak.
Sentralisasi Transaksi IR
Agar cabang fokus pada pelayanan kepada nasabah, maka proses transaksi IR cabang berikut ini
disentralisasi ke Biro Layanan Remittance dan Vostro (RVS) KP.
· Proses pengkreditan transaksi IR ke rekening nasabah.
· Proses penerusan permohonan input data transaksi IR yang ditujukan ke bank lain di
Indonesia dalam mata uang Rupiah pada ke Biro Pengolahan Pembayaran – Antar Rekening
(IAC).
· Proses penerusan dana transaksi IR yang ditujukan ke bank lain dalam mata uang valas pada
Aplikasi FACTOR OR.
Catatan
Proses pembayaran transaksi IR per alamat (PUS/PUT) tetap dilakukan oleh cabang
Limit Autokredit
Limit autokredit transaksi IR dilakukan berdasarkan limit dan validasi data transaksi sesuai tabel
berikut.
Limit Pencairan
Limit pencairan dana IR secara tunai adalah ekuivalen USD 2.000 per transaksi per hari dan
dapat ditingkatkan secara selektif untuk mitra-mitra IR Ambil Tunai BCA tertentu hingga
maksimum ekuivalen USD 5.000 per transaksi.
Penentuan limit untuk masing-masing mitra ditentukan oleh Divisi Perbankan Internasional
melalui memorandum tersendiri.
· Untuk transaksi beda nama yang melebihi limit ataupun beda nama yang tidak sesuai dengan
kriteria yang berlaku di mana cabang pelaksana yakin bahwa transaksi tersebut seharusnya
tidak ditolak, maka transaksi tersebut dapat diotorisasi untuk diproses dengan persetujuan
pejabat minimal Kepala Pendukung Operasi.
· Pencairan beda nama dimana nama badan usaha tidak sama atau terdapat singkatan dalam
penamaan badan usaha, wajib ditolak.