Pengembangan Paragraf
Rut R. Riwu 2
Tujuan karangan
• Mengungkapkan pikiran
• Mengungkapkan perasaan
Penggunaan
bahasa
berbeda!
(ragam bahasa)
Rut R. Riwu 3
Perbedaan
• Karya ilmiah: kata-kata bermakna lugas, tidak
bermakna konotasi
• Satra: bahasa yg indah, bersifat konotasi, daya
imajinatif
Rut R. Riwu 4
Paragraf
• Paragraf: satu kesatuan pikiran yg dibangun
dengan serangkaian kalimat.
• Satu kesatuan pikiran merupakan komponen isi
dan satu rangkaian kalimat merupakan
komponen bentuk paragraf.
Rut R. Riwu 5
Syarat paragraf
Dalam sebuah paragraf harus memenuhi tuntutan
koherensi dalam isi (coherencein meaning) dan
kohesi dalam bentuk (cohesion in form).
• Syarat koherensi
• Syarat kohesi
Rut R. Riwu 6
Syarat koherensi
• Adalah kesatuan isi atau kepaduan maksud.
• Paragraf yg tidak koheren: tidak ada kepaduan
isi.
• 2 hal pokok:
– Kokohnya kalimat penjelas dalam menjelaskan ide
pokok
– Logisnya urutan peristiwa, waktu, ruang, tempat
dan proses
Rut R. Riwu 7
Syarat kohesi
• Kohesi: hubungan yg erat, perpaduan yg kokoh
dan kohesif ! terpadu.
• Paragraf yg baik adalah memiliki hubungan
antarkalimat yg erat, perpaduan antarkalimat yg
kokoh.
• Untuk peroleh:
– Konjungsi, pronomina, repetisi, sinonim, hiponim,
paralelisme dan elipsasi.
Rut R. Riwu 8
Konjungsi
• Ungkapan penghubung.
• Jenis:
– Hubungan tambahan: lebih lagi, selanjutnya, di
samping itu, berikutnya, lagi pula
– Hubungan pertentangan: akan tetapi, namun,
walaupun demikian, sebaliknya
– Hubungan perbandingan: sama dengan itu,
sehubungan dengan itu
Rut R. Riwu 9
– Hubungan akibat: oleh sebab itu, jadi, maka
– Hubungan tujuan: untuk itu, untuk maksud itu
– Hubungan waktu: beberapa saat kemudian,
sementara itu
– Hubungan tempat: berdekatan dengan itu.
Rut R. Riwu 10
Pronomina
• Kata ganti orang
• Contoh: saya, aku, kita, kami, engkau, kamu,
dia, ia, beliau, mereka, nya.
• Namun, dihindari dalam penulisan KTI
(makalah) termasuk TA (skripsi)
Rut R. Riwu 11
Repetisi
• Mengulang kata tertentu yg dianggap penting.
Rut R. Riwu 12
Sinonim
• Sinonim ! kesemaknaan
• Tidak terbatas pada kata dan kata, tapi juga
kesemaknaan kata dan kelompok kata.
• Contoh:
Wabah pes ! black death
Rut R. Riwu 13
Hiponim
• Adalah hubungan makna umum dan makna khusus
atau makna kelas dan makna subkelas.
• Contoh:
Pеnggunааn surat ѕudаh jаrаng digunakan dаlаm hаl рribаdi,
kаrеnа sudah аdа реѕаn ѕingkаt mеlаlui роnѕеl. Namun, untuk
kеgiаtаn уаng bеrѕifаt fоrmаl, ѕереrti sekolah, kеrjаѕаmа bisnis
аntаrреruѕаhааn, akademik, pastinya mеnggunаkаn ѕurаt rеѕmi
kаrеnа jikа hаnуа mеnggunаkаn pesan ѕingkаt роnѕеl tidаk
ѕораn dаn tidаk рrоfеѕiоnаl. Jаdi, реnggunааn surat rеѕmi lеbih
diutаmаkаn dalam kеgiаtаn atau аktivitаѕ уаng bеrѕifаt fоrmаl.
Rut R. Riwu 14
Paralelisme
• Bentuk yg sejajar.
• Contoh:
Dokter tanpa pasien tidak berbeda dengan ikan hidup di luar
air. Profesor tanpa mahasiswa atau pelawak tanpa penonton
sama halnya dengan pohon jeruk yang ditanam di laut.
Pameran tanpa pengunjung atau pasar tanpa pembeli sama
halnya dengan tanaman hidup di atas batu. Begitulah, setiap
orang mendapat harga diri dalam hubungan dengan
lingkungannya.
