(Office Layout)
Posted by S IT INUR H AFAD A on NOVEM BER 24, 2017
PENGERTIAN
Istilah tata ruang kantor berasal dari bahasa inggris, yaitu Office Layout atau sering
disebut juga Layout saja. Tata ruang kantor adalah pengaturan perabotan, mesin, dan
sebaginya didalam ruangan yang tersedia. Ada beberapa ahli yang mendefinisikan tata
ruang kantor diantaranya, sebagai berikut :
Menurut Drs.The Liang Gie mengatakan “Tata Ruang adalah penyusunan alat-
alat pada letak yang tepat serta pengaturan kerja yang memberikan kepuasan
bekerja bagi para karyawannya”.
Menurut Litlefield & Petterson mengatakan “ Office lay out may be defined as
the arrangement of furniture and equipment within available flour space” (tata
ruang kantor dapat dirumuskan sebagai penyusunan perabot dan alat
perlengkapan pada luas yang tersedia).
TUJUAN
Adapun tujuan dari penataan ruang kantor adalah sebagai berikut:
1. Memberikan kemudahan yang optimum bagi arus komunikasi dan arus kerja.
2. Memberikan kondisi kerja yang baik bagi setiap orang.
3. Memudahkan pengawasan sehingga manajer dapat melihat staf yang sedang
bekerja.
4. Memberikan kemudahan yang tinggi kepada setiap gerakan karyawan dari
meja ke meja.
5. Menghindarkan diri dari kemungkinan saling menganggu antara karyawan
dengan karyawan lainnya.
6. Mempergunakan segenap ruangan dengan baik.
7. Memisahkan pekerjaan yang berbunyi keras, gaduh dan menganggu dari
pekerjaan yang sunyi.
8. Terciptanya kesan yang baik tentang organisasi tersebut dari relasi dan tamu
yang datang.
9. Pelaksanaan pekerjaan dapat menempuh jarak yan terpendek.
Drs. The Liang Gie mengatakan bahwa tata ruangan yang baik mempunyai beberapa
keuntungan, diantaranya:
Drs. Moekijat mengatakan tata ruang yang baik akan memberikan manfaat sebagai
berikut:
Suatu tata ruang dikatakan terpisah-pisah atau tertutup apabila susunan ruang untuk
bekerja terbagi-bagi dalam beberapa bagian.
Keuntungannya:
Kelemahannya:
Dalam susunan ini ruang yang dipergunakan untuk ruang bekerja tidak dipisah-
pisahkan atau tidak menggunakan penyekat, tetapi semua aktivitasnya dilaksanakan
pada satu ruang besar terbuka sehingga semua yang bekerja tampak mudah diamati
dari satu sudut pandang.
Keuntungannya:
Kelemahannya:
Dapat merendahkan moral atau staf. Karena cara hidup yang diawasi terus
menerus.
Akan mengurangi keamanan bagi pekerjaan rahasia.
Pekerja akan kehilangan kepribadian.
Apabila ada pekerja yang ngbrol dan bermalas-malas antar teman sekerja dapat
menggangu yang lain.
Peralatan kantor yang dapat menimbulkan suara gaduh akan menggangu
pekerjaan lainnya yang membutuhkan ketenangan.
Pimpinan lebih terganggu ketenangan kerjanya, jika dibandingkan dengan
ruang tertutup.
Keuntungan ruang kantor semi tertutup adalah untuk menjaga privasi kerja
kerugian ruang kantor semi tertutup adalah perubahan tempat lebih sulit
dilakukan.
Salah satu yang harus diperhatikan dalam perencanaan gedung atau fisik kantor adalah
lokasi. Disamping itu faktor penting yang harus mendapat perhatian adalah faktor
lingkungan, apabila kehadiran suatu kantor tidak dikehendaki oleh lingkungan
masyarakat maka kantor tersebut tidak dapat bertahan lama dan akhirnya akan mati.
Karena itu pula faktor lain yang harus diperhatikan, diantaranya:
– Pengembangan kantor dimasa yang akan datang.
– Gambaran perkembangan wilayah dimasa datang.
– Sumber tenaga kerja dan kebutuhan kantor.
– Udara yang bersih dan segar.
– Ongkos pemeliharaan yang rendah.
