DISUSUN OLEH :
Dewi Juliana
Dina Maryana
Nia Yuli Anggri
1
2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
hidayah-Nya kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini.
Makalah ini dapat digunakan untuk menunjang kegiatan peserta didik maupun
individu dalam kegiatan belajarnya, sehingga diharapkan dapat memperoleh ilmu
pengetahuan dan wawasan yang lebih luas mengenai globalisasi ekonomi serta dampak –
dampaknya.
Akhir kata kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu dan memberikan dukungan kepada kami dalam mengerjakan makalah ini. Kami
juga memerlukan kritik dan saran demi penyempurnaan makalah ini.
Semoga makalah ini dapat memberikan manfaat bagi semua pihak.
Penulis
iii
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN
A. Globalisasi Ekonomi .................................................... 3
B. Reaksi Masyarakat Terhadap Globalisasi Ekonomi .... 5
C. Dampak Globalisasi Ekonomi ..................................... 5
iv
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Proses globalisasi dari sisi ekonomi adalah suatu perubahan di dalam perekonomian
dunia, yang bersifat mendasar atau struktural dan akan berlangsung terus dalam laju yang
semakin pesat, mengikuti kemajuan teknologi yang juga prosesnya semakin cepat.
Perkembangan ini telah meningkatkan kadar hubungan saling ketergantungan dan juga
mempertajam persaingan antar negara, tidak hanya dalam perdagangan internasional tetapi
juga dalam kegiatan investasi, finansial dan produksi. Globalisasi ekonomi ditandai dengan
semakin menipisnya batas-batas kegiatan ekonomi atau pasar secara nasional atau regional,
tetapi semakin mengglobal menjadi “satu” proses yang melibatkan banyak negara. Dalam
tingkat globalisasi yang optimal arus produk dan faktor-faktor produksi lintas negara atau
regional akan selancar lintas kota di suatu negara atau desa di dalam suatu kecamatan. Pada
tingkat ini, seorang pengusaha yang punya pabrik di Kalimantan Barat setiap saat bisa
memindahkan usahanya ke Serawak atau Filipina tanpa ada halangan, baik halangan logistik
maupun halangan birokrasi dari pihak pemerintah Malaysia atau Filipina maupun dari
pemerintah Indonesia dalam urusan administrasi seperti izin dan sebagainya.
Semakin menipisnya batas-batas kegiatan ekonomi secara nasional maupun regional
disebabkan oleh banyak hal, diantaranya menurut Halwani (2002) adalah komunikasi dan
transportasi yang semakin canggih dan murah, lalu lintas devisa yang semakin bebas,
ekonomi negara yang semakin terbuka, penggunaan secara penuh keunggulan komparatif dan
keunggulan kompetitif tiap-tiap negara, metode produksi dan perakitan dengan organisasi
manajemen yang semakin efisien, dan semakin pesatnya perkembangan perusahaan
multinasional di hampir seantero dunia. Selain itu, penyebab-penyebab lainnya adalah
semakin banyaknya industri yang bersifat footloose akibat kemajuan teknologi (yang
mengurangi pemakaian sumber daya alam), semakin tingginya pendapatan rata-rata per
kapita, semakin majunya tingkat pendidikan masyarakat dunia, ilmu pengetahuan dan
teknologi di semua bidang, dan semakin banyaknya jumlah penduduk dunia. Berdasarkan
uraian-uraian di atas maka hal tersebutlah yang menjadi dasar sehingga dibuat makalah ini.
1
B. Rumusan Masalah
Adapun rumusan permasalahan yang akan dibahas dalam makalah ini, yaitu:
1. Apa yang dimaksud dengan Globalisasi Ekonomi?
2. Bagaimana reaksi masyarakat terhadap Globalisasi Ekonomi?
3. Apa saja dampak yang ditimbulkan Globalisasi Ekonomi terhadap sebuah keluarga,
terhadap Indonesia dan terhadap dunia Internasional?
