Pola Napas
Cut Tari
e-Mail cuttari19@gmail.com
Abstrak
Latar Belakang : Salah penyakit yang menyebabkan gangguan pola napas adalah Penyakit
Paru Obstruktif Kronik (PPOK) yaitu penyakit kronis paru yang disebabkan oleh kerusakan
paru paru (Krisna, 2013). Peran perawat dalam melakukan proses keperawatan yang ketiga
yaitu melakukan perencanaan keperawatan Metode: Metode yang digunakan oleh penulis
adalah Literature review dimana dilakukan dengan cara menganalisis kajian ,eksplorasi jurnal,
maupun e-book Adapun jurnal yang digunakan pada literature review ini adalah jurnal yang
diterbitkan dari kurun waktu 10 tahun terakhir yang didapatkan dengan menggunakan dua
database Portal Garuda dan Google Scholar dan referensi yang digunakan sebanyak 14.
Kesimpulan: Dalam perencanaan keperawatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi
masalah pola napas yang tidak efektif adalah dengan melakukan observasi frekuensi dan
kedalaman pernafasan pasien, memberikan edukasi tentang teknik relaksasi yang benar.
Memposisikan pasien semi fowler atau high fowler, dan mengajarkan teknik pursed-lip
breathing, serta melakukan kolaborasi untuk pemberian terapi farmakologis
Kata Kunci: Perencanaan,Asuhan Keperawatan,Gangguan Pola Napas
Abstract
Background: One of the diseases that cause breathing patterns is Chronic Obstructive
Pulmonary Disease (COPD), which is a chronic lung disease caused by lung damage (Krisna,
2013). The role of nurses in conducting the third nursing process is planning nursing Method:
The method used by the author is Literature review which is done by analyzing studies,
exploratory journals, and e-books. The journals used in this literature review are journals
published from a period of the last 10 years were obtained using two Garuda Portal databases
and Google Scholar and references used as many as 14. Conclusion: In nursing planning that
can be done to overcome the problem of ineffective breathing patterns is to observe the
frequency and depth of patient breathing, provide education about correct relaxation techniques.
Positioning semi-fowler or high-fowler patients, and teaching pursed-lip breathing techniques,
as well as collaborating for pharmacological therapy
Utami, N. K. A. P. (2019). Gambaran
Asuhan Keperawatan Pada
Pasien Tuberkulosis Paru
Dengan Bersihan Jalan Nafas
Tidak Efektif Di Ruang Oleg
Rsd Mangusada Badung Tahun
2019 (Doctoral Dissertation,
Politeknik Kesehatan Kemenkes
Denpasar Jurusan Keperawatan).
Wulandari, D. (2019). Asuhan
Keperawatan Pada Pasien Ppok
Dengan Masalah Pola Napas
Tidak Efektif (Suatu Studi Di
Rumah Sakit Panti Waluya
Malang) (Doctoral dissertation,
STIKES Panti Waluya).