Anda di halaman 1dari 8

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)

Sekolah/Madrasah : MTs Negeri 4 Madiun


Mata pelajaran : Akidah Akhlak
Kelas/Semester : VII / 1
Materi Pokok/Bab : Pengertian,contoh, dan dampak Positif sifat ikhlas,
taat, khauf, dan tobat / III
Alokasi Waktu : 4 x 40 menit

A. KOMPETENSI INTI
1. Kompetensi Inti (KI 1)
Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya
2. Kompetensi Inti (KI 2):
Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan
keberadaannya.
3. Kompetensi Inti (KI 3):
Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan kejadian tampak mata.
4. Kompetensi Inti (KI 4):
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN

Kompetensi Dasar Indikator


1.3. Menghayati sifat ikhlas,
taat, khauf, dan tobat dalam
kehidupan sehari-hari
2.3. Membiasakan perilaku
ikhlas, taat, khauf, dan tobat
dalam kehidupan sehari-hari
3.3. Memahami pengertian, contoh,  Menjelaskan pengertian sifat
dan dampak positif sifat ikhlas, ikhlas dalam mengelola
taat, khauf, dan tobat lingkungan hidup, taat, khauf,
dan tobat
 Menunjukkan contoh sifat
ikhlas mengelollah lingkungan
hidup, taat, khauf, dan tobat
 Menyebutkan dampak
positif sifat ikhlas dalam
mengelola lingkungan hidup,
taat, khauf, dan tobat

4.3. Menceritakan kisah-kisah yang 4.3.1. Mencari kisah-kisah yang


berkaitan dengan dampak positif berkaitan dengan dampak
dari perilaku ikhlas, taat, khauf, positif dari perilaku ikhlas dalam
dan tobat dalam fenomena mengelola lingkungan hidup,
kehidupan taat, khauf, dan tobat dalam
fenomena kehidupan

C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui penanaman konsep keimanan peserta didik dapat menghayati sifat
ikhlas dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat dalam
kehidupan sehari-hari dengan benar.
2. Melalui pemberian contoh, peserta didik dapat membiasakan perilaku
ikhlas dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat dalam
kehidupan sehari-hari dengan benar
3. Melalui ceramah dan tanya jawab, peserta didik dapat memahami
Pengertian sifat ikhlas dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan
tobatdengan percaya diri, baik dan benar
4. Melalui inkuiri dan diskusi peserta didikdapat menyebutkan contoh sifat
ikhlas dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan
tobatdengan berani, baik dan tepat.
5. Melalui diskusi dan tanya jawab,peserta didikdapat menyebutkan
dampak positif sifat ikhlas dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf,
dan tobatdengan benar.
6. Melaui diskusi dan presentasi peserta didik dapat mensimulasikan sifat
ikhlas dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobatdengan
santun, baik dan benar dalam kehidupan sehari-hari.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Pengertian sifat ikhlas, taat, khauf, dan tobat
 Kata ikhlas berasal dari kata.‫ اخالص‬- ‫ يخلص‬-‫ اخلص‬yang artinya
memurnikan.
Secara istilah ikhlas adalah tindakan yang tidak diiringi oleh keinginan apapun
selain mengharap ridha Allah Swt, semata. Orang yang beramal secara ikhlas
disebut mukhlis .
 Taat adalah Tunduk, patuh, dan setia. Dalam hal ini sikap tunduk, patuh, dan
setia kepada Allah Swt.dan rasul-Nya, baik dalam bentuk perintah maupun
larangan-Nya
 Khauf menurut bahasa artinya “takut”. Adapun yang dimaksud “takut” dalam
hal ini kepada Allah Swt.” Takut kepada Allah tidak seperti takut kepada
manusia atau takut kepada binatang berbahaya. Jika seseorang takut
kepada manusia atau takut kepada binatang berbahaya, biasanya berusaha
untuk menghindar atau menjauhi.
 Taubat berarti kembali, menyesali (nadam) perbuatan dosa yang telah
dilakukan. Orang yang bertaubat berarti berhenti dari perbuatan dosa yang
telah dilakukan,kemudian kembali ke jalan yang benar. Sangat sesuai kiranya
bahwa taubat itu adalah mengganti perbuatan-perbuatan yang tercela dengan
perbuatan- perbuatan yang terpuji

2. Contoh sifat ikhlas, taat, khauf, dan tobat


 Contoh sifat ikhlas
Meskipun Fatimah cacat, tetapi dia tidak pernah mengeluh sedikitpun dengan
kondisinya yang sangat berbeda dengan teman- temannya. Dia selalu
melakukan aktifitas mengelola lingkungan hidup dengan ikhlas, tanpa pamrih
sedikitpun.

 Contoh sifat taat


Ahmad termasuk anak yang sholih dan taat kepada kedua orang tua dan
gurunya. Dia tidak pernah membantah atau menyakiti orang tuanya.

