- Terdapat banyak
- Sputum berkurang
Sputum
- Frekuensi RR
- Suara Napas Ronchi
normal dalam batas
- RR 39x/menit
normal 16 – 20
- SaO2 99 %
x/menit
- SaO2 100 %
- Suara napas
vesikuler
Mengatur posisi kepala lebih tinggi 15 – 300, dengan tujuan memperbaiki venous
return.
Mengusahakan tekanan darah yang optimal.
Tekanan darah yang sangat tinggi dapat menyebabkan edema serebral, sebaliknya
tekanan darah terlalu rendah akan mengakibatkan iskemia otak dan akhirnya juga
akan menyebabkan edema dan peninggian TIK.
Mengatasi kejang.
Menghilangkan rasa cemas.
Mengatasi rasa nyeri.
Menjaga suhu tubuh normal < 37,50 C.
Kejang, gelisah, nyeri dan demam akan menyebabkan ketidakseimbangan antara
suplai dan kebutuhan akan substrat metabolism. Di satu sisi terjadi peningkatan
metabolisme serebral, dipihak lain suplai oksigen dan glukosa berkurang, sehingga
akan terjadi kerusakan jaringan otak dan edema. Hal ini pada akhirnya akan
mengakibatkan peninggian TIK.
Koreksi kelainan metabolik dan elektrolit.
Hiponatremia akan menyebabkan penurunan osmolalitas plasma sehingga akan terjadi
edema sitotoksik, sedangkan hipernatremia akan menyebabkan lisisnya sel-sel neuron.
Atasi hipoksia.
Kekurangan oksigen akan menyebabkan terjadinya metabolisme anarob, sehingga
akan terjadi metabolisme tidak lengkap yang akan menghasilkan asam laktat sebagai
sisa metabolisme. Peninggian asam laktat di otak akan menyebabkan terjadinya
asidosis laktat, selanjutnya akan terjadi edema otak dan peninggian TIK.
Hindari beberapa hal yang menyebabkan peninggian tekanan abdominal seperti batuk,
mengedan dan penyedotan lendir pernafasan berlebihan.
Tatalaksana Khusus
1. Mengurangi efek masa.
Pada kasus tertentu seperti hematoma epidural, subdural, maupun perdarahan
intraserebral spontan maupun traumatika serta tumor maupun abses tentunya akan
menyebabkan peninggian TIK dengan segala konsekuensinya. Sebagian dari keadaan
tersebut memerlukan tindakan pembedahan untuk mengurangi efek masa,