Anda di halaman 1dari 17

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Sukatemin, S.Kep., Ns., M.Kep.


Program Studi : D3 Keperawatan Nabire
Nama Skill Lab : Keperawatan Luka
Kelas/Semester : II (Dua)
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 150 menit

I. Standar Kompetensi
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan menguasai konsep dasar dan prinsip
pemberian tindakan pengkajian luka

II. Kompetensi Dasar


Melaksanakan prosedur tindakan pengkajian luka

III. Indikator
Setelah mengikuti perkuliahan diharapkan mahasiswa mampu mendemonstrasikan
tindakan pengkajian luka

IV. Materi Ajar


1. Pengertian pengkajian luka
2. Tujuan pengkajian luka
3. Klasifikasi luka
4. Tahapan Pengkajian luka
5. Persiapan alat pengkajian luka
6. Prosedur pengkajian luka
V. Metode/Strategi Pembelajaran
Praktek Laboratorium

VI. Tahap Pembelajaran


A. Kegiatan Awal
1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Selamat
Siang Dibalas secara bersama-sama oleh mahasiswa
B. Kegiatan Inti
1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi ajar
2. Dosen melakukan demonstrasi prosedur keterampilan
3. Redemonstrasi oleh mahasiswa dengan bimbingan dari dosen
C. Kegiatan Akhir
1. Mereview pemahaman mahasiswa terhadap prosedur keterampilan
2. Membuat kesimpulan

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar


A. Alat/Media
Probandus, Alat peraga pengkajian luka
B. Bahan/Sumber Belajar
Baxter C, 1990. The Normal Healing Process: New Direction In Wound Healing
Wound Care Manual. Princeton, NJ : E.R, Squibb& Sons, Inc.
Morris PJ and Malt RA, eds. 1995. Oxford Textbook of Surgery. Sec.1 Wound
Healing. New York-Oxford. Tokyo Oxford University Press
Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical
management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.
Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Jakarta: EGC
VIII. Penilaian
A. Teknik dan Instrumen
1. Absensi kehadiran
2. Pemahaman/Rasionalisasi tindakan
3. Keterampilan prosedur
B. Kriteria Penilaian
1A  2 R  2 KP
 NA
5
Keterangan:
A = Absensi
R = Rasionalisasi tindakan
KP = Keterampilan Prosedur
RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Sukatemin, S.Kep., Ns., M.Kep.


Program Studi : D3 Keperawatan Nabire
Nama Skill Lab : Keperawatan Luka
Kelas/Semester : II (Dua)
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 150 menit
I. Standar Kompetensi
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan menguasai konsep dasar dan prinsip
pemberian tindakan irigasi luka

II. Kompetensi Dasar


Melaksanakan prosedur tindakan irigasi luka

III. Indikator
Setelah mengikuti perkuliahan diharapkan mahasiswa mampu mendemonstrasikan
ketrampilan irigasi luka

2. IV. Materi Ajar


1. Pengertian irigasi luka
2. Tujuan irigasi luka
3. Indikasi irigasi luka
4. Persiapan alat irigasi luka
5. Prosedur irigasi luka

V. Metode/Strategi Pembelajaran
Praktek Laboratorium

VI. Tahap Pembelajaran


A. Kegiatan Awal
1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan
2. Selamat Siang Dibalas secara bersama-sama oleh mahasiswa
B. Kegiatan Inti
1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi ajar
2. Dosen melakukan demonstrasi prosedur keterampilan
3. Redemonstrasi oleh mahasiswa dengan bimbingan dari dosen
C. Kegiatan Akhir
1. Mereview pemahaman mahasiswa terhadap prosedur keterampilan
2. Membuat kesimpulan

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar


A. Alat/Media
Probandus, Alat peraga ketrampilan irigasi luka
B. Bahan/Sumber Belajar
Baxter C, 1990. The Normal Healing Process: New Direction In Wound Healing
Wound Care Manual. Princeton, NJ : E.R, Squibb& Sons, Inc.
Morris PJ and Malt RA, eds. 1995. Oxford Textbook of Surgery. Sec.1 Wound
Healing. New York-Oxford. Tokyo Oxford University Press
Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical
management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.
Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Jakarta: EGC
VIII. Penilaian
A. Teknik dan Instrumen
1. Absensi kehadiran
2. Pemahaman/Rasionalisasi tindakan
3. Keterampilan prosedur
B. Kriteria Penilaian
1A  2 R  2 KP
 NA
5
Keterangan:
A = Absensi
R = Rasionalisasi tindakan
KP = Keterampilan Prosedur

