Soal 1-10 (NADIA)

1. An. Berumur 15 tahun, dirawat di ruang inap penyakit dalam dengan diagnosa medis
penyakit jantung bawaan. Pasien masuk rumah sakit X pada 5 Januari 2018 dan
Perawat melakukan Pengkajian pada tanggal 15 Januari 2018. Keadaan umum,
pasien tampak pucat, pasien dan terlihat lesu. Pemeriksaan TTV, tekanan darah 120
per 80 M MHG, nadi 106 x/menit dan Pernapasan 20 x/menit. Pemeriksaan fisik
didapatkan, ada retraksi dada, membrane mukosa kering, capilary refill >3 detik,
Terdengar bising jantung murmur menggunakan otot Pernapasan. Dahak berwarna
kuning kental. Pemeriksaan Penunjang EKG diperoleh LVH V2-V5, T inverted V5-V6.
Masalah keperawatan prioritas pada anak N adalah . . . . .
a. Penurunan curah jantung
b. Penurunan Perpusi jaringan
c. Kelebihan volume cairan
d. Intoleransi aktivitas
e. Gangguan pertukaran gas
2. Anak P, laki laki, usia tiga tahun dengan diagnosa medis penyakit jantung bawaan
ventrikular septum defect. Kondisi ini merupakan . . . .
a. Adanya penyempitan pada pembuluh aorta
b. Adanya lubang pada Septum interventrikuler
c. Adanya lubang pada Septum interatrial
d. Adanya duktus tambahan
e. Adanya posisi Aorta yang timpang
3. Anak usia dua hari dengan kondisi biru sejak lahir (sianotik) dengan empat kondisi
patologis jantung sekaligus ; antara lain Defek Septum Vektrikel perimebranus,
stenosis pulmonal, Overriding aorta dan Hipertrofi ventrikel kanan. Kondisi patologis
ini dikenal dengan nama penyakit jantung. . . . .
a. Persistent Ductus Ateriosus
b. Ventrikuler Septum Defect
c. Atrial Septum Defect
d. Gagal Jantung
e. Tetralogi of fallot
4. Seorang anak laki laki, usia enam tahun, didiagnosa menderita Tetralogi of fallot,
mengeluh cepat lelah dan pusing, kulit tampak menghitam, saat dilakukan Palpasi
teraba keras di perut kiri atas. Anak masuk rumah sakit setiap bulan untuk
mendapatkan transfusi darah sejak usia satu tahun. Anak juga selalu mengonsumsi
obat untuk khelasi besi. Apakah komplikasi yang ditemukan pada kasus
tersebut . . . . .
a. Ikterik
b. Cepat lelah
c. Splenomegali
d. Spesies cooley
e. Deformitas tulag
5. Seorang anak laki laki berusia tiga tahun diantar orang tuanya ke poliklinik RS ude
dengan keadaan kulit yang membiru. Ibunya mengatakan kalau anaknya sering main
Jongkok tiba tiba saat bermain. Dokter mencurigai ada kelainan jantung pada anak
tersebut. Berikut yang merupakan penyakit jantung bawaan sianotik adalah . . . .
a. Stenosis aorta
 b. Tetralogi of fallot
c. Duktus Arteriosus persisten
d. Insufisiensi mitral
e. Kuartasio aorta
6. Seorang anak didiagnosa Tetralogi of fallot adalah kelainan jantung dengan
gangguan sianosis yang ditandai dengan kombinasi empat hal yang abnormal.
Kombinasi abnormal tersebut meliputi beberapa hal di bawah ini, kecuali . . . . .
a. Defek septum ventrikel
b. Stenosis pulmonal
c. Overriding aorta
d. Hipertrofi ventrikel kanan
e. Stenosis aorta
7. Anak umur 4 tahun dengan keluhan badan kurus sering sakit batuk batuk, katanya
dokter kena TBC paru, beberapa hari ini bertambah sesak napas, disertai panas
tinggi.Riwayat kelahiran bayi lahir prematur (kurang bulan), waktu lahir sehat, usia
setahun pernah mondok di Puskesmas karena infeksi paru, pemeriksaan fisik
ditemukan bising kontinyu gr III di SIC II LPS kiri dijalarkan ke
subklavikula,Auskultasi Paru terdengar suara ronki basah halus di basal kedua paru
dan suara hantaran karena banyak sekret lendir di Paru kelainan yg terjadi pada
anak tersebut. . . . . .
a. Penyakit jantung bawaan Asianotik
b. Penyakit jantung bawaan dengan vaskularisasi pulmonal yang berlebihan
c. Defek septum ventrikel
d. Gabungan defek septum ventrikel, PS, overriding aorta, dan hipertrofi
ventrikel kanan
e. Gabungan transposisi pembuluh darah besar, PDA, dan RVH
8. Seorang anak berusia 1 tahun dibawa orang tuanya dengan keluhan sering biru.
Keluhan ini muncul sejak pasien masih kecil, namun semakin lama semakin parah.
Pemeriksaan fisik didapatkan sianosis pada mukosa mulut, lidah, dan kuku, jari
tabuh, benjolan pada dada, dan murmur sistolik pada ICS 2 garis parasternal kiri.
Rontgen dada menunjukkan jantung yang tidak membesar, apeks jantung bulat dan
terangkat terangkat pada konus pulmonalis. Kelainan jantung yang menyertai
jantung bawaan ini, kecuali …
a. Defek septum ventrikel
b. Hipertrofi ventrikel kanan
c. Overriding aorta
d. Stenosis pulmonal
e. Stenosis aorta
9. An. C mengalami sianosis waktu istirahat, kuku gelas arloji, waktu bermain sianosis
bertambah, dan ada dispnea. Dari pernyataan tersebut An.C termasuk kedalam TOF
derajat…
a. Derajat I
b. Derajat II
c. Derajat III
d. Derajat IV
e. Derajat V
10. Pemeriksaan fisik yang didapat pada seorang anak penderita TOF salah satunya
Adanya Sianosis terutama pada bibir dan kuku, Bunyi jantung I normal Sedang bunyi
jantung II tunggal dan keras.Jika Seorang perawat melakukan pemeriksaan
penunjang EKG.maka akan berguna dalam menunjukkan . . . . .
a. menunjukkan Jumlah trombosit: menurun
b. menunjukkan hypertrofi ventrikel kanan, hypertrofi ventrikel kiri atau
keduanya
c. menunjukkan peningkatan atau penurunan aliran pulmoner
d. mendeteksi kemungkinan adanya kelainan congenital lain
e. menunjukkan system kekebalan tubuh