Dalam standar untuk menganalisa energi yaitu sebut sebagai Word Energy Outlook (WEO). Pada
edisi 2018 ini menguraikan cara membatasi kenaikan suhu global yang sejalan dengan “perjanjian paris”.
WEO 2018 ini juga mencangkup fokus khusus pada listrik dengan teknologi rendah karbon. Weo 2018
juga mengawasi intensitas emisi berbagai sumber minyak dan gas serta mencari cara untuk mengatasi
kekurangan nya. WEO 2018 mendata laporan khusus tentang produsen yang mengekspor minyak dan gas.
Transformasi besar yang sedang berlangsung di sektor energi global hingga perluasan energi
terbarukan, produksi minyak dan globalisasi, kebijakan ini di buat oleh pemerintah akan menentukan
bentuk sistem energi masa depan. kebijakan saat ini dan yang direncanakan dengan yang dapat memenuhi
tujuan iklim jangka panjang berdasarkan Perjanjian Paris, mengurangi polusi udara, dan memastikan
akses energi universal.
Hasil analisis WEO yaitu menjabarkan kemungkinan untuk sistem energi disemua bahan bakar dan
teknologi. Berdasarkan kebijakan saat ini dan yang direncanakan, dan yang dapat memenuhi
tujuan iklim jangka panjang dan , mengurangi polusi udara, dan memastikan akses energi
universal.
Di pasar listrik, energi terbarukan telah menjadi teknologi pilihan, membuat hampir dua
pertiga dari penambahan kapasitas global hingga 2040. Perluasan ini membawa manfaat
lingkungan yang besar tetapi juga tantangan baru yang perlu diatasi oleh pembuat kebijakan
dengan cepat. Dengan variabilitas pasokan yang lebih tinggi, sistem tenaga listrik perlu
menjadikan fleksibilitas sebagai landasan pasar listrik masa depan agar lampu tetap menyala.
Masalah ini semakin mendesak karena negara-negara di seluruh dunia dengan cepat
meningkatkan pangsa mereka dari PV surya dan angin, dan akan membutuhkan reformasi pasar,
investasi jaringan, serta meningkatkan teknologi respons permintaan, seperti meter pintar dan
teknologi penyimpanan baterai.