PESONA DAN CERITA MISTIS PANTAI KARANG HAWU

Pantai Karang Hawu menjadi salah satu pantai yang indah di Kabupaten Sukabumi, wisata laut
dengan garis pantai yang mencapai 4 km ini, berada tepat di pinggir jalan raya, yang menjadikan
tempat ini banyak dikunjungi masyarakat dan wisatawan.

Masyarakat memberi nama pantai ini 'Karang Hawu" tidak sembarangan, lantaran di area
pantai ini memang terdapat sebuah karang yang menjorok ke laut dan memiliki lubang
dibeberapa bagian yang menyerupai tungku atau dalam bahasa sunda disebut hawu. Pantaai ini
memiliki pemandangan yang begitu indah, dengan hempasan angin yang menyejukkan, dan
hamparan pasir yang begitu luas dan lembut, serta tebing yang di terjang ombak.

Keindahan sepanjang pantai selatan Pelabuhan Ratu tak bisa dilepaskan dari cerita mistis
seputar Nyai Roro Kidul atau Ratu Kidul. Seorang wanita, yang dipercayai warga sebagai ratu
penguasa pantai selatan. Disini terdapat kompleks makam, satu di antaranya dipercaya
merupakan makam Nyi Roro Kidul. Pada hari tertentu, makam ini banyak di kunjungi oleh orang
yang ingin menjumpai Nyi Roro Kidul. Konon Nyi Roro Kidul menceburkan diri ke laut, karena
ia memiliki penyakit yang tak kunjung sembuh. Seketika Nyi Roro Kidul kembali seperti semula
tetapi ia tak bisa kembali ke daratan dan hingga saat ini dipercaya menjadi penguasa laut selatan.
Dan ada mitos yang beredar, bila orang membasuh muka diatas salah satu cekungan batu karang
di pantai ini, ada yang meyakini bahwa akan mendapat berkah dan juga dapat menyembuhkan
berbagai macam penyakit.

Di pantai ini juga, berkaitan dengan penyebaran agama Islam dibagian Selatan Kabupaten
Sukabumi. Tak jauh dari bibir pantai, terdapat dua bukit. Kedua bukit itu, bernama Gunung
Winarum dan Gunung Rahayu. Di bukit tersebut terdapat beberapa makam, diantaranya makam
Syekh Hasan Ali ulama besar Sukabumi, dan makam Nyi Mayang Sari Naga Sari. Terdapat pula
makam tokoh penyebar agama Islam lainnya, yang bernama Raden Dikudratullah dan Raden
Cengkal.
 Kemudian ada sebuah bangunan yang dipercaya sebagai tempat persingggahan Nyi Roro
Kidul. Ruangan itu didekorasi dengan kebanyakan warna hijau. Di sebelah bangunan ini,
terdapat makam Eyang Sanca Manggala, Eyang Jala Mata Makuta, dan Eyang Lendra Kusumah.
Ketiga makam tersebut merupakan makam para penyebar agama islam di kawasan Selatan
Sukabumi yang diutus oleh para Wali. Gunung Winarum disebut saksi bisu pertemuan 40 ulama
besar dalam penyebaran agama islam, di daerah Selatan Kabupaten Sukabumi.

Untuk mendapatkan nuansa indah pantai ini, tidak perlu membawa banyak uang, hanya
siapkan uang parkir dan uang secukupnya untuk membeli barang-barang atau jajanan disekitar.
Di pantai in juga terdapat mini market yang berhadapan langsung dengan pantai, mushala,
beberapa warung makan, parkiran yang luas, kios-kios pakaian dan souvenir, dan jajanan-
jajanan kaki lima seperti cilok, Air minum, dan lain sebagainya.