2. Spanyol
Berbeda dengan Portugis yang melakukan koalisi dengan Kerajaan Ternate,
Bangsa Spanyol mulai melakukan koalisi dengan Kerajaan Tidore sebagai
salah satu taktik persaingan bisnis sejak tahun 1521. Hanya saja, karena
persaingan kedua negara ini sudah semakin merugikan, pihak Spanyol dan
Portugis pun melakukan perjanjian Zaragoza pada tahun 1538 yang
menyebutkan bahwa Portugis berhak akan Kepulauan Maluku dan Spanyol
berhak akan wilayah Filipina. Spanyol juga sempat menjajah Sulawesi Utara
dan mendirikan pos pertahanan di Manado. Hanya saja, pada tahun 1617
hingga 1646, Spanyol berhasil diusir dari Minahasa dan pada tahun 1692,
Spanyol benar-benar bisa diusir dari tanah air.
3. Inggris
Inggris menjajah Indonesia setelah adanya Rekapitulasi Tuntang yang
memutuskan Pulau Jawa diserahkan dari Belanda ke Inggris pada tahun
1811. Thomas Stamford Raffles pun diutus menjadi gubernur jenderal untuk
wilayah Indonesia. Berbagai perubahan dilakukan pada masa penjajahan
Inggris seperti dihapusnya sistem monopoli perdagangan, perbudakan,
pembagian Pulau jawa menjadi 16 karesidenan, dan lain sebagainya.
Berbagai peninggalan penjajahan Inggris masih dipakai hingga saat ini
seperti masih kentalnya unsur karesidenan hingga penamaan bunga Rafflesia
Arnoldi yang berdasarkan nama Thomas Stamford Raffles.
4. Perancis
Kebanyakan orang tidak tahu jika Indonesia pernah dijajah oleh Perancis.
Pada tahun 1806 hingga 1811, Perancis secara tidak langsung berkuasa atas
Pulau Jawa karena pada saat itu Kerajaan Belanda telah ditaklukkan oleh
Perancis di masa Napoleon Bonaparte. Hanya saja, saat itu memang
pemerintahan Perancis di tanah air diwakili oleh Gubernur Jenderal yang
berasal dari Belanda, yakni Daendels. (AS/IB)