A. Pendahuluan
Penyakit TBC merupakan penyakit yang suLIT ditanggulangi.
Penyakit ini sejak kemunculannya sudah menjadi masalah besar yang
dihadapi dunia khususnya negara-negara berkembang.
Sampai saat ini Indonesia masih menempati urutan ketiga di dunia
setelah India dan Cina dalam jumlah penderita TBC. Untuk itu
dibutuhkan kerja keras dari pemerintah, tenaga kesehatan maupun
masyarakat dalam memberantas penyakit ini.
Puskesmas Manahan sebagai pelayanan kesehatan dasar yang
langsung menyentuh masyarakat, telah melaksanakan program DOTS
yang merupakan program pemerintah yang telah dicanangkan oleh WHO
dalam penatalaksanaan TBC.
B. Latar Belakang
Puskesmas Manahan yang berlokasi di Kelurahan Manahan
membawahi 2 wilayah yaitu Kalurahan Manahan dan Kalurahan
Mangkubumen. Kalurahan Manahan terdiri dari 13 RW sedangkan
Kalurahan mangkubumen terdiri 14 RW. Tiap-tiap RW di wilayah
Puskesmas Manahan tersebut memiliki kader-kader kesehatan.
Kader-kader kesehatan tersebut sangat diperlukan dalam
membantu tugas puskesmas dalam menjalankan program. Khusus
dalam program TB peran kader diharapkan dapat membantu
menemukan terduga penderita TB dan mengambil sampel dahak
sekaligus mengirimkan dahak tersebut ke puskesmas untuk diperiksa.
Sehingga diharapkan penemuan kasus BTA (+) meningkat.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Meningkatkan penemuan kasus TBC di wilayah kerja UPT
Puskesmas Manahan
2. Tujuan khusus
a. Meningkatkan kerjasama antara puskesmas dan kader-
kader kesehatan.
b. Meningkatkan angka penemuan kasus BTA (+)
c. Memotivasi kader untuk lebih berperan aktif dalam
penanganan kasus BTA (+)
1
D. Tata Nilai
Pelaksanaan kegiatan harus sesuai dengan tata nilai PEDULI yang
mengandung makna sebagai berikut :
Profesinal; petugas bekerja sesuai dengan SOP dan acuan yang telah
ditetapkan
BULAN
No Kegiatan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
Pengiriman
1 dahak
oleh kader
Mengetahui
Kepala UPT Puskesmas Banyuanyar
Dinas Kesehatan Kota Surakarta Pengelola Program TB
3
4