PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
berkembang masih menjadi masalah yang sulit untuk diatasi. WHO (World
Menurut data WHO Angka Kematian Ibu sangat tinggi sekitar 295.000 wanita
meninggal selama dan setelah kehamilan dan persalinan pada tahun 2018, wanita
darah tinggi selama kehamilan (Preeklamsia dan eklamsia), aborsi, kondisi kronis
seperti jantung atau diabetes. Sedangkan Angka kematian Bayi ada sekitar 7.000
kematian bayi baru lahir setiap harinya. Penyebab mayoritas dari semua kematian
neonatal secara global Kelahiran prematur, asfiksia, infeksi dan cacat lahir (WHO,
2018).
Angka Kematian Ibu (AKI) sebesar 102 per 100.000 Kelahiran Hidup (KH) dan
angka Kematian Bayi (AKB) 32 per 1000 KH. Pada tahun 2014 di Indonesia,
cakupan kunjungan ibu hamil (ANC) yang pertama (K1) 97,86%, cakupan
1
2
2018)
Di Indonesia, angka kelahiran masih tinggi dan kira-kira 15% dari seluruh
penanganan khusus selama persalinan. sectio caesarea adalah jalan keluar untuk
dari seluruh persalinan dan di Asia angka kejadian sectio caesarea sebanyak
2012 mencatat angka persalinan sectio caesarea secara nasional berjumlah kurang
AKI menurut provinsi di Indonesia salah satunya yaitu Provinsi Jawa Barat
setiap tahunya mengalami penurunan meski tidak signifikan, jumlah kematian ibu
selama tahun 2012 sebanyak 804 kasus, menurun pada tahun 2013 menjadi
sebanyak 781 kasus dan pada tahun 2014 mengalami penurunan kembali dengan
Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian bayi di Kabupaten Karawang dari
data yang di himpun oleh Dinas Kesehatan Karawang pada tahun 2017 tercatat
sebanyak 59 kasus kematian ibu dan mengalami penurunan pada tahun 2018 yaitu
sebanyak 43 kasus. Sedangkan AKB pada tahun 2017 tercatat sebanyak 173 kasus
kematian bayi dan menurun pada tahun 2018 yaitu sebanyak 162 kasus kematian
bayi. Untuk tahun ini hingga Maret 2019 tercatat 7 kasus kematian ibu dan 22
3
kasus kematian bayi di kabupaten karawang, diharapkan agar kasus kematian ibu
dan bayi pada tahun ini mengalami penurunan, seperti yang terjadi pada tahun
selain itu juga karena faktor usia, dan paritas. Angka kejadian sectio caesarea di
Indonesia menururt data survey nasional pada tahun 2011 adalah 921.000 dari
4.039.000 persalinan atau sekitar 22,8% dari seluruh persalinan (Depkes RI,
2010).
Karawang pada tahun 2016 ditemukan angka Persalinan sectio caesarea sebanyak
1614 kasus atau 69,4% dari seluruh jumlah persalinan berjumlah 1742 orang.
Pada tahun 2017 kejadian Persalinan section caesarea 518 kasus atau 28,1% dari
seluruh jumlah persalinan berjumlah 1841 orang. Dari hasil tersebut dapat
41,3%.(Buku register dan Rekam Medik Rumah Sakit Umum Daerah Karawang
tahun, 2017).
angka kejadian Sectio caesarea dari tahun ke tahun memberi motivasi kepada
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan data laporan tahun dan rekam medik yang telah diuraikan
diatas, persalinan dengan tindakan sectio caesarea di RSUD karawang pada tahun
2018, sebanyak 518 ibu dengan sectio casarea dan pada tahun 2019 dari bulan
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan umum
2. Tujuan khusus
D. Manfaat Penelitian
ibu bersalin dengan tindakan seksio sesarea untuk penelitian lebih lanjut
5
bagi mahasiswa dalam pembuatan Karya Tulis Ilmiah (KTI) dan menambah
referensi diperpustakaan.
3. Bagi Peneliti
oleh peneliti yaitu dengan metode data sekunder dengan alat bantu register