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN


Nama Dosen : Sukatemin, S.Kep., Ns., M.Kep.
Program Studi : D3 Keperawatan Nabire
Nama Skill Lab : Keperawatan Luka
Kelas/Semester : II (Dua)
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 150 menit
I. Standar Kompetensi
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan menguasai konsep dasar dan prinsip
pemberian tindakan Dressing Luka

II. Kompetensi Dasar


Memberikan prosedur tindakan dressing luka

III. Indikator
Setelah mengikuti perkuliahan diharapkan mahasiswa mampu mendemonstrasikan
ketrampilan dressing luka

IV. Materi Ajar


1. Pengertian dressing luka
2. Tujuan dressing luka
3. Indikasi dressing luka
4. Persiapan alat dressing luka
5. Prosedur ketrampilan dressing luka

V. Metode/Strategi Pembelajaran
Praktek Laboratorium

VI. Tahap Pembelajaran


a. Kegiatan Awal
1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan
2. Selamat Siang Dibalas secara bersama-sama oleh mahasiswa
b. Kegiatan Inti
1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi ajar
2. Dosen melakukan demonstrasi prosedur keterampilan
3. Redemonstrasi oleh mahasiswa dengan bimbingan dari dosen
c.Kegiatan Akhir
1. Mereview pemahaman mahasiswa terhadap prosedur keterampilan
2. Membuat kesimpulan

6. VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar


a. Alat/Media
Probandus, Alat peraga dressing luka
b. Bahan/Sumber Belajar
Baxter C, 1990. The Normal Healing Process: New Direction In Wound Healing
Wound Care Manual. Princeton, NJ : E.R, Squibb& Sons, Inc.
Morris PJ and Malt RA, eds. 1995. Oxford Textbook of Surgery. Sec.1 Wound
Healing. New York-Oxford. Tokyo Oxford University Press
Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical
management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.
Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Jakarta: EGC

7. VIII. Penilaian
a. Teknik dan Instrumen
1. Absensi kehadiran
2. Pemahaman/Rasionalisasi tindakan
3. Keterampilan prosedur

b. Kriteria Penilaian
1A  2 R  2 KP
 NA
5
Keterangan:
A = Absensi
R = Rasionalisasi tindakan
KP = Keterampilan Prosedur

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Sukatemin, S.Kep., Ns., M.Kep.


Program Studi : D3 Keperawatan Nabire
Nama Skill Lab : Keperawatan Luka
Kelas/Semester : II (Dua)
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 150 menit

I. Standar Kompetensi
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan menguasai konsep dasar dan prinsip
pemberian tindakan perawatan luka bersih dan luka kotor

II. Kompetensi Dasar


Melaksanakan tindakan perawatan luka bersih dan luka kotor.

III. Indikator
Setelah mengikuti perkuliahan diharapkan mahasiswa mampu mendemonstrasikan
prosedur perawatan luka bersih dan luka kotor

IV. Materi Ajar


1. Pengertian perawatan luka bersih dan luka kotor
2. Tujuan perawatan luka bersih dan luka kotor
3. Macam/klasifikasi luka bersih dan luka kotor
4. Persiapan alat perawatan luka bersih dan luka kotor
5. Prosedur perawatan luka bersih dan luka kotor

V. Metode/Strategi Pembelajaran
Praktek Laboratorium

VI. Tahap Pembelajaran


a. Kegiatan Awal
1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan
2. Selamat Siang Dibalas secara bersama-sama oleh mahasiswa
b. Kegiatan Inti
1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi ajar
2. Dosen melakukan demonstrasi prosedur keterampilan
3. Redemonstrasi oleh mahasiswa dengan bimbingan dari dosen
c.Kegiatan Akhir
1. Mereview pemahaman mahasiswa terhadap prosedur keterampilan
2. Membuat kesimpulan

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar


a. Alat/Media
Phantom, Alat peraga perawatan luka bersih dan kotor
b. Bahan/Sumber Belajar
Baxter C, 1990. The Normal Healing Process: New Direction In Wound Healing
Wound Care Manual. Princeton, NJ : E.R, Squibb& Sons, Inc.
Morris PJ and Malt RA, eds. 1995. Oxford Textbook of Surgery. Sec.1 Wound
Healing. New York-Oxford. Tokyo Oxford University Press
Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical
management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.
Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Jakarta: EGC

VIII. Penilaian
a. Teknik dan Instrumen
1. Absensi kehadiran
2. Pemahaman/Rasionalisasi tindakan
3. Keterampilan prosedur
b. Kriteria Penilaian
1A  2 R  2 KP
 NA
5
Keterangan:
A = Absensi
R = Rasionalisasi tindakan
KP = Keterampilan Prosedur

RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Sukatemin, S.Kep., Ns., M.Kep.


