Di Susun Oleh:
Mahasiswa Kelompok 2
Tingkat II B
Pembimbing :
1. Putria Carolina, Ners., M.Kep
2. Kristinawati, S.Kep., Ners
Di Susun Oleh:
Mahasiswa Kelompok 2
Tingkat II B
Proposal pendidikan kesehatan ini disusun oleh penyusun yang bertanda tangan di
bawah ini:
Ketua kelompok : Dhea Permatasari Iskandar
Nama : 1. Dony Sentory
2. Erna Sari
3. Fredrick Immanuel
4. Jenny Amsal
Program Studi : S1 keperawatan
Judul : “Pendidikan Kesehatan Pada Anak Usia
Dini Tentang Pentingnya Meningkatkan
Hidrasi Sehat Melalui Gerakan Amir
(Ayo Minum Air) Di PAUD Gemilang
Palangka Raya”.
Akan melaksanakan pendidikan kesehatan sebagai persyaratan untuk
menyelesaikan tugas Mata Kuliah Promosi Kesehatan dan Pendidikan Kesehatan
II pada Program Studi S1 Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Eka
Harap Palangka Raya
Proposal ini telah disetujui untuk dilaksanakan pada tanggal September 2019
Pembimbing 1 Pembimbing 2
Mengetahui
Ketua Program Studi Sarjana Keperawatan
Penyusun
DAFTAR ISI
BAB 1
PENDAHULUAN
Air merupakan salah satu zat gizi makro, sekitar 75% tubuh manusia terdiri
dari air. Pada anak usia dini, keterampilan dan intelektual makin berkembang serta
aktivitas fisik semakin tinggi. Hal ini menyebabkan kebutuhan gizi lebih banyak.
Keseimbangan cairan tubuh pada anak sangat berperan penting bagi
perkembangan fisik dan kognitifnya.
Penelitian di 6 negara di Eropa (Belgia, Bulgaria, Jerman, Yunani, Polandia
dan Spanyol) menyajikan hasil penelitian yang menarik, diantaranya anak laki-
laki cenderung mengkonsumsi cairan lebih banyak dibandingkan anak perempuan
yang sebaya. Dari kebutuhan 1280 mL/hari yang disarankan, ternyata sulit
dipenuhi. Di Spanyol hanya 50,4% anak yang memenuhi asupan, sementara di
Belgia jumlahnya lebih rendah lagi, hanya 8,1 %. Sekitar 5% konsumsi cairan
berasal dari minuman ringan. Konsumsi cairan lebih banyak di bagian selatan
Eropa (Yunani, Spanyol) dibandingkan yang berada di sebelah barat Eropa
(Belgia, Jerman). Hal ini dapat dimengerti karena pengaruh cuaca sehingga
mempengaruhi jumlah konsumsi cairan. (Pinket dkk, 2015)
Air mempunyai berbagai peranan yang cukup penting dalam tubuh,
diantaranya adalah sebagai pelarut, katalisator, pelumas, pengatur suhu tubuh
serta sebagai penyedia mineral dan elektrolit bagi tubuh manusia. Semua
kandungan mineral dan elektrolit dalam air berfungsi dan bermanfaat untuk
menjaga kondisi serta fungsi organ tubuh manusia agar berada dalam kondisi
yang optimal. Beberapa hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan
bahwa pemenuhan kebutuhan cairan dalam tubuh dapat membantu untuk
mencegah timbulnya berbagai jenis penyakit serta dapat membantu peningkatan
kualitas hidup manusia (Hardinsyah, 2009). Rasa haus yang dialami oleh
seseorang merupakan indikasi awal bahwa tubuh mulai mengalami kondisi
kekurangan cairan atau biasa disebut sebagai pre-dehidrasi. Namun ini hanya
merupakan tanda awal terjadinya dehidrasi karena pada dasarnya air adalah
kebutuhan yang penting yang dibutuhkan oleh tubuh manusia.
