PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Untuk mempelajari suatu agama, termasuk agama Islam harus bermula
dari mempelajari aspek geografis dan geografi persebaran agama-agama dunia.
Setelah itu dapat dipahami pula proses kelahiran Islam sebagai salah satu dari
agama dunia, terutama yang dilahirkan di Timur Tengah, yaitu Yahudi, Kristen,
dan Islam. Ketiganya dikenal sebagai agama langit atau wahyu. Kedua hal itu,
geografi persebaran dan persebaran agama itu sendiri. Selanjutnya untuk dapat
memahami proses perkembangan Islam sehingga menjadi salah satu agama yang
dianut oleh penduduk dunia yang cukup luas, harus dikenali lebih dahulu tokoh
penerimaan ajaran yang sekaligus menyebarkan ajaran itu, yaitu Muhammad
SAW, sang pembawa risalah. Keberhasilan proses Islamisasi di Indonesia ini
memaksa Islam sebagai pendatang, untuk mendapatkan simbol-simbol kultural
yang selaras dengan kemampuan penangkapan dan pemahaman masyarakat
yang akan dimasukinya dalam pengakuan dunia Islam. Langkah ini merupakan
salah satu watatk Islam yang pluralistis yang dimiliki semenjak awal
kelahirannya.
Kedatangan Islam di berbagai daerah Indonesia tidaklah bersamaan.
Demikian pula kerajaan-kerajaan dan daerah-daerah yang didatanginya
mempunyai situasi politik dan sosial budaya yang berlainan. Proses masuknya
Islam ke Indonesia memunculkan beberapa pendapat. Para Tokoh yang
mengemukakan pendapat itu diantaranya ada yang langsung mengetahui tentang
masuk dan tersebarnya budaya serta ajaran agama Islam di Indonesia, ada pula
yang melalui berbagai bentuk penelitian seperti yang dilakukan oleh orang-orang
barat (eropa) yang datang ke Indonesia karena tugas atau dipekerjakan oleh
pemerintahnya di Indonesia. Tokoh-tokoh itu diantaranya, Marcopolo,
Muhammad Ghor, Ibnu Bathuthah, Dego Lopez de Sequeira, Sir Richard
Wainsted.
Agama Islam merupakan agama mayoritas masyarakat Indonesia saat ini.
Secara bertahap dan berkesinambungan, agama ini mampu berkembang ke
semua lapisan masyarakat. Akan tetapi, kapan masuknya agama ini ke Indonesia
masih banyak diperdebatkan. Seperti dikatakan oleh Snouck Hurgronje bahwa
Islam masuk ke Indonesia pada Abad XIII dengan bukti adanya nisan Sultan
Malik al-Shaleh, tahun 689 H (1297 M). Namun, adanya peninggalan berupa
nisan Fatimah binti Maemon, tahun 475 H (1082 M) juga membuktikan bahwa
sudah sejak abad XI, Islam sudah masuk ke Indonesia.
B. Rumusan Masalah
1. Menjelaskan tentang apa saja teori masuknya agama Islam ke Indonesia.
2. Menjelaskan tentang bagaimana saluran dan cara Islamisasi di Indonesia.
3. Menjelaskan tentang bagaimana fase dan tahapan Islamisasi di Indonesia.
4. Menjelaskan tentang apa saja sebab-sebab Islamisasi di Indonesia.
5. Menjelaskan perkembangan Islam di Indonesia.
C. Tujuan Masalah
1. Mengetahui apa saja teori masuknya agama Islam ke Indonesia.
2. Memahami bagaimana saluran dan cara Islamisasi di Indonesia
3. Memahami fase dan tahapan Islamisasi di Indonesia.
4. Mengetahui sebab-sebab Islamisasi di Indonesia.
5. Mengetahui perkembangan Islam di Indonesia.
BAB II
PEMBAHASAN
Disamping itu, mengenai huruf huruf sin yang tidak bergigi berasal
dari persia, sedangkan sin bergigi berasal dari arab. Adanya persamaan batu
nisan yang ada di makam malik al-shahih (1297 M) di Pasai dengan makam
malik Ibrahim (1419 M) di gresik yang dipesan dari Gujarat merupakan
daerah yang mendapat pengaruh dari persia yang menganut faham syi'ah
dan dari sinilah syiah dibawa ke indonesia
4. Teori Cina
Teori ini menyatakan bahwa Islam datang ke Nusantara bahwa dari
timur Tengah/Arab maupun Gujarat/India, tetapi dari Cina. Pada abad ke-9
M banyak orang muslim china di kanton dan wilayah China Sekatan lain
yang mengungsi ke Jawa, sebagian ke Kedah dan Sumatra. Hal ini terjadi
karena pada masa Huan Chou terjadi penumpasan terhadap penduduk
Kanton dan wilayah China Selatan lainnya yang mayoritas penduduknya
beragama Islam. Mereka berusaha mengadakan revolusi politik terhadap
keraton China pada ke 9 M. Pada abad-abad berikutnya peranan orang
China semakin tampak dengan adanya bukti-bukti artefak, yakni adanya
unsur-unsur China dalam arsitektur masjid-masjid Jawa kuno, seperti
tampak pada atap masjid Banaten, mustaka, yang berbentuk bola dunia yang
menyerupai setupa dengan dikelilingi tempat ular hampir selalu ada di
masjid-masjid kuno di Jawa sebelum arsitektur timur tengah memasuki
wilayah ini, motif hiasan di masjid sedang Duwur Paciran Lamongan dan
lain-lain. Di samping adanya pengungsi China ke Jawa pada abad ke 9 M,
pada abad ke 8-11 M sudah ada pemukimkan Arab muslim di China dan di
Campa.