Program Studi : D3 Keperawatan Nabire
Nama Skill Lab : Keperawatan Luka
Kelas/Semester : II (Dua)
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 150 menit
I. Standar Kompetensi
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan menguasai konsep dasar dan prinsip
pemberian tindakan Debridement Luka

II. Kompetensi Dasar


Melaksanakan tindakan debridement luka

III. Indikator
Setelah mengikuti perkuliahan diharapkan mahasiswa mampu mendemonstrasikan
ketrampilan debridement luka

IV. Materi Ajar


1. Pengertian tindakan debridement luka
2. Tujuan tindakan debridement luka
3. Indikasi tindakan debridement luka
4. Persiapan alat tindakan debridement luka
5. Prosedur perawatan tindakan debridement luka

V. Metode/Strategi Pembelajaran
Praktek Laboratorium

VI. Tahap Pembelajaran


a. Kegiatan Awal
1. Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan
2. Selamat Siang Dibalas secara bersama-sama oleh mahasiswa
b. Kegiatan Inti
1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi ajar
2. Dosen melakukan demonstrasi prosedur keterampilan
3. Redemonstrasi oleh mahasiswa dengan bimbingan dari dosen
c.Kegiatan Akhir
1. Mereview pemahaman mahasiswa terhadap prosedur keterampilan
2. Membuat kesimpulan

VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar


a. Alat/Media
Phantom, Alat peraga prosedur tindakan debridement luka
b. Bahan/Sumber Belajar
Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical
management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.
Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Jakarta: EGC

VIII. Penilaian
a. Teknik dan Instrumen
1. Absensi kehadiran
2. Pemahaman/Rasionalisasi tindakan
3. Keterampilan prosedur

b. Kriteria Penilaian
1A  2 R  2 KP
 NA
5
Keterangan:
A = Absensi
R = Rasionalisasi tindakan
KP = Keterampilan Prosedur
RENCANA MUTU PEMBELAJARAN

Nama Dosen : Sukatemin, S.Kep., Ns., M.Kep.


Program Studi : D3 Keperawatan Nabire
Nama Skill Lab : Keperawatan Medikal Bedah II (Sistem Immunitas)
Kelas/Semester : II (Dua)
Pertemuan : Pertama
Alokasi Waktu : 150 menit

I. Standar Kompetensi
Mahasiswa dapat mengetahui, memahami, dan menguasai konsep dasar dan prinsip
pemberian tindakan keperawatan pada pasien dengan gangguan sistem imunitas

II. Kompetensi Dasar


Memberikan tindakan keperawatan sesuai dengan rencana tindakan pada pasien
dengan keterbatasan pada sistem imunitas

III. Indikator
Setelah mengikuti perkuliahan diharapkan mahasiswa mampu:
Mendemonstrasikan pemberian mantoux test

IV. Materi Ajar


1. Pengertian pemberian mantoux test
2. Tujuan pemberian mantux test
3. Cara prosedur mantoux test
4. Persiapan alat pemberian mantoux test
5. Prosedur mantoux test

V. Metode/Strategi Pembelajaran
Praktek Laboratorium

VI. Tahap Pembelajaran


a. Kegiatan Awal
Dosen memberi salam dan membuka pelajaran dengan ucapan Selamat Siang
Dibalas secara bersama-sama oleh mahasiswa
b. Kegiatan Inti
1. Dosen memberikan penjelasan tentang materi ajar
2. Dosen melakukan demonstrasi prosedur keterampilan
3. Redemonstrasi oleh mahasiswa dengan bimbingan dari dosen
c.Kegiatan Akhir
1. Mereview pemahaman mahasiswa terhadap prosedur keterampilan
2. Membuat kesimpulan
VII. Alat/Bahan/Sumber Belajar
a. Alat/Media
Phantom, Alat dan bahan peraga mantoux test
b. Bahan/Sumber Belajar
Baxter C, 1990. The Normal Healing Process: New Direction In Wound Healing
Wound Care Manual. Princeton, NJ : E.R, Squibb& Sons, Inc.
Morris PJ and Malt RA, eds. 1995. Oxford Textbook of Surgery. Sec.1 Wound
Healing. New York-Oxford. Tokyo Oxford University Press
Black, J.M., matassarin E. (1997). Medical surgical nursing: clinical
management for continuity of care. J.B. Lippincott.Co.
Brunner and Suddarth`s. (2002). Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah.
Jakarta: EGC

VIII. Penilaian
a. Teknik dan Instrumen
1. Absensi kehadiran
2. Pemahaman/Rasionalisasi tindakan
3. Keterampilan prosedur

b. Kriteria Penilaian
1A  2 R  2 KP
 NA
5
Keterangan:
A = Absensi
R = Rasionalisasi tindakan
KP = Keterampilan Prosedur

Anda mungkin juga menyukai