Berdasarkan uraian diatas dapat dilihat pengertian dan penjelasan gerakan
AMIR bagi kesehatan hidrasi anak, maka dari itu kelompok 2 tertarik untuk
memberikan penyuluhan tentang Gerakan AMIR “Ayo Minum Air” pada murid-
murid di PAUD Gemilang Palangka Raya agar dapat meningkatkan pentingnya
kebutuhan asupan cairan tubuh menjadi lebih semangat, lebih konsentrasi, lebih
kreatif dan efisien, selain itu badan akan terasa lebih sehat karena hidrasi
terpenuhi.
2
3.1.5 Metode
Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan pendidikan kesehatan
tentang Meningkatkan Hidrasi Sehat melalui Gerakan AMIR (Ayo Minum Air)
Pada Anak Usia Dini Di PAUD Gemilang Palangka Raya Oleh Mahasiswa/i
Stikes Eka Harap Palangka Raya meliputi :
1. Ceramah
Ceramah adalah pesan yang bertujuan memberikan nasehat dan petunjuk-
petunjuk sementara ada audiens yang bertindak sebagai pendengar.
2. Tanya jawab
Metode tanya jawab adalah penyampaian pesan pengajaran dengan cara
mengajukan pertanyaan-pertanyaan lalu memberikan jawaban ataupun
sebaliknya.
3. Demonstrasi
Demonstrasi adalah suatu cara penyampaian materi dengan memperagakan
suatu proses atau kegiatan.
3.1.6 Media
Adapun media yang digunakan dalam kegiatan pendidikan kesehatan
tentang Meningkatkan Daya Ingat dan Konsentrasi Melalui Senam Otak (Brain
Gym) Pada Anak Kelas VIII B di SMP Budi Luhur Palangka Raya ini meliputi :
1. Leaflet
Leaflet merupaka bentuk publikasi singkat dalam bentuk selebaran yang
berisi informasi mengenai suatu hal atau peristiwa.
2. Spanduk
Spanduk merupakan suatu kain rentang yang berisi sebuah teks, gambar,
simbol, dan logo biasanya dibuat menggunakan sebuah cat, sablon (screen
printing) ataupun cat mesin.
3. Laptop
4. LCD dan Proyektor
3.1.7 Waktu Pelaksanaan
1. Hari/Tanggal : Sabtu, 5 Oktober 2019
2. Pukul : 08.00 S/d Selesai
3. Alokasi Waktu : 30 menit
No Kegiatan Waktu Metode
1 Pembukaan : 2 menit 1. Menjawab salam
1. Membuka kegiatan dengan 2. Mendengarkan
mengucapkan salam dan
2. Menjelaskan tujuan dari memperhatikan
tujuan penyuluhan
3. Menyebutkan materi yang
akan diberikan
4. Kontrak waktu penyampaian
materi
2 Pelaksanaan : 10 menit
Menjelaskan tentang :
1. Mengetahui apa pengertian
gerakan amir (ayo minum air)
2. Mengetahui apa tujuan dari Mendengar,
3. Mengetahui apa manfaat dan memperhatikan,
kelebihan
4. Mengetahui macam-macam
gerakan
Demonstrasi dan
3
mempraktekkan senam otak. 10 menit Mempraktikan
4 Evaluasi : 6 menit
Menanyakan pada peserta
tentang materi yang telah Tanya Jawab
diberikan, dan meminta kembali
peserta untuk mengulang materi
yang telah disampaikan.
5 Terminasi : 2 menit 1. Mendengarkan
1. Mengucapkan terimakasih 2. Menjawab salam
atas perhatian peserta
2. Mengucapkan salam penutup
Keterangan:
: Fasilitator
: Notulen
: Peserta
DAFTAR PUSTAKA
Wewiko, Budi. AMIR (Ayo Minum aIR): Ubah perilaku hidrasi sehat sejak
anak-anak. Jombang : IHWG (Indonesian Hydration World Group).
Kemenkes RI. 2017. Menkes Canangkan Gerakan Ayo Minum Air. Diakses dari
http://www.depkes.go.id/article/view/17030300003/menkes-canangkan-
gerakan-ayo-minum-air.html Pada tanggal 28 September 2019
Pinket, A.S., et al. (2015). ‘Water intake and beverage consumption of pre-
schoolers from six European countries and associations with socio-
economic status : the ToyBox-study. Public Health Nutrition 19(13), p.
2315-2325.