Di Susun Oleh:
1. Muhammad Ramadhani (2019.C.11a.1051)
2. Nadia (2019.C.11a.1052)
3. Nemi Lestari (2019.C.11a.1053)
4. Nurrika Humaira (2019.C.11a.1054)
5. Ocviriosa Aliana Putri (2019.C.11a.1055)
6. Pingky (2019.C.11a.1056)
7. Ralin Andari (2019.C.11a.1057)
8. Ria (2019.C.11a.1058)
Proposal pendidikan kesehatan ini disusun oleh penyusun yang bertanda tangan dibawah ini:
2. Nadia 2019.C.11a.1052
6. Pingky 2019.C.11a.1056
8. Ria 2019.C.11a.1058
Tingkat : II B
Telah menyelesaikan proposal sebagai persyaratan untuk menyelesaikan tugas Mata Kuliah
Promosi Kesehatan dan Pendidikan Kesehatan II pada Program Studi Sarjana Keperawatan Sekolah
Tinggi Ilmu Kesehatan Eka Harap Palangka Raya.
Pembimbing 1 Pembimbing 2
Mengetahui,
Meilitha Carolina,Ners.,M.Kep.
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang masih
memberikan penulis kesehatan, sehingga Proposal Kegiatan yang berjudul “Pendidikan
Kesehatan pada Anak SD tentang Pentingnya Mengkonsumsi Buah dan Sayur” ini dapat
tersusun dengan semestinya.Adapun maksud dan tujuan dibuatnya proposal ini tak lain
untuk memenuhi tugas Mata Kuliah Promosi Kesehatan dan Pendidikan Kesehatan II.
Proposal ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
ingin mengucapkan terima kasih kepada:
Dengan segala kerendahan hati, kritik dan saran yang konstruktif sangat penulis
harapkan dari para pembaca, khususnya dari Dosen Pembimbing. Guna meningkatkan
dan memperbaiki pembuatan Proposal Kegiatan di waktu mendatang. Penulis juga
berharap semoga Proposal Kegiatan ini dapat menambah pengetahuan, dan pengalaman
serta wawasan bagi para pembaca untuk kedepannya, sehingga dapat memperbaiki
bentuk maupun menambah isi Proposal Kegiatan agar menjadi lebih baik lagi.
Kelompok 3 (Tiga)
DAFTAR ISI
BAB I
PENDAHULUAN
3. Merah
Buah dan sayur berwana merah seperti, tomat, paprika merah, ceri,
stroberi, semangka, anggur merah, bayam merah. Warna merah pada buah
dan sayur memperlihatkan kandungan likopen yang efektif sebagai zat
antioksidan, melindungi pembuluh darah dan serabut otot, melawan penyakit
jantung dan beberapa jenis kanker, serta sumber vitamin A dan E.
5. Hijau
Buah dan sayur berwana hijau seperti, bayam, brokoli, asparagus, buncis,
sawi hijau, kacang panjang, alpukat, melon, kiwi, apel hijau, selada dsb.
Buah dan sayur warna hijau mengandung phytochemical berupa lutein dan
zeaxanthin yang berfungsi menghambat pertumbuhan sel kanker. Selain itu
buah dan sayuran berwarna hijau berperan membantu produksi sel darah
merah, menguatkan sel otak, meningkatkan imunitas tubuh.
3.1.2 Sasaran
Anak-Anak SD
3.1.5 Materi
Adapun garis besar materi dalam pendidikan kesehatan adalah:
Pendidikan kesehatan pada anak-anak SD tentang pentingnya mengkonsumsi
buah dan sayur.
3.1.6 Metode
Adapun metode yang digunakan dalam kegiatan pendidikan kesehatan tentang
Pentingnya mengkonsumsi buah dan sayur Pada Anak-Anak SD meliputi:
Dalam kegiatan pendidikan kesehatan kali ini menyesuaikan dengan keadaan.