 Contoh sifat khauf


Saat bermain di lapangan kampung, Hamid diajak teman-temannya untuk
mencuri mangga yang ada di pekarangan dekat lapangan. Tetapi, Hamid
menolak dengan tegas karena itu perbuatan yang tercela. Dia takut akan
akibatnyabila ikut-ikutan melakukan perbuatan tersebut.

 Contoh sifat tobat


Pada suatu saat, guru menceritakan anak durhaka kepada orang tuanya.
Salah satu siswa bernama Farhan sangat tertarik dengan cerita itu.
Mendengar cerita gurunya, Farhan teringat sikapnya yang durhaka kepada
ibu bapaknya. Ia sangat menyesal. Setiba di rumah, ia meminta maaf kepada
ibu bapaknya serta berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya. Esok
harinya ia bersikap lemah lembut kepada ibu dan bapaknya dan
memperbanyak bacaan istighfar
3. Dampak positif sifat ikhlas, taat, khauf, dan tobat
 Dampak positif sifat ikhlas
Memperoleh kepuasan batin karena merasa bahwa kebaikan yang
dilakukan sesuai dengan kehendak Allah Swt. Yang menyuruhnya,
Merasa senang karena adanya harapan ridha dari sisi-Nya, dan dapat
menjaga kerutinan dalam berbuat baik, walaupun amal baiknya tidak
dilihat oleh orang lain
 Dampak positif sifat taat
 Memperoleh kepuasan batin karena telah mampu
melaksanakan salah satu kewajibannya kepada Allah dan rasul- Nya.
 Memperoleh ridha Allah karena telah mampu mentaati perintah-Nya,
danmemperoleh kemenangan (keuntungan) yang besar
 Dampak positif sifat khauf
 Dapat menjaga kerutinan perbuatan baiknya karena belum
yakin bahwa kebaikan yang telah lalu diterima dan diridhai Allah Swt.
 Dapat meningkatkan kualitas perbuatan baiknya karena
mengharapkan ridha Allah.
 Tidak menganggap ringan terhadap semua perbuatan dosa
karena semua itu akan dipertanggungjawabkan di sisi Allah Swt
 Dampak positif sifat tobat
❖ Bagi Pelakunya sendiri
 Memperoleh semangat dan gairah hidup baru karena Allah
berkenan menerimataubatnya (jika taubatnya dilakukan
dengan sungguh-sungguh).
 Dapat memperoleh kembali jalan yang benar (Islam) setelah
menempuh jalan yang sesat (karena perbuatan dosanya).
 Memperoleh simpati masyarakat lagi.
❖ Bagi Orang Lain ( termasuk keluarga)
 Lambat laun dapat mengembalikan nama baik keluarga.
 Hilangnya kecemasan keluarga dan masyarakat

E. METODE PEMBELAJARAN
Ceramah, Uswah, Tanya jawab,inkuiri, diskusi, presentasi

F. MEDIA, ALAT/BAHAN, SUMBER PEMBELAJARAN


1. Media : Papan tulis, LCD,
2. Alat/Bahan : Kertas Karton, spidol,
3. Sumber Pembelajaran : Buku Paket Akidah Akhlak kelas VII, Al- Qur’an
terjemah, ensiklopedi agama Islam
G. LANGKAH-LANGKAH KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pertemuan 1 (2 x 40menit)
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
 Guru mengucapkan salam dan menunjuk salah satu peserta didik
memimpin do’a.
 Guru mengabsensi peserta didiknya.
 Guru mengadakan apersepsi yaitu menanyakan materi yang telah
dipelajari dihubungkan dengan materi yang akan dipelajari.
 Guru mempersiapkan fisik dan psikis peserta didik melalui senam otak.
 Guru menjelaskan tujuan mempelajari materi serta kompetensi yang
akan dicapai
 Guru menjelaskan langkah-langkah pembelajaran yang akan disampaikan
 Guru membentuk kelompok diskusi

b. Kegiatan Inti: (60 menit)


 Mengamati
Peserta didik mendengar penjelasan guru tentang pengertian ikhlas dalam
mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat
 Menanya
Melalui stimulus guru, peserta didik menanyakan ulang pengertian ikhlas
dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat
 Eksplorasi/eksperimen
 Masing-masing kelompok menggali tentang pengertianikhlas dalam
mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat
 Masing-masing kelompok berdiskusi tentang pengertian ikhlas dalam
mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat
 Mengasosiasi
 Masing-masing kelompok merumuskan pengertian ikhlas dalam
mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat
 Masing-masing kelompok membuat peta konsep tentang pengertian
sifat ikhlas dalam mengelola lingkungan hidup, taat, khauf, dan tobat
 Mengkomunikasikan
 Masing-masing kelompok menempelkan hasil buatan peta konsep di
kerta karton.
 Masing-masing kelompok secara bergantian mempresentasikan
/menyajikan hasil diskusi tentang pengertian ikhlas, taat, khauf, dan tobat

