trisenka.blogspot.com/2011/07/istilah-dalam-beton-teknik-sipil.html
Daftar Istilah :
2. Agregat adalah material granular, misalnya pasir, kerikil, batu pecah dan
kerak
tungku besi, yang dipakai bersama-sama dengan suatu media pengikat untuk
membentuk suatu beton semen hidraulik atau adukan.
3. Agregat Ringan adalah agregat yang dalam keadaan kering dan gembur mempunyai
berat 1100 kg/m3 atau kurang.
4. Agregat Halus adalah pasir alam sebagai hasil desintegrasi _alami_ bantuan atau
pasir yang dihasilkan oleh inustri pemecah batu dan mempunyai ukuran butir
terbesar 5,0
mm.
5. Agregat Kasar adalah kerikil sebagai hasil desintegrasi _alami_ dari bantuan atau
berupa
batu pecah yang diperoleh dari industri pemecah batu dan mempunyai ukuran butir
antara 5-40 mm.
6. Adukan adalah campuran antara agregat halus dan semen portland atau
sembarang
semen hidrolik yang lain dan air.
7. Angker adalah media untuk mengikat dalam suatu sambungan beton pracetak.
8. Bahan Tambahan adalah suatu bahan berupa bubukan atau cairan, yang
dibubuhkan
kedalam campuran beton selama pengadukan dalam jumlah tertentu untuk merubah
beberapa sifatnya.
9. Beton adalah campuran antara semen portland atau semen hidraulik yang lain,
agregat
halus, agregat kasar dan air, dengan atau tanpa bahan tambahan membentuk masa padat.
1/6
10. Beton Bertulang adalah beton yang ditulangi dengan luas dan jumlah
tulangan
yang tidak kurang dari nilai minimum, yang disyaratkan dengan atau tanpa
prategang, dan
direncanakan berdasarkan asumsi bahwa kedua material bekerja bersama-sama
dalam menahan gaya yang bekerja.
11. Beton-Normal adalah beton yang mempunyai berat isi 2200- 2500 kg/m3
menggunakan agregat alam yang dipecah atau tanpa dipecah yang tidak
menggunakan
bahan tambahan.
12. Beton Praktekan adalah beton bertulang yang telah diberikan tegangan dalam
untuk mengurangi tegangan tarik potensial dalam beton akibat beban kerja.
13. Beton Pracetak adalah elemen atau komponen beton tanpa atau dengan tulangan yang
dicetak terlebih dahulu sebelum dirakit menjadi bangunan.
14. Beton Ringan Struktur adalah beton yang mengandung agregat ringan yang
mempunyai
berat isi tidak lebih dari 1900 kg/m3.
15. Beton Polos adalah beton tanpa tulangan atau mempunyai tulangan tetapi kurang
dari ketentuan minimum.
16. Berat Jenis adalah perbandingan antara berat dan volume suatu material (misalnya:
beton).
17. CGS adalah standar internasional terkecil dalam ukuran metrik (dalam sentimeter).
20. Faktor Air Semen (Fas) adalah perbandingan antara jumlah semen dan air pada
beton.
21. Konstruksi Batu adalah pasangan batu yang berfungsi sebagai elemen
konstruksi
dengan kekuatan tekan > 100 kg/cm2.
22. Konstruksi Beton adalah beton yang berfungsi sebagai elemen konstruksi
2/6
23. Kabel adalah susunan material yang digunakan dalam media penarikan beton
pratekan, biasanya disebut _tendon_.
24. Mks adalah standar internasional terbesar dalam ukuran metrik (meter).
25. Perancah (Scaffolding) adalah suatu struktur (kerangka) sebagai (1) sarana kerja
bagi
pekerja untuk melakukan tugas pada ketinggian tertentu dan (2) penyangga
acuan
beton yang berfungsi mencegah terjadinya perubahan posisi acuan dari posisi yang telah
ditentukan
26. Sengkang adalah tulangan yang digunakan untuk menahan tegangan geser dan
torsi dalam suatu komponen struktur, terbuat dari batang tulangan, kawat baja atau
jaring kawat baja las polos atau deform.
27. Segregasi adalah pengelompokan agregat yang homogen pada adukan beton,
dimana
agragat kasar terpisah dengan agregat halus.
28. Tulangan adalah batang baja berbentuk polos atau defon atau pipa yang
berfungsi
untuk menahan gaya tarik pada komponen struktur, tidak termasuk tendon
prategang,
kecuali bila secara khusus diikut sertakan.
29. Tulangan Polos adalah batang baja yang permuakaan sisi luarnya rata tidak
bersirip atau berukir.
30. Tulangan Deform adalah batangan baja yang permukaan sisi luarnya tidak rata,
tetapi
bersirip, atau berukir.
Daftar Terjemahan :
3/6
6. Box adalah korak penyedia daya atau arus listrik.
7. Bucket Tower Crane adalah kotak pembawa material dari mesin angkat.
8. Bleeding adalah beton yang kelebihan air, sehingga air semen naik ke permukaan.
15. Dump Truck adalah truk yang mampu membawa adukan beton.
18. Hammer Test adalah uji palu beton pada lapisan yang telah mengeras.
23. Mix Design adalah disain campuran beton berdasarkan berat atau volume.
25. Power adalah energi listrik di lapangan yang berasal dari PLN atau generating set.
27. Post-Tension adalah penarikan pada beton pratekan setelah beton mengeras.
4/6
28. Pre-Tension adalah penarikan pada beton pratekan sebelum dilaksanakan
pengecoran.
31. Rapid Klam adalah alat penjepit pada acuan untuk struktur kolom dan balok.
33. Speady adalah uji pada semen abu-abu untuk mengetahui kemampuan ikatan
semen.
35. Steel Proff adalah tiang baja yang berbentuk silinder dapat diatur ketinggiannya.
36. Shear Connector adalah bahan / material penghubung antara 2 (dua) material yang
berbeda karakteristiknya (komposit).
37. Strands adalah kumpulan kawat-kawat berdiameter kecil dan tipis untuk
membentuk
kabel.
38. Setting Time adalah pengaturan atau penentuan waktu ikat pada beton.
39. Sand Blasting adalah alat / mesin pembersih permukaan pada beton sebelum
dilaksanakan perbaikan beton atau penutupan kembali.
47. Wearing Diagram adalah pembungkus kabel (isolator) yang memiliki arus listrik.
5/6
49. Waterpas adalah alat / mesin untuk mengukur kedataran suatu pasangan
konstruksi.
50. Wires adalah kawat-kawat berdiameter kecil dan tipis untuk membentuk kabel.
6/6