Judul Video : Pengajaran Mikro Keterampilan Dasar Mengajar – Keterampilan
Menjelaskan
Kegiatan menjelaskan memiliki peranan dalam proses pembelajaran. Kegiatan ini
merupakan aspek yang penting dalam kegiatan mengajar. Kegiatan mengajar merupakan kegiatan menyajikan informasi yang diorganisasikan secara sistematis untuk menunjukkan suatu hubungan, melalui penjelasan yang efektif dapat dikembangkan daya nalar siswa. Keterampilan menjelaskan perlu dikuasai dikarenakan oleh sebagai berikut: 1. Guru mendominasi kegiatan kelas 2. Sebagian besar kegiatan guru adalah memberikan informasi 3. Terkadang sajian penjelasan guru kurang jelas bagi siswa 4. Tidak semua siswa dapat menggali sendiri pengetahuan dari buku atau sumber 5. Kurangnya sumber yang tersedia untuk dapat dimanfaatkan oleh siswa Adapun prinsip-prinsip penggunaan penjelasan dalam pengajaran: 1. Suatu penjelasan ditekankan pada penalaran bukan pada indoktrinasi 2. Latar belakang dan kemampuan perlu dipertimbangkan 3. Karakteristik tujuan menentukan sifat pendekatan dan materi yang disajikan 4. Penjelasan yang diberikan harus bermakna bagi siswa Adapun komponen-komponen keterampilan menjelaskan: 1. Kejelasan sajian. Kejelasan ucapan, tujuan, dan pertanyaan-pertanyaan yang diajukan dapat meningkatkan efektifitas sajian. Guru harus menghindari kalimat yang berbelit- belit, kata-kata meragukan, dan berlebihan yang akan menjadikan siswa bingung dengan materi yang disampaikan guru. 2. Penggunaan contoh dan ilustrasi. Hal ini dilakukan pada materi yang memiliki konsep yang sulit sehingga siswa akan lebih paham dengan adanya penggunan contoh dan ilustrasi. Hal ini dilakukan terlebih dahulu untuk kegiatan sebelum mengeneralisasi dan menarik kesimpulan ide-ide yang sama dengan kata penghubung. Hal ini disesuaikan atau relevansi dengan sifat penjelasan, umur, pengetahuan, dan latar belakang siswa. 3. Pengorganisasian. Hubungan contoh-contoh dengan generalisasi harus jelas, ikhtisar dengan butir-butir yang penting perlu di kerjakan 4. Pemberian tekanan (untuk memperjelas sajian). Untuk memusatkan siswa pada masalah pokok dan cara pemecahannya, guru perlu menguasai keterampilan pemberian tekanan ini. Keterampilan ini dapat berupa gaya mengajar, struktur kajian yang berupa ikhtisar, parafrase, atau dengan isyarat-isyarat. Seorang guru melakukan ini dengan cara memvariasikan suara, pengulangan butir-butir yang penting, mimik, isyarat, atau gambar. 5. Balikan. Hal ini dilakukan untuk mengetahui sejauh mana pemahaman siswa terhadap materi yang baru dijelaskan. Balikan ini dapat dilakukan dengan beberapa cara antara lain yaitu mendemonstrasikan kegiatan. Untuk mendapatkan balikan yaitu untuk mengetahui pemahaman, mimik, serta sikap siswa terhadap kejelasan yang diberikan dapat dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan.
Manajemen waktu dalam 4 langkah: Metode, strategi, dan teknik operasional untuk mengatur waktu sesuai keinginan Anda, menyeimbangkan tujuan pribadi dan profesional
RESUME JURNAL (Hartono, B. 2016. Identifikasi Bentuk Erosi Tanah Melalui Interpretasi Citra Google Earth Di Wilayah Sumber Brantas Kota Batu. Jurnal Pendidikan Geografi)