– Fasilitas-fasilitas angkutan yang lebih mudah.
2. Perencanaan Warna
Dengan menggunakan warna yang tepat dan baik akan diperoleh keuntungan
diantaranya:
3.Perencanaan Udara
Dengan pengaturan udara yang tepat dan baik maka diperoleh keuntungan-
keuntungan, diantaranya:
4.Perencanaan Suara
Dengan suara gaduh berakibat pada:
Untuk mengatasi faktor suara yang sering mengurangi efisiensi kerja para pegawai,
hendaknya diperhatikan hal berikut:
1. Buat denah kantor dalam ukuran skala, pintu masuk, jendela dan pilar gedung.
2. Pelajari pekerjaan (jenis, proses, urutan pekerjaan) yang tercakup dalam
lingkungan kantor itu.
3. Tentukan letak meja kerja, lemari, mesin kantor dan fasilitas lainnya dengan
berpedoman pada teknik penataan meja kerja.
4. Pindah atau hapus dan gambarkan kembali meja kerja, lemari, mesin kantor
dan fasilitas lainnya masing-masingnya dan letakkan pada tempat yang dapat
memenuhi prinsip dan asas tata ruang yang baik.
Kebersihan
Ruang kerja harus menyediakan luas lantai 40 square feet sama dengan 3.7 m2 untuk
setiap petugas.
Suhu Udara
Ventilasi
Peredaran udara segar atau udara yang telah dibersihkan harus diusahakan dalam
ruang kerja
Penerangan Cahaya
Cahaya alam / lampu yang cocok dan cukup harus diusahakan, sedang perlengkapan
penerangan dirawat dengan seharusnya
Fasilitas kesehatan
Kamar kecil, tolitet, dan sejenisnya harus disediakan untuk para petugas serta
terpelihara kebersihannya
Fasilitas Cuci
Ruang Cuci muka / tangan dengan air hangat dan dingin berikut sabun dan handuk
harus disediakan untuk secukupnya.
Air minum
Air bersih untuk keperluan minum petugas harus disediakan melalui pipa / tempat
penampungan khusus
Tempat pakaian
Dalam kantor harus disediakan temapt untuk menggantungkan pakaian yang tidak
dipakai petugas sewaktu kerja dan fasilitas untuk mengeringkan pakaian yang basah
Tempat duduk
petugas harus disediakan tempat duduk untuk keperluan bekerja dengan sandaran kaki
bila perlu
Lantai harus dijaga agar tidak mudah orang tergelincir, tangga diberi pegangan untuk
tangan, dan bagian–bagian yang terbuka diberi pagar
Mesin
Bagian mesin yang berbahaya harus diberi pelindung dari petugas yane memakainya
harus cukup terlatih
Beban berat
Pertolongan pertama
Dalam ruang kerja harus dissediakan kotak / lemari obat untuk pertolongan pertama
maupun seseorang pegawai yagn terlatih memberikan pertolongan itu
Penjagaan kebakaran
Alat pemadam kebakaran dan sarana untuk melariakn dari bahaya kebakaran harus
disediakan secara memadai termasuk lonceng tanda bahaya kebakaran
Pemberitahuan kecelakaan
Kecelakaan dalam kantor yagn menyebakan kematian atau absen petugas lebih dari 3
hari harus dilaporkan kepada pihak yang berwajib.
Dalam merancang tata ruang suatu kantor, banyak hal yang harus diperhatikan
diantaranya:
1. Jenis atau bidang pekerjaan yang tercakup dalam ruang tersebut.
2. Penempatan bidang pekerjaan sesuai dengan urut-urutan kegiatanya.
3. Banyaknya personal/pegawai yang terlibat dalam jenisnya atau bidang
pekerjaan tersebut.
4. Tata letak atau penempatan personal/pegawai yang menangani jenis/bidang
pekerjaan tersebut.
5. Penerangan atau pencahayaan yang baik.
6. Adanya ventilasi (pertukaran udara) yang memadai.
7. Lain-lain hal yang penting dianggap penting, misalnya masalah keindahan dan
kenyamanan ruangan
Sumber: http://rahmah-daniar-n4hy.blogspot.co.id/2014/05/tata-ruang-kantor-
pengertian-tujuan.html