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan dari pembuatan makalah ini, yaitu:
1. Sebagai Tugas pada mata kuliah sosiologi Peternakan
2. Memberikan informasi kepada teman-teman mengenai Globalisasi Ekonomi dan apa saja
dampak yang ditimbulkannya.
D. Manfaat Penulisan
Penulis berharap penulisan makalah ini akan memberikan manfaat berupa:
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Globalisasi Ekonomi
Globalisasi adalah keterkaitan dan ketergantungan antar bangsa dan antar manusia di
seluruh dunia melalui perdagangan, investasi, perjalanan, budaya populer, dan bentuk-bentuk
interaksi yang lain sehingga batas-batas suatu negara menjadi semakin sempit.
Globalisasi adalah suatu proses di mana antar individu, antar kelompok, dan antar
negara saling berinteraksi, bergantung, terkait, dan memengaruhi satu sama lain yang
melintasi batas negara.
Berikut ini beberapa ciri yang menandakan semakin berkembangnya fenomena
globalisasi di dunia.
Perubahan dalam Konstantin ruang dan waktu. Perkembangan barang-barang seperti
telepon genggam, televisi satelit, dan internet menunjukkan bahwa komunikasi global
terjadi demikian cepatnya, sementara melalui pergerakan massa semacam turisme
memungkinkan kita merasakan banyak hal dari budaya yang berbeda.
Pasar dan produksi ekonomi di negara-negara yang berbeda menjadi saling bergantung
sebagai akibat dari pertumbuhan perdagangan internasional, peningkatan pengaruh
perusahaan multinasional, dan dominasi organisasi semacam World Trade Organization
(WTO).
Peningkatan interaksi kultural melalui perkembangan media massa (terutama televisi,
film, musik, dan transmisi berita dan olah raga internasional). saat ini, kita dapat
mengonsumsi dan mengalami gagasan dan pengalaman baru mengenai hal-hal yang
melintasi beraneka ragam budaya, misalnya dalam bidang fashion, literatur, dan makanan.
Meningkatnya masalah bersama, misalnya pada bidang lingkungan hidup, krisis
multinasional, inflasi regional dan lain-lain.
Globalisasi perekonomian merupakan suatu proses kegiatan ekonomi dan
perdagangan, dimana negara-negara di seluruh dunia menjadi satu kekuatan pasar yang
semakin terintegrasi dengan tanpa rintangan batas teritorial negara. Globalisasi perekonomian
mengharuskan penghapusan seluruh batasan dan hambatan terhadap arus modal, barang dan
jasa.
Ketika globalisasi ekonomi terjadi, batas-batas suatu negara akan menjadi kabur dan
keterkaitan antara ekonomi nasional dengan perekonomian internasional akan semakin erat.
Globalisasi perekonomian di satu pihak akan membuka peluang pasar produk dari dalam
3
negeri ke pasar internasional secara kompetitif, sebaliknya juga membuka peluang masuknya
produk-produk global ke dalam pasar domestik.
Menurut Tanri Abeng, perwujudan nyata dari globalisasi ekonomi antara lain terjadi
dalam bentuk-bentuk berikut:
Globalisasi produksi, di mana perusahaan berproduksi di berbagai negara, dengan sasaran
agar biaya produksi menajdi lebih rendah. Hal ini dilakukan baik karena upah buruh yang
rendah, tarif bea masuk yang murah, infrastruktur yang memadai ataupun karena iklim
usaha dan politik yang kondusif. Dunia dalam hal ini menjadi lokasi manufaktur global.
Globalisasi pembiayaan. Perusahaan global mempunyai akses untuk memperoleh
pinjaman atau melakukan investasi (baik dalam bentuk portofolio ataupun langsung) di
semua negara di dunia. Sebagai contoh, PT Telkom dalam memperbanyak satuan
sambungan telepon, atau PT Jasa Marga dalam memperluas jaringan jalan tol telah
memanfaatkan sistem pembiayaan dengan pola BOT (build-operate-transfer) bersama
mitrausaha dari mancanegara.
