Nama mahasiswa :
Tanggal Praktek :
Tempat praktek :
2. Intra natal : berat badan 3 gram, panjang 49 cm, lahir spontan, nafas spontan
mengangis spontan
3. Post natal : tidak ada masalah perdarahan berlebih ibu hanya lemas saat melahirkan.
2. Pernah dirawat dirumah sakit : umur 4 tahun di rawat karena terjatuh dari motor
7. Imunisasi : lengkap
Hepatitis B
BCG
DPT
Polio
Campak
2. Nutrisi :
Makanan yang disukai : anak suka makan semua tanpa memilih
Alat makan yang dipakai : sendok, piring terkadang makan tanpa sendok
Jenis makanan : nasi dan lauk pauk (tahu ,tempe, ikan, telur
sayuran)
3. Aktivitas : Selama ini anak aktif dan selalu membantu tante nya menjaga warung
6. Pola hubungan
Pembawaan secara : anak ramah dan sopan, suka bermain dan banyak
teman
Umum
Lingkungan rumah : rumah di pinggir jalan raya dan padat penduduk
7. Koping keluarga :
Saat ada masalah anak cenderung diam :
9. Konsep diri
11. Nilai dan kepercayaan : Selama ini anak rajin ikut ibadah di masjid dan pengajian,
selalu sholat, saat sakit anak tidak dapat sholat hanya keluarga yang selalu memberi
dukungan lewat doa.
Paru-paru :
Inspeksi : Tampak simetris antara kedua lapang paru
Palpasi : tidak ada teraba pembesaran paru pada kanan dan kiri.
Perkusi : terdengar sonor pada kanan dan kiri
Auskultasi : terdengar vesikuler pada lapang paru tidak ada ronchi ataupun wheezing
Perut :
Inspeksi : Tampak simetris, tidak ada udema, tidak ada lesi, wara kulit merata
Auskultasi : bising usus 15x/menit
Palpasi : teraba lunak, tidak ada benjolan ataupun pembesaran organ
Perkusi : bunyi timpani
Punggung :
Inspeksi : tidak ada lesi tidak ada pembengkakan
Palpasi : tidak teraba benjolan atau pembengkakan
Genetalia :
Inspeksi : terdapat testis, tidak ada kelainan di alat kelamin
Ekstremitas :
Inspeksi : terpasang infus dan di restrain, tidak ada lesi, ekstremitas kaki dan tangan
kanan mengalami kelemahan
Palpasi : tidak ada udema tonus otot
Kulit :
Inspeksi: warna kulit sawo matang
Tanda vital:
Tekanan darah : 138/80
Nadi : 93 x/menit
Suhu : 38,4 c
RR : 24 x/menit
Spo2 : 100 %
5. Obat-obatan :
Ceftriaxone 2x1
OMZ 2x40
Antrain 3x500
Kalnex 3x500
Ventolin 3x100
Manitol 6x100
D5 ½ NS 1540 cc/hari / 164 cc/jam
8. Hasil laboratorium :
21/10/2019
Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan Unit
Leukosit 16,24 6,00-17,00
Eritrosi 4,74 3,90-5,90
Hemoglobin 13,4 14,0-18,0
Hematokrit 39,2 34,0-40,0
PLT 905 150-450
Natrium 133 135-155
Kalium 4,4 3,6-5,5
Chloride 101 98-108
9. Hasil Rontgen :
2. Motorik halus
4. Motorik kasar
DS: Kerusakan
integritas jaringan
DO :
- Tampak hematum pada mata
- Mata bengkak
- Bibir dan lidah bengkak
- Hematum pada bibir
DS : Resiko infeksi
DO :
- Leukosit 12,65
- Eritrosit 4,20
- Hemoglobin11.8
- Hematocrit 34,9
- PLT 147
- PDW 15,7
- PCT 0,13
- Neutrofil # 9,4
- Limfosit % 11
- Monosit # 1,60
- Monosit % 13
- Terpasang infus
- Terpasang NGT
DS : Resiko jatuh
DO :
- Tampak gelisah
- Kesadaran samnolen
- Tekanan darah : 138/80
mmHg
- Nadi : 93 x/menit
- Suhu : 38,4 c
- RR : 24 x/menit
- Spo2 : 100 %
- Terpasang NGT
- Terpasang eletroda
- Terpasang infus
- GCS : E :2, V:4, M:4 = 10
- Kelemahan pada ektremitas
atas dan bawah bagian kanan
XIV. INTERVENSI KEPERAWATAN
DIAGNOSA
No. TUJUAN INTERVENSI
KEPERAWATAN
1 Resiko ketidakefektifan Setelah dilakukan askep Monitor neurologi
perfusi jaringan serebral selama 3x24 jam 1. moitor tingkat
diharapkan kesadaran
ketidakefektfan perfusi 2. monitor gcs
serebral tidak terjadi 3. monitor ttv
dengan kriteria hasil : 4. monitor reflek kornea
Status neurologi
- Kesadaran 5
- Tekanan intracranial
5
- Tekanan darah 5
- Aktifitas kejang 5
Indicator skala
1. Sangat terganggu
2. Banyak terganggu
3. Cukup terganggu
4. Sedikit terganggu
5. Tidak terganggu
Indicator skala :
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
Indicator skala :
1. tidak pernah
menunjukan
2. jarang menunjukan
3. kadang-kadang
menunjukan
4. sering menunjukan
5. secara konsisten
menunjukan