Rut R. Riwu 15
Elipsasi (pelesapan)
• Melesapkan bagian-bagian kalimat tertentu, karena
bagian itu sudah disebutkan sebelumnya.
• Contoh:
Begitu jam dinding di Puskesmas Bakunase menunjukkan pukul
08.00, Kepala Puskesmas mulai berkeliling ke tiap ruangan. Petugas
sekuriti bersiap mengatur antrian. Petugas loket sudah membuka
pintu dan mempersiapkan alat tulis serta komputer. Dokter muda
pun sudah bersiap diri dengan stetoskop bergantung di leher. Para
perawat, bidan, dan apoteker semua mulai mempersiapkan alat-alat
kesehatan yang dibutuhkan untuk pelayanan kesehatan hari itu.
Rut R. Riwu 16
Jenis paragraf
Berdasarkan jenisnya, paragraf dapat dibedakan:
1. Berdasarkan nalar atau letak ide pokok
2. Berdasarkan teknik pengembangan
3. Berdasarkan fungsi
Rut R. Riwu 17
1. Berdasarkan nalar
• Nalar/logika adalah jalan pikiran yg sesuai
dengan akal; bernalar ! berpikir logis.
• Penalaran: proses menggunakan pikiran secara
logis.
• Paragraf:
– Deduktif, induktif, deduktif-induktif, deskriptif-
naratif.
Rut R. Riwu 18
Paragraf deduktif
• Ide pokok di awal kalimat
• Dilengkapi dengan kalimat penjelas yang
mendukung, keterangan atau data.
Rut R. Riwu 19
Paragraf induktif
• Ide pokok pada akhir paragraf.
• Diawali dengan kalimat penjelas yang
mendukung, keterangan atau data.
Rut R. Riwu 20
Paragraf deduktif-induktif
• Dua gagasan utama atau ide pokok di awal dan
akhir paragraf.
• Dilengkapi dengan kalimat penjelas,
keterangan atau data yang mendukung.
Rut R. Riwu 21
Paragraf deskriptif-naratif
• Adalah paragraf yg berisi gambaran, cerita atau
proses sesuatu atau terjadinya sesuatu apa
adanya.
• Ide terkandung pada semua kalimat yag
membentuknya, tidak ada kalimat yg dominan.
• Ide pokok tidak dikemukakan secara eksplisit
Rut R. Riwu 22
2. Berdasarkan teknik pengembangan
• Tanya - jawab
• Sebab - akibat
• Contoh atau ilustrasi
• Alasan atau keterangan
• Perbandingan atau analogi
• Definisi
• Deskripsi
• Proses, dan
• Penguraian
Paragraf Tanya - Jawab
Hidup di kota dan di desa tentu saja memiliki perbedaan. Mengenai hal
pelayanan kesehatan, umumnya masyarakat yg hidup di kota dengan mudah
memperoleh pelayanan kesehatan yg dibutuhkan. Berbagai pilihan tersedia,
baik itu pelayanan di rumah sakit swasta yang terkesan lebih mewah maupun
pelayanan di rumah sakit pemerintah. Selain itu, semua pelayanan kesehatan yg
dibutuhkan tersedia dan dengan mudah dijangkau masyarakat kota kapanpun
pelayanan itu dibutuhkan. Berbeda dengan masyarakat pedesaan, terlebih yg
bertempat tinggal di daerah pelosok. Sulit sekali bagi mereka untuk bisa
mendapatkan pelayanan kesehatan yg dibutuhkan, apalagi untuk memilih sesuai
keinginan mereka. Masyarakat desa harus berjuang mengalahkan jarak dan
sulitnya kondisi geografis karena tempat pelayanan kesehatan yg jauh dari
tempat tinggal mereka.
Paragraf Definisi
• Paragraf pembuka
– Pendahuluan, berisi arahan tentang apa yg akan dibahas
pada wacana, ada tujuan dan pembatasan topik.
– Penarik minat pembaca, menarik rasa ingin tahu.
• Paragraf penghubung
– Pengembangan isi wacana, ide-ide pembicaraan.
• Paragraf penutup
– Mengakhiri uraian, mengandung maksud/isi, kesimpulan
uraian, saran/harapan, penegasan, kritikan dan rangkuman
isi uraian.
Tugas
• Buatlah satu tulisan ilmiah yg berisi setiap
contoh paragraf di atas!
• Penulisan menyesuaikan dengan EYD/PUEBI!
• Topik dalam bidang kesehatan.
• Tulis tangan, kumpul minggu depan.