Karena saat ini sedang adanya pandemik Covid-19, maka metode yang penulis
gunakan yaitu penyuluhan secara daring menggunakan aplikasi tertentu yang
dapat mendukung pelaksanaan pendidikan kesehatan berjalan lancar.
1. Ceramah
Ceramah adalah pesan yang bertujuan memberikan nasihat dan petunjuk-
petunjuk sementara ada audiensi yang bertindak sebagai pendengar.
2. Tanya Jawab
Metode Tanya jawab adalah penyampaian pesan pengajaran dengan cara
mengajukan pertanyaan-pertanyaan lalu memberikan jawaban ataupun
sebaliknya.
3.1.7 Media
Adapun media yang digunakan dalam kegiatan pendidikan kesehatan tentang
pentingnya istirahat (tidur cukup) meliputi:
1. Leaflet
Leaflet merupakan bentuk publikasi singkat dalam bentuk selebaran yang
berisi informasi mengenai suatu hal atau peristiwa.
2. Poster
Poster atau plakat adalah karya seni atau desain grafis yang memuat
komposisi gambar dan huruf di atas kertas berukuran besar atau kecil.
2. Penyaji :
Penyaji adalah menyajikan materi diskusi kepada peserta dan
memberitahukan kepada moderator agar moderator dapat memberi arahan
selanjutnya kepada peserta-peserta diskusinya.
Tugas :
1) Menyampaikan materi penyuluhan
2) Mengevaluasi materi yang telah disampaikan
3) Mengucapkan salam penutup
3. Fasilitator :
Fasilitator adalah seseorang yang membantu sekelompok orang, memahami
tujuan bersama mereka dan membantu mereka membuat rencana guna
mencapai tujuan tersebut tanpa mengambil posisi tertentu dalam diskusi.
Tugas :
1) Memotivasi peserta untuk berperan aktif selama jalannya kegiatan
2) Memfasilitasi pelaksanaan kegiatan dari awal sampai dengan akhir
3) Membuat dan mengedarkan absen peserta penyuluhan
4) Membagikan konsumsi
4. Simulator :
Simulator adalah sebagai simulasi atau objek fisik benda nyata yang
didemonstrasikan.
Tugas :
5. Dokumentator :
Dokumentator adalah orang yang mendokumentasikan suatu kegiatan yang
berkaitan dengan foto, pengumpulan data, dan menyimpan kumpulan
dokumen pada saat kegiatan berlangsung agar dapat disimpan sebagai arsip.
Tugas :
Melakukan dokumentasi kegiatan penyuluhan dalam kegiatan pendidikan
kesehatan.
6. Notulen :
Notulen adalah sebutan tentang perjalanan suatu kegiatan penyuluhan,
seminar, diskusi, atau sidangyang dimulai dari awal sampai akhir
acara.Ditulis oleh seorang Notulis yang mencatat seperti mencatat hal-hal
penting. Dan mencatat segala pertanyaan dari peserta kegiatan.
Tugas :
1) Mencatat poin-poin penting pada saat penyuluhan berlangsung.
2) Mencatat pertanyaan-pertanyaan dari audiensi dalam kegiatan
penyuluhan.
DAFTAR PUSTAKA
Pertiwi, Safira Amalia. (2018). Perbedaan Pemberian Pendidikan Kesehatan
Media Audio Visual Dengan Support Group Terhadap Peningkatan Konsumsi
Buah Dan Sayur Di Tk Pertiwi Kotayasa Kecamatan Sumbang Kabupaten
Banyumas. Bachelor Thesis, Universitas Muhammadiyah Purwokerto.
Mohammad, A., & Madanijah, S. (2015). Konsumsi Buah Dan Sayur Anak Usia
Sekolah Dasar Di Bogor. Jurnal Gizi Dan Pangan, 10(1), 71–76.
Usia, A., & Dasar, S. (2017). Faktor Risiko Kurang Konsumsi Buah Dan Sayur
Pada Anak Usia Sekolah Dasar (Studi Kasus-Kontrol Pada Siswa sdn
Sendangmulyo 03 Semarang Tahun 2017). Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-
Journal), 5(4), 638–647.