Anda di halaman 1dari 4

Fungsi pemasaran

Fungsi pemasaran adalah suatu proses komunikasi yang bertujuan untuk


memberikan informasi mengenai barang atau jasa yang kaitannya dengan
memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen.

Fungsi pemasaran dikelompokkan menjadi 3 bagian, yaitu :

1. Fungsi pertukaran

Dengan pemasaran, pembeli dapat membeli produk dari produsen baik


dengan menukar uang denan produk maupun pertukaran produk dengan
produk (barter) untuk dipakai sendiri atau untuk dijual kembali.

2. Fungsi distribusi fisik

Distribusi fisik suatu produk dilakukan dengan cara mengangkut serta


menyimpan produk. Produk yang diangkut dari produsen mendekati
kebutuhan konsumen dengn banyak cara baik melalui air, darat maupun
udara. Penyimpanan produk mengedepankan menjaga pasokan produk
agar tidak kekurangan saat dibutuhkan.

3. Fungsi perantara

Untuk menyampaikan produk dari tangan produsen ke tangan konsumen


dapat dilakukan melalui perantara pemasaran yang menghubungkan
aktivitas pertukaran dengan distribusi fisik. Aktivitas fungsi perantara
seperti pengurangan resiko, pembayaan, pencarian informasi serta
standarisasi atau penggolongan produk.

Fungsi keuangan

Fungsi keuangan adalah adalah untuk mengatur pencarian sumber-sumber


dana yang dibutuhkan bai perusahaan dan kemudian mengatur
penggunaan dari dana yang telah diperolehnya itu. Tujuan fungsi keuangan
adalah pengendalian likuiditas dan rentabilitas pada akhirnya
memaksimalkan keuntungan.Sumber dana yang dipeoleh dari berbagai
sumber, baik sumber dana intern maupun sumber dana ekstern.

Sumber dana intern adalah dana yang telah dihasilkan oleh bagian
pemasaran sebagai akibat dari transaksi penjualan yang telah dilakukan
dalam proses pemasaran. Sedangkan sumber dana ekstern berasal dari
masyarakat umum yang dalam hal ini berupa pembelian saham oleh
masyarakat kepada saham-saham yang telah dikeluarkan oleh perusahaan
tersebut.

Fungsi produksi atau operasional

Fungsi produksi adalah suatu bagian fungsi yang ada pada perusahaan
yang bertugas untuk mengatur kegiatan-kegiatan yang diperlukan bagi
terselenggaranya proses produksi. Dengan mengatur kegiatan itu, maka
diharapkan proses produksi akan berjalan lancer dan hasil produksi pun
akan bermutu tinggi sehingga dapat diterima oleh masyarakat yang
memakainya.

Tugas utama dari bagian produksi dalam kaitannya dengan pencapaian


tujuan perusahaan secara umum adalah berusaha mencapai biaya produksi
yang rendah, mutu produk yang tinggi, tanggapan yang cepat atas
permintaan dan fleksibilitas untuk membuat beragam barang yang sesuai
dengan selera dan spesifikasi pelanggan.

Assauri (1993:30) memberikan definisi atau pengertian fungsi produksi


adalah sebagai pertanggungjawaban dalam pengolahan dan
pentransformasian masukan (inputs) menjadi keluaran (outputs) berupa
barang atau jasa yang akan dapat memberikan hasil pendapatan bagi
perusahaan.
Untuk melaksanakan fungsi tersebut diperlukan serangkaian kegiatan yang
merupakan keterkaitan dan menyatu serta menyeluruh sebagai suatu
sistem. Berbagai kegiatan yang berkaitan dengan fungsi produksi dan
operasi ini dilaksanakan oleh beberapa bagian yang terdapat dalam suatu
perusahaan, baik perusahaan itu berupa perusahaan besar, maupun
perusahaan itu adalah perusahaan kecil.

Macam-macam fungsi produksi atau operasional adalah

1. Perencanaan dan desain produk


2. Perencanaan kapasitas produk
3. Perencanaan layout pabrik
4. Perencanaan layout mesin-mesin pabrik
5. Perencanaan bahan baku

Fungsi sumber daya manusia

Fungsi sumber daya manusia adalah untuk meningkatkan produktivitas


dalam menunjang perusahaan yang lebih kompetitif. dalam hubungan ini,
pengukuran produktivitas hanya dibatasi secara sempit pada peran sumber
daya manusia. Dengan kata lain, produktivitas pada fungsi sumber daya
manusia tidak memperhitungkan faktor lainnya, seperti cost, quality,
flexibility dan delivery.

Sumber daya ini memberi pengaruh langsung pada peningkatan profit


melalui peningkatan produktivitas. Oleh karenanya, peran sumber daya
biasanya dijadikan sebagai cara paling strategis untuk berkompetisi dengan
perusahaan lain. Namun, sumber daya yang baik sulit untuk ditemukan
oleh perusahaan. Selain harganya mahal, mepertahankannya pun juga
tidak mudah. Inilah yang menjadi tantangan besar bagi perusahaan.

Fungsi administrasi
Fungsi administrasi adalah sebagai alat penolong dalam perencanaan,
pelaksanaan dan pengontrolan kegiatan usaha. Fungsi utama akuntansi
adalah membantu mempermudah analisa perusahaan tentang
perkembangan dan jalannya perusahaan. Sebuah perusahaan memerlukan
administrasi yang baik dan efisien untuk mencapai tujuannya. Jika tidak
dilakukan dengan seksama maka pekerjaan lainnya tidak dapat
dilaksanakan secara maksimal. Kegiatan administrasi meliputi surat
menyurat, kepegawaian, keuangan, produksi, pergudangan, pemasaran, dll.

Fungsi akuntansi

Fungsi akuntansi adalah untuk mengetahui informasi tentang keuangan


yang ada di perusahaan tersebut. Dari suatu laporan akuntansi, dapat
dilihat perubahan keuangan perusahaan yang terjadi di perusahaan
tersebut, entah itu rugi atau untung. Akuntansi dibuat secara kualitatif
dengan satuan ukuran uang.

Akuntansi sangat identik dengan penghitungan atau keluar masuknya uang


di suatu perusahaan, jadi seorang akuntan harus bisa memperhitungkan
biaya-biaya yang akan dikeluarkan perusahaan untuk mengembangkan
usahanya. Laporan akuntansi juga berfungsi untuk seorang manager dalam
mengambil keputusan apa yang akan dilakukan untk kedepannya agar
perusahaan tersebut terus mendapatkan untung yang besar.

Anda mungkin juga menyukai