c. Penutup ( 10 menit):
➢ Guru mengadakan refleksi hasil pembelajaran
➢ Guru mengajak peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran
➢ Guru mengadakan tes
➢ Guru memberi tugas mandiri secara individu
➢ Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan dipelajari pada
pertemuan berikutnya.
2. Pertemuan 2 (2 x 40menit)
a. Pendahuluan/Kegiatan Awal (10 menit)
 Guru mengucapkan salam dan berdoa bersama.
 Guru mengabsensi peserta didiknya.
 Guru mengadakan apersepsi yaitu menanyakan materi yang telah
dipelajari dihubungkan dengan materi yang akan dipelajari.
 Guru mempersiapkan fisik dan psikis peserta didik dengan Game
Konsentrasi
 Guru menjelaskan tujuan mempelajari materi serta kompetensi yang
akan dicapai
 Guru menjelaskan langkah-langkah pembelajaran yang akan disampaikan

b. Kegiatan Inti: (60 menit)


 Mengamati
Peserta didik mengamati tayangan video tentang contoh sifat ikhlas, taat,
khauf, dan tobat yang terdapat pada layar LCD
 Menanya
 Melalui stimulus guru, peserta didik menanyakan ulang tentang contoh
sifat ikhlas, taat, khauf, dan tobat
 Peserta didik memberikan tanggapan hasil tayangan LCD tentang
contoh sifat ikhlas, taat, khauf, dan tobat.
 Eksplorasi/eksperimen
Setiap siswa menggali contoh-contoh dan dampak positif dari ikhlas, taat,
khauf, dan tobat.
 Mengasosiasi
Setiap siswa merumuskan contoh dan dampak positif dari ikhlas, taat,
khauf, dan tobat.
 Mengkomunikasikan
 Setiap siswa menunjukkan hasil rumusannya di atas meja
 Setiap siswa secara bergantian mempresentasikan/menyajikan hasil
rumusannya tentang contoh dan dampak positif ikhlas, taat, khauf, dan
tobat.

c. Penutup ( 10 menit):
➢ Guru mengadakan refleksi hasil pembelajaran
➢ Guru mengajak peserta didik menyimpulkan hasil pembelajaran
➢ Guru mengadakan tes
➢ Guru memberi tugas mandiri secara individu
➢ Guru menjelaskan secara singkat materi yang akan dipelajari pada
pertemuan berikutnya.
H. PENILAIAN

1. Tes Tulis bentuk uraian:

1. Jelaskan pengertian ikhlas, taat, khouf, dan tobat!


2. Sebutkan contoh ikhlas, taat, khouf, dan tobat!
3. Sebutkan ikhlas, taat, khouf, dan tobat!

Kunci jawaban : sesuai dengan lampiran Penskoran:


Skor 6, jika jawaban sesuai dengan kunci jawaban
Skor 4, jika jawaban kurang sesuai dengan kunci jawaban Skor 2,
jika jawaban tidak sesuai dengan kunci jawaban

Nilai = Skor perolehan x 4 Skor


maksimal

2. Instrumen unjuk kerja menyajikan hasil diskusi :


Aspek yang Skor
dinilai 4 3 2 1
Kebenaran Jika Jika Jika Jika
konsep konsepnya konsepnya konsepnya konsepnya
sangat baik benar 75 % benar 50 % benar 25 %
tidak ada
kekurangan
(lengkap)

Keberanian Berani Tampil Tampil Tidak


tampil setelah setelah berani
tanpa ditunjuk dipaksa tampil
ditunjuk
Sistematis Penyajian Penyajian Penyajian Penyajian
sangat sistematis sistematis sistematis
sistematis urut 75% urut 50% urut 25%
urut sesuai
dengan
konsep
100%
Keaktifan Bisa Bisa Bisa Bisa
anggota memberikan memberikan memberikan memberikan
kelompok jawaban jawaban, jawaban, jawaban,
dengan tetapi 75% tetapi 50% tetapi 25%
tepat dan benarnya benarnya benarnya
benar
100%
2. Instrumen penilaian diri sikap spiritual.

No Pernyataan Ya Tidak
1 Saya yakin bila kita ikhlas menolong
akan memiliki banyak teman
2 Saya yakin bila kita taat kepada Allah ,
Allah pasti akan sayang pada kita
3 Saya yakin semua orang pasti akan
mendapatkan balasan surga bagi yang
menjalankan perintah Allah Swt dan balasan
neraka bagi yang mengingkari
perintah Allah Swt
4 Saya yakin bila kita bertobat Allah
pasti akan mengampuni kita

Penskoran:
JawabanYa=5 Tidak=1

Nilai = Skor perolehan x 4 Skor


maksimal

Mengetahui, Madiun, Juli 2019


Kepala Madrasah MTsN 4 Madiun, Guru Mapel Aqidah Akhlak,

Drs. Budi Priyono, M.Pd. Muhammad Saddam Naghfir, S.H.I


NIP. 196507101992031005 NIP. 199101292019031012

Anda mungkin juga menyukai