Nim : 191450059
P
age 1 of 8
Aktivitas Logistik
7. Packaging (pengemasan)
12. Transportasi
P
age 2 of 8
keadaan lebih baik pada penyelesaian transaksi dibandingkan sebelum transaksi.
Dengan demikian, customer service merupakan proses penyediaan keuntungan
nilai tambah yang penting pada supply chain dengan cara efektif.
P
age 3 of 8
Buffer pada supply chain meliputi:
· Supplier - Procurement
· Procurement - Production
· Production - Marketing
· Marketing – Distribution
· Distribution – Intermediary/Retail
· Intermediary/Retail – Consumer
Penangan material berubungan dengan setiap aspek gerakan atau aliran bahan
baku, barang setengah jadi, dan barang jadi dalam pabrik atau gudang.
P
age 4 of 8
Perusahaan mengeluarkan biaya setiap saat dilakukan penanganan barang.
Bila dirasakan penanganan tidak memberikan nilai bagi sebuah produk,
seharusnya dibuat seminimum mungkin.
7. Pengemasan (packaging)
1. Penahanan (containment)
2. Proteksi (protection)
3. Pembagian (apportionment)
P
age 5 of 8
4. Pengunitan (unitization)
5. Kenyamanan (convenience)
6. Komunikasi (communication)
9. Seleksi lokasi pabrik dan tempat penyimpanan/ gudang (plant and warehouse
site selection)
P
age 6 of 8
· Mengantisipasi kondisi perubahan pasar (seperti musiman, fluktuasi
permintaan, kompetisi).
· Mengatasi perbedaan ruang dan waktu yang berada di antara produsen dan
konsumen
· Pembelian barang yang diperlukan dan pelayanan pada tingkat biaya total
terendah.
P
age 7 of 8
11. Reverse Logistics
12. Transportasi
Produk harus disimpan dalam pabrik atau pada suatu tempat sebelum dijual.
Semakin lama waktu antara produksi dan konsumsi, semakin besar pula tingkat
atau jumlah persediaan yang dibutuhkan.
P
age 8 of 8