1. Macam-macam Mutasi
Mutasi gametik/germinal
1. Mutasi autosomal
2. Mutasi tertaut kelamin
Mutasi autosomal
Mutasi somatik
Mutasi somatik adalah mutasi yang terjadi pada sel tubuh (sel
somatik).
Mutasi yang terjadi pada sel somatik bersifat tidak diwariskan
secara genetik.
Mutasi somatik dapat dialami oleh embrio/janis maupun orang
dewasa.
1. mutasi maju
2. mutasi mundur.
1. mutasi kromosom
2. mutasi gen.
Mutasi kromosom
Mutasi kromosom (aberasi kromosom) dibedakan menjadi dua kelompok,
yaitu
1. Delesi
2. Duplikasi
3. Inversi
4. Translokasi
5. Isokromosom
6. Katenasi
Delesi
Duplikasi
Translokasi
Isokromosom
Katenasi
MUTAGEN RADIASI
ANEUPLOIDI meliputi
1. monoploidi
2. diploidi
3. polyploidi
Monoploidi
Monoploid (n), yaitu jumlah kromosom yang terdiri atas satu genom
atau satu perangkat kromosom (n kromosom) dalam sel
somatisnya.
Adapun pada sel gamet dikenal istilah haploid.
Namun hal ini bukanlah termasuk penyimpangan sebagaimana
monoploid.
Sel kelamin (gamet), yaitu sel telur (ovum) dan spermatozoon,
masing-masing memiliki satu perangkat kromosom atau satu
genom (n kromosom).
Diploid
Polyploid
Autopoliploid
Poliploid yang terjadi pada tumbuhan misalnya pada apel dan tebu.
Poliploid pada hewan misalnya pada Daphnia, Rana esculenta, dan
Ascaris.
ANEUPLOIDI
1. Monosomi,
2. Nulisomi
3. Trisomi,
Monosomi
Nulisomi
Trisomi
Sindrom Klinefelter
Sindrom Down
Ciri-ciri manusia yang memiliki Sindrom Down antara lain sebagai berikut.
Sindrom Edwards
Nama lain untuk sindroma ini adalah sindrom trisomi 18. Nama
sindrom Edwards diambil dari nama seorang ahli genetika Inggris,
John Hilton Edwards.
Sindrom ini mengenai 1 dari 8000 bayi baru lahir.
Ciri-ciri manusia yang memiliki Sindrom Cri-du cat antara lain sebagai
berikut.
Ciri-ciri manusia yang memiliki Sindrom XYY antara lain sebagai berikut.
1. Pada saat lahir, bayi biasanya tampak normal, lahir dengan berat
dan panjang badan yang normal, tanpa kelainan fisik dan organ
seksualnya normal.
2. Pada awal masa kanak-kanak, penderita memiliki kecepatan
pertumbuhan yang pesat, rata-rata mereka memiliki tinggi badan 7
cm diatas normal.
3. Postur tubuhnya normal, tetapi berat badannya relatif lebih rendah
jika dibandingkan terhadap tinggi badannya.
4. Pada masa kanak-kanak, mereka lebih aktif dan cenderung
mengalami penundaan kematangan mental, meskipun fisiknya
berkembang secara normal dan tingkat kecerdasannya berada
dalam kisaran normal.
5. Aktivitas yang tinggi dan gangguan belajar akan menimbulkan
masalah di sekolah sehingga perlu diberikan pendidikan ekstra.
6. Perkembangan seksual fisiknya normal, dimana organ seksual dan
ciri seksual sekundernya berkembang secara normal. Pubertas
terjadi pada waktunya.
7. Pria XYY tidak mandul, mereka memilki testis yang berukuran
normal serta memiliki potensi dan gairah seksual yang normal.
8. Berperawakan tinggi
9. Bersifat antisosial, agresif
10. Suka melawan hukum
Ciri-ciri manusia yang memiliki Sindrom XXX antara lain sebagai berikut.
1. bahan kimia
2. bahan fisika
3. bahan biologi
Mutasi Gen
1. Transisi
2. Transversi
Transisi
Transisi terjadi jika basa purin (adenin) diganti dengan basa purin
lain (guanin) atau basa pirimidin (timin) diganti dengan basa
pirimidin lain (sitosin).
Transversi
Jadi Mutasi gen adalah mutasi yang terjadi dalam lingkup gen
Sedangkan mutasi kromosom adalah mutasi yang terjadi dalam
lingkup koromosom.
MUTASI KROMOSOM
Namun yang terberat bila ada bagian kromosom yang hilang atau
ditambahkan yang disebut trisomi, atau karena struktur kromosom yang
berubah.
Mutasi berdasarkan kejadian (cara terjadinya)
Mutasi dapat terjadi melalui dua cara, yaitu
Mutasi buatan
Mutasi buatan adalah adalah mutasi yang disebabkan oleh usaha
manusia, antara lain dengan :
1. mutagen fisika
2. mutagen kimia
3. mutagen biologi.
a. Mutagen fisika adalah mutagen yang berupa bahan fisika, antara lain :
b. Mutagen kimia adalah mutagen yang berupa bahan kimia, antara lain :
c. Mutasi biologi adalah mutasi yang disebabkan oleh bahan biologi atau
makhluk hidup terutama mikroorganisme
Organisme yang terlibat yaitu :
1. virus
2. bakteri dan penyisipan DNA.
Dampak Mutasi
EUPLOIDI - ANEUPLOIDI
LATIHAN SOAL
PILIHAN GANDA
1.Padi bibit unggul ATOMITA merupakan hasil mutasi buatan dari padi
Pelita dengan cara …
A. persilangan
B. seleksi
C. hibridisasi
D. dosmetikasi
E. radiasi
3. Dalam mutasi gen Bila adenin diganti dengan timin atau basa guanin
diganti dengan sitosin disebut . . . .
A. transversi
B. duplikasi
C. transisi
D. Inversi
E. inversi
4. Jika salah satu rantai DNA sebelum mengalami replikasi memiliki basa
nitrogen : TACTGCGT , kemudian setelah replikasi rantai tersebut
berubah menjadi CGCTGCGT, hal ini dapat disimpulkan DNA mengalami
mutasi pergantian basa
A. transisi
B. tranversi
C. tranversi dan transisi
D. translokasi dan inversi
E. trasversi dan trasisi
10. Memiliki Organ kelamin jantan tetapi ukuran testisnya sangat kecil
dan laki-laki tersebut steril , disebut…
A. Sindrom Turner
B. Sindrom Klinefelter
C. Sindrom Down
D. Sindrom patau
E. Sindrom jacob
12. Pengurangan satu atau lebih pasangan nukleostida pada suatu gen
disebut……..
A. Duplikasi
B. Delesi
C. Insersi
D. Substitusi
E. Transisi
15. Bila dalam tubuh suatu individu terjadi mutasi gen, Bagaimanakah
jumlah kromosom pada individu tersebut?
A. Tetap
B. bertambah
C. bervariasi
D. berlipat ganda
E. berkurang
18. Mutasi gen dapat diwariskan kepada keturunannya jika mutasi terjadi
di dalam ....
A. sel somatik
B. sel kelamin
C. sel plasenta
D. sel rahim
E. sel uterus
25. Apabila rangkaian basa nitrogen pada suatu kromosom putus akan
membentuk sebuah fragmen gen kemudian menempel kembali, tetapi
pada posisi terbalik. Kejadian ini mengakibatkan mutasi ...
A. duplikasi
B. insersi
C. translokasi
D. Delesi
E. inversi
27. Suatu tanaman memiliki total kromosom 20. Tanaman tersebut diberi
zat tertentu sehingga mengakibatkan terjadinya mutasi menjadi tanaman
baru yang memiliki total kromosom 40. Tanaman baru ini dikatakan
memiliki kromosom ....
A. diploid
B. pentaploid
C. monoploid
D. tetraploid
E. triploid
KUNCI JAWABAN