NPM : P23131117022
Hari, tanggal : Kamis, 19 Maret 2020
Mata Kuliah : Manajemen Mutu Penyelenggaraan Makanan
Topik : PDCA (Plan, Do, Check, Action)
Dosen : Drs. Tugiman Atmasumarta, M.Kes
RESUME
BATASAN PDCA
1. Identifikasi masalah
2. Penentuan prioritas masalah
3. Pembuatan pernyataan masalah/Perumusan masalah
4. Penentuan kelompok pemecah masalah
5. Pembuatan diagram alir
6. Penentuan penyebab masalah
7. Penentuan alternatif pemecahan masalah
8. Penyusunan rencana pemecahan masalah
9. Penerapan pemecahan masalah
10. Pemantauan dan evaluasi
Konsep PDCA merupakan siklus yang pada implementasinya dimaksudkan untuk membangun
budaya mutu berbasis perbaikan terus menerus. PDCA adalah model empat tahap berulang
untuk peningkatan berkelanjutan (continuous improvement) dalam manajemen proses.
PLAN Merencanakan sasaran, tujuan, dan proses apa yang dibutuhkan untuk menentukan
hasil yang sesuai dengan spesifikasi tujuan yang ditetapkan.
CHECK Melakukan evaluasi terhadap sasaran dan proses serta melaporkan apa saja
hasilnya; sudahkah sesuai dengan standar yang ada atau masih ada kekurangan.
ACTION Mengambil tindakan yang seperlunya terhadap hasil-hasil dari tahap CHECK.
Terdapat 2 jenis tindakan, yaitu tindakan perbaikan (corrective action) dan tindakan standarisasi
(standardization action).
Dalam Model Proses ISO 9001, manajemen suatu organisasi setelah memahami persyaratan-
persyaratan Sistem Manajemen Mutu, selanjutnya melakukan tahap-tahap sebagai berikut :
Proses berikutnya yang juga merupakan Proses Perencanaan (plan) adalah Pengelolaan
Sumber Daya, dimana organisasi menetapkan sumber daya-sumber daya yang diperlukan
untuk melaksanakan sistem manajemen mutu dan memenuhi persyaratan pelanggan. Sumber
daya tersebut berupa :
Dengan kata lain, semua kegiatan operasional suatu perusahaan merupakan bagian dari
proses Realisasi Produk dalam ISO 9001:2000. Pada tahapan ini, Persyaratan Pelanggan
merupakan input bagi proses sedangkan outputnya adalah Kepuasan Pelanggan. Setelah
proses implementasi (do) dijalankan, maka proses berikutnya adalah pemeriksaan (check)
hasil-hasil yang diperoleh dan penetapan tindakan (act) yang diperlukan untuk perbaikan. Pada
proses ini :
Hasil dari proses ini kemudian digunakan sebagai input bagi proses perencanaan
selanjutnya.
CONTOH 2 IMPLEMENTASI PDCA
Daftar Pustaka :
https://sites.google.com/site/kelolakualitas/PDCA/Implementasi-Plan-Do-Check-Act-PDCA
https://wave20.blogspot.com/2017/12/pdca-konsep-menyelesaikan-masalah.html
Fertilia, Yora. 2013. “Aplikasi Siklus PDCA (Plan, Do, Check, Action) dalam Upaya Menurunkan
WIP (Work In Process) Produk Chicken Nugget di PT. Belfoods Indonesia.” Fakultas Teknologi
Pertanian, Institut Pertanian Bogor.