China mempunyai peranan yang besar dalam perkembangan Islam di
Indonesia. Di samping bukti-bukti di atas, arsitektur masjid Demak dan juga
berdasarkan beberapa catatan sejarah beberapa sultan dan sunan yang
berperan dalan penyiaran agama Islam di Indonesia adalah keturunan China,
misalnmya Raden Patah yang mempunyai nama China Jin Bun, sunan
Ampel dan lain-lain.
6. Saluran Politik
Pengaruh kekuasan raja sangat berperan besar dalam proses
Islamisasi. Ketika seorang raja memeluk agama Islam, maka rakyat juga
akan mengikuti jejak rajanya. Rakyat memiliki kepatuhan yang sangat
tinggi dan raja sebagai panutan bahkan menjadi tauladan bagi rakyatnya.
Misalnya di Sulawesi Selatan dan Maluku, kebanyakan rakyatnya masuk
Islam setelah rajanya memeluk agama Islam terlebih dahulu. Pengaruh
politik raja sangat membantu tersebarnya Islam di daerah ini.
A. Kesimpulan
Proses Islamisasi di Indonesia terjadi dengan jalan yang sangat pelik dan
panjang, yang didasari pada teori-teori yang beragam pula. Diterimanya Islam
oleh penduduk pribumi, secara bertahap membuat Islam terintegrasi dengan
tradisi, norma dan tatanan kehidupan keseharian penduduk lokal. Hal ini
menunjukan bahwa bangsa Indonesia mudah menerima nilai-nilai dari luar dan
menjadi bukti akan keterbukaan sikap mereka. Sikap ini pada gilirannya telah
ikut membentuk komunitas-komunitas muslim di daerah pesisir yang pada
mulanya sebagai tempat interaksi antara penduduk lokal dengan bangsa-bangsa
asing, seperti yang disebutkan para pakar dalam teori di atas, yaitu dari Arab,
Persia, India dan China. Salah satu bukti kehadiran bangsa-bangsa asing tersebut
adalah adanya pekampungan yang disebut Pakojan (perkampungan orang-orang
Arab), Pachinan (perkampungan orang-orang China), Keling (perkampungan
orang-orang India) dan lain sebagainya di Indonesia. Komunitas pribumi yang
telah terintegrasi ke dalam Islam, selanjutnya terlembagakan secara politis dalam
bentuk kerajaan-kerajaan Islam di kawasan ini sejak masa yang palingawal.
B. Saran
Dari penjelasan dalam pembahasan, maka saran yang penulis sampaikan
adalah Islam merupakan agama yang cintai damai. Oleh sebab itu sebagai
penganut agama Islam hendaknya kita saling menjaga dan saling menghargai
dengan keberagaman dan perbedaan yang ada di Indonesia. Tidak mudah
terprovokasi terhadap berita-berita yang mudah memecah belah antar agama dan
yang membenturkan agama terhadap kepentingan pribadi dan kepentingan
kelompok dan lain sebagainya. Akhir kata penulis sampaikan terima kasih dan
mohon maaf apabila ada kesalahan dalam penulisan makalah ini.
DAFTAR PUSTAKA
http://eprints.uny.ac.id/18153/3/3.%20BAB%20I%2009.07.042%20Ida%20i.pdf
http://eprints.walisongo.ac.id/1218/7/4104054_Bab1.pdf
https://ismail6033.blogspot.com/2017/10/makalah-sejarah-masuknya-Islam-dan.html
https://kumparan.com/muhamad-alief-raflie/sejarah-masuknya-islam-di-indonesia
https://munmakalah.blogspot.com/2017/02/makalah-tentang-sejarah-masuknya-
Islam.html
https://membangunsemangathidup.blogspot.com/2017/10/makalah-sejarah-
masuknya-islam-di.html
https://www.kompasiana.com/muhammadnuraji/5c762866ab12ae063d0dfc99/sejarah
-masuknya-islam-di-indonesia?page=all
KATA PENGANTAR
Penyusun
DAFTAR ISI
Halaman
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang .................................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................. 2
C. Tujuan Masalah ................................................................................ 2
BAB II PEMBAHASAN
A. Teori Masuknya Agama Islam ke Indonesia .................................... 3
B. Saluran dan Cara Islamisasi di Indonesia ......................................... 6
C. Fase dan Tahapan Islamisasi di Indonesia ........................................ 9
D. Sebab-sebab Islamisasi di Indonesia ................................................ 12
E. Perkembangan Islam di Indonesia .................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA