Anda di halaman 1dari 2

Etika Bisnis dan Profesi

Nama : Tengku Muhammad Randi

NIM : 452328

Kelas : Mak-41/A

Tanggapan Kasus Slavery in the Chocolate Industry

Kasus perbudakan dalam industri coklat, para petani menerapkan prinsip utilitarianisme yang

buruk, yaitu mereka menekan biaya untuk mendapatkan keuntungan yang besar. Biaya

tersebut merupakan upah tenaga kerja yang merupakan anak-anak di bawah umur. Para

petani memberikan gaji yang sangat rendah dan memperkerjakan anak-anak tersebut mulai

dari dini hari hingga matahari terbenam. Para petani coklat ini telah melanggar konsep hak,

dimana pekerja yang masih anak-anak diperlakukan layaknya budak, mengalami paksaan dan

siksaan bahkan sampai banyak yang meninggal dunia akibat sistem perbudakan tersebut.

Materi Singkat

1. Prinsip Utilitarianisme

Prinsip utilitarianisme merupakan semua pandangan yang menyatakan bahwa tindakan dan

kebijakan perlu dievaluasi berdasarkan keuntungan dan biaya yang dibebankan pada

masyarakat. Dalam situasi apapun, tindakan atau kebijakan yang ‘benar’ adalah yang

memberikan keuntungan paling besar atau biaya paling kecil.

2. Konsep Hak

Hak adalah klaim atau kepemilikan sesuatu. Seseorang dikatakan memiliki hak jika dia

memiliki klaim untuk melakukan tindakan dalam suatu acara tertentu. Hak berasal dari sistem

hukum yang mengizinkan seseorang untuk bertindak dalam suatu cara tertentu. Hak juga bisa
berasal dari sistem standar moral yang tidak tergantung pada sistem hukum tertentu. Hak

merupakan sebuah sarana atau cara yang penting dan bertujuan agar memungkinkan individu

untuk memilih dengan bebas apapun kepentingan dan melindungi pilihan mereka.

3. Dasar Hak Moral

Dasar yang lebih baik bagi hak moral diberikan oleh teori etis yang dikembangkan Immanuel

Kant. Teori Kant didasarkan pada prinsip moral yang ia sebut perintah kategoris, dan yang

mewajibkan semua orang diperlakukan sebagai makhluk yang bebas dan sederajat dengan

yang lain. Menurut Kant masing-masing hak memerlukan proses kualifikasi, penyesuaian

dengan kepentingan lain dan argumen pendukung.

Anda mungkin juga menyukai