Globalisasi tenaga kerja. Perusahaan global akan mampu memanfaatkan tenaga kerja dari
seluruh dunia sesuai kelasnya, seperti penggunaan staf profesional diambil dari tenaga
kerja yang telah memiliki pengalaman internasional atau buruh kasar yang biasa
diperoleh dari negara berkembang. Dengan globalisasi maka human movement akan
semakin mudah dan bebas.
Globalisasi jaringan informasi. Masyarakat suatu negara dengan mudah dan cepat
mendapatkan informasi dari negara-negara di dunia karena kemajuan teknologi, antara
lain melalui: TV,radio,media cetak dll. Dengan jaringan komunikasi yang semakin maju
telah membantu meluasnya pasar ke berbagai belahan dunia untuk barang yang sama.
Sebagai contoh : KFC, celana jeans levi's, atau hamburger melanda pasar dimana-mana.
Akibatnya selera masyarakat dunia -baik yang berdomisili di kota ataupun di desa-
menuju pada selera global.
Globalisasi Perdagangan. Hal ini terwujud dalam bentuk penurunan dan penyeragaman
tarif serta penghapusan berbagai hambatan nontarif. Dengan demikian kegiatan
perdagangan dan persaingan menjadi semakin cepat, ketat, dan fair.
Thompson mencatat bahwa kaum globalis mengklaim saat ini telah terjadi sebuah
intensifikasi secara cepat dalam investasi dan perdagangan internasional. Misalnya, secara
nyata perekonomian nasional telah menjadi bagian dari perekonomian global yang ditengarai
dengan adanya kekuatan pasar dunia.
4
B. Reaksi Masyarakat Terhadap Globalisasi Ekonomi
Ada dua reaksi masyarakat terhadap Globalisasi Ekonomi ini, yaitu Gerakan pro-
Globalisasi yaitu masyarakat yang mendukung atau setuju dengan adanya globalisasi
ekonoomi dan Gerakan Anti-Globalisasi yaitu masyarakat yang tidak setuju dengan adanya
Globalisasi Ekonomi.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Adapun kesimpulan dari makalah ini, yaitu: globalisasi ekonomi adalah hal yang tidak
dapat dihindari namun yang perlu dilakukan adalah mempersiapkan diri, bangsa dan Negara
untuk menghadapinya. Efek dari globalisasi ekonomi tidak selamanya menimbulkan dampak
negatif namun ada yang menimbulkan dampak positif. Indonesia hanya perlu mempersiapkan
diri untuk menghadapi globalisasi ekonomi agar dapat bersaing dengan produk-produk luar
yang masuk ke dalam negeri.
B. Saran
Adapun saran yang dapat kami sampaikan melalui makalah ini, yaitu: budaya-budaya
yang telah tertanam sejak lama di Indonesia harus dijaga dengan baik. Jangan sampai
globalisasi ekonomi membuat budaya kita bergeser dan terganti oleh budaya-biudaya luar
yang sama sekali tidak cocok dan pantas berada pada masyarakat Indonesia.
Sebagai anak bangsa yang memiliki budaya dari daerah masing-masing sebaiknya
tetap menjaga moral dan budaya yang sudah tertanam dalam diri. Jangan sampai adanya
barang-barang asing yang dipasarkan dalam negeri dan telah kita miliki membuat moral kita
menjadi buruk dan kebudayaan yang kita bawa selama ini menjadi hilang.
8
DAFTAR PUSTAKA
http://id.wikipedia.org/wiki/Globalisasi
http://www.peluangusahabisnisonline.com/2011/03/dampak-globalisasi-ekonomi-positif-
dan.html
http://www.smecda.com/deputi7/file_infokop/edisi%2023/tulustambunan.5.htm
http://endahn73.blogspot.com/2015/09/makalah-globalisasi-bidang-ekonomi.html
https://www.academia.edu/22442817/GLOBALISASI_EKONOMI